Anda di halaman 1dari 6

TUGAS KELOMPOK

INOVASI, KREATIVITAS DAN KEWIRAUSAHAAN

Dosen : Ir. Nawolo Baskoro SH., M.Hum., MM.

Disusun Oleh :
Apristya Rizky Andini (1606922701)
Josep Artanto (1606922696)
Windy Hapsari Sumasto (1606922683)

Program Vokasi Universitas Indonesia


Administrasi Perkantoran dan Sekretari
Tahun 2018
Tugas:

Temukan wirausahawan di sekitar anda, lakukan wawancara untuk mendapatkan informasi :

- Ide awal dalam membangun usaha yang dilakukannya.


- Faktor “X” atau kesuksesan yang di dapatkan oleh wirausahawan tersebut.

Tentukan:

Dari hasil wawancara tersebut, temukan faktor penentu keberhasilan wirausahawan tersebut,
apakah bersumber dari lingkungan internal atau lingkungan eksternal.

Wawancara dengan Wirausahawan Vinyl Bekas di Jakarta

Pada hari Kamis tanggal 29 November 2018 kami telah melakukan wawancara dengan
salah satu wirausahawan yang bernama Rakasyah Reza, Raka saat ini merupakan Mahasiswa
LSPR Jakarta (London School of Public Relations) semester 5 jurusan Periklanan
(advertising). Raka merupakan seorang wirausahawan yang menjual vinyl atau piringan hitam
bekas koleksi pribadinya yang masih dalam kondisi sangat bagus, vinyl tersebut dijual secara
online melalui media sosial yaitu Instagram (@Tielmans.Records).
- Apa yang menjadi ide awal Raka dalam membangun usaha menjual vinyl atau piringan
hitam?
Jawab:
Pada awalnya Raka membangun usaha ini karena hobi mendengarkan musik, dari
hobi itulah Raka mulai memiliki keinginan mengkoleksi vinyl atau piringan hitam
karya musisi local hingga manca negara, karena keinginan nya untuk mengkoleksi vinyl
atau piringan hitam juga bisa dikatakan tidak murah karena sudah jarang ditemukan
atau langka dan perawatan nya yang susah tentunya membutuhkan modal lebih untuk
memulai koleksi vinyl atau piringan hitam tersebut apalagi ditambah dengan Raka yang
masih berstatus sebagai mahasiswa. Pada saat itu merupakan munculnya ide awal Raka
untuk membangun usaha berjualan vinyl atau piringan hitam bekas miliknya yang
masih dalam kondisi bagus tetapi sudah jarang di dengarkan melalui media sosisal
Instagram (@Tielmans.Record), disisi lain Raka juga memiliki keinginan supaya
koleksi nya bisa di putar atau diperbaharui dengan cara jual vinyl bekas dan membeli
vinyl baru. Raka juga memiliki keinginan atau cita-cita agar nama record store nya
lebih dikenal lebih luas.
- Faktor “X” atas kesuksesan yang didapatkan oleh Raka sebagai wirausahawan?
Jawab:
Faktor “X” dalam diri yang didapatkan oleh Raka yang berkaitan dengan usahanya
tersebut tentunya juga didukung faktor eksternal dan internal seperti:
 Memiliki jiwa berwirausaha.
 Memiliki ketertarikan pada bidang seni terutama Fotografi dan Videografi.
 Suka mendengarkan musik.
 Suka mengapresisasi karya musisi lokal maupun non lokal.
 Suka mengunjungi festival musik.
 Suka travelling.
 Bergabung dalam komunitas kolektor vinyl atau piringan hitam.
 Lingkungan keluarga yang mayoritas menjadi wirausahawan.
 Memiliki teman yang berkuliah pada bidang seni.
 Didukung oleh keluarga menjadi seorang penjual
 Mendapat dukungan dari teman dan keluarga untuk mencoba berwirausaha dari
hobi.

