Anda di halaman 1dari 26

TEMA 1

SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP

Subtema 1 : Tumbuhan Sahabatku


Subtema 2 : Hewan Sahabatku
Subtema 3 : Ayo Selamatkan Hewan dan Tumbuhan

PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP

Perkembangbiakan makhluh hidup ada 2 macam :


1. Perkembangbiakan tumbuhan ada 2 macam :
1.1. Secara generatif/kawin
1.2. Secara vegetatif/tak kawin ada 2 macam:
1.2.1. Vegetatif alami
Umbi lapis, umbi batang, geragih/stolon, akar tinggal/rhizoma, tunas, tunas
adventif, spora, membelah diri.
1.2.2. Vegetatif buatan
Mencangkok, stek, merunduk, menempel/okulasi, menyambung/mengenten.

2. Perkembangbiakan hewan ada 2 macam:


2.1. Secara generatif/kawin ada 3 macam
2.1.1. Bertelur/ovipar
2.1.2. Beranak/vivipar
2.1.3 Bertelur dan beranak/ovovivipar
2.2. Secara vegetatif/tak kawin
2.2.1. Tunas
2.2.2. Membelah diri
2.2.3. Fragmentasi

1
PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN

Perkembangbiakan : Bertambah banyak


Tujuan perkembangbiakan : Untuk melestarikan keturunan

1.1. SECARA GENERATIF/KAWIN


Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan dilakukan melalui biji yang dibentuk di dalam bunga.
Bunga lengkap mempunyai 5 bagian, terdiri dari:
1. Tangkai bunga
2. Kelopak bunga
3. Mahkota bunga
4. Benang sari
5. Putik

 Bunga tidak lengkap apabila salah satu dari bagian bunga itu tidak ada.
 Bunga sempurna: Bunga yang mempunyai 2 alat perkembangbaikan, yaitu benang sari/alat
kelamin jantan dan putik/alat kelamin betina.
 Perkembangbiakan pada tumbuhan diawali melalui proses penyerbukan dan pembuahan.
 Penyerbukan: Jatuhnya serbuk sari ke kepala putik
 Setelah terjadi penyerbukan, pada serbuk sari tumbuh buluh serbuk sari yang menuju ke
ruang bakal biji. Kemudian serbuk sari akan masuk ke ruang bakal biji melalui buluh
serbuk sari.
 Pembuahan: Peleburan serbuk sari dengan kepala putik.
 Hasil dari pembuahan zigot.
 Zigot berkembang menjadi lembaga lalu menjadi bakal biji, bakal biji berkembang menjadi
biji dan bakal buah lalu berkembang menjadi daging buah.
 Lembaga yang berada di dalam biji merupakan calon tumbuhan baru.
Tumbuhan yang berkembang biak secara generatif: Padi, mangga, durian, jambu, dll.
Penyerbukan dapat terjadi melalui perantara Angin,air,hewan(lebah,kupu,burung
(jalak,kolibri,kutilang) dan manusia.
Penyerbukan ada 4 macam :
1.Penyerbukan sendiri :

2
Penyerbukan yang terjadi pada bunga itu sendiri.
2.Penyerbukan tetangga :
Penyerbukan yang terjadi pada bungat lain tetapi masih pada satu tumbuhan/pohon.
3.Penyerbukan silang :
Penyerbukan yang terjadi pada bunga lain yang sejenis tetapi
lain tumbuhan/pohon.
4.Penyerbukan bastar :
Penyerbukan yang terjadi pada bunga lain yang berbeda jenis dengan pohon yang berlainan.

 Perkembangbiakan generatif :
Manfaatnya : untuk menjamin kelestarian jenis tumbuhan.
Kelebihannya : tanaman baru kadang mempunyai sifat yang sama
dengan induknya.
Kekurangannya : tanaman baru sering mempunyai sifat yang
menyimpang dari induknya.

1.2. SECARA VEGETATIF/TAK KAWIN.


1.2.1. VEGETATIF ALAMI.
Vegetatif alami dapat dilakukan dengan cara:
 Umbi lapis contoh bawang merah, bawang putih, bawang bombay,bunga lili,bunga bakung.
Umbi batang contoh kentang,talas,suweg.
Umbi akar : akar yang tumbuh membesar karena berisi cadangan makanan.
Contoh : wortel,lobak,singkong,ubi jalar,uwi,gembili,bunga dahlia.
 Geragih/stolon : batang yang tumbuh menjalar dan pada ruas-ruasnya tumbuh tunas baru.
Contoh tanaman arbei, rumput teki, rumput gajah,stroberi,enceng
gondok,pegagan,semanggi,kangkung.
 Akar tinggal/rhizoma: batang yang terdapat di dalam di tanah,beruas-ruas dan tumbuh
mendatar.Contoh kunyit,jahe,lengkuas,kunci,kencur,gingseng dll.
 Tunas: tunas muncul pada pangkal batang yang ada di dalam tanah.Contoh pisang,bambu,tebu.
 Tunas adventif/tunas daun contoh cocor bebek, bunga wijaya kusuma.
 Spora contoh lumut, tumbuhan paku misal pakis haji, paku, ekor kuda, jamur.
3
 Membelah diri contoh ganggang hijau.

