Disusun Oleh :
Shafa Adelita
XII MIPA 1
NIS: 171810264
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT. Karena berkat rahmat dan
hidayahNya penulis dapat menyelesaikan portofolio yang berjudul “Bioteknologi
Fermentasi Singkong” dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curah
kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nantikan
syafa’atnya di akhirat kelak.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam pengerjaan karya tulis ini. Kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Cikarang Selatan
khususnya kelas 12 IPA 1. Rasa terima kasih juga penulis sampaikan kepada guru mata
pelajaran Biologi, Ibu Iis Nuraenah, M.Pd yang telah membimbing penulis dalam
mengerjakan karya tulis ini.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari kata sempurna, maka
dari itu penulis sangat membutuhkan kritik dan saran agar kedepannya karya tulis ini
nantinya dapat menjadi karya tulis yang lebih baik lagi dan bermanfaat untuk
masyarakat umum. Demikian, apabila terdapat kesalahan pada penulisan karya tulis ini
maka penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya.
Akhir kata, semoga karya tulis ini dapat memberikan manfaat serta inspirasi
kepada semua orang terutama bagi penggiat bidang ilmu Biologi. Terima kasih.
i
Daftar Isi
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tape adalah suatu produk fermentasi dari bahan-bahan sumber pati seperti
ketela pohon, ketan dan sebagainya dengan melibatkan ragi di dalam proses
pembuatannya. Tape ubi kayu merupakan produk pangan olahan tradisional yang
sudah menjadi makanan khas Indonesia. Tape ubi kayu sudah banyak diproduksi
di beberapa tempat di Indonesia, di Jawa Barat dikenal dengan nama peuyeum
dengan karakteristiknya yang tidak berair dan lebih manis, di Jawa Tengah dan
Jawa Timur dikenal dengan nama tape dengan karakteristiknya yang berair serta
lebih alkoholik dan agak asam.
Bahan yang biasa digunakan untuk membuat tape adalah bahan yang
mengandung karbohidrat. Bahan makanan sumber karbohidrat berasal dari
makanan pokok seperti biji-bijian (beras, jagung, sorgum), umbi-umbian (kentang,
singkong, ubi jalar), dan kacang-kacangan (Auliana, 2001). Umbi-umbian
merupakan sumber karbohidrat yang mempunyai potensi untuk dikembangkan
sebagai bahan pangan pengganti beras atau bahan baku industri pangan maupun
1
2
Tape merupakan salah satu makanan tradisional yang banyak dikonsumsi oleh
masyarakat Indonesia dan merupakan hasil fermentasi singkong, ketan putih, ketan
hitam dan beras pada umumnya. Penggunaan jenis pangan beras sebagai bahan
baku pembuatan tape dapat meningkatkan kebutuhan pangan beras sebagai
makanan pokok masyarakat Indonesia.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk memenuhi salah satu tugas portofolio mata pelajaran Biologi
2. Untuk mengetahui proses fermentasi pada singkong yang mengasilkan tape
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Bioteknologi
3
4
Singkong atau yang dikenal juga dengan nama ubi kayu merupakan
tumbuhan tahunan tropika dari keluarga Euphorbiaceae. Singkong merupakan
umbi atau akar pohon yang panjang dengan fisik rata-rata bergaris tengah 2-3
cm dan panjang 50-80 cm. Daging umbinya berwarna putih atau kekuning-
kuningan. Singkong tidak tahan disimpan meskipun ditempatkan di lemari
pendingin. Gejala kerusakan yang timbul ditandai dengan keluarnya warna biru
gelap.
2.3 Tape
2.5 Fermentasi
Bahan :
1. 2 kg singkong
2. 3 butir ragi
3.2 Prosedur
1. Menyiapkan singkong segar lalu mencuci singkong menggunakan air yang
mengalir agar kotoran dan tanah hilang dari permukaan kulit singkong.
7
8
11. Mengolah tape singkong menjadi olahan makanan, salah satunya tape
singkong goreng.
5.2 Saran
Untuk melengkapi dan menyempurnakan penelitian mengenai tape singkong
disarankan agar melakukan kegiatan yang bervariasi dan lebih terperinci. Dalam
melakukan pembuatan tape singkong disarankan menyesuaikan dengan prosedur
yang ada demi mendapatkan hasil yang maksimal.
15
Daftar Pustaka