Anda di halaman 1dari 9

6 IPA PELAJARAN 2 : Pertumbuhan dan Perkembangbiakan Makhluk Hidup

cara perkembangbiakan pada tumbuhan


secara generatif /
secara vegetatif/aseksual
seksual

terjadi perkawinan antara sel kelamin


jantan pada benang sari dan sel vegetatif alami vegetatif buatan
,kelamin betina pada putik

Perkembangbiakan secara generatif / seksual


 Terjadi pada tumbuhan berbiji
 Alat perkembangbiakan tumbuhan adalah bunga
 terjadinya individu baru yang didahului dengan peleburan dua sel gamet.
 Peristiwa ini disebut pembuahan.
 Pembuahan (fertilisasi) pada tumbuhan berbiji akan terjadi kalau didahului adanya proses penyerbukan
(persarian/polinasi).
Bagian-Bagian Bunga
1. Tangkai bunga - penghubung batang dengan bunga
2. Dasar bunga – ujung tangkai bunga yang membesar
3. Kelopak bunga -
bagian di dekat dasar bung yang menyelimuti bunga saat masih
kuncup
Jika bunga mekar kelopak bunga akan ikut terbuka
1. Mahkota bunga –
bagian paling indah dari bunga dengan bentuk dan warna yang
berbeda untuk tiap jenis bunga
disebut juga perhiasan bunga
2. Benang sari –
alat kelamin jantan dari bunga
terdiri atas kepala sari dan tangkai sari
di dalam tangkai sari terdapat serbuk sari
3. Putik - merupakan alat kelamin betina. Terdiri atas Bunga lengkap
o kepala putik –bagian putik paling ujung Bunga yang terdiri atas semua bagian-bagian
o tangkai putik – terletak di bawak kepala putik, memaajang ke Bunga tidak lengkap –bunga yang tidak memiliki semua
bawah bagian-bagian
o bakal buah – bagian menggembung di bawah tangkai putik , di Bunga tidak lengkap = bunga jantan
dalamnya terdapat bakal biji Hanya memiliki benang sari
o bakal biji – memiliki 2 inti : sel telur dan calon lembaga Bunga tidak lengkap = bunga betina
Hanya memiliki putik

Bunga fertil /bunga subur Bunga majir


Bunga yang mempunyai selmkelamin jantan dan sel kelamin Bunga yang mempunyai sel keoamin jantan dan sel kelamin betina
betina serta dapat terjadi penyerbukan dan pembuahan tetapi tidak dapat melakukan penyerbukan dan pembuahan

Tumbuhan berumah Tumbuhan berumah dua


satu Bunga jantan dan bunga
 Pada batang betina terpisah pada
tumbuhan batang lain.
terdapat bunga Satu batang hanya
jantan dan bunga mempunyai bunga jantan
betina saja, sedangkan batang
 Jagung, ketimun, yang lain hanya punya
jarak bunga betina saja
Salak , pakis haji

Lembaga
Bagian biji yang merupakan calon
tumbuhan baru
Terdiri dari bakal akar, bakal batang,
bakal daun

tunas

Perkembangbiakkan tumbuhan melalui perkawinan


1. Perkembangbiakkan melallui perkawiana diawali dengan
1
penyerbukan.
Penyerbukan : peristiwa pertemuan serbuk sari yang
berasal dari kepala sari dengan kepala putik
2. Setelah penyerbukan, serbuk sari yang merupakan sel
kelamin jantan membentuk buluh serbuk sari
3. Buluh serbuk sari masuk meallaui tangkali putik ke dalam
bakal buah
4. Di dalam bakal buah inti buluh serbuk sari melebur 4
dengan inti sel telur dalam peristiwa pembuahan
Pembuahan : bakal buah inti buluh serbuk sari 3
melebur dengan inti sel telur.
2

Penyerbukan : serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga


Jenis Penyerbukan - berdasarkan asal serbuk sari

1. Penyerbukan sendiri - terjadi bila serbuk sari dari satu bunga jatuh ke kepala
puti bunga itu sendiri.
2. Penyerbukan tetangga - terjadi bila serbuk sari dari satu bunga jatuh ke
kepala puti bunga bunga yang alin yang masih dalamsatu pohon
3. Penyerbukan silang - terjadi bila serbuk sari dari satu bunga jatuh ke kepala
puti bunga yang lain tidak dalam satu pohon tetapi masih satu jenis tumbuhah
4. Penyerbukan bastar - terjadi bila serbuk sari dari satu bunga jatuh ke kepala
putik bunga yang lain yang sejenis tetapi berbeda varietas
Tomat, terung, jeruk, papaya, mangga, apel