1.2.2. VEGETATIF BUATAN


Perkembangbiakan vegetatif buatan memerlukan bantuan manusia,contoh:
Mencangkok,setek, merunduk, menempel/okulasi, menyambung/mengenten.
A. Mencangkok: membuat cabang batang tanaman menjadi akar.Caranya kulit cabang dibuang kira-
kira 7-10 cm.Cabang itu dibalut dengan tanah lalu dibungkus dengan plastik atau sabut kelapa.Pada
kedua ujungnya ditali dengan rafia.
 Keuntungan mencangkok:
-Sifat tumbuhan baru Akan sama dengan induknya.
-Tumbuhan baru dapat dihasilkan dalam jumlah yang banyak dan seragam.
-Cepat berbuah.
 Kerugian mencangkok:
-Akar tidak kuat.
B. Setek : dilakukan dengan menanam potongan bagian tumbuhan yang berupa batang,daun dan akar.
 Setek ada 3 macam :
Setek batang contoh ketela pohon,kangkung,sirih,bunga mawar dll.
Setek daun contoh cocor bebek,begonia,lidah mertua,bunga wijaya kusuma.
#Setek akar contoh sukun,kersen/talok.
C. Merunduk : dilakukan pada cabang tumbuhan yang menjalar dengan cara dirundukkan dan
ditimbun di dalam tanah.Akar akan tumbuh dari cabang yang tertimbun tanah.Apabila akar sudah
banyak ,cabang dapat dipotong dari induknya.Contoh tanaman alamanda,apel,melati,bunga anyelir.
D. Menempel/okulasi Caranya : Siapkan 2 pohon mangga misal pohon mangga gadung dan
manalagi.Torehkan batang yang bermata tunas pada pohon mangga gadung menyerupai huruf T.
 Torehkan juga batang yang bermata tunas pada pohon mangga manalagi.Ambillah mata
tunasnya.Tempelkan mata tunas mangga manalagi pada batang pohon mangga gadung hingga dapat
menutup torehannya.Ikatlah mata tunas yang ditempel dengan tali rafia.
 Tujuannya menggabungkan sifat-sifat tumbuhan yang baik dari dua tumbuhan yang sejenis
sehingga diperoleh sifat-sifat yang unggul.Misalnya,pohon mangga berakar dan berbatang kuat
tetapi rasa buahnya masam maka diokulasi dengan pohon mangga berakar dan berbatang lemah
tetapi rasa buahnya manis sehingga akan diperoleh pohon mangga berakar dan berbatang kuat serta
berbuah manis.
E. Menyambung/mengenten Merupakan perkembangbiakan tumbuhan dengan cara menggabungkan dua
tanaman.
Tujuannya untuk memperoleh tanaman baru dengan sifat-sifat yang lebih baik.
Caranya kedua batang yang disambung harus mempunyai ukuran sama besar.

 Persamaan perkembangbiakan generatif dan vegetatif :


-berkembangbiak
-menghasilkan keturuna
Perbedaannya ;
4
Generatif : melalui perkawi
-terjadi penyerbukan dan pembuahan
-tumbuhan baru merupakan hasil persilangan dari sel kelamin jantan dan betina
-perkembangbiakannya melalui biji
-mempunyai akar tunjang yang kuat
-lebih mudah untuk dikembangbiakan karena berasal dari biji
-waktu untuk berbuah lebih lama
-Vegetatif ;- tidak melalui perkawinan.
-dikembangbiakan dari bagian tubuh induknya
-untuk setek dan cangkok,tumbuhan baru seperti induknya
-akarnya tidak kuat
-waktu untuk berbuah lebih cepat

2.PERKEMBANGBIAKAN HEWAN
ada 2 macam :
2.1.Perkembangbiakan hewan secara generatif/kawin
Perkembangbiakan secara generatif melibatkan sel kelamin jantan dan betina. Jika keduanya
bertemu akan menghasilkan individu baru yang disebut embrio.
Perkembangbiakan hewan secara generatif ada 3 macam :
1. Bertelur/ovipar :
Hewan yang bertelur adalah hewan betina yang dinamakan induk.Induk akan mengeluarkan telur
dari tubuhnya.Di dalam telur terdapat embrio.Embrio memperoleh cadangan makanan dari dalam
telur.Telur akan menetas dan menghasilkan individu baru.
Ciri-ciri hewan ovipar ;
-tidak mempunyai daun telinga
-tidak mempunyai kelenjar susu
-mengerami telurnya hingga menetas
Contoh : ayam,itik,angsa,ikan lele,ikan nila,ular,cecak,kadal,buaya,katak.
Catatan : platyphus termasuk hewan ovipar tetapi menyusui.

2. Beranak/vivipar :
Hewan yang berkembangbiak dengan cara beranak akan mengalami masa kehamilan yaitu masa
berkembangnya embrio di dalam perut induknya.Embrio memperoleh makanan dari tubuh induknya
melalui plasenta.Setelah berkembang sempurna,embrio akan dilahirkan dari tubuh induknya dalam
wujud yang sama seperti induknya.
Ciri-ciri hewan melahirkan/beranak :
-mempunyai daun telinga
-berkaki empat
-mempunyai putting susu
-permukaan tubuh ditutupi rambut

5
Contoh : kambing,sapi,kerbau,kelinci,gajah,kuda,walrus/beruang laut,kelelawar,ikan paus,lumba-
lumba,kanguru dll.

3. Bertelur dan beranak/ovovivipar.


Induk hewan akan bertelur tetapi telur akan disimpan di dalam tubuh induknya.Embrio akan
berkembang di dalam telur.Setelah berkembang sempurna, embrio akan menetas lalu dikeluarkan dari
tubuh induknya bersamaan dengan pecahan cangkang telur.
Ciri-ciri hewan ovovivipar sama dengan vivipar.
Contoh : ikan hiu,ikan pari,kalajengking,ular boa,ular piton,ular sanca.
2.2. Perkembangbiakan hewan secara vegetatif/tak kawin
Perkembangbiakan ini tidak memerlukan sel kelamin akan tetapi individu baru bisa muncul dengan
cara :

-Tunas
 Tunas terbentuk dari dinding tubuh induk yang menonjol.Tunas dapat tumbuh membesar lalu
memisahkan diri dari induknya dan akhirnya tumbuh menjadi individu baru.
Contoh : anemon laut,hydra (hewan air tawar).

