Anda di halaman 1dari 5

Manfaat Dimensi dalam Fisika antara lain :

(1) dapat digunakan untuk membuktikan dua besaran sama atau tidak. Dua besaran
sama jika keduanya memiliki dimensi yang sama atau keduanya termasuk besaran
vektor atau skalar,

(2) dapat digunakan untuk menentukan persamaan yang pasti salah atau mungkin
benar,

(3) dapat digunakan untuk menurunkan persamaan suatu besaran fisis jika
kesebandingan besaran fisis tersebut dengan besaran-besaran fisis lainnya diketahui.

ANALISIS DIMENSI

Analisis dimensi adalah cara yang sering dipakai dalam fisika, kimia dan teknik
untuk memahami keadaan fisis yang melibatkan besaran yang berbeda-beda.
Analisis dimensi selalu digunakan untuk memeriksa ketepatan penurunan
persamaan. Misalnya, jika suatu besaran fisis memiliki satuan massa dibagi satuan
volume namun persamaan hasil penurunan hanya memuat satuan massa,
persamaan tersebut tidak tepat. Hanya besaran-besaran berdimensi sama yang
dapat saling ditambahkan, dikurangkan atau disamakan. Jika besaran-besaran
berbeda dimensi terdapat di dalam persamaan dan satu sama lain dibatasi tanda “+”
atau “-” atau “=”, persamaan tersebut harus dikoreksi terlebih dahulu sebelum
digunakan. Jika besaran-besaran berdimensi sama maupun berbeda dikalikan atau
dibagi, dimensi besaran-besaran tersebut juga terkalikan atau terbagi. Jika besaran
berdimensi dipangkatkan, dimensi besaran tersebut juga dipangkatkan.

Seringkali kita dapat menentukan bahwa suatu rumus salah hanya dengan melihat
dimensi atau satuan dari kedua ruas persamaan. Sebagai contoh, ketika kita
menggunakan rumus A= 2.Phi.r untuk menghitung luas. Dengan melihat dimensi
kedua ruas persamaan, yaitu [A] = L2 dan [2.phi.r] = L kita dengan cepat dapat
menyatakan bahwa rumus tersebut salah karena dimensi kedua ruasnya tidak sama.
Tetapi perlu diingat, jika kedua ruas memiliki dimensi yang sama, itu tidak berarti
bahwa rumus tersebut benar. Hal ini disebabkan pada rumus tersebut mungkin
terdapat suatu angka atau konstanta yang tidak memiliki dimensi, misalnya Ek = 1/2
mv2 , di mana 1/2 tidak bisa diperoleh dari analisis dimensi. harus ingat karena
dalam suatu persamaan mungkin muncul angka tanpa dimensi, maka angka tersebut
diwakili dengan suatu konstanta tanpa dimensi, misalnya konstanta k.

Contoh Soal : menentukan dimensi suatu besaran

Tentukan dimensi dari besaran-besaran berikut ini : (a) volum, (b) massa jenis, (c)
percepatan, (d) usaha

Jawaban :
(a) Persamaan Volum adalah hasil kali panjang, lebar dan tinggi di mana ketiganya
memiliki dimensi panjang, yakni [L]. Dengan demikian, Dimensi Volum

b) Persamaan Massa Jenis adalah hasil bagi massa dan volum. Massa memiliki
dimensi [M] dan volum memiliki dimensi [L]3. Dengan demikian Dimensi massa
jenis :

(c) Persamaan Percepatan adalah hasil bagi Kecepatan (besaran turunan) dengan
Waktu, di mana Kecepatan adalah hasil bagi Perpindahan dengan Waktu. Oleh
karena itu, kita terlebih dahulu menentukan dimensi Kecepatan, kemudian dimensi
Percepatan.

(d) Persamaan Usaha adalah hasil kali Gaya (besaran Turunan) dan Perpindahan
(dimensi = [L]), sedang Gaya adalah hasil kali massa (dimensi = [M]) dengan
percepatan (besaran turunan). Karena itu kita tentukan dahulu dimensi Percepatan
(lihat (c)), kemudian dimensi Gaya dan terakhir dimensi Usaha.
Manfaat yang pertama adalah bahwa dimensi dapat digunakan untuk
membuktikan kebenaran suatu persamaan. Dalam ilmu fisika banyak
dibantu dengan bentuk-bentuk penjelasan sederhana berupa persamaan fisika.
Bagaimanakah cara kalian membuktikan kebenarannya? Salah satu caranya adalah
dengan analisa dimensional.

Contoh Soal

Sebuah benda yang bergerak diperlambat dengan perlambatan a yang tetap dari
kecepatan v0 dan menempuh jarak S maka akan berlaku hubungan v02= 2aS.
Buktikan kebenaran persamaan itu dengan analisa dimensional!

