Anda di halaman 1dari 2

PENULISAN SURAT PERMINTAAN DARAH TRANFUSI

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

RSUD.K/SPO/BDRS/002 01 1 dari 2
Ditetapkan
Direktur RSUD Kardinah

STANDAR Tanggal terbit


PROSEDUR
OPERASIONAL 20 Maret 2013
dr. ABDAL HAKIM TOHARI,Sp.RM,MMR
Pembina Utama Muda
NIP. 19580607 198502 1 003
PENGERTIAN SPDT adalah suatu blangko / surat yang dikeluarkan digunakan untuk
meminta jumlah dan jenis darah transufi untuk pasien yang
memerlukannya ditujukan kepada BDRS
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penulisan surat
permintaan darah tranfusi
KEBIJAKAN Untuk mendapatkan darah tranfusi harus ada SPDT dari dokter yang
merawat sesuai dengan Surat Keputusan Direktur RSUD Kardinah Nomor
188.4/191/2014 tentang penanganan darah dan produk darah
PROSEDUR 1. SPDT harus ditulis oleh dokter yang merawat/berwenang.
2. Menulis identitas pasien antara lain :
a. Nama
b. Umur
c. Jenis kelamin
d. Alamat
e. Diagnosis
f. Kadar Hb
3. Menulis identitas ruang perawatan pasien yang membutuhkan antara
lain :
a. Nama ruang
b. Kelas
c. Bag.spesialistik
d. No.RM
4. Menulis kebutuhan sediaan / jenis darah yang dibutuhkan antara lain :
a. Darah lengkap
b. Pack red cell
c. Trombosit
d. dll
5. Setiap blangko SPDT maksimal 1.000 cc atau 4 kantong, apabila lebih
dari yang ditetapkan disertakan SPDT lagi.
6. Ditulis tanggal pemakaian transfusi darah
7. Mencantumkan pemberian transfusi sebelumnya bila ada antara lain :
a. Tanggal
b. Indikasi
c. Reaksi transfusi ada / tidak ada
d. Gejala-gejala
8. Mencantumkan nama terang dan tanda tangan dokter yang meminta
9. Ada cap RSUK
PENULISAN SURAT PERMINTAAN DARAH TRANFUSI

NO. Dokumen NO. Revisi Halaman

RSUD.K/SPO/BDRS/002 01 2 dari 2

UNIT TERKAIT 1. Dokter


2. Perawat IRNA
3. Rekam Medik

Anda mungkin juga menyukai