Anda di halaman 1dari 14

SOAL UJIAN MID SEMESTER MODUL BIOMEDIK

TAHUN 2017

1. Struktur dasar asam amino terdiri dari:


A. Atom α-karbon yang mengikat 1 atom hydrogen, 2 gugus hidroksil, 1 gugus amino, dan 2
gugus R
B. Atom α-karbon yang mengikat 1 atom hydrogen, 1 gugus karboksil, 1 gugus amino, dan 1
gugus R
C. Atom α-karbon yang mengikat 1 atom nitrogen, 1 gugus hidroksil, 1 gugus amino, dan 1 gugus
R
D. Atom α-karbon yang mengikat 1 atom oksigen, 2 gugus karboksil, 1 gugus asam amino dan 1
gugus R
E. Atom α-karbon yang mengikat 1 atom hydrogen, 1 gugus kaboksil, 1 gugus amino, dan 2 gugus
R

2. Asam amino yang mempunyai polaritas rantai samping yang sama adalah:
A. Alanine dan sistein D. Histidin dan lisin
B. Prolin dan asam aspartate E. Serin dan valin
C. Arginine dan tirosin

3. Gugus R asam amino yang cenderung berinteraksi adalah :


A. Isoleusin dan fenilalanin D. Asam aspartate dan asam glutamat
B. Arginine dan histidin E. Asam aspartate dan leusin
C. Triptofan dan lisin

4. Dua asam amino yang bisa membentuk jembatan disulfide, adalah :


A. Arginin dan asam aspartate D. Metionin dan prolin
B. Sisten dan sistein E. Asparagin dan glutamin
C. Lisin dan asam glutamate

5. Molekul peptide terdiri dari :


A. Terminal N, terminal C, residu asam amino, ikatan elektrostatik
B. Terminal N, terminal C, residu asam amino, interaksi hidrofobik
C. Terminal N, terminal C, residu asam karboksilat, ikatan hydrogen
D. Terminal N, terminal C, residu asam karbonat, ikatan peptide
E. Terminal N, terminal C, residu asam amino, ikatan peptida

6. Aldose dan ketosa adalah gugus fungsi yang terdapat pada karbohidrat dan keduanya memiliki
persamaan yaitu:
A. Keduanya adalah disakarida
B. Keduanya memiliki jumlah atom C yang sama
C. Keduanya memiliki rumus molekul yang berbeda
D. Keduanya memiliki gugus fungsi –CHO
E. Keduanya memiliki gugus fungsi –CO-
7. Amilum, glikogen dan selulosa adalah jenis polisakarida. Ketiga jenis polisakarida ini memiliki
persamaan namun juga memiliki perbedaa seperti :
A. Selulosa berantai terbuka, sedikit bercabang dan larut dalam air.
B. Amilum memiliki 4 isomer.
C. Gabungan dari D-glukosa
D. Rumus molekul yang sama
E. Glikogen berantai terbuka dan bercabang mirip amilopektin

8. Glukosa dan fruktosa secara struktur berbeda, sebab :


A. Glukosa aldehida dan fruktosa eter
B. Glukosa keton dan fruktosa aldahid
C. Glukosa aldehid dan fruktosa keton
D. Glukosa aldehid dan fruktosa ester
E. Glukosa amida dan fruktosa asam

9. Uji yang digunakan untuk melihat atau membuktikan adanya karbohidrat pereduksi (
monosakarida, laktosa, maltose, dll ) adalah :
A. Uji Iodine B. Uji Molisch C. Uji Barfoed D. Uji Benedict E. Uji Fehling

10. Dalam urine penderita penyakit diabetes dapat diidentifikasi senyawa :


A. Sukrosa B. Fruktosa C. Galaktosa D. Glukosa E. Sukrosa

11. Yang tidak termasuk asam lemak jenuh :


A. Asam cuka B. Asam propionate C. Asam Butirat
D. Asam valerat E. Prostasiklin

12. Yang tidak termasuk asam lemak tak jenuh :


A. Prostaglandin B. Tromboxan C. Polienoat D. Prostasiklin E. Asam Palmitat

13. Fosfogliserida disebut juga :


A. Fosfolipid B. Sfingolipid C. Lipoprotein D. Steroid E. Malam (wax)

14. Perbedaan utama antara DNA dan RNA adalah :


A. DNA memiliki rantai ganda, sedangkan RNA memiliki rantai tunggal
B. Molekul DNA bersifat asam, sedangkan RNA bersifat basa
C. DNA berada dalam inti sel, sedangkan RNA di luar sel
D. Basa nitrogen pada DNA adalah adenine, sedangkan pada RNA uracil
E. Ribonukleotida adalah penyusun DNA, sedangkan deoksiribonukleotida adalah penyusun
RNA