-Membelah diri
Contoh : amuba,bakteri,bintang laut,euglena,paramecium.
-Amuba ; merupakan hewan bersel satu yang membelah diri menjadi dua bagian dengan susunan
sama.
Amuba hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop karena sangat kecil dan tidak terlihat oleh mata.

-Bakteri :
Bakteri dapat membusukkan makanan karena bakteri berkembangbiak pada makanan tersebut.Semakin
lama makanan itu dibiarkan maka jumlah bakteri semakin banyak.

-Fragmentasi/pemotongan bagian tubuh.


Induk hewan memotong bagian tubuhnya sendiri tanpa merasa sakit selanjutnya potongan tersebut
tumbuh menjadi individu baru.
Contoh : cacing pipih/planaria.

6
TEMA 2: PERSATUAN DALAM PERBEDAAN

SUBTEMA 1 : RUKUN DALAM PERBEDAAN


SUBTEMA 2 : BEKERJA SAMA MENCAPAI TUJUAN
SUBTEMA 3 : BERSATU KITA TEGUH

TEMA 2 : CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP

Makhluk hidup dibekali kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungannya.


 Adaptasi : kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
 Tujuannya : untuk mempertahankan hidupnya atau melindungi diri dari musuhnya.
Cara adaptasi : 1.morfologi 2.fisiologi 3.tingkah laku

CIRI KHUSUS PADA HEWAN


1.CECAK
Mempunyai ciri khusus :
 mempunyai kemampuan autotomi : memutuskan ekornya pada saat dalam bahaya yang
bertujuan untuk mengelabuhi musuhnya.
 mempunyai perekat pada alat geraknya sehingga dapat melekat pada tembok atau pohon.
 mempunyai lidah panjang dan lengket yang berfungsi untuk menangkap mangsa dengan cara
menjulurkan lidahnya.
2. BEBEK/ ITIK,METHOK,ANGSA
Mempunyai ciri khusus :
 mempunyai kaki berselaput bertujuan agar dapat berenang di air dan dapat berjalan di tanah
yang berlumpur.
 Memiliki sudu untuk mencari makanan di lumpur
3. KELELAWAR
Mempunyai ciri khusus :
 kemampuan ekolokasi : kemampuan mendeteksi suatu benda dengan gelombang bunyi tinggi/
ultrasonik.
 Dengan kemampuan ekolokasi maka kelelawar :
-tidak pernah menabrak benda yang dilaluinya di malam hari.
-tidak kesulitan menemukan makanan di malam hari.
-dapat menentukan arah terbang dan menghindari tabrakan.
 Proses ekolasi : kelelawar mengirimkan bunyi ultrasonik ke suatu benda.Benda itu
memantulkan kembali ke kelelawar.Bunyi pantulan itulah yang digunakan kelelawar untuk
menentukan letak benda.
 Disebut hewan nokturnal/hewan malam yaitu hewan yang tidur pada siang hari dan aktif pada
malam hari.
4.SEMUT

7
Ciri khusus semut ;
 mempunyai dua antena di kepalanya yang berfungsi untuk menyentuh,membau dan merasakan
getaran bunyi.
 dapat berinteraksi/berhubungan dengan semut lain dengan menggunakan sentuhan antena.
 dapat berkomunikasi dengan semut lain melalui bau.
 mengeluarkan bau khusus sebagai tanda bahaya.
 mengeluarkan bau untuk menunjukkan keberadaan makanan.
 mempunyai mulut yang digunakan untuk mengecap,membau dan menyentuh maka semut dapat
menemukan benda di sekitarnya.

5.KUCING
Ciri khusus kucing ;
 mempunyai otot yang kuat untuk membantu melompat dan berlari.
 dapat membuat gerakan memutar di udara saat jatuh dari ketinggian.
 mampu mengatur posisi tubuh agar dapat mendarat dengan keempat kakinya.
 mempunyai alat keseimbangan di telinga dalamnya sehingga tidak mati saat terjatuh.
 mampu mendengar bunyi ultrasonik.
 mempunyi mata yang tajam di malam hari sehingga membantu untuk berburu.

6.LANDAK
Ciri khusus landak ;
 mempunyai bulu keras yang mengandung duri berfungsi sebagai alat pertahanan untuk
melindungi diri dari musuhnya.
 menggulungkan tubuhnya saat terancam dan bulu kerasnya mengembang.
 melarikan diri dan masuk ke sarangnya yang berada di dalam tanah apabila diserang musuh.

7.CUMI – CUMI
Ciri khusus cumi – cumi :
 menyemprotkan/menyemburkan tinta pekat untuk mengelabuhi musuhnya.
 dapat memancarkan cahaya dari tubuhnya untuk membantu mencari makanan di malam hari.
 mempunyai tangan-tangan pendek/tentakel yang dapat berkerut dengan cepat.dapat mengubah
warna tubuh sesuai dengan lingkungan sekitar untuk mengelabuhi musuhnya.

