Anda di halaman 1dari 29

PANDUAN

PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN DAN SKRIPSI

Oleh:

TIM PENYUSUN

PROGRAM STUDI BIOLOGI


FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2018

55
I. PROPOSAL PENELITIAN
Proposal penelitian tugas akhir tingkat strata satu atau skripsi adalah dokumen atau naskah
penelitian yang direncanakan untuk skripsi. Dalam usulan penelitian ini yang penting ditonjolkan
adalah alasan pentingnya dilakukannya penelitian dan cara penelitian yang akan dikerjakan.
Usulan penelitian untuk skripsi terdiri atas : Bagian Awal, Bagian Utama, dan Bagian Akhir.
A. BAGIAN AWAL
Bagian Awal mecakup Halaman Judul, Halaman Persetujuan, Daftar Isi, dan Abstrak.
1. Halaman Judul
Halaman ini memuat secara berurutan: judul penelitian, maksud usulan penelitian,
lambang Univesitas Nusa Cendana, nama dan nomor mahasiswa, instansi yang dituju
ialah Jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Tehnik Univesitas Nusa Cendana Kupang, dan
tahun usulan penelitian diajukan.
a) Judul usulan penelitian, ditetapkan setelah mengetahui permasalahan dengan
tuntas dan sesudah mengadakan orientasi. Judul bukan kalimat tetapi label dan
harus sesuai dengan keseluruhan isi usulan penelitian. Judul dibuat singkat (tidak
lebih dari 15 kata) tetapi jelas, informatif, dan dihindarkan kata-kata yang kabur
(misalnya: beberapa, studi pendahuluan)
b) Maksud usulan penelitian, ialah untuk menyusun skripsi pada Jurusan Biologi,
Universitas Nusa Cendana.
c) Lambang Universitas Nusa Cendana, ialah lambang resmi yang digunakan
Universitas Nusa Cendana.
d) Nama mahasiswa, ditulis lengkap, tidak boleh disingkat, dan tanpa gelar
kesarjanaan. Di bawah nama dicantumkan nomor induk mahasiswa (NIM)
e) Institusi yang dituju, ialah Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Tehnik,
Universitas Nusa Cendana.
f) Waktu Pengajuan, ditunjukkan dengan menuliskan tahun di bawah Program Studi
Biologi, Fakultas Sains dan Tehnik, Universitas Nusa Cendana Kupang.
2. Halaman Persetujuan/Pengesahan
Halaman ini berisi persetujuan Pembimbing I dan Pembimbing II, lengkap dengan tanda-
tangan dan tanggal. Format dan contoh halaman persetujuan disajikan pada Lampiran
2
3. Daftar Isi
Daftar isi berfungsi untuk memberi gambaran secara menyeluruh tentang isi Usulan
Penelitian dan sebagai petunjuk bagi pembaca menemukan halaman suatu bab atau
sub-bab. Di dalam daftar isi tercantum urutan judul bab; judul sub-bab; judul anak sub-
bab disertai nomor halamanya.
4. Abstrak
Abstrak adalah bagian penting dari suatu penulisan usulan penelitian karena abstrak
mencerminkan seluruh isi rencana penelitian. Abstrak berisi: 1) Latar Belakang yang
mendasari penelitian yang akan dilakukan, 2) Tujuan penelitian, 3) Ruang ligkup
penelitian, 4) Cara kerja dan analisis data. Abstrak ditulis tidak lebih dari 250 kata dan
harus merefleksikan keseluruhan isi usunlan penelitian. Abstrak harus mencantumkan
Kata Kunci yang terdiri atas maksimum lima kata.

56
B. BAGIAN UTAMA
Bagian Utama usulan penelitian memuat Pendahuluan, Tinjauan Pustaka, Landasan Teori
dan Hipotesis, serta Metode Penelitian
1. Pendahuluan
Pada bagian Pendahuluan memuat latar belakang, permasalahan, tujuan dan manfaat,
penelitian yang akan dilakukan.
a) Latar Belakang
Latar belakang memuat alasan pentingnya penelitian yang akan dilakukan dan
semua informasi ilmiah terdahulu yang ada hubungannya dengan
permasalahan.
b) Permasalahan
Permasalahan merupakan permasalahan penelitian yang akan dipecahkan.
Permasalahan sebaiknya dalam kalimat tanya dan dibuat dalam butir-butir yang
jelas meskipun bukan suatu keharusan. Kalimat tanya akan menajamkan
spesifikasi inti yang diteliti. Permasalahan adalah rumusan secara konkrit
masalah yang ada. Dalam bentuk pertanyaan penelitian yang dilandasi oleh
pemikiran teoritis yang kebenarnanya perlu dibuktikan.
c) Tujuan Penelitian
Pada bagian ini disebutkan secara spesifik tujuan yang ingin dicapai.
d) Manfaat Penelitian
Pada bagian ini disebutkan manfaat penelitian bagi perkembangan ilmu
pengetahuan dan ilmuwan lain untuk pengembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni (IPTEKS), serta manfaat untuk institusi/masyarakat dan
pembangunan bangsa dan negara.
2. Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka memuat uraian sistematis beserta tinjauannya tentang hasil-hasil
penelitian yang didapat oleh peneliti terdahulu yang ada hubungannya dengan penelitian
yang akan dilakukan untuk mencegah replikasi. Sumber pustaka yang diacu sebaiknya
berasal dari jurnal ilmiah terkini. Fakta- fakta yang dikemukakan sejauh mungkin diambil
dari sumber aslinya. Semua sumber yang dipakai harus disebutkan dengan
mencantumkan nama penulis dan tahun penerbitan sesuai yang tercantum pada daftar
pustaka. Dalam penyajian ini hendaknya ditujukan bahwa permasalahan yang akan
diteliti belum terjawab atau belum terpecahkan secara tuntas.