15. Pernyataan berikut yang benar adalah :


A. Nukleotida adalah ester asam lemak dari nukleosida
B. DNA dan RNA merupakan polinukleotida
C. Molekul DNA memiliki rantai nukleotida yang pendek
D. Basa purin pada DNA adalah adenine dan sitosin
E. Basa pirimidin pada DNA adalah timin dan guanine

16. Isi dalam sel dipertahankan agar tidak bercampur dengan lingkungan sekitar termasuk menjaga
keberadaan cairan intrasel dan cairan ekstrasel adalah merupakan fungsi dari bagian :
A. Membrane Plasma B. Selubung inti C. Sitoplasma D. Organel E. Sitosol

17. Bagian dari bahan genetic sel untuk membaca kode dari mRNA dan menerjemahkannya menjadi
asam amino adalah fungsi dari :
A. Ribosom B. mRNA C. rRNA D. tRNA E. DNA

18. Sel secara karakteristik terdapat bagian yang menopang dan mengontrol saat bergerak termasuk
pergerakan sel spermatozoa adalah merupakan bagian elemen dari :
A. Filament intermediet C. Mikrofilamen E. Mikrovilus
B. Mikrotubulus D. Sitoskeleton

19. Protein-protein serat berperan dalam mempertahankan integritas struktur sel dan menahan
stress mekanis yang berasal dari luar sel adalah merupakan fungsi bagian di bawah ini :
A. Filament intermediet C. Mikrofilament E. Tubulin
B. Filament aktin D. Mikrovilus

20. Seseorang yang mengalami infeksi dianjurkan mengonsumsi antioksidan untuk menetralizir
oksidan yang terbentuk setelah melalui proses detoksifikasi oleh enzim-enzim oksidatif dan
merupakan kerja dari organel di bawah ini :
A. Retikulum Endoplasmik C. Peroksisom E. Vault
B. Aparatus Golgi D. Lisosom

21. Proses pembentukan ATP secara enzimatis dari ADP dan fosfat anorganik dengan menggunakan
energy yang dihasilkan selama proses :
A. Oksidasi Biologi C. Sistim Respirasi E. Fosforilasi oksidatif
B. Rangkaian Ionofor ? D. Rangkaian Inhibitor

22. Yang disebut respiratory chain :


A. Rangkaian enzim C. Sistim Respirasi E. Fosforilasi oksidatif
B. Rangkaian ionofor D. Rangkaian Inhibitor

23. Respiratory chain terjadi di mana :


A. Mitokondria B. Mikrosom C. Sitosol D. Membra luar mitokondria E.
Membran dalam mitokondria

24. Oksidasi substrat lewat FAD pada respiratory chain akan terbentuk :
A. 8 ATP B. 7 ATP C. 5 ATP D. 3 ATP E. 2 ATP

25. Oksidasi substrat lewat NAD pada respiratory chain akan terbentuk :
A. 8 ATP B. 7 ATP C. 5 ATP D. 3 ATP E. 2 ATP

26. Perbedaan yang paling tepat mengenai karakteristik membrane sel yang membedakannya dari
dinding sel adalah :
A. Kuat dan kaku
B. Kompartemen terbuka
C. Barrier difusi yang efektif
D. Menjaga bentuk sel
E. Disusun oleh polisakarida

27. Empat fosfolipid utama yang ditemukan pada membrane plasma mamalia :
A. Fosfatidiletanolamin, fosfatidilserin, fosfatidilkolin, fosfatidilinositol
B. Fosfatidiletanolamin, fosfatidilserin, fosfatidilkolin, kardiolipin
C. Fosfatidiletanolamin, fosfatidilserin, fosfatidilkolin, lisolesitin
D. Fosfatidiletanolamin, fosfatidilserin, fosfatidilkolin, plasmalogen
E. Fosfatidiletanolamin, fosfatidilserin, fosfatidilkolin, sfingomielin