8.UNTA
Ciri khusus unta :
 mempunyai punuk untuk menyimpan cadangan makanan.
 pada telapak kakinya terdapat bantalan kulit yang keras sehingga kuat berjalan di atas pasir
yang panas dalam jangka waktu lama.
 mempunyai bulu mata yang panjang berfungsi untuk melindungi mata dari pasir dan debu.

8
 mampu menutup hidungnya sehingga debu dan pasir yang tertiup angin tidak masuk ke dalam
hidung.
 mampu minum sampai 57 liter air tanpa berhenti.

9.BUNGLON
Ciri khusus bunglon ;
 mampu mengubah warna kulit tubuhnya menyamai sekelilingnya yang disebut kamuflase.
 tiap matanya mampu melihat ke arah berbeda.
 mempunyai lidah panjang dan lengket untuk menarik mangsa berupa serangga ke dalam
mulutnya.

10.KUDA LAUT ( JANTAN )


Ciri khusus kuda laut (jantan);
 melindungi telur dengan cara menyimpan di kantong perutnya.

11.KANGURU
Ciri khusus kanguru ;
 mempunyai kantong di perut untuk menggendong anaknya.

12.BULU BABI/LANDAK LAUT


Ciri khusus ;
 bentuk tubuh oval
 tidak mempunyai lengan
 tubuhnya berduri panjang
 kaki ambulakral pendek,simetri radial.

13.BURUNG HANTU
Ciri khusus ;
 mempunyai mata dan telinga yang sangat tajam dan peka untuk menemukan mangsa meskipun
dalam kegelapan.
 kedua matanya terletak di bagian depan kepala.
 mempunyai leher yang sangat lentur sehingga mampu memutar kepalanya untuk melihat ke
belakang.
 mempunyai bulu yang halus dan lembut sehingga dapat terbang tanpa suara

CIRI KHUSUS PADA TUMBUHAN


Berdasarkan habitat/tempat hidup,tumbuhan dibagi menjadi 3 jenis :
1. Hidrofit :
tumbuhan yang sebagian tumbuhnya ada dipermukaan air.
Ciri-cirinya :
9
 Akarnya berada air
 Memiliki rongga udara dalam batang atau tangkai daun.
 Daunnya muncul ke permukaan air.
 Mempunyai stomata pada daun bagian atas.
Hidro = air
Contoh :tumbuhan paku,lumut,daun ungu,dedalu,kemunting.
A.TERATAI
Ciri khusus :
 Batangnya berongga berfungsi menyimpan udara pernapasan dan untuk mengapung di air.
 Daunnya lebar dan tipis berfungsi untuk memperbanyak penguapan dan untuk fotosintesis.
 Akarnya panjang dan tertambat di dasar perairan berfungsi agar teratai tidak terbawa arus air.

B.KANGKUNG,ENCENG GONDOK,LOTUS/BUNGA SEROJA


Ciri khusus :
 mempunyai batang yang mengembung berisi udara berfungsi untuk mengapung di air dan untuk
pernapasan.
 mempunyai daun yang tipis berfungsi untuk memperbayak penguapan.

2.HIGROFIT : tumbuhan yang hidup di daerah lembab.


 Ciri-cirinya : Tubuhnya terdiri atas bagian-bagian akar,batang dan daun.Batangnya pada
umumnya tidak tampak karena terdapat di dalam tanah.Daunnya yang muda umumnya
melingkar atau menggulung.
 Higro = basah atau lembab.
 Contoh : tumbuhan paku,lumut,daun ungu,dedalu,kemunting,keladi.
A.LUMUT
Ciri khususnya :
 berkembangbiak denga spora
 memiliki akar yang disebut RHIZOID

B.KELADI
Ciri khususnya :
 batang berongga berfungsi untuk pernapasan
 daun tipis dan lebar berfungsi untuk memperbanyak penguapan
 permukaan daun licin berlilin berfungsi agar air yang menempel segera mengalir dan tidak
meresap di daun.

C. XEROFIT : tumbuhan yang hidup di daerah kering.


 Ciri-cirinya : memiliki daun tebal,sempit,kadang-kadang daun berubah bentuk menjadi
duri,sisik atau bahkan tidak mempunyai daun,batangnya tebal berfungsi untuk menyimpan
air,memiliki akar yang panjang.
10
 Contoh : kaktus,kurma,lidah buaya
A.KAKTUS
Ciri khususnya :
 daun berbentuk duri berfungsi untuk mengurangi penguapan dan melindungi diri dari musuh.
 memiliki satu akar yang lurus panjang dan akar yang menyebar berfungsi untuk menyerap air
hujan.
 batang berlapis lilin berfungsi untuk mengurangi penguapan
 batang yang tebal berfungsi untuk menyimpan cadangan air.

Ada lagi istilah HALOFIT, MESOFIT, PROPOFIT.


HALOFIT: tumbuhan yang hidup di daerah yang selalu tergenang air laut.
Contoh : bakau
BAKAU
Ciri khususnya :
 memiliki akar tunjang yang menjulang kokoh berfungsi untuk bertahan dari ombak
 memiliki akar napas/pneumatophora yang muncul dari perairan berfungsi untuk bernapas
 memiliki biji yang langsung berkecambah di atas sehingga begitu jatuh langsung menancap di
tanah.

MESOFIT : tumbuhan yang hidup di daerah yang tidak terlalu basah dan tidak terlalu kering.
Contoh : tanaman mangga,pepaya,pisang,jenis tumbuhan dikotil dan monokotil.

