Anda di halaman 1dari 2

AKL 1: Soal Latihan Kantor Pusat dan Kantor Cabang

Soal 1
PT Damaris memiliki kantor cabang di kota Yogyakarta. Transaksi pada bulan Juli 2014 adalah sebagai berikut.
Juli, 1: Damaris transfer kas Rp250.000 ke kantor cabang.
2: Damaris mengirim barang dagangan ke kantor cabang sebanyak 1.000 unit dengan kos Rp300 per unit
pada harga faktur Rp500 per unit. Biaya angkut (total) Rp2.000, dibayar oleh Damaris.
3: Tambahan barang dagangan dibeli oleh kantor cabang dari supplier eksternal sebanyak 500 unit pada
harga Rp310 per unit.
7: Peralatan display untuk kantor cabang dibeli oleh Damaris pada harga Rp360.000. Sesuai kebijakan, semua
aset tetap yang ditempatkan di kantor cabang dibukukan oleh kantor pusat.
10: Penjualan barang dagangan secara kredit oleh kantor cabang untuk periode 3 – 10 Juli sebanyak 800 unit
pada harga Rp500 per unit.
18: Pengumpulan piutang oleh kantor cabang Rp320.000.
25: Penjualan barang dagangan secara kredit oleh kantor cabang untuk periode 11 – 25 Juli sebanyak 500 unit
pada harga Rp500 per unit.
29: Kas Rp100.000 dikirim oleh kantor cabang ke kantor pusat.
30: Biaya yang terjadi pada kantor cabang dan dibayar tunai meliputi: advertensi Rp4.000; komisi penjualan
Rp65.000; dan macam-macam biaya Rp1.000.
31: Damaris mencatat depresiasi Rp15.000, sudah termasuk depresiasi peralatan display yang ditempatkan di
kantor cabang.
31: Kantor cabang membuat jurnal penutup. Pada akhir bulan (31 Juli), sesuai hasil perhitungan fisik sediaan,
kantor cabang masih memiliki sediaan sebanyak 200 unit dengan rincian:
- Dari kiriman kantor pusat = 150 unit dengan kos Rp500 per unit.
- Dari supplier eksternal = 50 unit dengan kos Rp310 per unit.

Diminta: Jurnallah seluruh transaksi di atas pada buku PT Damaris dan kantor cabangnya, termasuk jurnal penutup
dan penyesuaian laba belum direalisasi (jika ada). PT Damaris dan kantor cabangnya menggunakan sistem sediaan
periodik.

Soal 2
PT Cikita memiliki kantor cabang di Yogyakarta dan Semarang. Berikut ini sebagian transaksi pada bulan Mei.
Mei, 10: Barang dagangan dengan kos Rp500.000 dikirim ke kantor cabang Yogyakarta. Barang tersebut difaktur
ke kantor cabang pada harga 140% dari kos. Biaya angkut (kirim) Rp25.000 dibayar oleh Cikita.
12: Barang dagangan dengan kos Rp450.000 dikirim ke kantor cabang Semarang. Barang tersebut difaktur
ke kantor cabang pada harga 125% dari kos. Biaya angkut Rp30.000 dibayar oleh Cikita.
18: Sesuai perintah kantor pusat, kantor cabang Yogyakarta mengirim seluruh barang (tanggal kirim dari
kantor pusat 10 Mei) ke kantor cabang Semarang. Biaya angkut ke kantor cabang Semarang Rp8.000
dibayar oleh kantor cabang Yogyakarta. Biaya angkut jika barang tersebut dikirim langsung dari kantor
pusat ke kantor cabang Semarang adalah Rp30.000.

Diminta: Jurnallah seluruh transaksi di atas pada buku PT Cikita dan dua kantor cabangnya.

Soal 3
Untuk memperluas jaringan pemasaran, PT Bias di Yogyakarta membentuk kantor cabang (KC) baru di Semarang
setelah sebelumnya membentuk kantor cabang di Solo. Kebijakan perusahaan menetapkan, ‘Seluruh aset tetap
untuk operasional kantor cabang harus dibeli oleh kantor pusat, tetapi pembukuannya diselenggarakan oleh
masing-masing kantor cabang yang memanfaatkannya.’ Berikut ini transaksi yang terjadi selama tahun 2013.

