PENDAHULUAN
A. Tugas
Tujuan pendidikan Islam adalah mencetak manusia yang berbudi pekerti
luhur supaya menjadi manusia yang sempurna guna menghambakan diri kepada
Allah. Tujuan pendidikan bukanlah suatu benda yang berbentuk tetap dan statis,
tetapi ia merupakan suatu keseluruhan dari kepribadian seseorang berkenaan
dengan seluruh aspek kehidupannya. Agama Islam menghendaki agar manusia di
didik supaya ia mampu merealisasikan tujuan hidupnya sebagaimana yang telah
digariskan oleh Allah SWT. Berdasarkan Tujuan Madrasah Ibtidaiyah Negeri
Teladan Banda Aceh Tahun Pelajaran 2016-2017 Tugas Madrasah Madrasah
Ibtidaiyah Negeri Teladan Kota Banda Aceh dalam melahirkan ouput pendidikan
sebagai berikut :
1. Unggul berprestasi dalam IPTEK
Unggul prestasi baik akademik maupun non akademik;
Mampu menguasai dan mengikuti perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi;
Pembelajaran berjalan efektif, efisien dan intensif sehingga Unggul
prestasi ujian Madrasah, mampu bersaing dan meningkat
persentase lulusan yang diterima di SMP/MTs Negeri /Unggulan;
Pendidikan aktif, inovatif dalam penggunaan komputer dan
multimedia pembelajaran serta mampu mengikuti arus
perkembangan zaman;
2. Berilmu
Mampu mengikuti perkembangan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi;
Mampu menghasilkan output pendidikan yang berpengetahuan,
berakhlak mulia;
Mampu memperoleh nilai terbaik dalam ujian nasional dan
mencapai target penerapaan kurikulum 2013.
2
3. Berlandaskan Iman dan Ketaqwaan
Memiliki keimanan dan ketaqwaan yang tinggi;
Tertib, disiplin, santun dalam ucapan sopan dalam perilaku
terhadap sesama berlandaskan iman dan ketaqwaan kepada Allah
SWT;
Aktif dalam pengamalan ajaran agama Islam sehingga siswa
menjadi generasi yang beriman, bertaqwa dan berakhlak mulia;
Memiliki perilaku yang baik mencerminkan jiwa beriman;
Mampu menjalankan ibadah dengan baik dan benar;
Mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar;
B. Fungsi
3
Berdasarkan Struktur organisasi tersebut, mulai awal tahun Pelajaran 2016-
2017 sampai sekarang Madrasah Ibtidaiyah Negeri Teladan Kota Banda Aceh
dipimpin oleh Drs. Jamaluddin, wakil kepala bidang kurikulum Teuku Samsul
Qamar, S. Pd. I, wakil kepala bidang kesiswaan Ramli, A. Ma, wakil kepala
bidang Humas H. Muhammad Jamil, S. Ag, wakil kepala bidang Sarana
Prasarana Herman, S. Pd, dan Bendahara Madrasah Munazir, S.Sos.
2. Jumlah Pegawai
Jumlah pegawai tetap pada Madrasah Ibtidaiyah Negeri Teladan Kota
Banda Aceh seluruhnya berjumlah 43 (empat puluh tiga) orang dan Honorer
sebanyak 40 (empat puluh) orang, dengan distribusi.
4
SEBARAN PEGAWAI BERDASARKAN TUGAS
30
25
20
15
10
5
0
JUMLAH PEGAWAI
STAF TATA USAHA 7
GURU ASN 30
GURU HONORER 28
35
30
25
20
15
10
0
S1 S2 DIPLOMA III SMA
GURU ASN 36 1 2
STAF TATA USAHA 2 1 1
5
Setelah melakukan berbagai analisa dan menerima berbagai masukan dari
internal dan eksternal, Madrasah Ibtidaiyah Negeri Teladan Kota Banda Aceh
telah menetapkan Perencanaan Strategis Lima Tahunan yang didalamnya memuat
visi, misi, tujuan dan sasaran serta cara mencapai tujuan dan sasaran. Dari
perencanaan strategis dijabarkan kepada Rencana Kinerja Tahunan dan Rencana
Kerja Madrasah. Pada bagian ini diuraikan rencana kinerja yang akan dicapai
pada tahun berjalan, yang berisi tentang indikator kinerja sasaran, program
kegiatan dan rencana tingkat capaiannya.