28. Pernyataan yang paling tepat mengenai Peripheral membrane protein adalah :
A. Disebut juga Trans-membrane protein
B. Melekat pada daerah hidrofibik
C. Menyediakan jalan/jalur melewati membrane (kanal, pompa)
D. Membantu menstabilkan dan membentuk membrane plasma
E. Ujung hidrofilik pada kedua sisi membrane sel

29. Fungsi membantu tubuh mengenali saat sel diserang leh pathogen sehingga dapat memicu reaksi
imun dilakukan oleh protein integral membrane tipe :
A. Channel Proteins C. Cell recognition proteins E. Enzimatyc proteins
B. Carrier proteins D. Receptor proteins

30. Jika sel berada dalam lingkungan yang hipertonik, maka :


A. Air akan keluar dari sel sehingga sel akan mengerut
B. Air akan masuk ke dalam sel sehingga sel membengkak
C. Sel akan mempertahankan volume air di dalam sel
D. Terjadi pertukaran air dai luar ke dalam dan sebaliknya
E. Tidak ada respon dari sel

31. Teori asam basa dari Brownsted-Lowry , yang dimaksud dengan reaksi asam basa yaitu:
A. Pendonor proton hydronium dalam air ikatan baru
B. Akseptor proton
C. Menghasilkan konsentrasi ion
D. Transfer proton
E. Pendonor electron dan membentuk

32. Homeostasis tubuh dalam pengaturan asam basa :


A. Produksi ion H+ > ekskresi H+
B. Produksi ion H+ = ekskresi H+
C. Produksi ion H+ < ekskresi H+
D. Produksi HCO3- > ion H+
E. Produksi HCO3- = ekskresi HCO3-

33. Pengaturan keseimbangan asam basa tubuh penting karena :


A. Aktifitas ginjal dipengaruhi oleh konsentrasi ion H+
B. Aktifitas paru-paru dipengaruhi oleh konsentrasi ion H+
C. Aktifitas enzim dipengaruhi konsentrasi ion H+
D. Aktifitas enzim dipengaruhi konsentrasi ion H+ dan HCO3-
E. Aktifitas metabolism tubuh dipengaruhi oleh ion ion H+ dan HCO3-

34. Produksi proton dalam tubuh hasil metabolism asam amino yang mengandung cysteine dan
methionine yaitu:
A. H2SO4 B. H2PO4 C. H2CO3 D. NH3 E. NH4

35. Produksi asam oleh tubuh yang termasuk dalam asam volatile
A. Asam Karbonat. B. Asam Laktat C. Keton bodies. D. Aseton E. Asam fosfat

36. Obat jadi dengan nama dagang terdaftar atas nama si pembuat, adalah :
A. Obat Asli C. Obat tradisional E. Obat dalam
B. Obat jadi D. Obat Paten

37. Efek obat yang kualitasnya sama sekali berlainan dengan efek farmakodinamiknya dan
mempunyai dasar genetic adalah :
A. Reaksi alergi C. Habituasi E. Dependensi
B. Idiosinkrasi D. Adiksi

38. Pemberian obat secara vaginal tergolong dalam cara pemberian obat:
A. Perinhalasi C. Peroral E. Perkutan
B. Permembrana mukosa D. Implantasi
39. Keuntungan cara pemberian obat oral, adalah :
A. Praktis, murah oleh karena tidak menggunakan peralatan khusus
B. Bila ada reaksi, sukar dikeluarkan
C. Dapat diberikan pada penderita tidak sabar
D. Absorpsi obat baik
E. Efek obat cepat

40. Resiko yang terjadi pada pemberian bersama beberapa obat , bahan kimia dan makanan dapat
mempengaruhi intensitas efek farmakologi obat lainnya, dikenal sebagai:
A. Efek farmakodinamik D. Efek plasebo
B. Efek farmakokinetik E. Efek terapi
C. Interaksi obat potensial

41. Seorang anak laki-laki, berusia 10 tahun, dating berobat di dokter praktek karena lecet dan
bengkak pada daerah lutut akibat terjatuh dari sepeda saat bermain di jalan. Proses apakah yang
mendasari terjadinya bengkak pada lutut pasien ini :
A. Vasokonstriksi
B. Vasodilatasi
C. Penimbunan cairan di interstitial
D. Penimbunan cairan di intravaskuler
E. Eksudasi