Penyerbukan dibantu oleh


1. angin Ciri-ciri bunga yang penyerbukannya dibantu oleh angin:
Serbuk sari yang a. Bunga memiliki serbuk sari banyak, kecil, dan ringan
diterbangkan oleh b Bentuk tangkai sari panjang
angin dapat c. Bentuk mahkota bunga kecil atau tidak memiliki
hinggap pada putik mahkota
bunga lain d. Kepala putik bunga terentang keluar

2. air
 Pada saat hujan, air hujan dapat mengenai serbuk sari.
 Air hujan yang mengandung serbuk sari kemudian jatuh dan mengenai putik
sehingga terjadi penyerbukan

3. hewan / serangga Ciri-ciri bunga yang Contoh hewan perantara adalah


 Salah salah conoth serangga yang penyerbukkannya terjadi melalui lebah, kelelawar, burung, honey
sering menyebabkan perantaraan serangga : possum, kupu-kupu
terjadipenyerbukan adalah lebah.
 Pada saat lebah menghisap nectar dari  Mahkota berukuran besar
bunga, sebagian serbuk sari menempel dan berwarna mencolok
pada kaki lebah.  Menhgasilkan nectar
 Ketika lebah hinggap lagi pada bunga  Mengelurakn bau yang khas
yang lain, serbuk sari yang terbawa
akan menempel pada kepala putik
sehingga terjadi penyerbukan
Serangga mencari makanan berupa nectar Nektar adalah cairan manis yang
yang terdapat pada bunga terapat pada bunga

Burung yang dapat membantu penyerbukan Burung kolibri, burung ketilang,


burung jalak

4. Manusia
 Contoh tanaman yang penyerbukan dibantu oleh manusia adalah vanili.
 Serbuk sari dari vanili hanya dapat dihantarkan ke putik oleh manusia

Contoh tumbuhan yang penyerbukannya dibantu oleh


Kupu –kupu = Lebah = belimbing, Burung = kapuk randu Angin = padi, jagung, Manusia = salak,
jeruk jambu air kelapa vanili, markisa

Penyerbukan Pembuahan Biji

Biji
 Hasil dari penyerbukan dan pembuahan
 Bila biji yang matang jatuh di tanah yang subur, maka bijintapat tumbuh
menjadi tumbuhan kecil
 Biji yang menajdi tumbuhankecil disebut dengan isitlah kecambah
 Ada 2 macam biji : berkeping satu ( Monokotil ) dan berkeping 2 (dikotil)

Persamaan biji monokotil dan dikotil


1. Cadangan makanan diperoleh dari kotiledon untuk energy
pertumbuhan biji. Berlangsung terus sampai tumbuhan itu
dapat berfotosintesis sendiri untuk menghasilkan energy
(makanan)
2. Akar tumbuh ke bawah untuk menyerap air dan nutrisi
3. Adanya perlindungan pada ujung tunas ketika tunas tumbuh ke
atas menembus tanah
Untuk monokotil : pelindung disebut koleoptil
Untuk dikotil : pelindung disebut hipokotil/epikotil
Perkembangbiakan secara vegetatif/ aseksual - Merupakan perkembangbiakkan secara tak kawin
ada 2 macam:
a. Vegetatif alami (tanpa bantuan manusia)
b. Vegetatif buatan (dengan bantuan manusia)

Vegetatif alami (tanpa bantuan manusia)


Terdapat pada bagian : pisang,
Bawah batang : tumbuhan pisang dan bamboo cemara,
Bagian pangkal batang : tumbuhan cocor bebek bambu,
Jika tunas tersebut ditanam pada tanah yang subur , maka akan tumbuh menjadi idividu sukun,
1. tunas baru tebu
palem
Tunas adventif adalah tunas yang tumbuh di luar bagian batang. Tunas ini tumbuh pada sri rejeki
tepi daun, seperti cocor bebek. nanas
Selain pada tepi daun, tunas ini dapat tumbuh pada akar, seperti sukun dan kesemek. sanseviera
Tunas bambu Tunas pisang Tunas cocor bebek Tunas tebu

Akar tinggal atau rimpang adalah akar Kelompok jahe-jahean


2. Akar tinggal /rimpang
yang tumbuh mendatar di dalam tanah Kunyi, jahe
/rizoma
lengkuas, jahe, alang-alang, kunyit, dan temulawak