Laporan akuntabilitas yang kami sajikan ini merupakan hasil capaian kinerja
Madrasah Ibtidaiyah Negeri Teladan Kota Banda Aceh pada tahun 2016 setelah
mengadakan pengukuran dan evaluasi terhadap rencana tingkat capaian pada
Rencana Kinerja Tahun 2015 dengan membandingkannya dengan tingkat realisasi
yang ada. Dalam laporan ini kami menyajikan berbagai keberhasilan sekaligus
kegagalan pencapaian kinerja Madrasah Ibtidaiyah Negeri Teladan Kota Banda
Aceh sebagai bahan evaluasi penyusunan perencanaan strategis pada tahun yang
akan datang.
6
BAB II
PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA
1. Visi.
7
Indikator Visi Madrasah :
2. Misi
8
4. Meningkatkan kualitas dan efektifitas Proses Belajar Mengajar melalui
pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa (Student Centered
Learning) dengan multi metode dan multimedia dalam pembelajaran.
5. Menciptakan lingkungan Madrasah yang konduksif, aman , nyaman
demi efektifitas seluruh kegiatan pendidikan di Madrasah dan
peningkatan mutu lulusan.
6. Menumbuhkembangkan semangat berprestasi dan mewujudkan
budaya kompetitif yang jujur, sportif bagi seluruh warga Madrasah
dalam berlomba meraih prestasi.
7. Meningkatkan aktivitas pengembangan diri yang diinternalisasi lewat
berbagai kegiatan ekstrakurikuler, keagamaan, kepramukaan dan
program peningkatan mutu lainnya.
8. Menumbuhkankembangkan penghayatan dan pengalaman ajaran
Agama Islam yang sehinggga terciptanya insan yang beriman,
bertaqwa serta berakhlak mulia.
3. Tujuan.
Dengan mengacu pada VISI MIN Teladan Kota Banda Aceh Yaitu
“Unggul berprestasi dalam IPTEK berlandaskan Iman dan Ketaqwaan”, Maka
Tujuan MIN Teladan Kota Banda Aceh dapat dijabarkan sebagai berikut;
1. Unggul berprestasi dalam IPTEK
4. Sasaran.
11
h. Peningkatan volume media atau alat praktek pembelajaran dalam
pengembangan pembelajaran kontektual.
i. Pembimbingan pribadi (budi pekerti, akhakul karimah) oleh Petugas
Bimbingan Konseling, wali kelas dan seluruh warga madrasah serta
upaya pembiasaan perbuatan baik.
12
b) Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran
c) Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk
kegiatan di dalam kelas, laboratorium maupun lapangan.
d) Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas (Indoor) dan
dilapangan (Outdoor) dengan memperhatikan standar keagamaan
dan umum.
e) Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan
dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu
untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh.
f) Mengambil keputusan transaksional dalam pembelajaran yang
diampu sesuai dengan situasi yang berkembang.
4) Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk
kepentingan pembelajaran yang diampu.
5) Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk
mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki.
a) Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong
peserta didik mencapai prestasi yang optimal.
b) Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk
mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya.
6) Berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta
didik.
a) Memahami berbagai strategi komunikasi yang efektif, empatik
peserta didik.
b) Berkomunikasi secara efektif, empati dan santun terhadap peserta
didik dengan ciri-ciri khas tertentu dalam interaksi kegiatan atau
permainan yang mendidik yang terbangun secara klasikal
(lingkaran) dari :
(a) Penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian
dalam pemahaman melalui bujukan dan contoh.
(b) Ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian
(c) Respon peserta didik terhadap ajakan guru, dan
13
(d) Reaksi guru terhadap respon peserta didik, dan seterusnya.
7) Menyelengarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
a) Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil
belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu.
b) Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting
untuk di nilai dan di evaluasi sesuai karakteristik mata pelajaran
yang diampu.
c) Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil
belajar.
d) Mengembangkan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil
belajar.
e) Mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar secara
berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen
f) Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk
berbagai tujuan
g) Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar.
8) Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan
pembelajaran.
a) Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk
menentukan ketuntasan belajar.
b) Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk
merancang program remedial dan pengayaan.
c) Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada
pemangku kepentingan
d) Memanfaatkan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
9) Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas
pembelajaran.
a) Melaksanakan refleksi terhadap pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
14
b) Memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan
pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu.
c) Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu.
b. Memiliki Kompetensi Kepribadian
16
4. Berkomunikasi dengan komunikasi profesi sendiri dan profesi lain
secara lisan dan tulisan atau bentuk lain.
a) Berkomunikasi dengan teman sejawat, profesi ilmiah dan
komunitas ilmiah lainnya melalui berbagai media dalam rangka
meningkatkan kualitas pembelajaran.
b) Mengakomodasikan hasil-hasil inovasi pembelajaran kepada
komunitas profesi sendiri secara lisan dan tulisan.
d. Memiliki Kompetensi Profesional
1. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang
mendukung mata pelajaran yang diampu.
a) Kompetensi guru mata pelajaran Agama Menginterpretasikan
dan menganalisis materi-materi, struktur, konsep, dan pola pikir
ilmu-ilmu yang relevan dengan pembelajaran agama
b) Kompetensi guru mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan
1) Memahami materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan
yang mendukung mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan.
2) Memahami substansi pendidikan kewarganegaraan yang
meliputi pengetahuan (civic knowledge), nilai dan sikap
kewarganegaraan (civic dispocition), dan keterampilan
kewarganegaraan (civic disposition) dan keterampilan
kewarganegaraan (civic skills)
3) Menunjukkan manfaat mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan.
c) Kompetensi guru mata pelajaran Seni Budaya
1) Menguasai materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan
(mencakup materi yang bersifat konsepsi, apresiasi dan
kreasi/rekreasi yang mendukung pelaksanaan
pembelajaran seni budaya (seni rupa, music, tari, teater)
dan keterampilan.
17
2) Menganalisis materi, struktur, konsep dan pola pikir ilmu-
ilmu yang relevan dengan pembelajaran seni Budaya.
d) Kompetensi guru mata pelajaran pendidikan jasmani, olahraga
dan kesehatan.
1) Menjelaskan dimensi filosofis pendidikan jasmani termasuk
etika sebagai aturan dan profesi.
2) Menjelaskan persfektif sejarah pendidikan jasmani.
3) Menjelaskan dimensi anatomi manusia secara struktur dan
fungsinya.
4) Menjelaskan aspek kinesiologi dan kinerja fisik manusia
5) Menjelaskan aspek fisiologis manusia dan efek dari kinerja
latihan
6) Menjelaskan aspek psikologi dan kinerja manusia,
termasuk motivasi dan tujuan kecemasan dan strees, serta
persepsi diri.
7) Menjelaskan aspek sosiologi dalam kinerja diri, termasuk
dinamika sosial, etika dan perilaku moral, dan budaya,
suku dan perbedaan jenis kelamin.
8) Menjelaskan teori perkembangan gerak, termasuk
keterampilan dasar dan kompleks dan hubungan timbal
balik diantara domain kognitif, afektif dan psikomotorik.
e) Kompetensi guru mata pelajaran Matematika
1) Menggunakan bilangan, hubungan diantara bilangan,
berbagai sistem bilangan dan teori bilangan.
2) Menggunakan pengukuran dan penaksiran
3) Menggunakan logika matematika
4) Menggunakan konsep-konsep statistika dan peluang
5) Menggunakan pola dan fungsi
6) Menggunakan konsep-konsep aljabar
7) Menggunakann konsep-konsep kalkulus dan geomatri
analitik
18
8) Menggunakan konsep dan proses matematika diskrit
9) Menggunakan trigonometri
10) Menggunakan vector dan matriks
11) Menjelaskan sejarah dan filsafat matematika.