3. Landasan Teori dan Hipotesis


a) Landasan Teori, dijabarkan dari tinjauan pustaka sebagai tuntutan untuk
memecahkan permasalahan penelitian dan sebagai dasar untuk merumuskan
hipotesis.
b) Hipotesis, merupakan jawaban sementara permasalahan yang dihadapi, yang
dapat diuji kebenarannya berdasarkan fakta empiris. Hipotesis memuat
pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan teori atau tinjauan pustaka

4. Metode Penelitian

57
Dalam metode penelitian diuraikan cara yang digunakan untuk menjawab permasalahan
dan membuktikan hipotesis. Cara kerja harus dijelaskan secara tuntas dan rinci. Kalimat
yang digunakan dalam bentuk future (akan) dan pasif. Di dalam metode penelitian
diuraikan bahan penelitian, alat, rancangan penelitian, prosedur kerja dan analisis hasil.
a) Bahan
Berisi uraian mengenai macam, spesifikasi bahan penelitian yang digunakan,
sumber dan cara memperoleh. Bahan adalah segala sesuatu yang dikenai
perlakuan atau dipakai untuk perlakuan.
b) Alat
Berisi uraian mengenai alat utama yang digunakan untuk melaksanakan
penelitian yang diuraikan secara jelas spesifikasinya dengan rincian
kegunaannya.
c) Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian memuat langkah-langkah lingkup penelitian yang akan
dilakukan baik untuk penelitian deskripsi kualitatif dan kuantitatif maupun
penelitian inferensial parametrik dan non parametrik. Rancangan penelitian
dapat disajikan dalam bentuk narasi dan bagan alir.
d) Prosedur Kerja
Bagian ini memuat tentang cara dan prosedur kerja secara rinci. Bagian ini
bervariasi tergantung jenis penelitian yang akan dilakukan. Tahapan prosedur
kerja harus lengkap dan rinci yang terkait dengan cara mengumpulkan data
empiris. Misalnya bagaimana observasi, penjelajahan atau pemberian
perlakuan, penentuan jenis transek dan penempatannya pada lokasi penelitian,
penentuan responden berdasar persyaratan dibuat, pembuatan kusioner
disertai uji reliabilitas dan validitasnya, menentukan parameter penelitian serta
bagaimana mengukurnya dilakukan dilaksanakan selama penelitian. Narasi
prosedur kerja ditulis dalam bentuk paragraf.
e) Analisis Data
Bagian ini berisi uraian tentang cara yang digunakan dalam pengolahan dan
analisis data disertai alasan penggunaan analisis tersebut, termasuk
penggunaan statsitik deskripsi maupun statistik inferensial.
f) Jadwal rencana penelitian
Jadwal penelitian merupakan perkiraan waktu pelaksanaan penelitian, yang
dimulai dari penyusunan usulan penelitian sampai ujian dan penyerahan skripsi
ke Program Studi. Pada jadwal penelitian ditunjukan rincian kegiatan pada
setiap tahap dan waktu yang diperlukan untuk melaksanakan setiap tahap. Serta
target capaian. Jadwal penelitian disajikan dalam bentuk matriks.
C. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat pustaka yang diacu dalam usulan penelitian dan disusun
menurut abjad nama akhir penulis pertama, sedangkan nama depan disingkat
dengan menuliskan huruf pertama dan diletakan dibelakang nama akhir dipisahkan

58
dengan koma. Penulis kedua dan seterusnya juga ditulis dengan cara yang sama
dengan penulis pertama. Buku dan majalah tidak dibedakan, ditulis sebagai berikut:

a) Buku
Nama penulis, tahun terbit, judul buku, jilid, terbitan ke, nomor, halaman yang
diacu (kecuali kalau seluruh buku), nama penerbit dan kotanya.
Sumber suatu buku:
Albert, B., Bray, D., Lewis, J., Raff, M., Robert, K., Watson, J.D. 2008. Molecular
Biology of the Cell. 5th ed. Garland Publ. Inc., New. Garland Publ. Inc., New York,
451 p.
Sumbernya dalam suatu buku yang ditulis oleh banyak penulis:
Rund, D., D. Rubd, adn D. Filon. 2004. Genetic diseases of Hemoglobin:
Molecular Basis and Diagnostic Methods for the Detection of Alpha and Beta
Globin Gene Defects. Pp. 132-154. In A. Maggio and A. V. Hoffbrand (Eds).
Clinical Aspects and Therapy of Thalassemia. Vol.1. SEE-Firenze Pub. Italy.

b) Jurnal
Nama penulis, tahun terbit, judul tulisan, nama majalah dengan singkatan
resminya, jilid, dan nomor halaman yang diacu.
Sumber dalam Jurnal:
Hamblin, M.T., Thompson. E.E. and Di Rienzo, A. 2002. Complex Signatures of
natural selection at the Duffy blood groups locus. Am. J. Hum. Genet. 70: 363-
383.
Abeti, P. C. 2006. Positive natural selection in the human lineage. Science. 312:
1614-1620.
Penulisnya sama dengan penulis pustaka di atasnya:
Aoki, S. and K. Syono. 1999. Horizontal Gene transfer and mutation: Ngrol
genes in the genome of Nicotiana glauca. Proc. Natl. Acad. Sci. USA. 96:
13229-13234.
. 2000. The roles of Rirol and Ngrol genes in hairy root
induction on Nicotiana debneyi. Plant Sci. 159: 183-189

Seorang atau lebih penulis pada tahun tertentu menulis lebih dari 1 artikel yang
dikutip :
Giebel, L.B., Tripathi, R.K., King, R.A., and Spritz, R.A. 1991a. A tyrosinase gene
missense mutation in temperaturesensiive type I oculocutaneous
albinism. J. Clin. Invest. 87: 1119-1122.
and .1991b. Tyrosinase gene mutations
associated with type IB (yellow) oculocutaneous albinism. Am. J. Hum. Genet.
48: 1159-1167.

Apabila nama penulis tidak dicantumkan maka dituliskan sebagai Anonymous


diikuti tahun dan judul artikel:

59
Anonymous. 1999. Organisme Penggangu Tumbuhan (OPT) teh. Direktorat
Jendral Perkebunan. Departemen Kehutanan dan Perkebunan. Jakarta.
Anonymous. 2011. Introduction to NuSOAP. (http://www.scottnichol.com/
nusoapintro.htm) Diakses Februari 2011.

c) Internet
Pustaka Internet disarankan diambil dari sumber atau institusi yang jelas dan
dapat dipertanggungjawabkan dan ditulis nama situs dan tanggal akses:
Dean, L. 2009. The Duffy Blood Group. (http://www.ncbi.nlm.nih.gov/bookshelf/
br.fcgi?book=rbcantigen&part=ch09Duffy). Diakses tanggal 17 November
2010.
d) Apabila artikel masih dalam proses penerbitan maka dituliskan submitted,
accepted, atau in press.
e) Apabila data atau informasi tidak atau belum dipublikasikan maka dituliskan
unpublished atau personal communication.
2. Lampiran
Lampiran berfungsi untuk melengkapi usulan penelitian dapat berupa keterangan
atau informasi yang diperlukan pada pelaksanaan penelitian, misalnya kuesioner,
surat permohonan dan lain-lain.