3 Umbi
 organ tumbuhan yang mengalami perubahan ukuran dan bentuk ("pembengkakan") sebagai akibat perubahan fungsinya.
Perubahan ini berakibat pula pada perubahan anatominya. Organ yang membentuk umbi terutama batang, akar, atau
modifikasinya. Hanya sedikit kelompok tumbuhan yang membentuk umbi dengan melibatkan daunnya.
 Umbi biasanya terbentuk tepat di bawah permukaan tanah, meskipun dapat pula terbentuk jauh di dalam maupun di atas
permukaan.
Umbi lapis bawang, bunga bakung, bunga tulip
Umbi lapis (bulbus) merupakan sejenis umbi yang terbentuk dari
tumpukan (pangkal) daun yang tersusun rapat dalam format roset.
Umbi lapis dipandang berbeda dari umbi yang lainnya karena tidak
mengakumulasi karbohidrat dalam bentuk polisakarida. Pembesaran
terjadi karena berkumpulnya cairan di sel-selnya.

Umbi lapis memiliki bagian pangkal yang agak keras yang disebut
cakram (discus). Cakram ini sebnearnya adalah batang[1]. Dari cakram
tunas umbi lapis
akan tumbuh lapisan-lapisan daun yang tebal, lunak, dan berair. Karena
disebut siung
tebal dan berlapis inilah terbentuk struktur yang membengkak
sehingga disebut "umbi". Apabila lapisan-lapisan ini besar dan saling
menutupi ia disebut tunica, dan apabila lapisan-lapisan ini kecil dan
hanya saling menyirap disebut squama (sisik).
Umbi batang kentang Ubi jalar/ketela
(bahasa Latin: tuber cauligenum) merupakan umbi yang terbentuk dari rambat
batang atau struktur modifikasi batang, seperti geragih (stolo)
atau rimpang(rhizoma). Umbi batang mampu
memunculkan tunas maupun akar, sehingga kerap kali dijadikan bahan
perbanyakan vegetatif oleh manusia. Umbi batang dihasilkan oleh
beberapa spesies Solanaceae (yang paling dikenal adalah umbi kentang)

Umbi akar wortel , lobak Dahlia


(bahasa Latin: tuber rhizogenum, bahasa Inggris: tuberous root)
merupakan umbi yang terbentuk dari akar. Umbi akar tidak dapat
dijadikan bahan perbanyakan apabila tidak memiliki titik tumbuh untuk
tunas. Dilihat dari asalnya, umbi akar dapat terbentuk dari akar
tunggang, seperti umbi wortel atau lobak,

4. Geragih/stolon stroberi rumput teki


 Geragih adalah batang beruas-ruas yang tumbuh
menjalar di atas permukaan tanah .
 Jika ruas-ruas ini mengenai tanah maka pada ruas
tersebut akan tumbuh akar dan tunas baru
 Ada 2 macam geragih
1. Geragih di permukaaan tanah –stroberi
2. Geragih di dalam tanah – rumput teki/rumput gajah

5. Spora Lumut Jamur


 Spora adalah sel-sel yang berubah fungsi menajdi alat
perkembangbiakkan yang terbungkus oleh lapisan
pelindung.
 Sel ini hanya tumbuh pada lingkungan yang sesuai bagi
setiap jenis tumbuhan
 Spora sebagai alat perkembangbiakkan dapat menyerbar
dengan bantuan angin, air, dan binatang
Pada tumbuhan paku (suplir/pakis)
Spora dibentuk pada daun khusus pembentuk spora yang disebut sporofil.
Spora tersebut terdapat di dalam kotak spora (sporangium) yang terkeumpul di sorus.
Sorus terletak di bagian bawah daun.
Sorus tampak beruap bintik-bintik kuning, cokelat atau ockelat kehitaman.
Jika sporanhgium telah matang dan pecah, maka spora segera keluar.
Spora yang jatuh di tempat yang cocok akan tumbuh dan berkemabng menajdi tumbuhan
yang baru.

6. Membelah diri Bakteri Ganggang hijau


 Tumbuhan tingkat rendah berkembang biak dengan
membelah diri.
 Tumbuhan tingkat rendah itu terdiri atas satu sel,
misalnya ganggang hijau.
 Jadi, ganggang hijau memperoleh keturunan dengan
cara membelah diri sel tubuhnya menjadi dua.

