Langkah 1
Buka Insert, kemudian pilih “Chart”
Gambar 1
Langkah 2
Kemudian muncul kotak insert chart, kemudian pilih bagian bagian “X Y Scatter, kemudian
pilih ynag terdapat model garis dan titik koordinatnya, misalkan pilih “Scatter with Straight
Lines and Marken”, seperti gambar di bawah ini
Gambar 2
Langkah 3
Kemudian muncul sebuah grafik dan sebuah lembar kerja microsoft excel, lembar kerja word
tempat kita mengerjakan grafik kita tadi akan berdampingan muncul di layar, seperti gambar
di bawah ini:
Gambar 3
Langkah 4
Kemudian masukkan titik-titik koordinat pada persamaan garis y=x+1,
misalnya −4,−5,−3,−4,−2,−3,−1,−2,0,−1,1,0,2,1,3,2,4,3,5,4.
Pada lembar kerja excel misal untuk −4,−5, masukkan −4 pada bagian x dan −5pada bagian
y, lakukan hal yang sama pada titik-titik kooordinat yang lain. Sehingga menjadi :
Terlihat grafiknya sudah membentuk grafik persamaan garis y=x+1 garis lurus warna biru
disebelah kiri
Sampai langkah 4 ini sebenarnya grafik persamaan garis y=x+1 sudah terbentuk, untuk
langkah selanjutnya adalah mempeindah tampilan grafik kita.
Langkah 5
Karena hanya ada satu garis yang ditampilkan, hapus textbox yang bertuliskan “ Y-Value”
yang di sampingnya terdapat gambar garis berwarna biru.
Gambar 5
gambar 6
Untuk textbox yang bertuliskan “Y-Value” dengan tulisan tebal boleh dihapus boleh juga
digunakan sebagai judul misalnya dituliskan “Grafik Persamaan Garis y=x+1”
Gambar 7
Saat kita membuat suatu grafik persamaan garis lurus dengan "chart", biasanya garis pertama
yang dibuat selalu berwarna biru dengan titik koordinat berbentuk kotak, dengan dengan
background bergaris-garis. tampilannnya yaitu :
Kemudian di bagian Format Data Series di bagian “Marker Option”, klik “Built-
in klikpadalingkarankecildisebelahnya sehingga bertanda biru.
Untuk mengubah bentuk Marker titikkoordinat di bagian “Type”
Untuk mengubah ukuran Marker titikkoordinat di bagian “Size”
Setelah itu tekan “delete”, maka garis-garis horizontal pada backgroundnya hilang,
tampilannya menjadi :
Kemudian pada Format Axis di bagian “Axis Option” yaitu di bagian “Major Unit” yang
tadinya “Auto” diubah menjadi “Fixed”, kemudian pada angka 2,0 angka 2 diubah menjadi 1
menjadi