Muhammad Hadyan Chaqiqi, Adelia Saras Nugraheni, Millah Izzatul Aini, Feryan Adi Anggana, Rosy Prila
Maharani, Moh. Nabil Atieq, Chandra Ahmad Gumilang, Faiq Dzihnan, Raihan Yumna, Rahmad Fuady N.
Teknik Geofisika, Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur
Abstrak
Penelitian menggunakan metode GPR pada bidang vertikal yang dilakukan dengan
membandingkan hasil yang diperoleh dengan menggunakan probe horizontal dan vertikal
sehingga didapatkan hasil yang lebih akurat dengan menggunakan probe vertical. Interpretasi
data diperoleh dengan menggunakan software Visualizer 3D. Dari hasil penampang yang
didapatkan diketahui bahwa pada dinding tersebut tidak ditemukan adanya keretakan. Hal
tersebut diketahui dari homogenitas dengan homogenitas warna hijau pada range kedalaman 0.3
- 0.4 meter. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa metode GPR ini tidak cocok digunakan untuk
memeriksa kondisi pada tembok yang tipis karena GPR memiliki daya tembus gelombang yang
lumayan tinggi sehingga jika digunakan pada tembok maka data dari tembok itu sendiri tidak
akan banyak tervisualisasikan.
Kata kunci: Elekromagnetik, GPR, Vertikal
Dalam penelitian ini digunakan data sumber pulsa, dan bagian penerima
primer hasil pengukuran pada dinding (receiver), yaitu antena yang terhubung ke
gedung Atsiri Universitas Brawijaya. Data unit pengolahan sinyal dan citra. Adapun
perekaman GPR kemudian dianalisis melalui dalam menentukan tipe antena yang
mengidentifikasi tiap line, untuk mengetahui metode pengolahan sinyal tergantung pada
1
ℎ= tv
2
METODOLOGI
Lokasi Akuisisi
Data 2D Data 3D
Interpretasi
(a) (b)
Gambar 7
Gambar 8
sesuai dengan visual pada daerah penelitian. Daniel, D.J. 2004. Ground Penetrating Radar.
disimpulkan untuk penggunaan tipe GPR Heteren, V.S., Fitzgerald, D.M., McKinlay,
yang digunakan dalam penelitian tidak P.A., and Buynevich, I.V. 1998. Radar
direkomendasikan untuk memeriksa kondisi Facies of Paraglacial Barrier System.
pada tembok yang tipis karena GPR memiliki Coastal New England, USA. Sedimentology
daya tembus gelombang yang lumayan tinggi
Knight, R. 2001. Ground Penetrating Radar
sehingga jika digunakan pada tembok maka
For Environmental Applications, Annu. Rev.
data dari tembok itu sendiri tidak akan
Earth Planet. Sci.,29(1),pp.229–255.
banyak tervisualisasikan. Tingkat daya
tembus gelombang yang tinggi ini L.P. Ligthart, E.E. Ligthart. 2004. Lecture
diperkirakan karena pada saat pengambilan Notes for The Intensive Course on Ground
data GPR meggunakan potensial daya Penetrating Radar.
sebesar 12v, sehingga daya tembus yang
Topp, G.C., J.L.Davis, and A.P. Annan.
terlalu dalam tidak cocok digunakan pada
1980. Electromagnetic Determination Of Soil
Water Content: Measurements In Coaxial
Transmission Lines, Water Resour. Res.,
16(3), pp.574–582.