33 32 1 PB
33 32 1 PB
Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Pengaruh Rekrutmen, Seleksi dan
Penempatan Terhadap Kinerja Karyawan PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk. Poultry Breeding Division
Kayu Tanam, kab. Padang Pariaman. Penelitian ini terdiri dari tiga variabel Independen yaitu rekrutmen,
seleksi dan penempatan dan satu veriabel Dependent kinerja karyawan. Metode analisis yang digunakan
adalah analisis korelasi dan regresi berganda. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah
dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh responden yaitu karyawan PT. Japfa Comfeed Indonesia
Tbk. Poultry Breeding Division Kayu Tanam, kab, Padang Pariaman.
Hasil penelitian yang didapatkan berdasarkan Uji Parsial (Uji t) diperoleh: (a) Terdapat pengaruh
positif dan signifikan antara rekrutmen terhadap kinerja karyawan, dibuktikan dengan nilai t hitung 2,012
> 2,000 dengan tingkat dignifikan (0,049 < 0,05). (b) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara
seleksi terhadap kinerja karyawan, dibuktikan dengan nilai t hitung 2,196 > 2,000 dengan tingkat
signifikan (0,033 < 0,05). (c) Terdapat pengeruh positif dan signifikan antara penempatan terhadap
kinerja karyawan, dibuktikan dengan nilai t hitung 2,833 > 2,042 dengan tingkat signifikan (0,007 <
0,05). Kemudian berdasarkan uji hipotesis secara simultan (Uji F) dapat diketahui nilai F hitung 17,640 > F
tabel 3,13 dengan tingkat signifikan (0,000 > 0,05). Maka penulis berkesimpulan bahwa rekrutmen, seleksi
dan penempatan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Dan berdasarkan uji koefisien
determinasi (R2) nilainya adalah 0,504. Hal ini menunjukkan bahwa besarnya persentase kontribusi
variabel rekrutmen, seleksi, dan penempatan terhadap variabel kinerja karyawan adalah sebesar 50,4%
sisahnya 41% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini.
Akhirnya penulis menyarankan kepada PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk. Poultry Breeding
Division Kayu Tanam, kab, Padang Pariaman untuk dapat meningkatkan rekrutmen dengan
memperhatikan sumber sumber rekrutmen, metode- metode rekrutmen hambatan-hambatan rekrutmen,
media rekrutmen dan waktu dan biaya yang digunakan.Dan meningkatkan seleksi dengan memperhatikan
metode-metode seleksi, hambatan-hambatan seleksi, kesesuaian peleksanaan seleksi dalam kebutuhan
lowongan yang ada, ketetapan pelaksanaan seleksi dan waktu dan biaya yang digunakan. Serta
meningkatkan penempatan dengan memperhatikan pendidikan, keterampilan minat dan pengalaman agar
dapat menciptakan kinerja karyawan yang lebih baik dimasa yang akan datang.
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Seiring perkembangan bisnis global saat ini yang menuntut persaingan yang kompetitif untuk dapat
memasuki pasar atau bahkan berhasil menguasai pasar dimana salah satu .tujuan utama setiap perusahaan
adalah memperoleh laba semaksimal mungkin. Perusahaan harus menyiapkan semua sumber daya yang
dimiliki nya untuk dapat bersaing. Keberadaan sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan
memegang peranan sangat penting. Tenaga kerja memiliki potensi yang sangat besar untuk menjalankan
aktivitas perusahaan.
Anwar Prabu Mangkunegara (2010:67)Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas
yang dicapai seseorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai tanggung jawab yang diberikan
kepadanya.
Hasibuan (2009:40), menyatakan rekrutmen adalah usaha mencari dan mempengaruhi tenaga
kerja, agar mau melamar lowongan pekerjaan yang ada dalam suatu perusahaan.Proses rekrutmen
merupakan hal yang sangat vital dalam sebuah perusahaan. Keakuratan dalam rekrutmen dapat
meningkatkan efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan. Proses perekrutan karyawan melalui
prosedur dan standar yang baik sangat diharapkan akan mampu menghasilkan karyawan-karyawan yang
handal sebagai mitra strategik perusahaan, sehingga proses penempatan karyawan yang disesuaikan
68
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
dengan job specification dan job description dapat berjalan dengan efektif sehingga akan tercipta the right
man in the right place.
