BUNPO III
希望・意志・決意
A. Pendahuluan
Modul ini merupakan modul pembelajaran Bunpo (tingkat menengah atau
chukyu) yang di dalamnya memuat tentang beberapa pola kalimat atau kaidah
kaidah bahasa Jepang yang ditujukan untuk meningkatkan pemahaman
terhadap bahasa Jepang setara N3 Nihongo Noryoku Shiken. Pada Modul ini
disajikan ungkapan yang berkaitan dengan struktur kalimat bahasa Jepang yang
mengandung makna yang menyatakan keinginan, niat atau maksud, keputusa
bahasa Jepang disebut kibou, ishi, ketsui. Modul ini dilengkapi dengan
penjelasan masing masing pola kalimat yang disertai dengan berbagai contoh
kalimat yang tujuannya untuk menunjukkan pola kalimat dalam berbagai
konteks kalimat. Modul ini juga dilengkapi latihan untuk mengukur
pemahaman pola kalimat yang dimaksud.
B. Capaian Pembelajaran
1. Menguasai teori kaidah-kaidah bahasa Jepang sampai
tingkat madya atau setara dengan N3 Nihongo Nouryoku
Shiken (JLPT);
2. Memahami linguistik bahasa Jepang yang dapat
diaplikasikan ke dalam pengajaran bahasa Jepang.
1
D. Uraian Materi
Dalam uraian materi modul kali ini, kita akan mempelajari beberapa kaidah
struktur kalimat bahasa Jepang level chukyu yang berkaitan dengan tema
きぼう い し けつい
「 希望 ・ 意志 ・ 決意 」 . Kaidah-kaidah pola kalimat yang dimaksud
① ⽂型: N がほしいです
Pola ini bila diterjemahkan menjadi “(saya) ingin....” . Pola kalimat ini
digunakan untuk mengungkapkan keinginan dari orang pertama terhadap sesuatu
atau digunakan untuk menanyakan keinginan mitra tutur. Namun kurang etis
digunakan untuk menanyakan keinginan orang yang statusnya lebih tinggi.
contohnya misalnya menanyakan keinginan sensei tentang makan *sensei, nani
ga hoshii desu ka ‘Sensei ingin apa?’ kalimat itu kurang etis digunakan. sebaiknya
menggunakan Sensei nani o meshiagarimasu ka. ‘ Sensei mau makan (bahasa
hormat ) apa?. Hoshii ini mengikuti perubahan konjugasi seperti kata sifat i
ikeiyoushi. Untuk mengungkapkan keinginan orang ketiga digunakan pola ~ ga
hoshii to itte imasu. seperti contoh kalimat 5 di bawah. Berikut adalah contoh
penggunaan pola kalimatnya.
1. 私は新しいパソコンがほしいです。
2
2. 若い時は洋服やくつがほしかったですが、今はあまりほしくないで
す。
Saikin zangyou de itsumo yoru osoi node, neru jikan ga hoshii desu.
‘(Saya) ingin waktu untuk tidur, karena selalu pulang larut akibat akhir
akhir ini lembur.’
5. アディさんは⽇本⼈の友達がほしいと⾔っています。
② ⽂型 :〜V たいです。
どうしれんようけい
接続 :動詞連⽤形 たいです。
3
Yang tepat yaitu dengan menggunakan ragam bahas halus keigo yaitu menjadi
Buchou, nani o okaini narimasu ka. ‘Buchou,ingin membeli apa?’ Pembentukan
pola kalimat ~tai desu yaitu menggunakan verba bentuk sambung doushi
renyoukei + tai desu.~tai ini mengikuti perubahan konjugasi seperti kata sifat i
ikeiyoushi. Untuk mengungkapkan keinginan orang ketiga digunakan pola ~ tai to
itte imasu. seperti contoh kalimat 5 di bawah. Berikut adalah contoh penggunaan
pola kalimatnya.
1. ⽥舎にいる両親に会いたいです。
③
⽂型:〜がります
意味:「ほしい・Vたい・うれしい・かなしい・いやだ」などについ
だいさんにんしょう ようぼう きぼう しんたいてきかんかく かんじょう あらわ
て、第 三 ⼈ 称 の要望・希望・⾝体的感覚や 感 情 を 表 す。
4
Pola garimasu secara literal bisa diterjemahkan cenderung (ingin). Kata
garimasu. Secara morfologis, bisa disebut morfem derivasional karena bisa
mengubah kelas kata dari kata sifat menjadi kata kerja. Garimasu umumnya
melekat pada kata hoshii, ~tai, ureshii, kanashii, iya da dan lain –lain. Pola
garimasu ini digunakan untuk menyatakan keinginan atau perasaan dari orang
ketiga. akan tetapi kelas katanya berubah menjadi verba sehingga dalam struktur
kalimat seperti partikel ga pada kalimat Watashi wa kamera ga hoshii
desu.‘Saya ingin kamera.’ akan berubah menjadi o pada kalimat dengan subyek
orang ketiga seperti :Tanaka san wa kamera o hoshigatte imasu. ‘Tanaka
menginginkan kamera.’. Keinginan orang ketiga tunggalgarimasu umumnya
menggunakan konjugasi gatte imasu. seperti pada contoh (2) di bawah. Garimasu
digunakan untuk menyatakan keinginan orang secara umum. Seperti condoh
kalimat (4) yang menyatakan keinginan anak-anak pada umumnya atau biasanya.