42. Seorang wanita usia 20 tahun, tersengat lebah pada daerah punggung tangan saat sedang duduk
di taman. Sesaat kemudian punggung tangannya Nampak merah, bengkak, terasa nyeri dan
berwarna kemerahan. Keempatan gambaran keadaan yang terjadi pada punggung tangan yang
dikenal dengan istilah:
A. Trias lewis C. Cardinal signs E. Fagositosis
B. Eksudasi D. Ekstravasasi

43. Seorang pria, 60 tahun, dating berobat ke puskesmas karena terdapat beberapa benjolan di
daerah leher kiri dan kanan ukuran seperti kelereng. Setelah dilakukan berbagai pemeriksaan fisik
dan penunjang, dokter mengambil kesimpulan bahwa pasien ini menderita infeksi TBC kelenjar
limfe. Gambaran histopatologi yang akan muncul jika dilakukan biopsy jaringan pada pasien ini
adalah:
A. Kumpulan sel-sel radang PMN C. Ulcus E. Sel datia
B. Abses D. Granuloma

44. Seorang pria, 60 tahun, dating berobat ke puskesmas karena terdapat beberapa benjolan di
daerah leher kiri dan kanan ukuran seperti kelereng. Setelah dilakukan berbagai pemeriksaan fisik
dan penunjang, dokter mengambil kesimpulan bahwa pasien ini menderita infeksi TBC kelenjar
limfe. Agen penyebab inflamasi pada pasien ini adalah:
A. Radiasi B. Stress C. Trauma D. Mikroba E. Bahan kimia
45. Factor-faktor sistemik yang berpengaruh pada penyembuhan luka ialah:
A. Suplai darah C. Hematoma E. Infeksi Lokal
B. Benda asing D. Umur

46. Seorang perempuan, 59 tahun, datang ke Poliklinik Obstetri dan Ginekologi dengan keluhan
utama keluar darah dari jalan lahir selama sebulan lebih. Riwayat menikah 2 kali dengan usia
pernikahan pertama 17 tahun. Setelah dilakukan pemeriksaan dan tindakan sesuai dengan SOP,
specimen yang berasal dari jaringan serviks penderita dibawa ke Laboratorium Patologi Anatomi
dan diperoleh kesimpulan suatu KARSINOMA SEL SKUAMOSA BERDIFERENSIASI BURUK.
Berdasarkan tata nama dan nomenklatur tumor, tergolong pada KATEGORI apakah tumor ini?
A. Tumor ganas asal epithelial
B. Tumor ganas asal endothelial
C. Tumor ganas asal mesenkimal
D. Tumor ganas yang berasal lebih dari satu tipe sel neoplastic
E. Tumor ganas yang berasal lebih dari satu lapisan germinativum

47. Berdasarkan hasl pemeriksaan Histopatologi dari Laboratorium patologi anatomi pada kasus di
atas, tampak adanya gambaran ANAPLASIA pada tumor tersebut. Bagaimanakah ciri-ciri
mikroskopik dari anaplasia?
A. Sel-sel dengan inti besar, hipokromatik, N/C ratio 1:4 sampai 1:6, pleiomorfik, aktivitas mitosis
yang sangat rendah, polaritas baik, tidak ditemukan nekrosis atau sel datia tumor.
B. Sel-sel dengan inti besar, hipokromatik, N/C ratio 1:1, pleiomorfik, mitosis yang hizzare,
hilangnya polaritas, dapat ditemukan sel datia tumor serta nekrosis.
C. Sel-sel berdiferensiasi baik, dengan inti kecil, hipokromatik, rasio inti Sitoplasma (N/C ratio)
1:1, aktivitas mitosis yang hizzare, polaritas baik, jarang ditemukan adanya nekrosis.
D. Sel-sel berdiferensiasi baik, dengan inti kecil, hipokromatik, N/C ratio 1:4 sampai 1:6, aktivitas
mitosis negative, hilangnya polaritas, ditemukan adanya sel datia tumor
E. Sel-sel berdiferensiasi buruk, dengan inti kecil, hipokromatik, N/C ratio 1:4 sampai 1:6,
aktivitas mitosis sangat rendah, polaritas baik, tidak ditemukan nekrosis