Seleksi merupakan usaha pertama yang harus dilakukan perusahaan untuk memperoleh
karyawan yang qualified dan kompeten yang akan menjabat serta mengerjakan semua pekerjaan pada
perusahaan.Danang Sunyoto (2012:108),menyatakan seleksi tenaga kerja adalah merupakan
serangkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah seseorang pelamar diterima atau
ditolak, dalam suatu instansi tertentu setelah menjalani rangkaian tes yang dilaksanakan.
Ada beberapa variabel yang mempengaruhi kinerja kayawan selain rekrutmen dan seleksi yaitu
penempatan. Penempatan mempuanyai pengaruh yang sangat penting dalam meningkatkan kinerja
karyawan. Seperti yang diketahui penempatan karyawan adalah tindak lanjut dari seleksi yaitu
menempatkan calon karyawan yang diterima pada jabatan / pekerjaan yang membutuhkannya dan
sekaligus mendelegasikan tanggung jawab kepada orang tersebut (Hasibuan,2008:63)
Mengingat pentingnya proses rekrutmen,seleksi dan penempatan karyawan dalam pencapaian
tujuan dari perusahaan secara keseluruhan mengakibatkan kinerja karyawan kurang optimal sehingga
produktifitas kerja menurun. Hal serupa yang terlihat di PT. Japfa Comfeed Padang Indonesia
TbkPT.Japfa Comfeed Indonesia Tbk. Poultry Breeding Division ( Unit Penetasan Anak Ayam ) yang
berlokasi di Bindalang, Korong Pasar Limau, Nagari Kepala Hilalang, Kec. 2x11 Kayu Tanam, Kab.
Padang Pariaman. Yang merupakan salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang pekan ternak
bagian Penetasan Anak Ayam.. Akan mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran apabila mendapat dukungan
sepenuhnya oleh karyawan sebagai salah satu asset penting perusahaan.
Berdasarkan fenomena yang terjadi di atas, penulis tertarik untuk mengetahui lebih jauh
seberapa besar keterkaitan antara PENGARUH REKRUTMEN, SELEKSI DAN PENEMPATAN
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah diuraikan diatas, maka penulis dapat
merumuskan permasalahan dalam penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh rekrutmen secara parsial terhadap kinerja karyawan PT. Japfa Comfeed
Padang?
2. Bagaimana pengaruh seleksi secara parsial terhadap kinerja karyawan PT. Japfa Comfeed
Padang?
3. Bagaimana pengaruh penempatan secara parsial terhadap kinerja karyawan PT. Japfa Comfeed
Padang?
4. Bagaimana pengaruh rekrutmen, seleksi dan penempatan secara bersama-sama terhadap kinerja
karyawan PT. Japfa Comfed Padang?
1.3 TUJUAN PENELITIAN
1.3.1. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengestimasi dan mengetahui:
1. Pengaruh rekrutmen terhadap kinerja karyawan PT. Japfa Comfeed Padang.
2. Pengaruh seleksi terhadap kinerja karyawan PT. Japfa Comfeed Padang.
3. Pengaruh penempatan terhadap kinerja karyawan PT. Japfa Comfeed padang.
4. Pengaruh rekrutmen, seleksi dan penempatan secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan
PT. Japfa Comfed Padang.