60
II. SKRIPSI
Skripsi adalah karya ilmiah hasil penelitian mendalam yang dilakukan oleh Mahasiswa
Program Sarjana, dilakukan secara mandiri dan berisi sumbangan baru bagi perkembangan ilmu
pengetahuan. Skripsi terdiri atas: Bagian Awal, Bagian Utama, dan Bagian Akhir.

A. BAGIAN AWAL
Bagian Awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul, halaman setelah judul,
halaman pengesahan, prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, daftar
arti lambang dan singkatan, dan intisari.
1. Halaman sampul depan
Halaman sampul depan memuat: judul skripsi , lambang Universitas Nusa Cendana,
nama peserta Progrm Sarjana, nama Universitas, dan tahun skripsi dipertahankan.
a) Judul Skripsi
Judul dibuat singkat (tidak lebih dari 15 kata) tetapi jelas, informatif dan
dihindarkan dari kata-kata yang yang kabur (misalnya beberapa, studi
pendahuluan). Judul bukan kalimat tetapi label dan harus sesuai dengan
keseluruhan isi penelitian.
b) Lambang Universitas Nusa Cendana, berbentuk bundar (bukan segi lima)
dengan diameter sekitar 5,5 cm.
c) Nama Peserta Program Sarjana, ditulis lengkap (tidak boleh memakai
singkatan) dan tanpa derajat kesarjanaan.
d) Nama Universitas, Universitas Nusa Cendana, Kupang, ditulis sebagai nama
perguruan tinggi tempat mengambil derajat sarjana.
e) Tahun Skripsi dipertahankan adalah tahun saat peserta program sarjana
dinyatakan lulus baik melalui rapat yudisium atau promosi sarjana. Tahun
ditempatkan di bawah kata Kupang.
Contoh halaman sampul depan dapat dilihat pada Lampian 3.
2. Halaman Judul
Halaman judul berisi tulisan yang sama dengan halaman sampul depan, di atas
kertas putih.
3. Halaman Setelah Halaman Judul
Halaman ini memuat: judul skripsi, derajat akademik yang akan dicapai, bidang Ilmu
Biologi, Universitas Nusa Cendana, tanggal skripsi dipertahankan, serta nama dan
tempat lahir peserta program. Tempat lahir yang dimaksud adalah nama Kotamadya
atau Kabupaten.
4. Halaman Pengesahan oleh Dekan/Penanggungjawab Program Sarjana
Contoh halaman pengesahan terdapat pada Lamipran 5.
5. Halaman Pengesahan Tim Pembimbing
Halaman Pengesahan ini memuat tanda tangan Pembimbing I dan Pembimbing II .
Contoh halaman persetujuan terpat pada Lampiran 6.
6. Halaman Persetujuan Tim Penguji
Halam persetujuan memuat tanda tangan Ketua Penguji, Anggota Penguji,
Pembimbing I dan Pembimbing II.
Contoh halaman persetujuan terdapat pada Lampiran 7.

61
7. Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian. Contoh halaman pernyataan keaslian
dapat dilihat pada Lampiran 8.
8. Kata Pengantar
Kata Pengantar mengandung uraian singkat tentang tujuan skripsi, penjelasan dan
ucapan terima kasih. Dalam Kata Pengantar tidak tertulis hal-hal yang bersifat ilmiah.
9. Daftar Isi
Daftar isi dimaksudkan untuk memberi gambaran secara menyeluruh tentang isi
skripsi dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin langsung melihat suatu bab.
Dalam daftar isi tercantum urutan bab, sub bab dan anak sub bab skripsi diserta
nomor halamannya. Contoh daftar isi dapat dilihat pada Lampiran 9.
10. Daftar Tabel
Jika di dalam skripsi terdapat banyak tabel, perlu adanya daftar tabel yang memuat
urutan judul tabel beserta nomor halamannya.
11. Daftar gambar
Daftar gambar berisi urutan judul gambar dan nomor halamannya.
12. Daftar Lampiran
Skripsi dapat dilengkapi dengan daftar lampiran, yang berisi urutan judul lampiran
dan nomor halamannya.
13. Daftar Arti Lambang dan Singkatan
Dalam skripsi dapat dimuat daftar arti lambang dan singkatan.

B. BAGIAN UTAMA
Bagian utama skripsi mengandung Bab Pendahuluan, Tinjauan Pustaka, Metode Penelitian,
Hasil Penelitian dan Pembahasan dan Penutup.
1. Pendahuluan
Bab pendahuluan memuat latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian,
dan manfaat penelitian.
a) Latar belakang
Bagian ini memuat alasan mengenai pentingnya penelitian yang dilakukan dan
semua informasi ilmiah terdahulu yang ada hubungannya dengan
permasalahan.
b) Permasalahan
Permasalahan merupakan permasalahan penelitian yang akan dipecahkan.
Permasalahan sebaiknya dibuat dalam kalimat tanya dan dan dibuat dalam poin-
poin yang jelas dan tegas meskipun bukan suatu keharusan. Kalimat tanya akan
menajamkan spesifikasi inti yang diteliti.
c) Tujuan Penelitian
Pada bagian ini disebutkan secara spesifik tujuan yang ini dicapai melalui proses
penelitian. Tujuan penelitian harus tegas dan jelas, yang sesuai dengan
permasalahannya
d) Keaslian Penelitian
Pada bagian ini dikemukakan dengan menunjukan penelitian yang pernah
dikerjakan yang berhubungan dengan penelitian yang dikerjakan. Dengan ini
dijelaskan bahwa masalah yang dihadapi belum pernah dipecahkan oleh