48. Salah satu factor resiko dari kasus di atas adalah infeksi virus human papilloma virus (HPV) tipe 16
dan 18, yang tergolong dengan high-risk HPV. Bagaimanakah peran virus ini dalam PATOGENESIS
karsinoma sel skumosa pada serviks uteri tersebut?
A. Hambatan terhadap cyclin dan CDK oleh protein virus (E6 dan E7)
B. Hambatan terhadap reseptor-reseptor tirosin kinase oleh protein virus (E6 dan E7)
C. Hambatan terhadap pRB dan p53 oleh protein virus (E6 dan E7)
D. Hambatan terhadap HER2/neu dan resptor estrogen oleh protein virus (E6 dan E7)
E. Hambatan terhadap factor-faktor pertumbuhan oleh protein virus (E6 dan E7)

49. Sesuai dengan jawaban no.48, termasuk dalam KELOMPOK GEN REGULATOR apakah gen-gen
yang produk ekspresinya DIHAMBAT oleh HPV tipe 16 dan 18 tersebut?
A. Proto-onkogen C. Gen-gen anti apoptosis E. Growth Factors
B. Onkogen D. Tumor suppressor genes
50. Gambaran mikroskopik dari kasus no. 46 menunjukkan ada invasi sel-sel pada stroma. Mekanisme
yang turut bertanggungjawab terhadap INVASI TUMOR adalah..
A. Sel tumor menunjukkan ekspresi tinggi molekul adhesi E-cadherin sehingga terikat sangat erat
dengan sel-sel sekitarnya dan tidak mudah terlepas
B. Sel tumor dapat mengekspresikan matriks metalloproteinase (MMP), yang berfungsi
mencerna kolagen yang terdapat pada membrane basalis maupu stroma matriks
ekstraseluler
C. Sel tumor memerlukan tempat pijakan (anchorage dependent) untuk mempertahankan daya
hidupnya dan berproliferasi
D. Sel tumor menghambat ekspresi kelompok TWIST genes, di antaranya snail, yang berperan
pada mekanisme perubahan sel epitel menjadi mesenkim
E. Sel tumor menunjukkan ekspresi tinggi dari Nm23, yang berperan pada mekanisme anti-
metastasis

51. Marker CELLULAR TUN-OVER yang telah lama dikenal :


A. Prostate specific antigen (PSA) C. Alfa-Fetoprotein (AFP) E.β-HCG
B. Lactatet dehydrogenase (LDH) D. Carcinoembrionic Antigen (CEA)

52. Marker yang merupakan substansi yang DIPRODUKSI OLEH SEL/JARINGAN TERTENTU, yang
penting dalam menentukan ASAL-USUL TUMOR PRIMER adalh:
A. Cellular turn-over marker D. Cytokinetic marker
B. Host-response marker E. Proliferation Marker
C. Differentiation marker

53. Salah satu contoh tumor ekstraseluler yang tergolong pada HOST-RESPONSE MARKER:
A. Prostate Specific Antigen (SPA) D. Carcinoembrionic Antigen (CEA)
B. Lactate dehydrogenase (LDH) E. Cytokeratine (CYFRA 21.1)
C. Interleukin 2 (IL2)

54. Gambaran ANAPLASIA merupakan salah satu markerseluler berdasarkan karateristik:


A. Point mutations D. Morfologi seluler (cellular morfologi)
B. Host response E. Pola ekspresi micro-RNA (miRNA)
C. Pola ekspresi reseptor

55. OVEREKSPRESI HER2/neu pada tipe kanker payudara tertentu terjadi akibat:
A. Mutasi inaktivasi gen HER2/neu
B. Mutasi aktivasi gen HER2/neu
C. Amplifikasi gen HER2/neu
D. Peningkatan destruksi protein HER2/neu
E. Peningkatan ekspresi micro-RNA (miRNA) anti-HER2/neu

Seorang laki-laki 52 tahun bekerja sebagai konsultan pada sebuah bank nasional, oleh dokter keluargany
dianjurkan untuk menjalankan check-up kesehatan atau medical check-up, setahun sekali.
56. Kegiatan pre-analytical phase terpenting pada pemeriksaan laboratorium bagi seseorang, adalah:
A. Persiapan pasien
B. Pengambilan bahan pemeriksaan
C. Penanganan bahan pemeriksaan
D. Pengiriman bahan pemeriksaan
E. Pencatatan dan laporan