12) Mampu menggunakan alat peraga, alat ukur, alat hitung,
piranti lunak komputer, model matematika, dan model
statistika.
f) Kompotensi guru mata pelajaran teknologi informasi dan
komunikasi
1) Mengoperasikan komputer personal dan periferalnya
2) Merakit, menginstalasi, men-setup, memelihara dan
melacak serta memecahkan masalah (troubleshooting) pada
komputer personal.
3) Melakukan pemograman komputer dengan salah satu
bahasa pemegroman berorientasi objek.
4) Mengolah kata (Word processing) dengan komputer
personal
5) Mengolah lembar kerja (speadsheet), grafik dan pangkalan
data (data base) dengan computer personal.
6) Membuat presentase interaktif yang memenuhi kaedah
komunikasi visual dan interpersonal
7) Membuat media grafis dengan menggunakan perangkat
lunak publikasi.
8) Membuat dan memelihara jaringan komputer (kabel dan
nirkabel).
9) Membuat dan memelihara situs laman (web)
10) Menggunakan sarana telekomunikasi (telephone,
mobilphone, faximile).
11) Membuat dan menggunakan media komunikasi, termasuk
pemrosesan gambar audio dan video.
19
12) Menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dalam
disiplin atau materi pembelajaran lain dan sebagai media
komunikasi.
13) Mendisain dan mengelola lingkungan pembelajaran/sumber
daya dengan memperhatikan stándar kesehatan dan
keselamatan.
14) Mengoperasikan perangkat keras dan perangkat lunak
pendukung pembelajaran.
15) Memahami EULA (End User Licence Agreement) dan
keterbatasan serta keluasan penggunaan perangkat lunak
secara legal.
g) Kompetensi guru mata pelajaran IPS
1) Menguasai hakekat struktur keilmuan, ruang lingkup, dan
objek sejarah.
2) Membedakan pendekatan-pendekatan sejarah.
3) Menguasai materi sejarah secara luas dan mendalam
4) Menunjukkan manfaat mata pelajaran sejarah.
h) Kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Indonesia
1) Memahami konsep, teori dan materi berbagai aliran
linguistic yang terkait dengan pengembangan materi
pembelajaran bahasa.
2) Memahami hakekat bahasa dan pemerolehan bahasa
3) Memahami kedudukan, fungsi, dan ragam bahasa
Indonesia.
4) Menguasai kaedah bahasa Indonesia, sebagai rujukan
penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
5) Memahami teori dan genre sastra Indonesia
6) Mengapresiasikan karya sastra secara reseptif dan
produktif.
i) Kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Inggris
20
1) Memiliki pengetahuan tentang berbagai aspek kebahasaan
dalam bahasa Inggris (linguistic, wacana, sosiolinguistik,
dan strategis)
2) Menguasai bahasa lnggris lisan dan tulis, reseptif dan
priduktif dalam segala aspek komunikatif-nya (linguistic,
wacana, sosiolinguistik, dan strategis)
j) Kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Arab
1) Memiliki pengetahuan tentang berbagai aspek kebahasaan
dalam bahasa Arab (linguistic, wacana, sosiolinguistic, dan
startegis)
2) Menguasai bahasa Arab lisan, tulisan, reseptif dan
produktif dalam segala aspek komunikatif-nya (linguistic,
wacana, sosiolinguistic, dan stragtegis).
2. Menguasai stándar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran
yang diampu.
a. Memahami stándar kompetensi mata pelajaran yang diampu.
b. Memahami kompetensi dasar mata pelajaran yang diampu.
c. Memahami tujuan pembelajaran yang diampu.
3. Mengembangan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif.
a. Memilih materi pembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik.
b. Mengolah materi pelajaran yang diampu secara kreatif sesuai
dengan tingkat perkembangan peserta didik.
4. Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan
melakukan tindakan reflektif.
a. Melakukan refleksi terhadap kinerja sendiri secara terus menerus.
b. Memanfaatkan hasil refleksi dalam rangka peningkatan
keprofesionalan.
c. Melakukan penelitian tindakan kelas untuk peningkatan
keprofesionalan.
d. Mengikuti kemajuan jaman dengan belajar dari berbagai sumber.
