Makna kata yang bercetak miring dalam paragraf tersebut ialah ....
A. daerah
B. batas
C. bukti
D. surat
E. izin
Makna kata lapisan bumi sesuai dengan isi teks tersebut adalah….
A. struktur bumi
B. kerak bumi
C. mantel bumi
D. inti luar
E. inti dalam
C. ikatan ini terjadi karena berlakunya adat menetap sesudah menikah yang
bersifat partrilokal
A. APBN-P
B. uang tebusan
C. dana repatriasi
D. Amnesti pajak
E. prolehan pajak
Teks 2
Di depan istana negara parah petani menggelar acara do’a bersama di lanjutkan
karnaval pertanian. Kegiatan tersebut di selenggarakan bertepatan dengan peringatan
hari Tani Nasional 2017. Mereka menyatakan sikap kepada pemerintah untuk lebih
memperhatikan petani. Mereka membawah berbagai poster dan membawah hasil
pertanian yang beraneka macam.
Disadur dari:http://news.lipuran6.com/read/3107222/photo-peringatan-hari-tani-
nasional-2017-massa-gelar-aksi-di-depan-istana-negara,27 september 2017.
Perbedaan pola penyajian kedua teks tersebut adalah …
Teks 1 Teks 2
A siapa, dimana, berapa, diaman, siapa, kapan, apa,
mengapa, apa mangapa
B siapa, kapan,berapa, dimana, kapan, siapa, mengapa, dimana,
mengapa apa
C kapan, siapa, berapa, mengapa, dimana, berapa, siapa,
dimana, mengapa kapan
D dimana, apa, berapa, kapan, siapa, mengapa , dimana, kapan,
mengapa apa
E mengapa, apa, berapa, dimana, berapa, siapa, mengapa,
dimana, siapa kapan
Teks 2
Di depan istana negara parah petani menggelar acara do’a bersama di lanjutkan
karnaval pertanian. Kegiatan tersebut di selenggarakan bertepatan dengan peringatan
hari Tani Nasional 2017. Mereka menyatakan sikap kepada pemerintah untuk lebih
memperhatikan petani. Mereka membawah berbagai poster dan membawah hasil
pertanian yang beraneka macam.
Disadur dari:http://news.lipuran6.com/read/3107222/photo-peringatan-hari-tani-
nasional-2017-massa-gelar-aksi-di-depan-istana-negara,27 september 2017.
Pagi ini
Di atas Harmoni
Gelisah menanti
Di atas gayatri
Taufiq Ismail
10. Makna lambang bendera setengah tiang dalam puisi tersebut ialah pertanda ....
A. berkabung
B. keharuan
C. kematian
D. bersedih
E. perang
A. sombong
B. angkuh
C. tenang
D. sabar
E. acuh
Seorang laki-laki mendekati tempat kami berdiri. Dari baju luarnya yang biru disulam
dengan nomor-nomor tertentu, aku akan segera tanggap dialah tukang pelat itu.
“ Dapat saya bantu, Nyonya?”
“O, ya,” jawabku dengan segera, “ kalau Anda sudi membawakan kedua koper
ini sampai di luar stasiun, saya akan berterima kasih.”
Dikutip dari: Nh. Dini, La Barka, Jakarta, Gramedia Pustaka Utama, 2010.
Novel II
Ketika itu hari sudah senjakala, pukul delapan lewat sedikit. Trem yang lain
belum jua datang. Becak, meskipun banyak kelihatan hilir-mudik, tak sebuah jua yang
kosong. Kendaraan lain-lain pun tiada tampak.
Orang banyak mulai gelisah
“Nah, itu Trem lagi,” ujar orang yang dekat dengan anak muda itu.
Dengan segera orang banyak itu bergerak dan bersiap akan naik. Yang
beranak memegang tangan anaknya serta berkata, “Awas, baik-baik.”
Trem itu lebih panjang daripada trem yang telah lalu tadi, tetapi lebih penuh
sesak lagi. Baru saja kereta itu berhenti, mereka itu pun berdesak-desakan dahulu-
mendahului. Mana yang tiada dapat naik, berlarilah dari sebuah pintu ke pintu orang
berdiri berdesak-desakan dan di tangga berlapis-lapis. Sungguhpun demikian, mereka
menyeruak jua hendak lalu, laki-laki perempuan dan anak-anak.
Dikutip dari: Nur St. Iskandar, Cinta Tanah Air (Cetakan Kesembilan), Jakarta, Balai
Pustaka, 2001
Persamaan kedua kutipan novel tersebut adalah….