57. Perbedaan serum dan plasma darah, terletak terutama pada:


A. Konsitensi cairan darah bening kekuningan
B. Kandungan (jumlah) trombosit
C. Kandungan (kadar) air dan elektrolit
D. Kandungan (kadar) factor koagulasi
E. Kandungan (kadar) fibrinogen

58. Alasan laboratorium untuk tidak menerima (menolak) bahan pemeriksaan/sampel darah, antara
lain:
A. Volume kurang D. Tidak puasa
B. Sedang demam E. Tidak minum obat
C. Kurang tidur

59. Prefix yang digunakan dalam SI Units untuk ‘femto’, adalah sesuai dengan factor:
A. 1012 B. 1015 C. 1018 D. 10-12 E.10-15

60. Prefix yang digunakan dalam SI Units untuk ‘pico’, adalah sesuai dengan factor:
A. 1012 B. 1015 C. 10-12 D.10-15 E. 10-18

61. Contoh senyawa (molekul) yang bukan merupakan nonprotein nitrogen adalah:
A. Ammonia C. Creatinine E. Plasmin
B. Urea D. Asam urat

62. Pada urea cycle,terjadi tranformasi (perubahan) ammonia menjadi:


A. Phosphocreatine C. Urea E. Asam urat
B. Creatinine D. Fumurate

63. Hasil akhir sintesis purin antara lain:


A. Hipoxanthine C. Asam urat E. Glatamate
B. Xanthine D. Inosine monophosphate

64. Contoh basa purine:


A. Thymine B. Cytosine C. Adenine D.Uracyl E. Arginine

65. Contoh basa pyrimidine:


A. Adenosine B. Adenine C. Guanosine D. Arginine E. Thymine
66. Gelombang bunyi merupakan gelombang longitudinal yang terjadi karena:
A. Getaran partikel benda yang saling beradu tanpa menghasilkan energy
B. Perapatan dan perenggangan dalam medium padat, cair dan gas
C. Getaran partikel benda yang saling beradu tanpa menghasilkan energy
D. Partikel yang berjalan tidak searah dengan arah rambatnya
E. Energy dipindahkan dalam bentuk gelombang yang tak searah tidak dapat dideteksi oleh
membrane timpany

67. Dua aspek dari setiap bunyi yang dirasakan oleh pendengar manusia adalah:
A. Kenyaringan dan ketinggian D. Gelombang suara dan energy bunyi
B. Ketepatan dan kecepatan bunyi E. Intensitas dan frekwensi
C. Sensasi dan kesadaran pendengar

68. Nilai ambang pendengaran pada usia lanjut adalah:


A. 2000 Hz C. 400 Hz E. 16-20.000 Hz
B. 500-18.000 Hz D. 20-18.000 Hz

69. Telinga manusia dapat mendengar bunyi dengan intensitas:


A. 10-12 – 1 W/m2 C. 0-130 Hz E. 16-20.000 dB
B. 1012 – 1 dB D. 16-20.000 Hz

70. Tempat terjadinya perubahan energy getaran menjadi energy listrik adalah:
A. Membrane Tympani C. Oval Window E. Cochlea
B. Organ Corti D. Tuba

71. Rantai pernapasan:


A. Rangkaian inhibitor D. Rangkaian katalisator
B. Rangkain protein E. Fosforilasi oksidatif
C. Sistim respirasi

72. Homeostasis tubuh dalam pengaturan asam basa :


F. Produksi ion H+ > ekskresi H+
G. Produksi ion H+ = ekskresi H+
H. Produksi ion H+ < ekskresi H+
I. Produksi HCO3- > ion H+
J. Produksi HCO3- = ekskresi HCO3-

73. Pengaturan keseimbangan asam basa tubuh penting karena :


F. Aktifitas ginjal dipengaruhi oleh konsentrasi ion H+
G. Aktifitas paru-paru dipengaruhi oleh konsentrasi ion H+
H. Aktifitas enzim dipengaruhi konsentrasi ion H+
I. Aktifitas enzim dipengaruhi konsentrasi ion H+ dan HCO3-
J. Aktifitas metabolism tubuh dipengaruhi oleh ion ion H+ dan HCO3-
74. Produksi proton dalam tubuh hasil metabolism asam amino yang mengandung cysteine dan
methionine yaitu:
B. H2SO4 B. H2PO4 C. H2CO3 D. NH3 E. NH4

