WIDYA YUNISTIRA
XII MIA 3
Sembilan Puluh Lima Persen dari Satu Juta Dolar
“Merry Riana Mimpi Sejuta Dolar” dibuka dengan konflik yang pernah
terjadi di Indonesia dimana semua keluarga keturunan Tionghoa
dicari dan ingin diusir dari Indonesia. Merry Riana (Chelsea Islan)
sebagai orang yang berketurunan Tionghoa juga ikut merasakan hal
demikian. Orang tuanya pun mengirimkan Merry ke Singapura untuk
menyelamatkan diri dan tinggal bersama Omnya yang bernama Hans.
Tak sesuai harapan, Merry tidak menemukan keberadaan omnya. Ia
mengutak-atik laptopnya setelah mendapat koneksi internet dari Ibu
Noor dan kemudian ia menemukan nomor teman lamanya Irene
(Kimberly Rider). Merekapun bertemu dan Irene membantunya untuk
dapat masuk ke asrama kampus yang terkenal ketat dengan
mengendap-endap. Namun pada akhirnya persembunyian Merry pun
diketahui oleh pihak asrama. Inilah awal mula Merry kuliah di tempat
yang sama dengan Irene dengan bantuan Alva (Dion Wiyoko) sebagai
penjamin keberadaan Merry dikampus karena ketidakadaan biaya
untuk kuliah. Ketidakberadaan ini membuat Merry bekerja sangat
keras untuk mendapatkan biaya kuliah. Berbagai hal ia lakukan demi
mendapatkan uang termasuk memasukkan uang berupa investasi ke
sebuah perusahaan yang tidak jelas yang membuatnya mengalami
kerugian yang besar dan hal ini terjadi berulang.
Kesalahpahamanpun terjadi antara Merry dan Irene yang melihat Alva
dan Merry berpelukan di Singapore Flyer yang kemudian membuat
perpecahan antara Merry dan Irene. Irenepun pergi meninggalkan
Merry dengan mengosongkan kamar asrama untuk Merry. Alva dan
Merry pun menjadi semakin dekat dan benih-benih asmara pun
tumbuh diantara mereka.
Film yang diangkat dari kisah nyata seorang Merry Riana ini sangat penuh
akan inspirasi. Tema dalam film ini sangat menarik untuk diikuti karena
sangat berikatan dengan kehidupan kita semua. Mengangkat sebuah kisah
nyata dalam sebuah film adalah pilihan yang sangat tepat karena setiap
orang pasti dapat belajar dari kisah hidup orang lain untuk menjadikan
segala sesuatu lebih baik kedepannya. Kisah perjuangan seorang Merry
Riana ini sangat ditunjukan melalui setiap masalah demi masalah yang
membuat orang lebih mengerti setiap kisah dengan baik. Adegan demi
adegan dimainkan dengan sangat baik melalui tokoh-tokoh yang ada
dalam film. Nilai-nilai kehidupan sangat tercermin dalam film ini yang
mengambil latar perjuangan seorang anak untuk sukses dalam pekerjaan
dan pendidikannya serta bagaimana ia mempertahankan hidupnya
ditengah ketidakadaan dana.
Namun dibalik itu semua, film ini masih memiliki kekurangan seperti
keberhasilan seorang Merry Riana dalam mendapatkan satu juta dolar
yang tidak begitu terlihat dalam sebuah adegan sehingga penonton
terkesan masih mencari dimana adegan tersebut. Akhir dari kisah cintanya
dengan Alva (suaminya) tidak begitu terealisasi dalam adegan dan akhir
dari film terkesan masih belum selesai.
Film ini sangat bagus untuk ditonton anak-anak muda yang sedang dalam
masa-masa dan semangat-semangat kerja yang sangat besar. Nilai
semangat mewujudkan mimpi adalah nilai yang sangat cocok untuk diambil
oleh kalangan muda. Tentang bagaimana bertahan hidup, menyelesaikan
pendidikan, mengoptimalkan apa yang ada dalam diri kita dan bagaimana
menjadi seorang yang pantang menyerah. Hal-hal itulah yang perlu
dijadikan pelajaran oleh anak muda yang masih memiliki mimpi-mimpi
besar di luar sana. Kisah perjuangan yang dibalut dengan sedikit benih-
benih asrama serta konflik-konflik yang sering terjadi dalam kehidupan
sehari-hari menjadikan film ini semakin menarik untuk ditonton walaupun
ada bagian –bagian yang tidak terealisasi dengan baik , namun film ini
dapat menjadi saran yang baik untuk anda yang mencari referensi film
inspiratif.