SEJARAH KABARET

Kabaret adalah sebuah seni pertunjukan yang memadukan musik, tari, dan sandiwara yang
pada umunya mengandung komedi. Istilah "kabaret" tidak lepas dari tempat lahirnya
pertunjukan ini, yaitu bahasa Perancis dari bar atau cafe melalui bahas Perancis Utara
Kuno camberette, dari kata bahasa Latin Akhir camera. Pada intinya kata ini berarti
"ruangan kecil".Pada awalnya di Prancis, kabaret adalah sebutan untuk panggung
yang berada di kafe yang disediakan untuk pertunjukan hiburan bagi pengunjung
kafe. Seiring perubahan jaman, kabaret menjadi sebuah pertunjukan teater
komedi parodi dan kini kabaret telah disusun menjadi suatu rangkaian pertunjukan
teater yang mengandung unsur seni tari, seni peran, sastra, seni musik , dan unsur
seni rupa yang dipadukan dalam sebuah alur cerita yang mengandung pesan sosial
yang disampaikan kepada audiens. Namun kabaret meiliki perbedaan dengan
pertunjukan teater. apabila dalam sebuah pertunjukan teater dialog setiap peran,
efek suara dan lagu pengiring disajikan secara live namun dalam kabaret seluruh
dialog, efek dan lagu-lagu pengiring telah di satukan dalam sebuah audio mixing
yang telah dikonsep sehingga saat pertunjukan kabaret disajikan, yang dibutuhkan
hanyalah alat pemutar audio dan pengeras suara.

Perkembangan

Seriring kemajuan teknologi dan zaman. Kabaret pun berkembang pesat di Bandung,
hingga menghasilkan kesenian khas baru bagi warga Bandung khususnya para
remaja. Namun bukan hanya di bandung saja, kabaretpun berkembang di kota-kota
lain namun hingga saat ini perkembangan terpesat kabaret berada di kota
Bandung. Kabaret telah memiliki tempat baru di hati remaja Bandung. Kabaret
telah menjadi sebuah kesenian populer khususnya bagi pelajar karena hampir di
setiap sekolah SMP dan SMA menjadikan kabaret sebagai sebuah wadah bagi siswa-
siswinya untuk mengembangkan potensinya dalam hal kesenian dalam sebuah
ekstrakulikuler. Kabaret Bandung pun memiliki ciri khas tersendiri walaupun dalam
realnya setiap kabaret memiliki timnya masing-masing. Akan terasa berbeda saat
anda menonton sebuah pertunjukan kabaret yang berasal dari Bandung dan kota
lainnya.

Seluruh kabareters disatukan dalam sebuah wadah dengan sebutan FKB yaitu
Forum Kabaret Bandung. Setiap sekolah yang memiliki ekskul kabaret atau tim-tim
kabaret yang resmi akan terdaftar dalam keanggotaan FKB. Dalam beberapa event
kabaret, mereka telah bekerja sama dengan pemerintahan seperti kementrian
kebudayaan dan kementrian pendidikan.
 Unsur unsur

unsur-unsur yang meliputi :

1) Alur cerita
Menceritakan sesuatu yang didalamnya terdapat benang merah.
2) Audio mixing
Campuran berbagai macam suara yang berupa lagu/dialog/effect yang dijadikan
suatu cerita yang semenarik mungkin yang bisa dipertunjukkan.
3) Sutradara
Orang yang mengatur, menata, dan menjaga peran yang ada dalam cerita
tersebut.
4) Pemain
Seseorang yang harus memainkan peran dengan profesional sesuai dengan peran
yang didapat.
5) Property, setting, kostum (prosettum)
Property > alat penunjang dalam suatu pertunjukkan sesuai dengan ceritanya.
Setting > alat penunjang untuk menghidupkan suasana didalam suatu
pertunjukkan.
Kostum > Pakaian yang dipakai pemain sesuai dengan perannya didalam suatu
pertunjukkan.
6) Panggung
Alat atau tempat untuk mementaskan suatu pertunjukkan.
7) Penonton
Orang yang menghidupkan suasana dan menilai suatu pertunjukkan.