 PROPOFIT : mempunyai ciri menggugurkan daunnya pada musim kemarau untuk mengurangi
penguapan.
 Contoh : tanaman jati,mahoni,randu,mindi.

Ada lagi tanaman yang hidup di LAHAN GAMBUT


Contoh : venus/tumbuhan kejora,kantong semar
#VENUS/TUMBUHAN KEJORA
Ciri khususnya :
 sebagai tumbuhan pemakan serangga
 memiliki daun berengsel berfungsi untuk membuka dan menutup saat menangkap mangsa
 memiliki bau khas uberfungsi untuk menarik serangga
 memiliki daun berbulu halus yang peka sentuhan berfungsi untuk menjebak mangsa.

KANTONG SEMAR
Ciri khususnya :
 sebagai tumbuhan pemangsa serangga
 memiliki nektar berfungsi untuk menarik/memikat serangga
 memiliki ujung daun berbentuk seperti kantong berfungsi untuk mencerna serangga.
11
 dinding kantong licin berfungsi untuk menjebak serangga.

Contoh lain tanaman yang hidup di daerah kering :


 Padi,bambu,tebu mempunyai ciri khusus :
 daun menggulung di siang hari berfungsi untuk mengurangi penguapan
 Daun berbulu halus berfungsi untuk melindungi diri dari musuhnya.

Contoh lain tumbuhan yang hidup di lingkungan sampah :


JAMUR :
Ciri khususnya :
 memiliki bagian tubuh yang menyerupai tumbuhan
 memiliki rhizoid berfungsi untuk menyerap bahan-bahan organik
 tidak berklorofil
 berkembangbiak dengan spora.

Ciri khusus pada yang dimiliki hewan dan tumbuhan merupakan bentuk adaptasi, yang dibedakan
menjadi 3 yaitu :
a.ADAPTASI MORFOLOGI :
merupakan penyesuaian bentuk tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya.
Contoh :
 Bebek : kaki berselaput
 Semut : mempunyai antena di kepala
 Kucing : memiliki otot yang kuat
 Unta : memiliki punuk
 Bunga mawar : memiliki duri
 Kangkung : batang berongga untuk mengapung di air
 Bakau : memiliki akar napas

b.ADAPTASI FISIOLOGI
merupakan penyesuaian fungsi alat-alat tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya.
Contoh :
 Cumi-cumi : memancarkan cahaya dari tubuhnya untuk membantu mencari makanan di malam
hari.
 Bunga raflesia : mengeluarkan enzim/bau busuk untuk menarik serangga.
 Kantong semar : mengeluarkan enzim untuk membunuh serangga.

c.ADAPTASI TINGKAH LAKU


merupakan penyesuaian berupa perubahan tingkah laku.
Contoh :

12
 Cecak memutuskan ekornya saat ditangkap musuh.
 Cumi –cumi : menyemprotkan tinta pekat dan mengubah warna tubuh sesuai dengan
lingkungan sekitar bertujuan untuk
mengelabuhi mangsanya.
 Ikan pemanah menyemburkan air ke hewan yang sedang bergantung pada ranting atau daun
bertujuan agar hewan tersebut jatuh lalu disambarnya.
 Bunglon : mengubah warna kulit sesuai dengan lingkungan sekitar
 Putri malu: daun akan mengatup apabila disentuh.

13
TEMA 3 : TOKOH DAN PENEMUAN

Subtema 1 : Penemu yang Mengubah Dunia


Subtema 2 : Penemu dan Manfaatnya
Subtema 3 : A,yo Menjadi Penemu

IPA : ENERGI LISTRIK

1. Penemu arus listrik adalah MICHAEL FARADAY yang lahir pada th 1791 di Newington,Inggris.
2. Arus listrik adalah gelombang elektromagnetik yaitu gelombang yang dapat merambat meski tidak
ada media perantara.
3. Gelombang elektromagnetik terbentuk dari hasil perubahan medan magnet dan medan listrik yang
terjadi terus menerus.
4. Perjalanan arus listrik hingga sampai ke rumah-rumah :
Arus listrik dihasilkan oleh generator raksasa pada pusat pembangkit listrik lalu disalurkan melalui
jaringan listrik tegangan tinggi berupa jaringan kabel menara-menara tinggi yang menuju ke gardu-
gardu penerima di berbagai daerah kemudian disalurkan ke rumah-rumah dan berbagai tempat yang
memerlukan.
Rangkaian listrik yang diterima di rumah lalu disalurkan melalui kabel listrik di dalam rumah.
Rangkaian listrik di dalam rumah dapat berupa rangkaian seri atau paralel.Rangkaian seri dan
paralel merupakan jenis rangkaian yang dipakai untuk menyambung dua ataupun lebih komponen
listrik sehingga menjadi satu kesatuan utuh.
5. Rangkaian listrik dapat terjadi apabila kutub positif dan negatif dihubungkan dengan kabel
sehingga timbul arus listrik.Arus listrik mengalir dari kutub positif ke negatif.
6. Sebelum dihubungkan oleh saklar,rangkaian itu disebut RANGKAIAN TERBUKA karena belum
dialiri arus listrik dan lampu belum menyala.
7. Setelah dihubungkan oleh saklar,rangkaian itu disebut RANGKAIAN TERTUTUP karena telah
dialiri arus listrik sehingga lampu menyala.
8. Jadi,suatu alat listrik dapat berguna jika terpasang pada rangkaian tertutup.
9. Gambar rangkaian terbuka dan tertutup :