Vegetatif buatan (dengan bantuan manusia)


Perkembangbiakan vegetatif buatan adalah perkembangbiakan secara tidak kawin pada tumbuhan yang sengaja di lakukan oleh
manusia atau dengan bantuan manusia. Macam-macam perkembangbiakan vegetatif buatan, antara lain mencangkok, menempel
(okulasi), menyambung/ mengenten, stek, dan merunduk.
1. Mencangkok
 Mencangkok adalah memperbanyak tumbuhan dengan cara
memotong dahan tumbuhan induknya.
Mengelupasi sebagian kulit pada bagian cabang tanaman, sebaiknya yang
berkayu , tidak terlalu tua, tidak terlalu besar, dan berwarna cokelat
muda
Bagian yang terkelupas diberi tanah, pupuk, dan air sebagai media
pertumbuhan akar
 Syarat batang yang dicangcok : tumbuhan dikotil atau biji berkeping dua,
batang berkambium
a. Tanaman buah : mangga, jeruk, jamnbu. Salak avokad
b. Tanaman hias : bunga kemuning, soka, nusa indah
 Kerugian mencangcok: batang tanaman kurang kokoh karena berakar serabut

2. Menyetek
 Menyetek dilakukan dengan cara memotong bagian
tanaman seperti batang, akar, daun
Stek ada 4 macam
Stek batang – tebu, singkong Stek tangkai – mawar, Stek pucuk - teh Stek daun – cocor bebek,
kembang sepatu begonia, saseviera
3. Mengenten: sambung pucuk/grafting
 Mengenten atau menyeambung dilakukan dengan cara menggabungkan
batang bawah dan atas dari tanaman yang berbeda sehingga diperoleh
tanaman abru
 Tanaman yangn dapat disambung adalah 2 tanaman yang masih
sekeluarga
 Contoh : terong dengan tomat, singkong dengan singkong karet, tanaman
buah : durian, avokad dan mangga
 Keuntungan :
a. Buah dari tanaman hasil mengenten lebih baik karena berasal dari
batang tanaman yang buahnya baik dan enak (batang atas)
b. Satu tanaman dapat disambung dengan beberap tanaman buah lain
yang buahnya berwarna hijau, putih dan merah
 Berarti : satu tanaman dari hasil mengenten dapat
mengasilkan tiga macam warna buah

7. Merunduk
Merunduk dilakukan dengan cara merundukkan sebagian
cabang tanaman kemudian me imbunya dengan tanah sehingga
tumbuh akar.
Syarat batang tanaman yang dirunduk: lentur, menjulur dan
berbuku-buku
Beberapa tanaman yang dapat dikembangbiakkan dengan cara
merunduk : apel, arbei , bunga bugenfil

8. Menempel /Okulasi
 Menempel dilakukan dengan menempelkan sepotong kulit pohon bertunas
suatu tanaman ke kulit pohon tanaman lain
 Tujuan: menggabungkan sifat-sifat unggul dari 2 jenis tumbuhan untuk
mendapatkan hasil yang lebih bermutu. Btanag atas dari mata tunas yang
buahnya enak dan lebat
 Syarat : tanaman yang akan ditempel harus kuat
 Kelebihan daripada teknik setek dan mencangkok
Tanaman hasil dari menempel mutnya lebih baik daripada induknya
 Keuntungan dari menempel sama dengan teknik mengenten
Tanaman hasil cara menempel memiliki mutu yang lebih baik
 Tanaman yang bisa dapat dikembangbiakkan dengan cara menempel ;
jeruk, avokad, jambu, rambutan, durian
 Okulasi : tempel mata tunas
9. Kultur jaringan
 Dilakuakn dengan cara mengambil jaringan tertentu dan
diekmabngkan dalam media khusus.
 Bagian yang dikembangkan : jaringan tunas, daun
 Contoh : anggrek, kelapa sawit

Jamur shitake – jamur dari Jepang, berkhasiat menyembuhkan berbagai


penyakit, ditanam pada media serbuk gergaji kayu karet

Hidroponik : cara menanam tumbuhan tanpa menggunakan media tanah


melainkan menggunakan pasir, batu apung, atau zeolit dan larutan air yang
berisi pupuk cair khusus hidroponik

keuntungan vegetatif buatan. kerugian vegetatif buatan

a. Sifat tumbuhan baru sama persis dengan sifat a. Tumbuhan yang diperbanyak secara vegetatif buatan
tumbuhan induknya tidak memiliki akar tunggang sehingga mudah tumbang.
b. Jika tumbuhan unggul maka tumbuhan baru pun akan b. perkembangbiakan vegetatif buatan menghasilkan sedikit
bersifat unggul. keturunan atau tumbuhan baru.
c. Cepat memberikan hasil jika dibandingkan dengan c. merusak tumbuhan induk.
ditanam dengan bijinya.

Anda mungkin juga menyukai