1. Bias mentransfer kas Rp4.000 ke KC – Semarang.


FIK ‘16 1
2. Bias mengirim barang dagangan ke KC – Semarang senilai Rp8.000 (kos barang menurut Bias Rp6.000).
3. Bias membeli kendaraan angkutan untuk operasional KC – Semarang seharga Rp10.000. Taksiran umur ekonomi
kendaraan 5 tahun, tanpa nilai residu, dan didepresiasi menggunakan metode garir lurus.
4. KC – Semarang mentransfer kas ke KC – Solo Rp1.000. Transaksi tersebut dilakukan sesuai perintah Bias.
5. KC – Semarang membeli barang dagangan dari pihak eksternal secara tunai seharga Rp2.000.
6. KC – Semarang menjual barang dagangan secara kredit seharga Rp15.000.
7. Pengumpulan piutang oleh KC – Semarang Rp10.000.
8. Biaya operasi (biaya gaji karyawan, biaya listrik, biaya pemasaran, dll.) yang terjadi dan dibayar oleh KC -
Semarang Rp1.000.
9. KC – Semarang mentransfer kas Rp4.000 ke Bias.
10. KC – Semarang mencatat pembebanan biaya operasi dari Bias. Baya tersebut meliputi: biaya gaji Rp300; biaya
utilitas Rp200.
11. KC – Semarang mencatat biaya depresiasi kendaraan untuk penggunaan tahun pertama.
12. Jurnal penutup oleh KC - Semarang. Sesuai hasil perhitungan fisik atas sediaan, diketahui sediaan akhir barang
dagangan di KC – Semarang adalah Rp2.000 dan seluruhnya merupakan barang dagangan kiriman dari Bias.
Ikhtisar laba rugi dikirim ke Bias.
13. Jurnal penyesuaian laba kotor belum direalisasi oleh Bias.

Diminta: Buatlah jurnal yang diperlukan untuk mencatat transaksi di atas, baik pada buku Bias maupun KC -
Semarang. Sediaan diadministrasi menggunakan sistem periodik.

Soal 4
Tanggal 2 Januari 2013, Kantor Pusat (KP) mengirim barang dagangan dengan kos Rp1.000.000 ke Kantor Cabang
(KC) A. Biaya angkut atas pengiriman barang tersebut Rp80.000 dan telah dibayar oleh KP. Atas perintah KP, pada
tanggal 10 Januari 2013, KC A mengirim seluruh barang dagangan yang diterima dari KP ke KC B. Atas pengiriman
barang tersebut KC A membayar biaya angkut Rp40.000. Biaya angkut jika barang dagangan dikirim langsung dari
KP ke KC B adalah Rp100.000.

Diminta: Buatlah jurnal yang diperlukan untuk mencatat transaksi tersebut pada buku KP, KC A, dan KC B.

Soal 5
PT Jaya yang berkantor pusat di Yogyakarta, mempunyai kantor cabang di Semarang dan di Magelang. Sebagian
transaksi yang terjadi pada kantor cabang Semarang selama tahun 2013 adalah sebagai berikut:
1. Membeli peralatan secara tunai Rp20.000. Umur ekonomis ditaksir 5 tahun tanpa nilai residu. Metode
depresiasi yang digunakan adalah garis lurus.
2. Menerima pengiriman barang dari kantor pusat Rp30.000 (kos) dengan biaya angkut Rp3.000. Biaya angkut
dibayar tunai oleh kantor pusat.
3. Berdasarkan perintah kantor pusat, semua barang yang diterima tersebut ditransfer ke kantor cabang
Magelang dengan biaya angkut Rp800. Biaya angkut jika barang tersebut dikirim langsung oleh kantor pusat ke
kantor cabang Magelang adalah sebesar Rp4.000.

Diminta
1. Apabila PT Jaya membebankan barang yang dikirim ke kantor cabang sebesar kosnya dan pembukuan aset tetap
diselenggarakan oleh kantor pusat, buatlah jurnal yang diperlukan pada pembukuan kantor pusat, kantor cabang
Semarang, dan kantor cabang Magelang
2. Apabila PT Jaya membebankan barang yang dikirim ke kantor cabang sebesar 20% di atas kos (120% dari kos) dan
pembukuan aset tetap diselenggarakan oleh kantor pusat, buatlah jurnal yang diperlukan pada pembukuan
kantor pusat, kantor cabang Semarang, dan kantor cabang Magelang.

--stop—

FIK ‘16 2

Anda mungkin juga menyukai