62
penelitian terdahulu atau dinyatakan dengan tegas beda penelitian ini dengan
yang pernah dikerjakan.
e) Manfaat Penelitian
Bagian ini berisi temuan yang merupakan sumbangan baru yang dapat
diarapkan bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni (IPTEKS). Disamping itu juga dapat dimanfaatkan oleh ilmuwan lain, serta
manfaat untuk institusi/masyarakat dan pembangunan bangsa dan negara.
2. Tinjauan Pustaka
Bab ini memuat: tinjauan pustaka, landasan teori, dan hipotesis.
a) Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka berisi review pustaka yang ada hubungannya dengan
penelitian yang dikerjakan. Bagian ini harus ditulis secara sistematis dan
didasarkan hasil kajian sumber pustaka seperti artikel, buku dan prosiding
seminar yang relevan dengan penelitian. Fakta- fakta yang dikemukakan sejauh
mungkin diambil dari sumber aslinya. Semua sumber yang dipakai harus
disebutkan dengan mencantumkan nama penulis dan tahun penerbitan. Apabila
sumber informasi diperoleh melalui internet, maka perlu dipilih sumber yang
dapat dipertanggungjawabkan (bukan blog atau situs ilmiah populer). Contoh
cara mengacu sumber pustaka tertera pada bagian cara penulisan proposal
skripsi.
b) Landasan Teori
Landasan teori didasarkan dari tinjauan pustaka sebagai tuntutan untuk
memecahkan masalah penelitian dan untuk merumuskan hipotesis. Landasan
teori berisi informasi sedalam mungkin tentang teori yang berhubungan dengan
permasalahan dan dihubungkan dengan fakta.
c) Hipotesis
Hipotesis memuat pernyataan singkat yang disimpulakan dari landasan teori
atau tinjauan pustakan dan merupakan jawaban sementara terhadap masalah
yang dihadapi. Hipotesis harus sesuai dengan permasalahan, sederhana dan
dapat dibuktikan.
3. Metode Peneltian
Bab ini berisi uraian rinci mengenai: bahan, cara kerja, dan cara atau teknik analisis
data.
a) Bahan
Berisi uraian mengenai macam, spesifikasi bahan penelitian yang digunakan,
sumber dan cara memperoleh. Bahan adalah segala sesuatu yang dikenai
perlakuan atau dipakai untuk perlakuan.
Untuk bahan kimia, dihindari penggunaan nama nama dagang (trade names)
tetapi dianjurkan menggunakan nama generik.
Penelitian yang menggunakan hewan dan tumbuhan harus mencantumkan
nama ilmiah (genus, spesies), sementara mikroorganisme yang diperoleh dari
suatu lembaga resmi juga mencantumkan genus, spesies dan strain. Isolasi
mikroorganisme dari sumbernya seperti air panas, sampah atau tanah yang
belum teidentifikasi tidak harus mencantumkan nama ilmiahnya. Di samping itu,

63
juga dijelaskan umur, jenis kelamin, status genetik dan fisiologinya khusus
hewan atau tumbuhan.
Apabila sampel penelitian adalah manusia, penelitian harus disetujui
Tim Ethical Clearance, kriteria pemilihan sampel harus diterangkan, dan
probandus harus menandatangani Informed Concern. Demikian pula bila
sampel penelitian adalah hewan, penelitian harus disetujui Tim Ethical
Clearance.
b) Alat
Berisi uraian mengenai alat-alat utama yang digunakan untuk melaksanakan
penelitian disertai rincian fungsinya.
c) Prosedu Kerja
Prosedur Kerja bervariasi tergantung jenis penelitian yang akan dilakukan.
Tahapan prosedur kerja harus lengkap dan rinci yang terkait dengan cara
mengumpulkan data empiris. Misalnya pada penelitian non-eksperimen atau
penelitian deskripsi, prosedur kerja yang diperhatikan antara lain bagaimana
observasi, penjelajahan, penentuan jenis transek dan penempatannya pada
lokasi penelitian, pemilihan lokasi penelitian, penentuan populasi dan sampel
penelitian penentuan responden berdasar persyaratan dibuat, pembuatan
kusioner disertai uji reliabilitas dan uji validitas, menentukan parameter
penelitian diuraikan secara rinci dan kronologis. Demikian halnya penelitian
experimen yang diperhatikan antara lain penentuan variabel bebas (independent
variabel(s)), variabel terikat (dependent variabel(s)), variabel kendali (controlled
variabel(s)), jumlah ulangan, penempatan unit perlakuan, waktu dan frekuensi
pemberian perlakuan, jumlah parameter penelitian disertai waktu dan waktu
pengukurannya, serta penggunaan persamaan matematik untuk mendapat data
empiris. Seluruh prosedur kerja baik penelitian non-eksperimen dan penelitian
eksperimen dinarisakan secara jelas, kronolologis serta dalam bentuk paragraf.
d) Analisis Data
Bagian ini berisi uraian tentang cara yang digunakan untuk menganalisis data
baik secara univariat, bivariat dan multivariat disertai diserta uraian tentang
alasan penggunaan analisis tersebut. Persamaan setiap analisis perlu
dicantumkan secara rinci. Analisis statistik secara parametrik dan non
parametrik harus mencantumkan nilai signifikansi atau probabilitas (p atau )
untuk menyatakan bahwa hipotesis diterima atau ditolak.

4. Hasil Penelitian dan Pembahasan


Bab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan yang siftanya terpadu dan tidak
dipecah menjadi sub bab tersendiri. Setiap hasil yang disajikan diikuti dengan
pembahasannya.
a) Hasil Penelitian
Hasil penelitian sebaiknya disajikan dalam bentuk tabel, grafik, foto/gambar,
histografi, atau bentuk lain. Semua tabel dan garfik harus ditunjuk dalam uraian,
ditempatkan setelah ditunjuk dan sedekat-delatnya dengan yang menunjuk,
agar pembaca lebih mudah mengikuti uraian

64
b) Pembahasan
Pembahasan bertujuan untuk membantu pembaca memahami arti hasil
penelitian. Oleh karena itu penulis perlu menyatakan secara jelas bahwa
hasil penelitiannya konsisten atau bertentangan dengan hasil penelitian
sebelumnya, dan dibahas kesesuaian atau ketidaksesuaian tersebut perlu
dibahas berdasarkan pengetahuan peneliti dan teori serta kemungkinan
dapat diaplikasikan.

5. Kesimpulan dan Saran


Simpulan dan Saran dinyatakan secara terpisah:
a) Kesimpulan
Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat jawaban permasalahan
yang dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan
kebenaran hipotesis. Pada bagian ini tidak mencantumkan diskusi atau
pembahasan.
b) Saran
Saran dibuat berdasarkan hasil dan pengalaman penelitian yang dilakukan yang
dapat bersifat teoritis atau praktis.

C. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat pustaka yang diacu dalam usulan penelitian dan disusun
menurut abjad nama akhir penulis pertama, sedangkan nama depan disingkat
dengan menuliskan huruf pertama dan diletakan dibelakang nama akhir dipisahkan
dengan koma. Penulis kedua dan seterusnya juga ditulis dengan cara yang sama
dengan penulis pertama. Buku dan majalah tidak dibedakan, ditulis sebagai berikut:
a) Buku: nama penulis, tahun terbit, judul buku, jilid, terbitan ke, nomor, halaman
yang diacu (kecuali kalau seluruh buku), anam penerbit dan kotanya.

Sumber suatu buku:


Albert, B., Bray, D., Lewis, J., Raff, M., Robert, K., Watson, J.D. 2008. Molecular
Biology of the Cell. 5th ed. Garland Publ. Inc., New. Garland Publ. Inc.,
New York, 451 p.

Sumbernya dalam suatu buku yang ditulis oleh banyak penulis:

Rund, D., D. Rubd, adn D. Filon. 2004. Genetic diseases of Hemoglobin:


Molecular Basis and Diagnostic Methods for the Detection of Alpha adn
Beta Globin Gene Defects. Pp. 132-154. In A. Maggio and A. V.
Hoffbrand (Eds). Clinical Aspects and Therapy of Thalassemia. Vol.1.
SEE-Firenze Pub. Italy.

b) Jurnal

65
Nama penulis, tahun terbit, judul tulisan, nama jurnal dengan singkatan
resminya, jilid, dan nomor halaman yang diacu.

Ghosh S, Majumder P.B, Sen Mandi S. 2011. Species-specific AFLP markers


for identification of Zingiber officinale, Z. montanum and Z. zerumbet
(Zingiberaceae). Genet Mol Res.10: 218-29
Hamblin, M.T., Thompson. E.E, and Di Rienzo, A. 2002. Complex Signatures of
natural selection at the Duffy blood groups locus. Am. J. Hum. Genet.
70: 363-383.
Abeti, P. C. 2006. Positive natural selection in the human lineage. Science. 312:
1614-1620.

Penulisnya sama dengan penulis pustaka sebelumnya:


Aoki, S. and K. Syono. 1999. Horizontal Gene transfer and mutation: Ngrol
genes in the genome of Nicotiana glauca. Proc. Natl. Acad. Sci. USA. 96:
13229-13234.
. 2000. The roles of Rirol and Ngrol genes in hairy root
induction on Nicotiana debneyi. Plant Sci. 159: 183-189

Seorang atau lebih penulis pada tahun tertentu menulis lebih dari satu artikel
yang dikutip:
Giebel, L.B., Tripathi, R.K., King, R.A., and Spritz, R.A. 1991a. A tyrosinase gene
missense mutation in temperaturesensiive type I oculocutaneous
albinism. J. Clin. Invest. 87: 1119-1122.
and .1991b. Tyrosinase gene mutations
associated with type IB (yellow) oculocutaneous albinism. Am. J. Hum. Genet.
48: 1159-1167.

Apabila nama penulis tidak dicantumkan maka dituliskan sebagai Anonymous


diikuti tahun dan judul artikel:

Anonymous. 1999. Organisme Penggangu Tumbuhan (OPT) teh. Direktorat


Jendral Perkebunan. Departemen Kehutanan dan Perkebunan. Jakarta.
Anonymous. 2011. Introduction to NuSOAP. (http://www.scottnichol.com/
nusoapintro.htm) Diakses Februari 2011.

f) Internet
Pustaka Internet disarankan diambil dari sumber atau institusi yang jelas
dan dapat dipertanggungjawabkan dan ditulis nama situs dan tanggal akses:
Dean, L. 2009. The Duffy Blood Group. (http://www.ncbi.nlm.nih.gov/bookshelf/
br.fcgi?book=rbcantigen&part=ch09Duffy). Diakses tanggal 17 November
2010.
g) Apabila artikel masih dalam proses penerbitan maka dituliskan submitted,
accepted, atau in press.

66
h) Apabila data atau informasi tidak atau belum dipublikasikan maka dituliskan
unpublished atau personal communication.

2. Lampiran
Lampiran berfungsi untuk melengkapi usulan penelitian dapat berupa
keterangan atau informasi yang diperlukan pada pelaksanaan penelitian, misalnya
kuesioner, surat permohonan dan lain-lain.

67
III. TATACARA PENULISAN

Tata cara penulisan meliputi: Jenis dan ukuran kertas, tata letak, penomoran, penyajian
tabel dan gambar, dan penulisan nama penulis.
A. Jenis dan Ukuran Kertas
Bahan dan ukuran meliputi naskah, sampul, warna sampul, tulisan pada sampul dan ukuran
huruf.
1. Naskah
Naskah dibuat di atas kertas HVS 80 g/m2 dan tidak bolak-balik.
2. Sampul
Sampul dari kertas Buffalo atau sejenisnya dan diperkuat dengan karton dan dilapis
dengan plastik. Tulisan yang tercetak pada sampul sama dengan yang terdapat pada
halaman judul.
3. Warna Sampul
Warna sampul adalah biru tua seperti contoh pada Lampiran 10.
4. Ukuran
Ukuran naskah adalah kuarto (21 cm X 28 cm)
B. Pengetikan
Pada pengetikan diperhatikan: jenis huruf, bilangan dan satuan, jarak baris, batas tepi,
pengisian ruangan, alinea baru, permulaan kalimat, judul dan sub judul, perincian ke bawah
dan letak simetris.
1. Jenis Huruf
a) Naskah diketik dalam bentuk huruf Times New Roman (ukuran 12) dan untuk
seluruh naskah harus dipakai jeins huruf yang sama. Judul skripsi ditulis dalam
bentuk huruf Times New Roman dengan ukuran 16.
b) Kata atau bahasa yang berbeda dengan bahasa yang digunakan dalam teks ditulis
dengan huruf miring.
2. Bilangan dan Satuan
a) Bilangan satu sampai sembilan dalam kalimat ditulis dengan huruf.
b) Bilangan sepuluh dan seterusnya ditulis dalam angka, misalnya 10 g, kecuali pada
awal kalimat, ditulis Sepuluh gram.
c) Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik, misalnya nerat telur
50,5 g.
d) Satuan ukur dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik dibelakangnya,
misalnya m, g, kg, cal.
3. Jarak baris
Jarak antar dua baris dibuat satu setengah spasi, judul Tabel dan Gambar yang
lebih dari satu baris, dan Daftar Pustaka, diketik dengan jarak satu spasi ke bawah.
4. Batas Tepi
Batas pengetikan diukur dari tepi kertas, sebagai berikut:
a) Tepi atas : 4 cm
b) Tepi bawah : 3 cm
c) Tepi kiri : 4 cm

