Pada dasarnya ada beragam bentuk daun mangga. Namun secara umum daun tersebut
merupakan jenis daun tunggal dengan letak yang tersebar di seluruh cabang pohon. Tulang
daun pohon mangga berbentuk menyirip. B a d a n d a u n b e r t u l a n g d a n berurat-urat,
antara tulang dan urat tertutup daging daun. Daging daun terdiri dari kumpulansel-sel yang
tak terhingga banyaknya. Daun letaknya bergantian, tidak berdaun penumpu. T u l a n g
daun jenis ini memiliki susunan seperti sirip-sirip ikan.
https://www.academia.edu/15116347/Penelitian_Daun_Mangga_Bab_1_2_3_1
Daun yang masih muda biasanya berwarna kemerahan, keunguan, atau kekuningan
yang kemudian hari akan berubah pada bagian permukaan sebelah atas menjadi hijau
mengkilat, sedangkan bagian permukaan bawah berwara hijau muda.
Helai daun bervariasi namun kebanyakan berbentuk jorong sampai lanset, 2-10 × 8–40 cm,
agak liat seperti kulit, hijau tua berkilap, berpangkal melancip dengan tepi daun
bergelombang dan ujung meluncip, dengan 12-30 tulang daun sekunder. Beberapa variasi
bentuk daun mangga:
Daun yang masih muda biasanya bewarna kemerahan, keunguan atau kekuningan; yang di
kemudian hari akan berubah pada bagian permukaan sebelah atas menjadi hijau mengkilat,
sedangkan bagian permukaan bawah berwarna hijau muda. Umur daun bisa mencapai 1 tahun
atau lebih.
https://id.wikipedia.org/wiki/Mangga
Daun tanaman mangga adalah daun tunggal tanpa anak dan penumpu, dengan panjang
8-40 cm dan lebar 2-12,5 cm. Letak dan posisinya selang seling mengelilingi ranting.
Bagian pangkal tangkai daun mangga membesar dengan sisi atasnya membentuk alur,
panjangnya sekitar 1,25 -12,50 cm. Bentuk daun bervariasi, ada yang seperti mata tombak,
lonjong, segiempat, dan bulat oval dengan ujung runcing. Bagian tepi daun halus dan
terkadang sedikit gelombang.
http://www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-ciri-ciri-morfologi-mangga/