STANDARD OPERATING PROCEDURE

Penggunaan Spill Kit untuk

Pembersihan Tumpahan Darah/Cairan Tubuh

Pembersihan tumpahan darah/ cairan tubuh adalah proses kegiatan yang dilakukan
untuk membersihkan darah atau cairan tubuh dilantai sehingga lantai tetap bersih.
PENGERTIAN Spill kit adalah satu set peralatan yang dipakai oleh petugas untuk melindungi
dirinya dari bahan-bahan yang infeksius seperti darah, cairan tubuh, sekret pasien.

TUJUAN 1. Agar lantai dalam keadaan bersih

2. Lingkungan nyaman
RUANG LINGKUP Semua Unit Pelayanan Rumah Sakit
DEFINISI  SP (Spill Kit)
 APD (Alat Pelindung Diri)
KEBIJAKAN SK Direktur Poltekkes Kemenkes Yogyakarta No :01/KEP/A/IV/2019 tentang Kebijakan
Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi.
PROSEDUR A. Persiapan Alat
1. 1 set spill kit yang berisi dari :
 Kotak spill kit
 Gaun pelindung (celemek)
 Masker
 Kacamata
 Sarung tangan
 Kain atau bahan yang bisa menyerap cairan tubuh
 Plastik kuning
 Bubuk klorin dalam plastik
2. Papan tanda peringatan lantai basah
B. Prosedur
1. Petugas mengambil 1 set spill kit dan papan tanda peringatan lantai basah
2. Pasang papan tanda peringatan dekat sekitar area tumpahan darah atau
cairan tubuh
3. Petugas membuka set spill kit dan memakai APD dengan urutan gaun
pelindung, masker, kacamata dan sarung tangan.
4. Buka dan siapkan plastic kuning
5. Taburkan bubuk klorin pada tumpahan darah/cairan tubuh
6. Bersihkan tumpahan darah/cairan tubuh dengan kain atau bahan yang bisa
menyerap cairan tubuh.
7. Selesai pembersihan buang kain atau bahan yang bisa menyerap cairan
tubuh kedalam plastik kuning.
8. Ikat plastic kuning yang berisi alat dan barang yang sudah terkontaminasi.
9. Bereskan peralatan (kotak spill kit dan kacamata)
10. Buang plastic kuning ke sampah medis
11. Lepaskan APD dengan urutan sarung tangan, kacamata, gaun pelindung dan
masker dan buang di sampah medis
12. Bersihkan kacamata dan kotak spill kit
13. Kembalikan kotak spill kit ditempat penyimpanannya
14. Cuci tangan