68
d) Tepi kanan : 3 cm
5. Halaman Naskah
Halaman naskah harus diisi penuh, artinya pengetikan harus mulai dari batas tepi
kiri sampai ke batas tepi kanan, dan tidak ada ruangan yang terbuang, kecuali kalau
akan mulai alinea baru, persamaan, Tabel, Gambar, Sub judul atau hal-hal yang khusus.
6. Alinea Baru
Alinea baru dimulai pada ketukan yang ke-8 dari batas tepi kiri
7. Permulaan Kalimat
Awal kalimat tidak dimulai dengan lambang, rumus kimia atau angka.
8. Judul, Sub Judul, Anak Sub Judul, Sub Anak Sub Judul
a) Judul harus ditulis dengan huruf besar (kapital) semua, dicetak tebal (Bold), simetris
dengan jarak 4 cm dari tepi atas dan tanpa diakhiri dengan titik.
b) Semua kata dalam Sub Judul dimulai dengan huruf besar (kapital), kecuali kata
penghubung dengan kata depan, dicetak tebal (bold), simetris, tanpa diakhiri
dengan titik. Kalimat pertama sesudah Anak Sub Judul dimulai dengan alinea baru.
c) Anak Sub Judul diketik dari tepi kiri, tetapi hanya huruf yang pertama saja yang
berupa huruf besar, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama setelah Angka Sub
Judul dimulai dengan alinea baru.
d) Sub Anak Sub Judul ditulis mulai dari ketukan ke-8, diberi garis bawah dan diakhiri
dengan titik. Kalimat pertama yang menyusul kemudian, diketik terus ke belakang
dalam satu baris dengan Sub Anak Sub Judul. Selain itu, Sub Anak Sub Judul dapat
juga ditulis langsung berupa kalimat, tetapi yang berfungsi sebagai Sub Anak Sub
Judul ditempatkan paling depan dan diberi garis bawah.
9. Perincian ke bawah
Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah, dipakai
nomor urut dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat perincian. Penggunaan garis
penghubung (-) yang ditempatkan di depan perincian tidak dibenarkan.
10. Letak Simetris
Gambar, tebel, persamaan, judul, dan sub judul ditulis simetris terhadap tepi kiri
dan kanan kertas.
C. Penomoran
Bagian ini dibagi menjadi penomoran halaman, tabel, gambar dan persamaan.
1. Penomoran Halaman
a) Bagian awal skripsi , mulai dari Halaman Judul sampai ke Intisari, diberi nomor
halaman dengan angka Romawi kecil.
b) Bagian Utama dan Bagian Akhir, mulai dari pengantar (Bab I) sampai ke halaman
terakhir, memakai angka Arab sebagai nomor halaman.
c) Nomor halaman ditempatkan di sebelah kanan atas, apabila ada Judul atau Bab
pada bagian atas halaman tersebut maka nomor halaman ditulis di sebelah kanan
bawah.
d) Nomor halaman diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi atas
atau tepi bawah kertas.
2. Penomoran Tabel
Tabel diberi nomor urut dengan angka Latin.

69
3. Gambar
Gambar diberi nomor urut dengan angka Latin.
4. Penomoran Persamaan
Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematika, reaksi kimia dan lain-
lainnya ditulis dengan angka Latin di dalam kurung dan ditempatkan di dekat batas tepi
kanan.
D. Tabel dan Gambar
1. Tabel
a) Nomor Tabel yang diikuti dengan judul ditempatkan simetris di atas tabel, tanpa
diakhiri dengan titik.
b) Baris baris judul Tabel ditulis dengan jarak satu spasi.
c) Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang panjang sehingga tidak
mungkin diketik dalam satu halaman. Pada halamn lanjutan Tabel dicantumkan
nomor tabel dan kata Lanjutan, tanpa judul.
d) Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan
yang lainnya cukup tegas.
e) Apabila tabel lebih besar dari ukuran kertas, sehingga harus dibuat memanjang,
maka bagian atas tabel diletakan di sebelah kiri kertas. Halaman naskah diletakan
di kanan atas.
f) Di atas dan di bawah Tabel dipasang garis batas agar terpisah dari uraian pokok
dalam makalah.
g) Tabel diketik simetris
h) Tabel yang lebih dari dua halaman atau yag harus dilipat, ditempatkan pada
Lampiran.
i) Angka yang panjang/besar dituliskan dengan perkalian sepuluh
Contoh : 2.380.000.000 = 2,38 x 109
0,000000238 = 2,38 x 10-9
j) Angka yang akan dibandingkan tercantum pada kolom yang sama (tidak boleh
membandingkan antar kolom)
k) Kontrol atau harga normal ditulis paling atas.
l) Jika Tabel diambil dari suatu sumber, maka sumber Tabel disebutkan di akhir judul
atau keterangan Tabel.
2. Gambar
a) Bagan, grafik, peta, foto, semuanya disebut gambar (tidak dibedakan).
b) Nomor Gambar yang diikuti dengan judul diletakan simetris di bawah gambar, tanpa
diakhiri titik.
c) Baris-baris judul Gambar dituliskan dengan jarak satu spasi.
d) Gambar tidak boleh dipenggal.
e) Keterangan Gambar dituliskan pada tempat yang lowong di dalam Gambar, tidak
dituliskan pada halaman lain.
f) Bila Gambar ditulis melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atas Gambar
harus diletakan di sebelah kiri kertas.
g) Ukuran Gambar (lebar dan tinggi) diusahakan sesuai dengan ukuran kertas.

