BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pengertian moral mengacu kepada akhlak yang sesuai dengan peraturan sosial,

atau menyangkut hukum atau adat kebiasaan yang mengatur tingkah laku. Moral

dibutuhkan oleh setiap lapisan masyarakat agar tercipta lingkungan yang aman.

Penanaman nilai moral dapat dilakukan sejak anak-anak supaya ketika dewasa

menjadi tuntunan dan pegangan hidup. Nilai moral jika ditinggalkan akan

menciptakan beberapa masalah sosial dalam masyarakat khususnya bagi para remaja

sebagai bagian masyarakat paling rentan mendapat dampak negatif dari lingkungan

sosial. Contoh masalah sosial remaja adalah pergaulan bebas, penggunaan obat

terlarang, krisis percaya diri, bullying dan lain-lain.

Para remaja memiliki beberapa cara baik secara positif maupun negatif untuk

melalui masalah sosial seperti disebutkan diatas. Penggunaan obat terlarang dapat

disembuhkan dengan rehabilitasi, pergaulan bebas dapat diatasi dengan berpegang

teguh pada keimanan diri, tetapi kasus bullying dan krisis percaya diri sebagian besar

berakhir pada bunuh diri. Kedua kasus tersebut sebetulnya dapat diatasi melalui

dukungan dari orang terdekat atau motivasi diri sendiri. Dewasa ini motivasi tidak

hanya dilakukan oleh motivator atau psikiater tetapi karya seni juga dapat menjadi

motivasi seseorang dalam menjalani hidup. Sebagian besar remaja mendengarkan

1
 2

lagu untuk melepas stres, menambah semangat, atau sekedar hobi. Lirik dan genre

lagu zaman sekarang semakin beragam dan memiliki makna penyampaian yang

mendalam. Lagu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan ragam suara

yang berirama dalam bercakap, bernyanyi, membaca dan sebagainya.

“Lagu menjadi salah satu metode penyampaian pesan oleh penulis lagu
kepada pendengarnya. Dalam mengekspresikan pengalaman dalam
sebuah lagu, pencipta lagu bermain dengan kata-kata dan bahasa yang
memiliki ciri khas dan daya tarik terhadap lagu ciptaannya. Ekspresi
yang ingin ditunjukkan dalam sebuah lagu berisi ajakan bersimpati,
realitas, maupun cerita imajinatif. Dengan demikian, lagu digunakan
sebagai penyatu perbedaan, mempermainkan emosi dan perasaan hingga
mempengaruhi pendengar.” (Cambodiana, 2015:1)

Hallyu atau Korean Wave dari Korea Selatan telah membawa dampak besar pada

genre K-Pop untuk dikenal di seluruh dunia. Sebagian besar lagu K-Pop dibawakan

oleh boyband atau girlband dari Korea Selatan. Salah satu boyband papan atas di

Korea Selatan adalah BTS atau Bangtan Sonyeondan, boyband bentukan Big Hit

Entertainment debut pada tahun 2013 memiliki 7 orang anggota yaitu Rap Monster

sebagai leader, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V dan Jungkook. BTS terkenal karena

beberapa anggota memproduksi sendiri lirik lagu dan melodi. Tahun 2014 BTS

meluncurkan mini-album kedua berjudul Skool Luv Affair berisi 10 lagu diantaranya

lagu Tomorrow diciptakan oleh Supreme Boi, Suga, Rap Monster dan J-Hope. Lagu

Tomorrow memiliki genre rap dan hip-hop. Bagian rap lagu dibawakan oleh Suga,

Rap Monster dan J-Hope, sedangkan bagian chorus dibawakan oleh Jin, Jimin, V dan

Jungkook.
 3

Lirik lagu Tomorrow menceritakan rasa putus asa dan krisis percaya diri seorang

remaja usia 20 tahun tetapi memberi semangat untuk selalu memperjuangkan mimpi

tanpa henti. Lagu ini memberi gambaran masalah sosial remaja sekaligus sebagai

motivasi para pendengar untuk terus semangat menjalani hidup tanpa melakukan hal

negatif. Baru-baru ini di Korea Selatan terdapat kasus percobaan bunuh diri yang

digagalkan karena pelaku mendengarkan lagu Tomorrow. Pelaku tersebut bercerita di

situs Holding5 secara anonim dan merasa termotivasi setelah mendengar lagu

Tomorrow sehingga menggagalkan rencana percobaan untuk mengakhiri hidup.

Anonim tersebut kemudian melanjutkan hidup dan menjadi penggemar BTS.