21
5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk
mengembangkan diri.
a. Memilki kompetensi Pelayanan Prima
1) Pelayanan Prima
1. Pantas (biaya hemat, mutu hebat, waktu tepat)
2. Empati (penuh perhatian)
3. Langsung ( cepat)
4. Akurat ( tepat)
5. Yakin (dipercaya)
6. Aman
7. Nyaman
8. Sarana prasarana (memadai)
9. Nyata (bukan sekedar janji)
10. Perkataan (sopan)
11. Rahasia (terjamin)
12. Informasi (dikuasai, lengkap dan mutakhir)
13. Mudah dan
14. Akuntabel (bertanggung jawab)
2) Indikator
a) Pedagogik
(a) Pemahaman wawasan atau landasan kependidikan
(b) Kemampuan mengelola pembelajaran
(c) Pemahaman terhadap peserta didik
(d) Pengembangan kurikulum/silabus/RPP
(e) Perencanaan pembelajaran
(f) Pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis.
(g) Pemanfaatan teknologi pembelajaran
(h) Evaluasi hasil belajar
(i) Pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan
berbagai potensi yang dimiliki.
22
b) Kepribadian
(a) Kepribadian yang mantap, stabil
(b) Disiplin, arif dan berwibawa
(c) Menjadi teladan bagi peserta didik
(d) Berakhlak mulia
c) Profesional
(a) Memahami jenis-jenis materi pembelajaran
(b) Mengurutkan materi pembelajaran
(c) Mengorganisasikan materi pembelajaran
(d) Mendayagunakan sumber pembelajaran
(e) Memilih dan menentukan materi pembelajaran.
d) Sosial
(a) Berkomunikai dan bergaul dengan santun
(b) Hubungan madrasah dengan masyarakat
(c) Peran guru di masyarakat
(d) Guru sebagai agen perubahan sosial
(e) Guru tersertifikasi sebagai guru profesional
3) Cara mencapai tujuan/sasaran
Kebijakan :
Mensosialisasikan dan Penerapan terhadap :
1. UU Nomor 20 tahun 2003 tentang SISDIKNAS
2. UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Permendiknas Nomor 18 tahun 2005 tentang Penetapan
Angka Kredit Jabatan Fungsional Guru
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Stándar
Nasional Pendidikan.
5. Permendiknas Nomor 22 tahun 2006 tentang Stándar Isi (SI)
6. Permendiknas Nomor 23 tahun 2006 tentang Stándar
Kompetensi Lulusan
7. Permendiknas Nomor 24 tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Stándar Kompetensi Lulusan Siswa Madradsah.
23
8. SK Kanwil Departemen Agama Nomor 178 tahun 2008
tentang Stándar Kompetensi Lulusan Siswa.
9. Permendiknas Nomor 13 tahun 2007 tentang Sttandar Kepala
Sekolah/Madrasah.
10. Permendiknas Nomor 16 tahun 2007 tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
11. Permendiknas Nomor 18 tahun 2007 tentang Sertifikasi bagi
guru dalam jabatan.
12. Permendiknas Nomor 2 tahun 2008 tentang Stándar Penilaian
e) Evaluasi / penilaian hasil belajar yang akuntabel
Sasaran adalah guru mata pelajaran dan siswa sebagai peserta didik
1. Indikator Guru :
1) Menguasai konsep dasar penilaian
2) Dapat mengembangkan bentuk-bentuk penilaian sesuai
dengan taksonomi tujuan pembelajaran.
3) Mampu mengembangkan instrumen penilaian serta terampil
dalam menyusun alat penilaian berbentuk tes dan non tes
(kuesioner, checklist, rating scale, pedoman observasi dan
pedoman wawancara /interview.
4) Mampu mengembangkan kisi-kisi penilaian
5) Mampu melaksanakan penilaian, penskoran, dan
menginterpretasikan hasil penilaian
6) Dapat menggunakan hasil-hasil penilaian untuk kepentingan
pembelajaran
7) Dapat melakukan análisis hasil ulangan harian dan análisis
butir tes secara kualitatif dan kuantitatif
8) Memperoleh masukan atau umpan balik bagi guru untuk
perbaikan program pembelajaran.