70
h) Skala pada grafik harus mudah dipakai untuk mengadakan interpolasi atau
etrapolasi, dan dimulai dari nol, apabila terpaksa diputus harus jelas.
i) Varibel bebas diletakan pada aksis (sumbu X), Variabel terikat diletakan pada
ordinat (sumbu Y).
j) Pada setiap grafik sedapat mungkin tidak memuat lebih dari 3 kurva. Kalau ada satu
grafik terdapat lebih dari satu kurva, digunakan tanda atau warna yang berbeda.
k) Letak gambar diatur simetris.
l) Jika Gambar diambil dari suau sumber, maka sumber Gambar disebutkan di akhir
atau keterangan Gambar.
E. Bahasa
1. Bahasa yang dipakai
Bahasa yang dipakai adalah Bahasa Indonesia yang baku mengikuti ejaan bahasa
Indonesia yang dosempurnakan (subjek, predikat, objek, dan keterangan). Skripsi dapat
ditulis dengan bahasa Inggris
2. Bentuk Kalimat
a) Kalimat dapat disusun dalam bentuk pasif.
b) Kata ganti orang, terutama kata ganti orang pertama (saya dan kami), tidak
digunakan, kecuali dalam kalimat kutipan. Kalimat disusun sedemikian rupa
sehingga kalimat tersebut tidak perlu memakai kata ganti orang.
c) Penyajian ucapan terima kasih pasa Prakata, saya diganti dengan Penulis.
3. Istilah
a) Istilah yang dipakai adalah istilah Indonesia atau yang sudah diindonesiakan.
b) Jika terpaksa haru memakai istilah asing, istilah dicetak miring.
4. Kesalahan yang sering terjadi
a) Kata penghubung seperti sehingga dan sedangkan tidak boleh dipakai untuk
memulai suatu kalimat.
b) Kata depan misalkan pada sering dipakai tidak pada tempatnya, misalkn diletakan
di depan subjek, sehingga akan merusak susuna kalimat.
c) Kata dimana dan dari sebagai terjemahan kata where dan of dalam bahasa Inggris
kurang tepat pemakaiannya karena bukan bahasa Indonesia baku dan tidak
dipakai.
d) Awalan ke dan di harus dibedakan dengan kata depan ke dan di (misalnya: di meja
dan diletakan).
e) Tanda baca dipergunakan dengan tepat.
F. Penulisan nama
Penulisan nama mencakup nama penulis yang diacu dalam uraian, daftar pustaka, nama
yang lebih dari satu suku kata, nama dengan garis penghubung, nama yang diikuti dengan
singkatan dan derajat kesarjanaan.
1. Nama penulis yang diacu dalam uraian
a) Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhirnya saja
dan kalau lebih dari dua orang hanya nama akhir penulis pertama yang
dicantumkan diikuti dengan et al.
Contoh :

71
Menurut Efron et al. (2003), diantara dalam dua buah yang dihasilkan rata-rata
hanya 32,9% yang mampu tumbuh dan ......
(Penulis pada contoh berjumlah tiga orang, yaitu Efron, Y., Epaina, P., dan Taisa, S.)
b) Apabila penulis terdiri atas dua orang maka disebutkan nama akhir kedua penulis
dihubungkan dengan lambang &.
Contoh
Miller & Walsh (1990) menyatakan bahwa hormon giberelin ........
2. Nama penulis dalam Daftar Pustaka
Dalam daftar pustaka, semua penulis harus dicantumkan namanya, dan tidak boleh
hanya penulis pertama ditambah et al.
Contoh :
Efron, Y., Epaina, P., dan Taisa, S. 2003. ....tidak boleh hanya: Efron et al. 2003......
3. Nama Penulis Lebih dai Satu Suku Kata
Jika nama penulis terdiri atas dua suku kata atau lebih, cara penulisannya ialah nama
akhir diikuti dengan koma, singkata nama depan, tengah, dan seterusnya, yang
semuanya diberi titik.
Contoh :
a) Sutan Takdir Alisyahbana ditulis: Alisyahbana, S. T.
b) Donald Fitgerald Orthmer ditulis: Orthmer, D,F.
4. Nama dengan Garis Penghubung
Apabila nama penulis dalam sumber aslinya ditulis dengan garis penghubung di
antara du suku katanya, maka keduanya dianggap sebagai satu kesatuan.
Contoh : Sulastin-Sutrisno ditulis Sulastin-Sutrisno.
5. Nama yang Diikuti dengan Singkatan.
Nama yang diikuti dengan singkata dianggap bahwa singkatan itu menjadi satu dengan
suku kata yang ada di depannya.
Contoh :
a) Mawardi, A.I. ditulis Mawardi, A.I,
b) William D. Ross Jr. Ditulis Ross Jr., W.D.
6. Derajat Kesarjanaan
Derajat Kesarjanaan tidak dicantumkan.
G. Catatan Kaki dan Istilah Baru
1. Tidak diperkenankan menggunakan catatan kaki.
2. Istilah baru
Istilah-istilah bau yang belum dibakukan dalam Bahasa Indonesia dapat digunakan
asal taat azas. Pada penggunaan yang pertama kali perlu diberkan padanannya dalam
bahasa asing (dalam kurung). Apabila banyak sekali menggunakan istilah baru,
sebaiknya dibutkan daftar istilah khusus.

72
Lampiran 1. Kover Proposal Penelitian Skripsi
PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI
(Huruf Kapital, Times New Roman, font 16, bold)

AKTIVITAS PEROKSIDASE PADA JAGUNG (Zea mays L.)


KULTIVAR LOKAL YANG DIBERI PERLAKUAN
ALLELOKIMIA ARBILA HUTAN (Phaseolus lunatus L.)
(Huruf Kapital, Times New Roman, font 16, bold)

(Tinggi 5,46 cm dan Lebar 5,22 cm)

Oleh:

NOVERIA LYDIA NUBATONIS


NIM. 13006051008
(Huruf Kapital, Times New Roman, font 12, bold)

PROGRAM STUDI BIOLOGI


FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2017
(Huruf Kapital, Times New Roman, font 14, Bold)

73
Lampiran 2. Halaman Pengesahan Proposal Penelitian yang akan diseminarkan

PENGESAHAN TIM PEMBIMBING

Skripsi ini telah diperiksa dan disahkan oleh Tim Pembimbing

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Refli, M.Sc. Rony S. Mauboy, S.Si., M. Si.