10. Rangkaian listrik ada 2 macam :


a.Rangkaian seri :
14
rangkaian yang disusun dengan cara bersambung atau sejajar.
Contoh : senter
Gambar :

b.Rangkaian paralel :
rangkaian yang disusun secara bercabang.
Contoh : lampu merah sebagai rambu-rambu lalu lintas,rangkain listrik yang dipasang di rumah-rumah.
Gambar :

15
Persamaan dan perbedaan rangkain seri dan paralel :
Persamaan rangakaian seri dan paralel :
 dialiri arus listrik

Perbedaan :
Rangkaian seri :
 mempunyai satu aliran arus listrik
 arus listrik mengalir dari lampu pertama menuju lampu kedua dst.
 apabila salah satu lampu diambil/mati maka lampu yang lain ikut mati/padam karena aliran arus
terputus
 semakin banyak lampu,hambatan totalnya semakin besar
 arus yang mengalir semakin berkurang
 nyala lampu terlihat redup

-Rangkaian paralel :
 mempunyai rangkaian bercabang
 setiap lampu mendapat arus tanpa dipengaruhi lampu yang lain
 lampu tetap menyala meskipun salah satu lampu diambil/mati
16
 hambatan totalnya semakin kecil
 arus yang mengalir tetap besar
 nyala lampu lebih terang.
Gambar rangkaian listrik campuran :

17
TEMA 4 : GLOBALISASI
IPA : ENERGI LISTRIK

CARA /PROSES MENGHASILKAN ENERGI LISTRIK DARI PLTA

Gb.Proses menghasilkan energi listrik ada di Buku Siswa Tema 4 hal 6.


Listrik dihasilkan di pusat pembangkit dengan menggunakan beragam sumber energi.
Proses untuk menghasilkan energi listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Air/PLTA adalah
1.Air Sungai,waduk,telaga,tempat penampungan air.
2.Pintu masuk sebagai tempat masuknya air dari sungai,telaga ke tangki pengaman yang diatur oleh
katub pengaman.
3.Katub pengaman berfungsi sebagai pengatur masuknya air.
4.Tangki pengaman berfungsi sebagi pengatur apabila tekanan air tiba-tiba naik saat katub pengatur
ditutup.
5.Pipa pesat berfungsi untuk mengalirkan dan mengarahkan air ke turbin.
6.Katub pengatur turbin/katub pengatur tekanan berfungsi untuk mendapatkan tekanan energi yang
besar yang digunakan untuk menggerakkan turbin.
7.Turbin berfungsi mengubah energi potensial air menjadi energi gerak.
8.Generator/dinamo berfungsi mengubah energi gerak menjadi energi listrik.
9.Transformer berfungsi mengatur kapasitas tegangan yang akan dialirkan ke saluran transmisi.
10.Saluran transmisi berfungsi menyalurkan energi listrik ke konsumen.

Ada 2 komponen utama pada pembangkit energi listrik :


1.Turbin
2.Generator/dinamo
Turbin harus selalu bergerak untuk menghasilkan energi gerak yang kemudian diubah menjadi energi
listrik oleh generator.
Macam-macam energi penggerak turbin :
1.Air/PLTA : Pembangkit Listrik Tenaga Air.
2.Angin/PLTA : Pembangkit Listrik Tenaga Angin
3.Panas bumi/PLTU : Pembangkit Listrik Tenaga Uap.

Di daerah pedesaan yang belum terjangkau aliran listrik dari pemerintah maka warga terkadang
membuat pembangkit listrik secara mandiri yang disebut pembangkit listrik mikrohidro.
PEMBANGKIT LISTRIK MIKROHIDRO artinya
Pembangkit listrik yang memanfaatkan aliran air dari sungai atau air terjun yang ada di
daerahnya ,yang hanya mampu menghasilkan energi listrik untuk memenuhi kebutuhan listrik
warganya saja.

18
Gb.Pembangkit Tenaga Listrik Mikrohidro
Ada di Buku Siswa Tema 4 hal 8.

Proses Pembangkit Tenaga Listrik Mikrohidro /PLTMH:


1.Aliran air sungai/air terjun digerakkan oleh kincir air.
2.Kincir air menggerakkan turbin.
3.Turbin menggerakkan generator/dinamo.
4.Generator menghasilkan energi listrik.
5.Energi listrik disalurkan ke konsumen atau ke rumah-rumah,kantor,pabrik dll.

Komponen utama mikrohidro :


1.Air sebagai sumber energi
2.Turbin
3.Generator

CARA MENYALURKAN ENERGI LISTRIK


( Buku Siswa Tema 4 hal. 25 )
1.Pusat pembangkit listrik/penghasil energi listrik lalu disalurkan ke transformator.
2.Transformator penaik tegangan hingga 500 kv lalu disalurkan ke saluran transmisi.
3.Saluran transmisi dinamakan SUTET( Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi ) melintasi wilayah
pegunungan,hutan lalu masuk ke Saluran Distribusi melalui Gardu Induk dan Gardu Distribusi.
4.Gardu Induk berfungsi menurunkan tegangan yang dilakukan oleh transformator penurun tegangan
menjadi tegangan menengah 20 kv kemudian disalurkan ke gardu-gardu distribusi.
5.Gardu Distribusi berfungsi menurunkan tegangan menjadi tegangan rendah 220 volt yang sesuai
dengan kebutuhan rumah-rumah warga.
6.Energi listrik disalurkan ke konsumen atau ke rumah-rumah warga,kantor,pabrik dll.

Komponen utama pada proses penyaluran energi listrik adalah


1.Sistem transmisi
2.Sistem distribusi
3.Transformator penaik dan penurun tegangan.