Lebih jelasnya kita lihat contoh kalimatnya seperti berikut ini:
1. ⾚ちゃんがミルクを欲しがって、泣いています。
5
6. ⼭⽥さんは東京にある本部に転勤したがっています。
④
⽂型 :〜Vて ほしい
〜Vないで ほしい
しくお願いします。
6
(Tegami) Mainichi samui hi ga tsuzuite imasu. Hayaku atatakaku natte
hoshii desu.
5. アリさんは病気です。早く元気になってほしいです。
⑤
⽂型 :〜V る つもり
〜ない つもり
しょうらい なに はな い し よてい けいかく あらわ
意味: 将 来 、何かをするという話すひとの意志や予定や計画を 表
す。
Pola kalimat ini digunakan untuk menyatakan rencana atau niat dari si
penutur. Dibandingkan dengan hoshii dan ~tai pola ini menyatakan kemungkinan
realisasi terwujudnya lebih besar. Untuk bentuk negatifnya menggunakan
konjugasi verba negativehiteikei yaitu ~nai tsumori desu. Namun bisa juga
menggunakan pola ~tsumori wa arimasen. Sepintas terjemahan dalam bahasa
Indonesia sama menjadi ‘tidak berniat….’ Akan tetapi, nuansa makna dari kedua
bentuk negative tersebut berbeda, yaitu ~V ru tsumori wa arimasenmenyatakan
perasaan negative yang lebih kuat daripada V nai tsumori desu.Seperti watashi wa
sono hanashi o kikanai tsumori desu ‘ saya tidak berniat mendengar cerita
tersebut’ sedangkan watashi wa sono hanshi o kiku tsumori wa arimasen ‘ Sama
sekali saya tidak niat mendengar cerita tersebut.’ Maksudnya mendengar pun
tidak sudi apalagi yang lain. Selanjutnya sama halnya dengan hoshii , untuk
menyatakan niat orang pertama bila digunakan untuk menyatakan niat orang
ketiga bisa ditambahakan ~tsumori da sou desu, ~tsumori rashii desu, ~tsumori
da to itte imasu dan lainya. Lebih jelas mari kita perhatikan contoh pengunaan
pola kalimat ini .
1. この仕事はどうしても今⽇中に終わらせるつもりだ。
7
2. 若いころは医者になるつもりだった。
Pola tsumori juga memiliki makna bahwa menyatakan apa yang diinginkan itu
berbeda dengan hasil yang dicapai, bisa diterjemahkan niat saya sebenarnya
seperti itu, tapi malah hasilnya menjadi begini, . Untuk makna seperti ini sebelum
tsumori menggunakan verba bentul lampau kakokei dan bisa didahului kata sifat,
seperti contoh berikut:
6.「それは何の絵ですか。」「ねこを書いたつもりなんだけど...」
⑥ どうしいこうけい
⽂型 :動詞意向形 ろう/よう
8
い し て き こうい あらわ どうし もち はな て こうどう い し おもて
意味 :意志的な⾏為を 表 す動詞をす⽤いて、話し⼿の⾏動の意志を 表 。
1. あしたの朝は、学校に遅刻しないように早く起きよう。
⑦ ぶんけい
⽂型:〜ろう/ようとおもいます
せつぞく どうしいこうけい
接続:動詞意向形 ろう/ようとおもいます
9
しょうらいなに はな ひと い し あらわ
意味:これから、または将 来 何 かをするという話す⼈の意志を 表
す。
Pola kalimat ini digunakan untuk menyatakan niat pembicara apa yang
akan dilakukan di sesudah ini atau di masa yang akan datang. Bentuk negatifnya
menjadi ~you/rou to omoimasen. Akan tetapi, beberapa ungkapan yang memiliki
makna yang mirip dengan ~rou to omoimasu yaitu :~rou/youto kangaete imasu,
‘saya berpikir….’~rou/youto keikaku shite imasu.‘Saya merencanakan’. Untuk
menyatakan niat orang ketiga maka harus ditambahkan ungkapan sou da, rashii
sesudah ~rou/youto omou sehingga akan menjadi ~rou/youto omou sou da.
‘katanya berniat untuk ….’seperti pada contoh kalimat (5,6) di bawah.
1. 明⽇は朝が早いから、今夜は早く寝ようと思う。
10
Kare wa ichido wa daigaku shinngaku o akirameyou to omotta souda.