NIP. 19650526 199103 1 002 NIP. 19761002 200501 1 002

Mengetahui,

Ketua Program Studi Biologi


Fakultas Sains dan Teknik
Universitas Nusa Cendana

Dr. Refli, M.Sc.


NIP. 19650526 199103 1 002

74
Lampiran Contoh Halaman Pengesahan Tim Penguji

PENGESAHAN TIM PENGUJI

Proposal ini telah diseminarkan dan dipertahankan oleh NOVERIA LYDIA


NUBATONIS di hadapan Tim penguji pada Jumat, 25 Januari 2019 dan dinyatakan
LULUS untuk melanjukan ke tahap penelitian.

Tim Penguji
1. Ketua Penguji Dr. Refli, M.Sc. ……………………
NIP. 19650526 199103 1 002

2. Anggota Penguji I Rony S. Mauboy, S.Si, M. Si ……………………


NIP. 19761002 200501 1 002

3. Anggota Penguji II Drs. Djeffry Amalo, M.Pd ……………………


NIP. 19601126 199303 1 002

Kupang, 25 Januari 2019

Mengetahui

Dekan Ketua Program Studi Biologi


Fakultas Sains dan Teknik Fakultas Sains dan Teknik
Universitas Nusa Cendana Universitas Nusa Cendana

Drs. Hery Leo Sianturi, M.Si Dr. Refli, M.Sc


NIP. 19651205 199103 1 006 NIP. 19650526 199103 1 002

75
Contoh halaman sampul skripsi
SKRIPSI
(Huruf Kapital, Times New Roman, font 16, bold)

AKTIVITAS PEROKSIDASE PADA JAGUNG (Zea mays L.)


KULTIVAR LOKAL YANG DIBERI PERLAKUAN
ALLELOKIMIA ARBILA HUTAN (Phaseolus lunatus L.)
(satu spasi Huruf Kapital, Times New Roman, font 16, bold)

(Tinggi 5,46 cm dan Lebar 5,22 cm)

Oleh:

NOVERIA LYDIA NUBATONIS


NIM. 13006051008
(1 spasi, Huruf Kapital, Times New Roman, font 12, bold)

PROGRAM STUDI BIOLOGI


FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2017
(1 spasi Huruf Kapital, Times New Roman, font 14, Bold)

76
Contoh halaman setelah halaman judul

AKTIVITAS PEROKSIDASE PADA JAGUNG (Zea mays L.)


KULTIVAR LOKAL YANG DIBERI PERLAKUAN
ALLELOKIMIA ARBILA HUTAN (Phaseolus lunatus L.)
(1 spasi, Huruf Kapital, Times New Roman, font 16, bold)

Skripsi ini merupakan syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana pada Program Studi Biologi
pada Fakultas Sains dan Tehnik Universitas Nusa Cendana

Dipertahankan di hadapan Tim Penguji


Program Studi Biologi
Fakultas Sains dan Tehnik
Universitas Nusa Cendana
Pada tanggal : .........................

Oleh:

NOVERIA LYDIA NUBATONIS


NIM. 13006051008
(Huruf Kapital, Times New Roman, font 12, bold)

PROGRAM STUDI BIOLOGI


FAKULTAS SAINS DAN TEHNIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2018
(1 spasi, Huruf Kapital, Times New Roman, font 14, Bold)

77
Lampiran Halaman pengesahan Tim Pembimbing

PENGESAHAN TIM PEMBIMBING

Skripsi ini telah diperiksa dan disahkan oleh:

Dosen Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Refli., M.Sc. Rony S. Mauboy, S.Si., M. Si.


NIP. 19650526 199103 1 002 NIP. 19761002 200501 1 002

Mengetahui,

Ketua Program Studi Biologi


Fakultas Sains dan Teknik
Universitas Nusa Cendana

Dr. Refli., M.Sc.


NIP. 19650526 199103 1 002

78
Lampiran Contoh Halaman persetujuan Tim Penguji

PENGESAHAN TIM PENGUJI

Skripsi ini telah diuji dan dipertahankan oleh NOVERIA LYDIA NUBATONIS dihadapan
Tim penguji pada Jumat, 25 Januari 2019 dan dinyatakan LULUS.

Tim Penguji

1. Ketua Penguji Dr. Refli, M.Sc. ……………………


NIP. 19650526 199103 1 002

2. Anggota Penguji I Rony S. Mauboy, S.Si, M. Si ……………………


NIP. 19761002 200501 1 002

3. Anggota Penguji II Drs. Djeffry Amalo, M.Pd ……………………


NIP. 19601126 199303 1 002

Kupang, 25 Januari 2019

Mengetahui,

Dekan Ketua Program Studi Biologi


Fakultas Sains dan Teknik Fakultas Sains dan Teknik
Universitas Nusa Cendana Universitas Nusa Cendana

Drs. Hery Leo Sianturi, M.Si Dr. Refli, M.Sc


NIP. 19651205 199103 1 006 NIP. 19650526 199103 1 002

79
Lampiran Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian

PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN

Dengan ini Penulis menyatakan bahwa Penelitian di dalam skripsi ini merupakan hasil karya
penulis dan bukan duplikasi penelitian orang lain. Materi penelitian ini belum pernah
dipubikasikan oleh peneliti lain atau merupakan hasil penelitian orang lain, kecuali bahan
refrensi yang terdapat di dalam teks skripsi. Materi penelitian ini belum pernah dipakai
sebagai bahan untuk memperoleh gelar pada universitas lain.

Kupang , ...........................

Noveria Lydya Nubatonis

80
Lampiran. Contoh Gambar dan Penulisan Judul Gambar

Gambar. 1. Pertumbuhan anakan padi dengan


perlakuan konsentarsi salinitas
berbeda. 1. 0 mM; 2. 100 mM dan 3.
200 mM

81
Gambar. 3.1. Jumlah mutan dari kultivar padi lokal
yang diberi mutagen EMS dengan
konsentrasi berbeda.

Gambar. 3.2. Waktu pembungaan pacar air (X±SD,


n= 10) yang diinduksi oleh durasi
perendaman berbeda dalam larutan
kolkisin

82
Lampiran. Contoh Tabel dan Penulisan Judul Tabel

Tabel 4.1. Densitas bakteri pada risofer tanaman kedele dan kacang tanah pada
usia berbeda

83

Anda mungkin juga menyukai