Beberapa hal tersebut merupakan alasan pemilihan tema, kemudian nilai moral dan

masalah sosial remaja yang terdapat dalam lirik lagu Tomorrow oleh BTS akan

menjadi fokus dalam Tugas Akhir ini.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, masalah yang akan dibahas pada Tugas

Akhir ini adalah sebagai berikut:

1. Apa saja nilai moral yang terdapat dalam lirik lagu Tomorrow milik BTS?

2. Apa saja masalah sosial remaja yang terdapat dalam lirik lagu Tomorrow

milik BTS?
 4

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Mengetahui nilai moral yang terdapat dalam lirik lagu Tomorrow milik BTS.

2. Mengetahui masalah sosial remaja yang terdapat dalam lirik lagu Tomorrow

milik BTS.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat antara lain:

1.4.1 Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang nilai moral dan

masalah sosial remaja yang terdapat dalam lirik lagu Tomorrow milik BTS.

1.4.2 Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pembaca dan penelitian

selanjutnya yang ingin menganalisis nilai moral dan masalah sosial remaja dalam

lirik lagu.

1.5 Batasan Masalah

Objek penulisan Tugas Akhir ini adalah lirik lagu Tomorrow milik BTS dan
 5

hanya akan membahas mengenai nilai moral dan masalah sosial remaja yang terdapat

dalam lirik lagu tersebut. Nilai kehidupan manusia selain nilai moral dan masalah

sosial selain dari kalangan remaja tidak akan dibahas dalam Tugas Akhir ini.

1.6 Tinjauan Pustaka

Tugas Akhir dari Arum Weni Yekti Lestari mahasiswi Universitas Gadjah Mada

yang ditulis pada tahun 2010 dengan judul Nilai Moral dalam Serial Drama Coffee

Prince. Tugas Akhir ini berisi tentang nilai moral Konfusianisme dalam drama Korea

Coffee Prince yang menggambarkan kehidupan masyarakat Korea masa kini yang

masih memegang teguh ajaran Konfusianisme sebagai nilai-nilai kehidupan.

Tugas Akhir Dewi Yudha Cambodiana mahasiswi Universitas Gadjah Mada yang

ditulis pada tahun 2015 berjudul “Masalah Sosial dan Kata Kiasan dalam Lirik Lagu

Boyband B.A.P”. Tugas Akhir ini menjelaskan tentang masalah sosial berupa

kriminalitas, pelanggaran HAM, kemiskinan dan konflik SARA serta analisis kata

kiasan yang sering muncul dalam lirik lagu album boyband B.A.P .

1.7 Metode Penelitian

Tugas Akhir ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan deskriptif analisis

yang menekankan pada data penelitian non angka berupa lirik lagu bahasa Korea.

Metode ini digunakan dengan pertimbangan untuk menganalisis nilai moral dan
 6

masalah sosial remaja dalam lirik lagu boyband BTS “Tomorrow”. Beberapa langkah

yang dilakukan:

1.7.1 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu:

Pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka dengan cara

mengumpulkan data dari berbagai sumber yang terkait dengan penulisan Tugas

Akhir seperti buku, makalah dan artikel berita di internet.

1.7.2 Metode Analisis Data

Analisis data dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu:

1. Mendengarkan lagu “Tomorrow” yang dinyanyikan oleh BTS.

2. Menerjemahkan lirik lagu “Tomorrow” yang dinyanyikan oleh BTS.

3. Menganalisis hasil terjemahan lirik lagu yang menunjukkan nilai moral dan

masalah sosial remaja.

4. Menarik kesimpulan dan saran yang didapat dari hasil akhir analisis dan

pembahasan pada bab III.

1.7.3 Metode Penyajian Data

Penulisan Tugas Akhir ini menggunakan penelitian kualitatif dan metode

penelitian deskriptif analisis. Metode kualitatif adalah metode penelitian yang

bersumber dari buku dan data-data di lapangan. Sedangkan metode deskriptif analisis

adalah metode yang menggunakan teori semiotika untuk analisis dan menggunakan
 7

metode studi pustaka dengan cara mengambil sumber-sumber dari buku, makalah dan

artikel di internet.

1.8 Sistematika Penulisan

Penulisan Tugas Akhir ini terdiri dari empat bab. Bab I berisi latar belakang,

rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah, tinjauan

pustaka, metode penelitian dan sistematika penulisan. Bab II berisi landasan teori

yang berhubungan dengan Tugas Akhir. Bab III berisi pembahasan berupa nilai moral

dan masalah sosial remaja dalam lirik lagu “Tomorrow” oleh BTS. Bab IV berisi

tentang kesimpulan dan saran.