‘Dia mengatakan sepertinya berpikir untuk menyerah untuk melanjutkan
kuliah’
⑧ ぶんけい
⽂型:〜ろう/ようかとおもいます
せつぞく どうしいこうけい
接続:動詞意向形 ろう/ようかとおもいます
はな て こうい まよ い し き
意味 :話し⼿がその⾏為をしようかどうか迷ったり、意志が決ま
じょうたい あらわ
らないでいる 状 態 を 表 す。
Pola kalimat atau ungkapan ini digunakan untuk menyatakan suatu kondisi
keadaan dimana pembicara tidak bisa menentukan apaia akan melakukan apa
yang ia niatkan. Dengan kata lain menunjukkan kebimbangan pembicara apa
niatnya itu akan dilakukan.Bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi
‘Apa saya melakukannya atau bagimana ...’Berikut adalah contoh kalimat
pemakaian pola kalimat ini:
1. 夜は頭があまり働かないので、朝早く起きて勉強しようかと思って
いる。
11
3. ⼀週間ぐらい休みをとろうかと思う。
⑨
⽂型:〜 ろう/ようとします
せつぞく どうしいこうけい
接続:動詞意向形 ろう/ようとします
どうさこうい じつげん どりょく こころ
意味 :動作⾏為を実現しようと努⼒したり 試 みたりすることを
あらわ
表 します。
Ungkapan ini digunakan untuk menyatakan suatu niat usaha atau niat
untuk mencoba ingin merealisasikan apa yang hendak dilakukan. pembentukan
pola kalimat ini menggunakan konjugasi verba bentuk keinginan ikoukei.Bentuk
negatif yang digunakan dari pola ungkapan ini menjadi ~rou/you to shimasen
menyatakan keengganan orang ketiga untuk melakukan sesuatu yang
seseungguhnya diharapkan. Bentuk negatif ini tidak bisa digunakan untuk
pembicara atau orang pertama. Berikut adalah contoh kalimatnya :
1. 彼は体の調⼦が悪いのに、医者にみてもらおうとしない。
12
‘Meskipun saya ingin melupakan peristiwa peristiwa tersebut, tetap tidak
bisa melupakannya.’
4. 花をつもうとして⾜をすべらし、川に落ちてしまった。
来を表します。
Pola ungkapan ini juga memiliki makna untuk menyatakan sesuatu yang akan
segera terjadi di waktu yang akan datang. Jadi maknanya berbeda dengan apa
yang dipaparkan di atas. Contohnya yaitu:
1. ⾚ん坊が今⽣まれようとしている。
⑩ かたぶん
型⽂:〜ようにも〜れない/られない。
せつぞく どうしいこうけい かのうけいどうし ひていけい
接続:動詞意向形 ようにも 〜可能形動詞の否定形
13
意味 :「そうしようと思ってもできない」「どうしても...す
ることができない」という意味を表す。
1. ⾦がなくては、買おうにも買えない。
だった。
14
‘Saya ingin beristirahat sejenak, tetapi karena terlalu sibuk sehingga
meskipun berniat istirahat tetap tidak dapat beristirahat’
6. 助けを呼ぼうにも声が出ないので呼べない。
⑪ ぶんけい
⽂型:〜Vるまい
せつぞく じしょけい
接続 :辞書形 まい
い み しゅご
( 注 ) 「 〜 な い つ も り だ 」 「 〜 な い よ う に し ょ う 」 の 意味 。 主語 は
わたし しゅご 3 にんしょう かれ ひと おも
「 私 」。主語が3 ⼈ 称 (「彼」「あの⼈」など)のときには、「〜と思
い し て き どうさ
っているらしい」「〜と思っているようだ」などをつける。意志的な動作
あらわ どうし
を 表 す動詞にかぎる。
15
1. 彼がいやだと⾔うなら、無理には頼むまい。
るらしい。
Kare wa, ima daigakuin no shiken no maena node, terebi nado wa mimai
to omotte iru rashii.
Dia sepertinya berniat untuk tidak ingin menonton tv atau yang lainnya,
karena menjelang mengikuti ujian masuk pasca sarsajana.’
(注)「たぶん〜ないだろう」の意味。
Selain bermakna seperti apa yang telah dipaparkan sebelumnya yaitu menyatakan
ketidakinginan pembicara untuk melakukan suatu hal, Pola kalimat ini juga
digunakan untuk menyatakan makna “ mungkin tidak....”. berikut adalah contoh
kalimatnya.
1. 彼はあそこへは⼆度と⾏くまい。
16
‘ Kemungkinan dia tidak pergi ke sana.’
2. ⼗⼆⽉に桜の花は咲くまい。
⑫
ぶんけい ・
⽂型 :〜とします / 〜とされている
せつぞく めいし
接続 :名詞 とします/〜とされている
み き き い み
意味 :「〜と⾒なされている/と決める/決められる」という意味
あらわ
を 表 す。
1. この試験は 60 点以上取れれば合格とします。
17
Nihon dewa kodomo no youiku wa oya no gimu de aru to sarete iru.
‘Mengasuh anak ditetapkan (dalam undang-undang) sebagai kewajiban
orang tua di Jepang.’
3. 仏教で、⽣物を殺すのは⼗悪の⼀つとされてる。
能⼒とされている。
煙 けむり Asap
政府 せいふ Pemerintah
税⾦ ぜいきん Pajak
18
義務 ぎむ Kewajiban
貯⾦ ちょきん Menabung
黙る だまる Diam
解決 かいけつ Memutuskan
試案 しあん Proposal
⾵俗 ふうぞく Kebiasaan
19