Anda di halaman 1dari 4

Lampiran I : Keputusan Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Universitas Halu Oleo

Nomor /UN29.39/SK/PP/2015 tentang Panduan Penulisan Proposal Penelitian,


Penulisan Skripsi, dan Penyelenggaraan Ujian Akhir Studi Bagi Mahasiswa Program
Studi Lingkup Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Universitas Halu Oleo

PANDUAN PENULISAN
PROPOSAL PENELITIAN

I-1
PANDUAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN

Proposal penelitian adalah rancangan penelitian yang disusun oleh mahasiswa tingkat akhir.
Topik penelitian yang akan dikaji oleh masing-masing mahasiswa harus berkaitan erat dengan bidang
ilmu masing-masing program studi, dimana pemilihan topik penelitian dapat berasal dari mahasiswa
bersangkutan ataupun dari calon pembimbing. Dalam menyusun proposal penelitian, mahasiswa
dibimbing oleh 2 (dua) orang pembimbing dimana Pembimbing I adalah dosen tetap pada FITK
sedang Pembimbing II dapat berasal dari fakultas lain ataupun instansi lain dengan kualifikasi
pendidikan minimal S2 (Magister). Proposal penelitian disusun dengan mengikuti panduan di bawah
ini.

A. BAGIAN AWAL
1. Halaman Judul
Halaman judul memuat: judul, lambang UHO, maksud proposal penelitian, nama dan nomor
induk mahasiswa, nama lembaga, serta tempat dan waktu pengajuan proposal. Semua huruf
pada halaman judul menggunakan huruf kapital tebal (lihat contoh).
a. Judul penelitian dibuat singkat, jelas, dan menunjukan dengan tepat masalah yang hendak
diteliti sehingga tidak membuka peluang bagi penafsiran yang beraneka ragam.
b. Lambang UHO sesuai standar (hitam-putih atau berwarna) dengan ukuran 3,5cm x 3,5cm.
c.Maksud proposal penelitian adalah kalimat ”Proposal Penelitian” dan ”Diajukan Untuk
Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana (S1)” yang dituliskan dalam
baris kalimat yang berbeda.
d. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) ditulis secara lengkap.
e. Nama lembaga adalah instansi asal mahasiswa yang mencakup ”nama program studi”,
”Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian”, dan ”Universitas Halu Oleo”, yang masing-masing
dituliskan pada baris kalimat yang berbeda.
f. Tempat dan waktu pengajuan ditunjukan dengan menuliskan tempat (Kendari) serta bulan
dan tahun pengajuan. Tempat dan waktu pengajuan dituliskan dalam baris kalimat yang
berbeda.
2. Halaman Persetujuan
Halaman ini berisi persetujuan Pembimbing I, Pembimbing II, dan diketahui oleh Ketua
Program Studi yang bersangkutan. Semua kata pada halaman persetujuan menggunakan
format huruf tebal dengan huruf kapital tiap awal kata (lihat contoh). Persetujuan ditandai
dengan tanda tangan dan stempel program studi/jurusan.

B. BAGIAN UTAMA
1. Pendahuluan
Pendahuluan berisi: latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat
penelitian.
a. Latar belakang, memuat penjelasan mengenai alasan-alasan mengapa masalah yang
dikemukakan dalam proposal penelitian tersebut dipandang menarik, penting, dan perlu
diteliti (didukung oleh data dari referensi). Kedudukan masalah yang akan diteliti diuraikan
dalam lingkup permasalahan yang lebih spesifik. Dalam uraian itu juga memuat keaslian
penelitian atau dinyatakan dengan tegas perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang
sudah pernah dilaksanakan oleh peneliti lain.
b. Rumusan masalah merupakan pernyataan ataupun pertanyaan tentang permasalahan yang
akan dipecahkan dalam penelitian. Dalam rumusan masalah dapat pula menguraikan
kedudukan masalah yang akan diteliti dalam lingkup permasalahan yang lebih luas
c. Tujuan penelitian harus dituliskan secara spesifik sesuai dengan rumusan masalah yang
dikemukakan di atas.