2. LANDASAN TEORI
2.1 Rekrutmen
Hasibuan (2009:40),menyatakan rekrutmen adalah usaha mencari dan mempengaruhi tenaga
kerja, agar mau melamar lowongan pekerjaan yang ada dalam suatu perusahaan. Rekrutmen pada
dasarnya merupakan usaha untuk mengisi jabatan atau pekerjaan yang kosong di lingkungan suatu
organisasi atau perusahaan, untuk itu terdapat dua sumber tenaga kerja yakni sumber dari luar (external)
organisasi atau dari dalam (internal) organisasi.Jika suatu rekrutmen berhasil dengan kata lain banyak
pelamar yang memasukkan lamarannya, maka peluang perusahaan untuk mendapatkan karyawan yang
terbaik akan menjadi semakin terbuka lebar, karena perusahaan akan memiliki banyak pilihan yang
terbaik dari para pelamar yang ada.
2.1.1Tujuan Kegunaan Rekrutmen
Danang Sunyoto (2012:94),program penarikan tenaga kerja yang baik perlu melayani banyak
tujuan. Tujuan penarikan tenaga kerja yang sering disebutkan yaitu memikat sekumpulan besar pelamar
kerja, tetapi kumpulan-kumpulan pelamar tersebut sedemikian besarnya sehingga sangat mahal biaya
untuk pemerosesan.
69
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
Rekrutmen (X1)
Penempatan
(X3)
Gambar 2.1
Kerangka Pemikiran
70
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
3. METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di kantor PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk. Poultry Breeding Division (
Unit Penetasan Anak Ayam ) yang berlokasi di Bindalang, Korong Pasar Limau, Nagari Kepala Hilalang,
Kec. 2x11 Kayu Tanam, Kab. Padang Pariaman. Yang merupakan salah satu perusahaan swasta yang
bergerak di bidang pekan ternak bagian Penetasan Anak Ayam
3.2 Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional merupakan petunjuk tentang bagaimana suatu variabel di ukur, sehingga
peneliti dapat mengetahui baik buruknya pengukuran tersebut. Adapun definisi operasional dalam
penelitian ini adalah:
1. Rekrutmen
Rekrutmen adalah proses penarikan sejumlah calon yang berpotensi untuk diseleksi menjadi
karyawan atau dapat juga diartikan, penarikan (recruitment) adalah masalah penting dalam pengadaan
tenaga kerja.
Maka yang menjadi indikator – indikator dari rekrutmen sebagai berikut :
1. Sumber-sumber rekrutmen.
2. Metode-metode rekrutmen.
3. Hambatan-hambatan rekrutmen.
4. Media rekrutmen.
5. Waktu dan biaya yang digunakan.
2. Seleksi
Seleksi adalah merupakan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah
seseorang pelamar diterima atau ditolak, dalam suatu instansi tertentu setelah menjalani rangkaian tes
yang dilaksanakan.
Maka yang menjadi indikator dari seleksi yaitu sebagai berikut :
1. Metode- metode seleksi.
2. Hambatan-hambatan seleksi.
3. Kesesuaian pelaksanaan seleksi dengan kebutuhan logongan yang ada.
4. Ketetapan pelaksanaan seleksi.
5. Waktu dan biaya yang digunakan.
3. Penempatan
Penempatan adalah merupakan salah satu usaha untuk menyalurkan kemampuan karyawan
sebaik-baiknya dengan jalan memberikan atau menempatkan karyawan pada posisi jabatan yang paling
sesuai untuk memperoleh prestasi kerja yang optimal.
Maka yang menjadi indikator dari penempatan yaitu sebagai berikut :
1. Pendidikan
2.Keterampilan
3.Minat
4.Pengalaman
4. Kinerja Karyawan
Kinerja karyawan adalah suatu hasil yang di peroleh seseorang dari bekerja dalam mencapai
tujuan perusahaan.
Adapun indikator dari kinerja adalah:
1. Kualitas kerja yang lebih baik dari karyawan lain.
2. Kuantitas kerja yang melebihi rata-rata.
3. Standar pegawai yang melebihi standar perusahaan.
4. Pengetahuan yang berkaitan dengan pekerjaan.
5. Ketetapan wakrtu dalam menyelesaikan pekerjaan.
3.3 Populasi dan Sampel
Menurut Boediono (2008:9) populasi adalah suatu keseluruhan pengamatan obyek yang menjadi
perhatian. Sedangkan sampel adalah b agian dari populasi yang menjadi perhatian.