- Dari wawancara yang telah dilakukan, apa faktor penentu keberhasilan wirausahawan
tersebut, apakah bersumber dari lingkungan internal ataupun lingkungan eksternal?
Jawab:
Menurut kami keberhasilan Raka sebagai wirausahawan bersumber dari
keduanya (lingkungan internal dan eksternal) karena dari wawancara tersebut Raka
memulai usaha karena berawal dari kejenuhan Raka dengan koleksinya yang tidak
bertambah atau hanya itu-itu saja. Raka ingin menambah memutar modal agar
modalnya dapat bertambah yang dapat digunakan untuk menambah koleksi vinyl atau
piringan hitam yang baru, tetapi disisi lain ada dukungan orang tuanya untuk mencoba
berwirausaha yang berawal dari hobi. Raka juga menyebutkan bahwa dari usaha
tersebut Raka mendapatkan link atau relasi teman baru yang memiliki hobi yang sama,
tentunya juga dari situlah Raka mendapatkan customer atau pelanggan baru, yang
menjadi faktor usaha nya dapat dikenal dari mulut ke mulut.
Analisis Wawancara dengan Wirausahawan Vinyl Bekas di Jakarta

A. Kunci Sukses yang Paling Menonjol dari Pengusaha Tersebut Sehingga Mampu
Bertahan di Tengah Persaingan Usaha Saat Ini.
Menurut kelompok kami kunci sukses yang paling menonjol dari Raka sebagai
pengusaha vinyl atau piringan hitam bekas yang dijual melalui media sosial Instagram
adalah keinginan dalam diri untuk menambah koleksi baru yang tentunya
membutuhkan modal yang tidak sedikit bagi seorang mahasiswa yang belum memiliki
penghasilan tetap, maka dari itu Raka memiliki keinginan dapat memiliki penghasilan
sendiri yang dimulai dari membangun usaha jual beli vinyl atau piringan hitam melalui
jejaring sosial online. Tidak berdiam di zona nyaman selalu membuat diri menjadi
pribadi yang ingin terus berinovasi dengan melihat dari sumberdaya yang ada
dilingkungan sekitar. Peka terhadap lingkungan yang mungkin terlupakan oleh
sebagian orang.

B. Faktor “X” yang Melekat dan dapat dipelajari.

Menurut kelompok kami Faktor X yang melekat dan dapat dipelajari


dari Owner adalah dapat memanfaatkan dari hal-hal yang mungkin tidak
terpikirkan dibenat orang-orang. Pemanfaatan barang bekas vinyl atau piringan
hitam menjadi benda yang bernilai dan memiliki Value bagi individu atau
kelompok yang membutuhkan. Peka terhadap liingkungan di sekeliling dengan
tidak hanya berdiam diri namun terus berinovasi dan kreativitas. Di Usia muda
Raka tidak hanya berdiam diri namun ikut dalam memajukan ekonomi kreatif
di Indonesia.

C. Saran atau Bentuk Pengembangan Berkelanjutan untuk Usaha Tersebut agar


dapat Tumbuh yang Berkaitan dengan Revolusi Industri 4.0
Revolusi Industri 4.0 menuntut manusia untuk perlahan melirik dan
menggunakan teknologi dalam mencukupi segala kebutuhan. Dengan adanya teknologi
maka, Usaha yang dijalankan dapat bersaing dan memiliki daya Tarik bagi masyarakat.
Menurut kelompok kami, sebaiknya Raka sang Owner penjualan Vinyl atau piringan
hitam dapat membuat robot dari benda tersebut. Mampu menciptakan drone dari
piringan hitam menurut kelompok kami adala suatu hal yang bernilai. Meningkatkan
kualitas hidup dengan peka terhadap teknologi adalah kunci agar usaha yang telah
dijalankan dapat terus berkembang dan tidak ketinggalan zaman.

Anda mungkin juga menyukai