I-2
d. Manfaat penelitian adalah manfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta bagi pembangunan bangsa dan negara. Dalam bagian ini dapat pula diungkapkan
aspek-aspek terapan dari hasil penelitian.
2. Tinjauan pustaka
Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian terdahulu dan
berhubungan dengan penelitian yang akan dilakukan. Fakta yang dikemukakan diambil dari
sumber aslinya. Semua sumber yang dipakai harus disebutkan dengan mencantumkan nama
penulis dan tahun penerbitan (lihat contoh). Uraian dalam tinjauan pustaka juga dapat memuat
landasan teori dan disusun sendiri oleh mahasiswa sebagai tuntunan untuk memecahkan
masalah penelitian dan untuk merumuskan hipotesis. Landasan teori dapat berbentuk uraian
kualitatif ataupun model dan rumusan matematis yang berkaitan langsung dengan bidang ilmu
yang diteliti.
Untuk penelitian yang dilakukan di lapangan, kondisi dan tatanan geologi daerah penelitian
maupun regional perlu dipaparkan dalam bagian ini. Demikian halnya dengan data dan
interpretasi geologi harus dinyatakan dengan jelas sehingga tidak ada pencampuran antara
data dan interpretasi geologi oleh peneliti terdahulu.
Bagian akhir dari tinjauan pustaka memuat kerangka konsep yang menggambarkan hubungan
variabel-variabel yang akan diteliti ataupun gambaran skematis tentang posisi penelitian yang
dilakukan dalam kaitannya dengan penelitian-penelitian terdahulu.
3. Metodologi Penelitian
Metode penelitian mengandung uraian tentang: waktu dan tempat penelitian, jenis penelitian,
bahan atau materi penelitian, instrumen penelitian, prosedur penelitian, pengolahan data dan
analisis hasil penelitian, serta rencana jadwal penelitian
a. Waktu dan tempat penelitian, menjelaskan rentang waktu serta lokasi pelaksanaan
penelitian.
b. Jenis penelitian menggambarkan jenis penelitian yang akan dilakukan.
c.Bahan atau materi penelitian menyebutkan sifat-sifat atau spesifikasi bahan penelitian yang
harus ditentukan dan dikemukakan dengan jelas. Bahan penelitian dapat berupa data
primer yang dikumpulkan sendiri oleh peneliti ataupun data sekunder yang dikumpulkan
oleh pihak lain (perusahaan, institusi riset, atau individu peneliti lain).
d. Instrumen penelitian, menguraikan peralatan/instrumen yang akan digunakan untuk
menjalankan penelitian. Alat/instrumen harus diuraikan dengan jelas termasuk spesifikasi
dan fungsinya, bahkan dapat ditampilkan dalam bentuk gambar ataupun foto. Instrumen
penelitian dapat dituliskan dalam bentuk tabel.
e. Prosedur penelitian memuat uraian yang cukup detail tentang cara melaksanakan dan atau
mengumpulkan data penelitian
f. Pengolahan data dan analisis hasil penelitian mencakup uraian tentang bagaimana
mengolah data-data yang diperoleh serta cara menganalisisnya.
g. Jadwal penelitian menunjukkan tahapan-tahapan penelitian, rincian kegiatan pada setiap
tahap, serta alokasi waktu yang diperlukan untuk melaksanakan setiap tahap. Jadwal
penelitian dapat disajikan dalam bentuk bar chart, tabel, atau uraian.

C. BAGIAN AKHIR
1. Daftar pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang dirujuk dalam naskah proposal penelitian dan
disusun ke bawah menurut abjad nama belakang penulis pertama (lihat contoh). Sedapat
mungkin menghindari penggunaan sumber pustaka tanpa nama (anonim) dan sumber pustaka
dari internet yang tidak mencantumkan nama penulisnya. Penulisan pustaka mengikuti tata
cara:

I-3
a. Buku: nama penulis, tahun terbit, judul buku (ditulis miring), jilid/edisi (jika ada), nama
penerbit, kota tempat penerbitan.
Contoh: Allmendinger, R.W., Cardozo, N., and Fisher, D., 2011, Structural Geology
Algorithms: Vectors and Tensors in Structural Geology, Cambridge University
Press, New York.
b. Artikel dalam buku: nama penulis, tahun penulisan, judul artikel (ditulis miring), nama
editor, judul buku, nama penerbit, kota tempat penerbitan.
Contoh: Thorarinsson, S., 1981, The Application of Tephrochronology in Iceland, in Self, S.
and Sparks, S. (editors), Tephra Studies, Reidel Publication Co., Doordrecht.
c.Makalah/artikel dalam jurnal/majalah ilmiah: nama penulis, tahun terbit, judul
makalah/artikel, nama jurnal/majalah ilmiah dalam singkatan resminya (ditulis miring),
volume dan nomor terbitan (keduanya ditulis tebal, nomor ditulis dalam tanda kurung
setelah volume), halaman (jika ada).
Contoh: Coogan, L.A., dan Hinton, R.W., 2006, Do the Trace Element Compositions of
Detrital Zircons Require Hadean Continental Crust?, Geology, 34(1), p.633.
d. Makalah/artikel dalam prosiding pertemuan ilmiah (workshop/seminar/lokakarya): nama
penulis, tahun terbit, judul makalah/artikel, nama prosiding (ditulis miring), tempat
pertemuan ilmiah, waktu pelaksanaan pertemuan (tanggal, bulan, dan tahun).
Contoh: Baar, C., 1972, Creep Measured in Deep Potash Mines vs. Theoretical Predictions,
Proceedings of 7th Canadian Rock Mechanics Symposium, Ottawa-Canada,
October 12, 1972.
e. Makalah/artikel dari internet: nama penulis, tahun penulisan, judul makalah/artikel, nama
website (ditulis miring), (akses tanggal, bulan, dan tahun).
Contoh: Lindquist, W.B., Lee, S.M., Oh, W., Venkatarangan, A.B., Shin, H., and Prodanovic,
M., 2005, Automated Analysis of Rock Pore Structure in 3-D Computed
Microtomography Images, http://www.ams.sunysb.edu/
~lindquis/3dma/3dma_rock/3dma_rock.html (akses tanggal 10 April 2015).
f. Buku yang diterbitkan oleh instansi/lembaga tertentu tanpa ada nama penulis: nama
lembaga yang menerbitkan (dalam singkatan resminya), tahun terbit, judul buku (ditulis
miring), kota tempat lembaga tersebut.
Contoh: Dinas ESDM Sultra, 2010, Peta Ikhtiar Geologi dan Potensi Bahan Tambang
Sulawesi Tenggara, Kendari.
g. Skripsi/tesis/disertasi: nama penulis, tahun, judul skripsi/tesis/disertasi (ditulis miring),
skripsi/tesis/disertasi, nama Perguruan Tinggi, tempat Perguruan Tinggi.
Contoh: Lestari, S.T., 2007, Karakterisasi Kandungan Mineral Magnetik dengan Metode
SEM-EDX pada Sedimen Laterit dari Desa Torobulu Propinsi Sulawesi Tenggara,
Skripsi, Universitas Hal oleo, Kendari.
h. Laporan penelitian yang tidak diterbitkan: nama penulis, tahun laporan, judul penelitian
(ditulis miring), Laporan Penelitian, nama lembaga, kota tempat lembaga (tidak dipublikasi).
Contoh: Jahidin, 2007, Potensi Bahan Galian dan Energi di Sulawesi Tenggara, Laporan
Penelitian, LPPM Universitas Halu Oleo, Kendari (tidak dipublikasi).
i. Peta: nama pembuat peta (sumber peta), tahun pembuatan, nama peta (ditulis miring),
skala peta.
Contoh: Gafoer, S., Amin, T.C., dan Pardede, R., 1992, Peta Geologi Lembar Bengkulu,
skala 1:250.000
2. Lampiran (jika ada)
Lampiran sifatnya melengkapi proposal penelitian, memuat keterangan atau informasi yang
diperlukan pada pelaksanaan penelitian seperti peta-peta tematik, penjabaran rumusan
matematis, dan sebagainya.

I-4

Anda mungkin juga menyukai