Dump truck (dump truk) adalah kendaraan jenis yang digunakan untuk
mengangkut bahan material seperti pasir, kerikil atau tanah untuk keperluan
konstruksi. Dump truck dapat memindahkan material pada jarak menengah
sampai jarak jauh (500 meter – up). Isi muatannya diisikan oleh alat pemuat,
sedangkan untuk membongkar muatannya alat berat ini dapat bekerja sendiri
dengan mengangkat bagian bak dengan menggunakan teknologi hidrolik.
Alat ini merupakan alat yang sangat berperan penting dalam penyapan
lahan baru karena alat ini yang mengangkut semua material-material yang tidak di
gunakan di lokasi dan juga sekaligus pengangkut semua bahan yang di gunakan
jadi fungsinya.
1. Dump Body
2. Rock Ejector
3. Final Drive
4. Oil retarder Tank
5. Steering & Hois tank
6. Front Wheel
7. Turn Signal lamp
8. Head lamp
9. Radiator
10. Canopy Spill Guard
Excavator
Ekskavator atau excavator (Mesin pengeruk) adalah salah satu alat berat
yang terdiri dari mesin di atas roda khusus yang dilengkapi dengan lengan (arm),
alat pengeruk (bucket), keranjang dan rumah rumah dalam sebuah wahana putar
dan digunakan untuk penggalian (akskavasi). Biasanya digunakan untuk
menyelesaikan pekerjaan berat berupa penggalian tanah yang tidak bisa dilakukan
secara langsung oleh tangan manusia. Pengertian ini didasarkan dari asal-usul
excavator yang diciptakan sebagai alat penggali tanah untuk membangun rel
kereta api, serta dari kata “excavation” yang berasal dari bahasa Inggris yang
berarti “pengggalian” atau mesin penggali.
Wheel loader merupakan salah satu alat berat beroda karet (ban) yang
digunakan untuk mengangkut material yang akan dimuat kedalam dump truck
atau biasa digunakan untuk memindahkan material dari suatu tempat ke tempat
lain. Alat ini dapat beroperasi di daerah yang keras dan rata, kering tidak licin
karena traksi daerah basah akan rendah, tetapi tidak mampu mengambil tanah
sendiri tanpa dibantu dozing/stock pilling terlebih dahulu denganbulldozer. Cara
kerjanya yaitu saat loader menggali, bucket didorongkan pada material, jika
bucket telah penuh maka traktor mundur dan bucket diangkat ke atas untuk
selanjutnya dipindahkan.
Alat ini juga fungsinya hampir sama dengan buldoser yaitu untuk
memindahkan material dari satu tempat ke tempat lain.
Wheel loader bekerja dengan gerakan dasar pada bucket dengan membawa
muatan untuk dimuatkan ke alat angkut atau alat yang lain. Gerakan bucket yang
penting ialah menurunkan bucket diatas permukaan tanah, mendorong ke depan
(memuat/menggusur), mengangkat bucket, membawa dan membuang muatan.
Apabila harus dimuatkan ke alat angkut, misalnya truk, ada beberapa cara
pemuatan yaitu :
1. V – Loading
2. L – Loading
3. Cross Loading
4. Overhead Loading