PROSES PENYALURAN ENERGI LISTRIK MIKROHIDRO :


1.Air yang mengalir dengan kapasitas tertentu disalurkan dan ketinggian tertentu menuju rumah
instalasi/rumah turbin lalu air menumbuk turbin sehingga turbin berputar .
2.Turbin yang berputar akan menggerakkan generator
3.Generator menghasilkan energi listrik yang akan masuk ke sistem kontrol arus listrik.
4.Sistem kontrol arus listrik inilah yang menyalurkan energi listrik ke rumah-rumah.
 Di atas adalah proses secara ringkas Mikrohidro yang mengubah energi aliran dan
ketinggian air menjadi energi listrik.
19
 Penemu sistem pembangkit dan transmisi listrik adalah NIKOLA TESLA yang
berkebangsaan Yugoslavia pada th 1895.
 Nikola Tesla membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air/PLTA pertama di dunia
dengan memanfaatkan air terjun Niagara di Amerika.

Faktor penyebab mati lampu ada 2 : ( Bk Tema 4 hal 45 )


1.Faktor dalam :
a. Ketidaksiapan pembangkit
b. Gangguan transmisi
c. Gangguan distribusi

2.Faktor luar :
a. Gangguan alam seperti petir,pohon tumbang dan hewan yang menyentuh jaringan
b. Galian yang menyebabkan kabel di dalam tanah rusak.

MENGAPA HARUS MENGHEMAT LISTRIK


( Bk Tema hal 55 )
 Listrik harus dihemat penggunaannya karena apabila tidak dihemat/boros dapat menyebabkan
pemanasan global/global warming/peningkatan suhu bumi.

 Penyebab pemanasan global :


a.Gas buangan dari produk elektronik seperti AC,kulkas
b.Gas hasil pembakaran dari kendaraan bermotor
c.Semakin berkurangnya lahan hijau yang berfungsi sebagai pencuci udara kotor.

 Akibat dari pemanasan global :


a.Cuaca tidak teratur
b.Musim panas yang berkepanjangan hingga berakibat kekeringan
c.Mencairnya pegunungan es/gletser di belahan bumi utara dan selatan yang akan menenggelamkan
sebagian besar daratan.

 Cara menghindari pemanasan global :


dengan melakukan sikap hidup hemat listrik.

 Cara menghemat listrik :


a.Menggunakan lampu hemat energi
b.Menyalakan lampu apabila diperlukan
c.Mematikan peralatan listrik misal kipas angin,AC,TV dll apabila tidak diperlukan.

20
 Sumber alternatif energi listrik adalah tenaga/energi surya.
Proses kerja sel surya/panel listrik tenaga surya :
 Sel surya/panel listrik tenaga surya dipasang di atas genting atau di tempat yang tinggi.Sel surya
berupa lempengan tipis terbuat dari silikon yang dapat mengubah langsung cahaya matahari
menjadi energi listrik.Lempengan tersebut diberi muatan positif dan negatif.Saat cahaya
mengenai lempengan maka akan memicu muatan positif untuk bertemu dengan muatan negatif
sehingga terjadilah arus listrik.Arus listrik lalu dialirkan pada elektrik box sistem yang
selanjutnya dialirkan ke peralatan yang ada di dalam rumah.

 Segi positif/keuntungan dari penggunaan sumber energi alternatif tenaga surya adalah
a.bersih
b.aman
c.bebas polusi
d.selalu tersedia tanpa batas.

21
TEMA 5 : WIRAUSAHA
IPA : MAGNET

1. Magnet merupakan benda yang mampu menarik benda-benda di sekitarnya.


2. Kemagnetan artinya kemampuan suatu benda untuk menarik benda lain yang berada di
dekatnya.
3. Istilah magnet diambil dari daerah di Asia yaitu Magnesia.
4. Sifat magnet ditemukan dalam sifat magnetik dari bebatuan yang mampu menarik biji besi.

5. Magnet mempunyai bentuk bermacam-macam,setiap bentuk magnet dibuat dengan tujuan dan
kegunaan yang berbeda-beda.

6. Macam-macam bentuk magnet : ( Bk Tema 5 hal 7 )


 Magnet batang
 Magnet silinder
 Magnet U/ladam/tapal kuda
 Magnet lingkaran/cakram
 Magnet jarum

1.Magnet batang
*Ciri-ciri : bentuk seperti balok

22
*Kegunaan :
 Tutup kotak pensil
 Tuitup kulkas
 Tengah/center compas
 Centernya jam dinding
 Untuk lampu listrik
 Untuk kincir angin

2.Magnet silinder

*Ciri-ciri : bentuk seperti tabung


*Kegunaan :
 Speaker
 Dinamo sepeda
 Detektor logam

3.Magnet U/ladam/tapal kuda

*Ciri-ciri : bentuk seperti sepatu kuda atau setengah lingkaran memanjang.


Kegunaan:
 penggerak lonceng
 Bel listrik
Pembangkit tenaga listrikpapan catur agar bidak tidak jatuh

4.Magnet lingkaran
*Ciri-ciri : bentuk seperti lingkaran,cincin,cakram

23
5.Magnet jarum

*Ciri-ciri : bentuk seperti jarum tetapi lebih besar


*Kegunaan :
 seperti ujung gunting untuk memudahkan dalam mengambil jarum jahit.