3.3.1 Populasi
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh karyawan PT. Japfa Comfeed
Padang-Indonesiatbk. Karyawan yang menjadi subjek penelitian ini adalah karyawan yang tetap yang
berjumlah 110 orang. Karyawan tetap diasumsikan memiliki rasa keterikatan terhadap perusahaan yang
lebih tinggi bila dibandingkan dengan karyawan kontrak ataupun honorer.
3.4.2 Sampel
Penulis menggunakan teknik pengambilan sampel dengan jenis Proportionate Sampling,yaitu
teknik pengambilan sampling bila populasi mempunyai anggota/unsur yang tidak homogen dan berstrata
secara proposiornal. Sugiyono (2014:82).
71
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
Pada penelitian ini jumlah sampel karyawan dalam perusahaan tersebut yang sesuai dengan
karakteristik penelitian adalah 56 orang.
3.3 Metode Analisis Data
3.3.1 Analisis Korelasi dan Regresi Berganda
3.3.1.1 Analisis Korelasi
Untuk menghitung koefisien korelasi digunakan rumus yang dikutip oleh Sugiono (2005:182).
( )-( )( )
,
√ ( )-( ) √ ( )-( )
dimana:
r : Koefisien korelasi linier variabel X1, X2 sendiri-sendiri terhadap variabel y
n : Jumlah sampel
x : Variabel bebas
y : Variabel Terikat
3.3.1.2 Analisis Regresi Linier Berganda
Ghozali (2009: 88) menyatakan, analisis regresi linier berganda diperlukan guna mengetahui
koefisien-koefisien regresi serta signifikansi sehingga dapat dipergunakan untuk menjawab hipotesis.
Secara umum formulasi dari regresi linier berganda dapat ditulis sebagai berikut:
Y = a + b1X1+ b2X2+ e
Dimana :
Y= Kinerja Karyawan
a= Konstanta
X1= Kepemimpinan Transformasional
X2= Kompensasi
b1, b2= Koefisien Regresi
e= Kesalahan Pengganggu (standar error)
3.3.2 Uji Hipotesis
3.3.2.1Uji t (parsial)
Uji t digunakan untuk menguji apakah secara individu, variabel bebas mempunyai pengaruh
yang signifikan atau tidak signifikan terhadap variabel terikat. Kriteria pengujiannya yaitu :
a. Jika t hitung lebih besar dari t tabel (t hitung > t tabel), hal ini menunjukkan bahwa variabel
bebas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Maka : H0 ditolak, H1
diterima.
b. Jika t hitung lebih kecil dari t tabel (t hitung < t tabel) hal ini menunjukkan bahwa variabel
bebas tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Maka : H0 diterima,
H1 ditolak.
Menurut Dwi Priyatno (2008:83), dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
√
=
√
Keterangan:
R= Koefisien Determinasi
r=Koefisien korelasi parsial
n=Jumlah data
k=Jumlah variabel independent
3.3.2.2 Uji F (Simultan)
Uji F digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas secara simultan/bersama-
sama terhadap variabel terikat. Kriteria pengujiannya yaitu :
a. Jika F hitung lebih besar dari pada F tabel (Fhitung > Ftabel) hal ini menunjukkan bahwa
variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Maka : H0
ditolak, H1 diterima.
b. Jika F hitung lebih kecil dari pada F tabel (Fhitung < Ftabel) hal ini menunjukkan bahwa
variabel tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat. Maka : H0 diterima, H1
ditolak.
Menurut Dwi Priyatno (2008:83), Fhitung dapat dicari dengan rumus sebagai berikut:
=
( ) ( )
Keterangan:
𝑛 = jumlah data
k = jumlah variable independent
3.3.2.3 Uji Koefisien Determinasi (R2)
72
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
Koefisien determinasi (R2)pada intinya digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan
model dalam menerangkan variabel terikat. Koefisien determinasi (R2)mempunyai range antara 0 sampai
1 (0 < R2 < 1). Semakin besar nilai (R2) (mendekati 1) maka berarti pengaruh
variabel bebas secara serentak dianggap kuat dan apabila (R 2)mendekati nol (0) maka pengaruh
variabel bebas terhadap variabel terikat serentak adalah lemah.