Penyelesaian:

Anda pasti masih ingat satuan besaran-besaran tersebut, di mana kecepatan awal
(v0) memiliki satuan m/s maka dimensinya [L][T] -1, percepatan (a) memiliki satuan
m/s2 maka dimensinya [L][T]-2, dan jarak (S) memiliki dimensi [L]. Maka persamaan
v02= 2aS akan memiliki dimensi:

v02 = 2aS

([L][T]-1)2 = [L][T]-2[L]

[L]2[T]-2 = [L]2[T]-2

Dimensi kedua ruas sama berarti persamaannya benar.

Manfaat dimensi yang kedua yaitu bahwa dimensi dapat digunakan untuk
menurunkan persamaan suatu besaran dari besaran-besaran yang
mempengaruhinya. Untuk membuktikan suatu hukum-hukum fisika dapat
dilakukan prediksi-prediksi dari besaran yang mempengaruhi. Dari besaran-besaran
yang berpengaruh ini dapat ditentukan persamaannya dengan analisa dimensional.
Bahkan hubungan antar besaran dari sebuah eksperimen dapat ditindak lanjuti
dengan analisa ini.

Contoh Soal 1

Setiap benda yang dimasukkan dalam fluida (zat cair) akan merasakan gaya tekan ke
atas (gaya Archimides). Gaya tekan ke atas ini dipengaruhi oleh massa jenis fluida ρ,
percepatan gravitasi g dan volume benda yang tercelup V. Tentukan persamaan gaya
tekan ke atas tersebut!

Penyelesaian:

Anda harus ingat dimensi besaran-besaran tersebut, di mana gaya angkat (F A)


memiliki dimensi [M][L][T]-2, massa jenis (ρ) memiliki dimensinya [M][L] -3,
percepatan gravitasi (g) memiliki dimensi [L][T] -2, dan volume (V) memiliki dimensi
[L]3

Dari soal, persamaan besar gaya tekan ke atas itu dapat dituliskan:

FA = ρx gy Vz

Nilai x, y dan z dapat ditentukan dengan analisa kesamaan dimensi bagian kiri dan
kanan seperti berikut.

[FA] = [ρ]x[g]y[V]z

[M][L][T]-2 = ([M][L]-3)x([L][T]-2)y([L]3)z

[M][L][T]-2 = [M]x [L]-3x + y + 3z[T]-2y

Karena kedua ruas dimensinya harus sama maka dapat diperoleh:

Pangkat [M] : x = 1

Pangkat [T] : -2y = -2 berarti y = 1

Pangkat [L] : -3x + y + 3z = 1, dengan mensubstitusikan x dan y maka diperoleh nilai


z=1

Dari nilai x, y dan z dapat diperoleh persamaan :

FA = ρ g V

Contoh Soal 2

Setiap benda yang bergerak melingkar akan dipengaruhi oleh gaya ke pusat yang
dinamakan gaya sentripetal. Gaya ini dipengaruhi oleh massa benda m, jari-jari
lintasan R dan kecepatannya v. Tentukan persamaan gaya sentripetal tersebut secara
dimensional!

Penyelesaian:

Anda harus ingat dimensi besaran-besaran tersebut, di mana gaya sentripetal (F s)


memiliki dimensi [M][L][T]-2, massa benda (m) memiliki dimensinya [M], jari-jari
lintasan memiliki dimensi [L], dan kecepatan (v) memiliki dimensi [L][T]-1

Dari soal, persamaan besar gaya sentripetal itu dapat dituliskan:

Fs = mx Ry vz

Nilai x, y dan z dapat ditentukan dengan analisa kesamaan dimensi bagian kiri dan
kanan seperti berikut.
[Fs] = [m]x[R]y[v]z

[M][L][T]-2 = [M]x[L]y([L][T]-1)z

[M][L][T]-2 = [M]x [L] y+z[T]-z

Karena kedua ruas dimensinya harus sama maka dapat diperoleh:

Pangkat [M] : x = 1

Pangkat [T] : -z = -2 berarti z = 2

Pangkat [L] : y + z = 1, dengan mensubstitusikan nilai z maka diperoleh nilai y = -1

Dari nilai x, y dan z dapat diperoleh persamaan gaya sentripetal secara dimensional
adalah:

Fs = mv2/R

3. Menunjukkan Kesetaraan Beberapa Besaran

Selain digunakan untuk mencari satuan, dimensi juga dapat digunakan untuk
menunjukkan kesetaraan beberapa besaran yang terlihat berbeda, misalnya pada
Usaha (F) dan Energi Kinetik (Ek)

http://mafia.mafiaol.com/2013/07/manfaat-dimensi.html

http://suicide4song.wordpress.com/2009/03/08/dimensi-fisika/

http://blajar-pintar.blogspot.com/2012/07/kegunaan-dimensi.html

Anda mungkin juga menyukai