KUTUB MAGNET ( Bk Tema 5 hal 9 )


1. Kutub magnet artinya ujung magnet yang memiliki gaya tarik paling kuat.
2. Magnet memiliki dua ujung yaitu
A. Kutub utara magnet : ujung magnet yang selalu menunjuk arah utara bumi.
B. Kutub selatan magnet : ujung magnet yang selalu menunjuk arah selatan bumi.
3. Setiap magnet memiliki dua kutub yaitu
A. Kutub utara
B. Kutub selatan
4. Kompas : alat yang digunakan untuk menunjukan arah utara bumi.
5. Kompas berupa magnet jarum yang dapat bergerak bebas pada sebuah poros.
6. Jika kutub sejenis/senama didekatkan maka kedua kutub akan saling menolak.
7. Jika kedua kutub berbeda jenis/tak senama didekatkan maka kedua kutub akan tarik menarik.

8. Sifat-sifat magnet : ( Bk Tema 5 hal 27 )


A. memiliki gaya tarik
B. memiliki dua buah kutub yaitu kutub utara dan selatan
C. kutub sejenis/senama tolak menolak
D. kutub tidak sejenis/tak senama tarik menarik
E. memiliki gaya yang dapat menembus benda tertentu
F. magnet dapat menarik benda-benda tertentu.

BENDA MAGNETIK DAN NONMAGNETIK


( Bk Tema 5 hal 69 )

1. Benda dikelompokkan menjadi dua yaitu


A. Benda Magnetik/Feromagnetik
B. Benda Nonmagnetik ada dua macam :
a) Paramagnetik
b) Diamagnetik
24
2. Benda magnetik/feromagnetik artinya
benda yang ditarik kuat oleh magnet.
Contoh : besi,baja,nikel,kobalt.
3. Benda paramagnetik artinya
benda yang ditarik lemah oleh magnet.
Contoh : platina,tembaga,garam.
4. Benda diamagnetik artinya
benda yang ditolak oleh magnet.
Contoh : aluminium,timah,emas,bismuth.
5. Contoh benda yang bersifat magnetik :
paku,peniti,jarum,gunting dll.
6. Contoh benda yang bersifat nonmagnetik :
Pensil,kayu,penghapus,sapu tangan,tanah liat,kertas dll.
7. Manfaat magnet dalam kehidupan sehari-hari :
A. dapat digunakan pada pintu kulkas
B. dapat digunakan pada tutup kotak pensil
C. batu yang mengandung magnet dapat digunakan untuk mengobati penyakit.
D. d.ujung gunting mengandung magnet sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengambil jarum di
lantai.

MEDAN MAGNET
( Bk Tema 5 hal 125 )

1. Medan magnet artinya


ruang/daerah/wilayah di sekitar magnet yang masih terdapat pengaruh gaya tarik magnet.
2. Pola serbuk besi di sekitar magnet menunjukkan adanya medan magnet di sekitar magnet.
3. Gaya magnet artinya
gaya yang ditimbulkan oleh magnet.
4. Medan magnet tidak dapat dilihat dengan mata tetapi dapat digambarkan sebagai pola medan
magnet.
5. Garis-garis gaya magnet artinya
Garis-garis yang menggambarkan pola medan magnet.
6. Garis-garis gaya magnet tidak pernah berpotongan satu sama lain.
7. Garis-garis gaya magnet keluar dari kutub utara dan masuk ( menuju ) ke kutub selatan.
8. Garis-garis gaya magnet digambarkan sebagai garis lengkung.
9. Semakin banyak jumlah garis-garis gaya magnet,maka semakin besar/kuat medan magnet yang
dihasilkan.
10. Besar medan magnet tergantung pada kekuatan magnet.
Gb.Pola medan magnet
-terdapat pada Buku Tema 5 hal.125
11. Jika dua kutub magnet tak senama/tak sejenis didekat-kan,maka garis-garis gaya magnetnya keluar
dari kutub utara dan masuk ke kutub selatan magnet lainnya.
12. Akibatnya,dua kutub magnet yang tak senama itu tarik –menarik.

Gb.

25
13. Jika dua kutub magnet yang senama didekatkan,maka garis-garis gaya magnet yang keluar dari
kutub utara pada masing-masing magnet cenderung saling menolak.
Akibatnya,dua kutub magnet yang senama itu tolak menolak

MEMBUAT MAGNET ( Bk Tema 5 hal 145 )


1. Magnet ada yang berasal dari alam dan ada pula yang dibuat oleh manusia.
2. Magnet alami :
Berupa batuan magnet yang dapat menarik benda logam yang mempunyai kandungan besi.
3. Magnet buatan :
benda logam yang mempunyai kandungan partikel besi yang dijadikan magnet.

Cara membuat magnet ada 3 macam :


1.Menggosok
Membuat magnet dengan cara menggosokkan magnet ke logam.
Caranya logam digosokkan ke magnet dalam satu arah. Kutub magnet yang dihasilkan logam
akan berlawanan
arah dengan kutub magnet yang digunakan untuk menggosok.
2. Induksi magnet
Membuat magnet dengan cara menginduksi/mende- katkan pada logam.
Caranya dengan mendekatkan logam yang mengandung partikel besi pada magnet yang ada.

3.Elektromagnetik
Membuat magnet sementara dengan mengalirkan arus listrik pada logam.
Cara membuat magnet dengan menggunakan arus listrik dapat dilakukan dengan cara melilitkan
kawat tembaga pada logam yang mengandung partikel besi,lalu masing-masing ujung kawat
tembaga dihubungkan pada kutub positif dan kutub negatif baterai.

26

Anda mungkin juga menyukai