Correlations
X1 X2 X3 Y
** **
X1 Pearson 1 .590 .455 .566**
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000
tailed)
N 56 56 56 56
** **
X2 Pearson .590 1 .512 .598**
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000
tailed)
N 56 56 56 56
** **
X3 Pearson .455 .512 1 .588**
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000
tailed)
N 56 56 56 56
** ** **
Y Pearson .566 .598 .588 1
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000
tailed)
N 56 56 56 56
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
ANOVAb
Model Mean
Sum of Squar
Squares df e F Sig.
1 Regres 159,303 3 53,10 17,640 0,00
sion 1 0a
Residu 156,537 52 3,010
al
Total 315,839 55
73
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
Faktor Signifikansi
Independent
Rekrutmen 2,012
2,000 0,049
(X1)
Seleksi (X2) 2,196 2,000 0,033
Penempatan
2,833 2,000 0,007
(X3)
4.3.2 Uji Simultan (Uji F)
CoefficientsAlp0
Standard
ized
Unstandardized Coefficie
Coefficients nts
Std.
Model B Error Beta t Sig.
1 (Constant .491 2.527 .194 .847
)
X1 .235 .117 .249 2.012 .049
74
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
75
Majalah Ilmiah UPI YPTK , Vol. 23, No. Maret 2016, Hal 68-76 ISSN CETAK :1412-5854, ISSN ONLINE : 2502-8774
Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
Dengan harapan hasil penelitian lebih akurat dan memiliki manfaat yang jauh lebih besar, sehingga
perusahaan dapat meningkatkan kinerja karyawan pada tahun-tahun berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Handoko, T. Hani. 2008. Manajemen Personalia Dan SumberDayaManusia.Edisi
Kedua. Yogyakarta : BPFE Yogyakarta.
Hasibuan, Melayu S.P. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. CetakanKeenam Belas, Edisi
Revisi Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.
Mangkunegara, Anwar A. 2009. ManajemenSumberDayaManusia. Jakarta :
PT.Remaja Rosdakarya.
Moekijat, 2010.Manajemen Sumber Daya Manusia. cetakan kesembilan, penerbit :
Mandar Maju,Bandung.
Rivai, Verthazal dan Sagala, Ella. J. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia
Untuk Perusahaan.Cetakan Ketiga. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada.
Siagian, Sondang P. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.Sunyoto, Danang.
2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Pertama.
Yogyakarta : CAPS.
Widoyoko, Putro Eko S. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian.Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Dessler, Gary. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi kesepuluh, penerbit
: permata putri media: jakarta
Siagian, Sondang P. 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi 1 cetakan 22.
Jakarta: Bumi Aksara
Umar, Husein. 2011. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis.
Jakarta: Rajawali Pers.
Widoyoko, Putro Eko S. 2013. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Jurnal
Chairul,Andi Trisandin.2014. PengaruhRekrutmendanSeleksiTerhadapKinerja
Karyawanpada PT. Bank Pembangunan daerah Sulawesi Selatan dan
SulawesiBarat.
Chandra, Jesslyn.2013.StudiDeskriptif Proses Rekrutmen, Seleksidan
Penempatankaryawanpada PT. Triputra Surya Jaya. Wijaya, I Made Bagus
Githa.2013.Pengaruh PenempatandanPengalaman
TerhadapKepuasandanKinerjaKaryawan pada Hotel Melia Benoa. Bali
Nugroho, Muhammad Aji.2012. Pengaruh Proses RekrutmendanSeleksiTerhadap
KinerjakaryawanpadaPT.AngkasaPura 1 (persero) Bandar Internasional
Sultan Hasanudin Makassar.
Putra, Dwi Ade.2010. Pengaruh Penempatan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Perindustrian
dan Perdagangan. Riau
76