75. Produksi asam oleh tubuh yang termasuk dalam asam volatile
B. Asam Karbonat. B. Asam Laktat C. Keton bodies. D. Aseton E. Asam fosfat

76. Yang termasuk organ limfoid primer adalah:


A. Limpa D. Tonsil
B. Sumsum tulang E. Plak peyer
C. Kelenjar getah bening

77. Sel yang termasuk dalam imunitas bawaan, kecuali:


A. Limfosit B C. Makrofag E. Monosit
B. NK sel D. Dendritik Cell

78. Walaupun setiap hari kta terpapar dengan pathogen, tetapi kita tidak setiap hari sakit karena
tubuh kita punya barrier/penghalang yang bersifat:
A. Mekanik D. Benar semua
B. Chemical E. Salah semua
C. Microbial

79. Yang berperan dalam imunitas humoral:


A. Sel T C. Makrofag E. Monosit
B. Sel b D. NK sel

80. Ilmu yang mempelajari jasad-jasad yang hidup untuk sementara atu tetap di dalam atau pada
permukaan jasad lain dengan maksud untuk mengambil makanan sebagian atau seluruhnya dari
jasad itu adalah:
A. Parasitology D. Mikrobiologi
B. Biologi E. Geologi
C. Imunologi

81. Suatu jenis jasad mendapat keuntungan dari jasad lain akan tetapi jasad lain tersebut tidak
dirugikan disebut:
A. Pemangsa/predator D. Komensalisme
B. Simbiosis E. Parasitisme
C. Mutualisme

82. Hewan yang mengandung stadium infektif parasite tanpa menjadi dewasa dan stadium infektif ini
dapat ditularkan dan menjadi dewasa pada hosper definitive disebut:
A. Hospes definitive C. Hospes reservoir E. Hospes alami
B. Hospes perantara D. Hospes paratenik
83. Suatu jasad (biasanya serangga) yang dapat menularkan parasite pada manusia dan hewan secara
aktif disebut:
A. Parasitisme D. Zooparasit
B. Hospes E. Fitoparasit
C. Vector

84. Penyakit hewan yang dapat ditularkan pada manusia adalah:


A. Parasitisme C. Zoofilik E. Fitoparasit
B. Zoonosis D. Zooparasit

85. Yang termasuk dalam protozoology, kecuali:


A. Rhizopoda D. Sporozoa
B. Ciliate E. Nematoda
C. Mastigophora

86. Seorang anak perempuan berumur 3 tahun didiagnosis gagal hati disebabkan oleh defisiensi
trancarbamylase ornithine. Tindakan transplantasi hati dilakukan menggunakan lobus kiri hati
donor dewasa. Setahun kemudia, ukuran hati donor dan penerima menjadi lebih besar dari pada
ukuran hati saat transplantasi. Manakah perubahan seluler berikut yang paling mungkin untuk
menjelaskan mekanisme yang terjadi pada sel-sel hati setelah transplantasi?
A. Metaplasia C. Hiperplasi E. Hipertrofi
B. Dysplasia D. Atrofi

87. Manakah dari pernyataan berikut yang berhubungan dengan mekanisme terjadinya perubahan
seluler ini (sesuai jawaban nomor 86) ?
A. Terjadi peningkatan sintesis protein
B. Terjadi peningkatan sintesis DNA
C. Peningkatan ukuran sel
D. Perubahan jenis sel
E. Gangguan diferensiasi dan maturasi sel

88. Bentuk adaptasi seluler berupa perubahan dari satu jenis sel dewasa menjadi jenis sel dewasa
yang lain adalah:
A. Atrofi C. Hiperplasia E. Displasia
B. Hipertrofi D. Metaplasia