A. latar sosial menjadi unsur intrinsik yang dominan dalam kedua novel tersebut
B. latar tempat menjadi unsur intrinsik yang dominan dalam kedua novel tersebut
C. latar waktu menjadi unsur intrinsik yang dominan dalam kedua novel tersebut
D. latar pengarang menjadi unsur intrinsik yang dominan dalam kedua novel
tersebut
E. latar budaya menjadi unsur intrinsik yang dominan dalam kedua novel tersebut
Perbedaan maksud isi pantun yang terdapat pada kedua pantun tersebut adalah ....
Pantun I Pantun II
A. harta tidak ada gunanya dalam dari usia muda sampai tua jangan
kehidupan. berubah.
B. orang yang miskin ilmu akan ajaran yang baik harus ada sejak usia
susah hidupnya. muda.
C. harta dan ilmu dua hal yang tua dan muda mempelajari ilmu pada
berbeda. waktu yang berbeda.
D. memiliki ilmu itu sangat penting siapa pun yang memberikan
dalam kehidupan. pelajaran yang baik harus diterima.
E. ilmu sangat penting dibanding ajaran baik jangan diubah oleh yang
dengan harta dalam kehidupan. muda karena sudah diajarkan yang
tua.
....
....
Urutan kalimat-kalimat tersebut agar menjadi paragraf yang padu ialah ....
A. (1)-(3)-(4)-(2)-(5)-(6)
B. (2)-(1)-(3)-(5)-(4)-(6)
C. (2)-(3)-(1)-(5)-(6)-(4)
D. (3)-(1)-(2)-(4)-(5)-(6)
E. (3)-(2)-(1)-(5)-(4)-(6)
A. 2)-1)-3)-4)-5)
B. 2)-3)-1)-4)-5)
C. 2)-3)-4)-1)-5)
D. 2)-4)-1)-5)-3)
E. 2)-5)-1)-4)-3)
Kata ulang yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut ialah ....
A. cakap-cakap
B. bercakap-cakap
C. bercakap-cakapan
D. cakap-cakapan
E. percakap-cakapan
Dua kegagalan yang lalu berakhir ketika aku diterima di jurusan Bahasa Inggris. Ku
tekuni masa pendidikan tinggi dengan .... . Kendali finansial mendorongku untuk
merambah dunia kerja di samping kuliah. Pucuk dicinta ualam tiba. Suatu hari kak
Ica saudara sepupuku datang padaku.
Ungkapan yang tepat untuk mengisi bagian yang rumpang dalam teks tersebut adalah ....
A. sepenuh hati
B. teguh hati
C. separu hati
D. berbagi hati
E. sejiwa sehati
E. Lebih banyak orang yang suka dipuji atau disanjung daripada dikritik.
A. teknologi
B. energi
C. kolaborasi
D. investor
E. investasi
C. setelah lumpia direkaktan, berilah tambahan bumbu supaya rasa lumpia lebih
enak
Konjungsi yang tepat untuk menggantikan kata yang bercetak miring pada paragraf
tersebut adalah ....
A. sesaat, sehingga
B. maka, ketika
C. lalu, namun
D. sehingga, akibatnya
E. maka, seketika
B. SOAL URAIAN
41. Cermati
Kutipan 1
Kalian tahu, hampir satu dekade lamanya, Ibu merasa sendiri. Selama itu pula
sekeping demi sekeping keriangan masa muda ibu hilang tak berjejak. Sejak ibu menikah
hingga kalian menginjak usia remaja, ibu tidak lagi mendengarkan musik, sebagaimana
kegemaran ibu semasa gadis. Ibu absen menonton ke bioskop, hingga ibu menjadi buta
sinema. Dan, yang paling berbahaya dari semua kehilangan itu adalah, ibu tidak lagi
berminat untuk berdandan. Wajah ibu seperti daun yang meranggas dari ranting mati.
Bibir ibu kerontang setelah digilas kemarau. Tubuh ibu jauh dari bugar.
(Kesumba, Damhuri Muhammad)
Kutipan 2
“Hai anakku, janganlah engkau beringin-ingin peperangan. Jikalau mudah sekalipun,
ketahui bahwa segala perbuatan itu niscaya berbalas jua. Maka pelihara engkau kan
akhir pekerjaan, bahwa bahaya itu terkejut datangnya. Maka seyogianya engkau dari
dahulu pelihara daripadanya dan perteguh olehmu barang kata yang keluar daripada
mulutmu dan akalmu.
(Hikayat Iskandar Zulkarnain)
Setelah Anda memahami isi kedua kutipan tersebut di atas, jelaskan perbedaan pola
penyajiannya!