ABSTAK
Metode Geolistrik Resistivitas 3 Dimensi adalah teknik akuisisi yang menghasilkan citra
resistivitas paling akurat dibanding 2 Dimensi, terutama dalam mendeteksi fluida di bawah
permukaan tanah. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil analisis kedua metode tersebut yang
menunjukkan bahwa 3 Dimensi lebih akurat karena resistivitas dan penetrasi inversi 3D lebih
dalam dibandingkan dengan inversi 2 Dimensi. Salah satu daerah di Sulawesi Selatan yang
memiliki sumber mata air panas (hydrothermal) adalah Desa Kampala yang pemanfaatannya
belum optimal sehingga dampak terhadap masyarakat lokal belum tampak. Oleh karena itu,
perlu dikembangkan penelitian mengenai sistem hydrothermal dan penyelidikan kemungkinan
adanya sesar-sesar yang mengontrol pemunculan sumber hydrothermal tersebut. Data
resistivitas yang diperoleh di lapangan dari pengukuran geolistrik konfigurasi Wenner line X1-
16 dan Line Y1-16 dapat dikelompokkan ke dalam 3 zona, yaitu zona resistivitas rendah (<10
Ωm) untuk lapisan yang diindikasikan sebagai air, zona resistivitas sedang (<20 Ωm) untuk
lapisan yang diindikasikan sebagai tanah dan zona resistivitas tinggi (>50 Ωm) untuk batuan
basalt.
Kata kunci: Geolistrik, Inversi 3D, Hydrothermal, Sumber Air Panas Kampala.
METODE wanner