89. Seorang perempuan berumur 54 tahun merokok 2 bungkus rokok per hari selama 35 tahun
terakhir. Dia mengalami batuk kronis selama 8 tahun terakhir dan akhir-akhir ini produksi
dahaknya meningkat. Pemeriksaan bronkoskopi dilakukan dengan biopsy jaringan bronkus.
Perubahan patologis apa yag paling mungkin ditemukan pada pemeriksaan histopatologi jaringan
bronkus?
A. Metaplasia C. Hiperplasia E. Hipertrofi
B. Dysplasia D. Atrofi
90. Manakah dari pernyataan berikut yang merupakan interpretasi terbaik dari temuan ini (sesuai
jawab pertanyaan no. 89) ?
A. Ini adalah kelainan bawaan
B. Ini adalah proses fisiologis penuaan
C. Kerusakan jaringan terjadi karena iskemik
D. Dia memiliki peninkatan resiko untuk infeksi paru
E. Proses ini tidak dapat diubah, bahkan jika dia berhenti merokok

91. Seorang laki-lai berumur 45 tahun mengalami cedera traumatis pada lengannya dan
menimbulkan kehilangan darah yang banyak. Pada pemeriksaan fisik di ruang gawat darurat,
tekanan darahnya 70/30 mm Hg. Manakah dari perubahan seluler berikut yang paling mungkin
untuk mewakili cedera seluler ireversibel sebagai akibat dari cedera ini?
A. Penurunan sintesis protein C. Glikolisis anaerob E. Inti piknosis
B. Pembengkakan sel D. Deposisi lemak

92. Sebuah studi dilakukan dengan melibatkan analisis mikroskopis dari jaringan yang diperoleh dari
sebuah prosedur bedah. Beberapa jaringan memiliki gambaran mikroskopik berupa peningkatan
ukuran sel dari beberapa sel dalam jaringan, karena terjadi peningkatan jumlah sitoplasma,
dengan ukuran inti yang tetap uniform (tidak berubah). Manakah dari kondisi berikut yang
kemungkinan besar telah menghasilkan perubahan sel ini?
A. Ovarium setelah menopause
B. Myometrium uterus dengan mioma
C. Otot jantung pada penderita hipertensi kronik
D. Serviks uterus dengan peradangan kronik
E. Hati setelah operasi pengangkatan sebagian jaringan hati

93. Manifestasi pertama dari cedera sel adalah:


A. Apoptosis C. pembengkakan sel E. Nekrosis koagulatif
B. Perlemakan D. nekrosis kaseosa

94. Berikut adalah sifat enzim:


A. Memperlambat reaksi
B. Menurunkan tenaga reaksi
C. Dapat dirubah menjadi bentuk (produk) lainnya
D. Bekerja maksimal pada suhu rendah
E. Rusak pada suhu yang terlalu rendah

95. Yang disebut sebagi non-plasma specific enzyme adalah:


A. Enzim lebih banyak di plasma darah dari pada di sel
B. Tempat sintesis di hati
C. Berkaitan dengan kerusakan sel/ turn over cell
D. Factor pembekuan darah termasuk di dalamnya

96. Salah satu factor yang mempengaruhi kadar enzim di darah adalah:
A. Jumlah subsratnya C. Besarnya organ asal E. Energi yang tersedia
B. Fungsi ginjal D. pH yang optimal

97. Berikut adalah enzim yang dapat meningkat pada pengguna alcohol (Alkoholik)
A. ALP C. PSA E. GGT
B. SGPT D. SGOT

98. Enzim yang berasal dari organ hati adalah:


A. CK C. Amilase E. Leusin
B. PSA D. SGPT

Seorang Pria Tn. N, 41 tahun datang ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) dengan keluhan Diare 3 hari, sakit
kepala, mual dan muntah. Dokter melakukan pemeriksaan elektrolit, didapatkan hasil: Na plasma 128
mEq/L (rendah), Na urin: < 10 mEq/L (rendah).

99. Kemungkinan gangguan/ hyponatremia bisa berasal dari:


A. Gagal ginjal C. Gastrointestinal E. Renal loss
B. Intake kurang D. Aldosteron rendah

100. Apa hubungan gejala sakit kepala, mual, muntah pada hiponatremia:
A. Perpindahan air dari ekstrasel ke intrasel → sel membengkak
B. Perpindahan air dari intrasel ke ekstrasel → sel mengerut
C. Perpindahan air ke jaringan interstisial → hypovolemia
D. Tidak ada hubungan gejala denan hyponatremia
E. Perpindahan air ke kapiler → hipervolemia

Anda mungkin juga menyukai