2. Indikator Siswa
1) Mengetahui tingkat pencapaian kompetensi siswa
2) Mengukur pertumbuhan dan perkembangan siswa
24
3) Mengdiagnosis kesulitan belajar siswa
4) Memperoleh masukan atau umpan balik bagi siswa untuk
perbaikan.
c. Cara mencapai tujuan/sasaran
Kebijakan :
1) Evaluasi program pembelajaran
2) Evaluasi proses pembelajaran
3) Evaluasi hasil belajar
d. Program
1) Pelatihan pembuatan naskah soal bagi guru mata pelajaran
2) Pelatihan pembiasaan penyelesaian soal-soal berupa :
(a) Tes harian
(b) Free test dan pos test
(c) Tes tengah semester
(d) Tes akhir semester
(e) Try out
(f) Olimpiade
(g) Test psikologi
(h) Peningkatan kualitas hasil belajar siswa
f) Memotivasi dan membantu peserta didik untuk mengenali potensi
dirinya
Dengan mewadahi dalam kegiatan intra dan ekstrakurikuler sehingga
siswa dapat berkembang secara optimal.
a. Sasaran :
1. Siswa yang berprestasi, Islami dan mandiri
2. Madrasah yang berprestasi, Islami dan mandiri
b. Indikator
(a) Melatih kemampuan siswa untuk pengetahuan kelalulintasan
dan pengamanan madrasah
(b) Menanamkan sikap dan perbuatan siswa cinta alam dan peduli
terhadap lingkungan.
25
(c) Melatih sikap peduli terhadap sesama dan meningkatkan usaha
kesehatan sekolah/madrasah
(d) Melatih siswa untuk terampil dan disiplin serta kerjasama.
(e) Meingkatkan prestasi olahraga siswa
(f) Meningkatkan prestasi seni budaya Islami
(g) Pengembangan tanaman hias berbasis bisnis.
c. Cara mencapai tujuan
Kebijakan :
1. Mengembangkan Patroli Keamanan Madrasah (PKM)
2. Usaha Kesehatan Madrasah (UKM)
3. Memaksimalkan kegiatan dan aktivitas PRAMUKA
4. Mengembangkan dan memaksimalkan prestasi olahraga
5. Mengembangkan dan memaksimalkan seni budaya Islami
Program :
1. Patroli Keamanan Madrasah (PKM)
2. Usaha Kesehatan Madrasah (UKM)
3. Pramuka
4. Olahraga
5. Seni budaya Islami, cinta lingkungan
6. Handicraf yang memanfaatkan sampah menjadi bahan yang bisa
di pakai kembali (Kerajinan Tangan)
g) Mengoptimalkan pelayanan terhadap siswa dengan melengkapi sarana
dan prasarana penunjang proses pembelajaran
a. Sasaran
Sarana yang sesuai dengan stándar Sarana Prasarana, yakni pasal
42 PP Nomor 19 tahun 2005.
b. Indikator
1. Memiliki perabotan
2. Memiliki peralatan pendidikan
3. Memiliki media pendidikan
4. Memiliki buku dan sumber belajar yang memadai
26
5. Memiliki lahan yang mendukung perkembangan prestasi siswa
6. Memiliki ruang kelas yang representatif
7. Memiliki ruang pimpinan satuan pendidikan yang representatif
8. Memiliki ruang pendidik yang representatif
9. Memiliki ruang tata usaha yang representatif
10. Memiliki ruang perpustakaan yang representatif
11. Memiliki ruang laborattorium IPS (geografi) yang representatif
12. Memiliki kantin yang representatif
13. Memiliki lahan olahraga yang mencukupi
14. Memiliki tempat beribadah yang mampu menampung seluruh
siswa
c. Cara Mencapai Tujuan/sasaran
Kebijakan
1. Melengkapi perabotan
2. Peralatan pendidikan
3. Media pendidikan
4. Buku dan sumber belajar yang memadai
5. Lahan yang mendukung perkembangan prestasi siswa
6. Ruang kelas yang representatif
7. Ruang pimpinan satuan pendidikan yang representatif
8. Ruang pendidik yang representatif
9. Ruang tata usaha yang representatif
10. Ruang perpustakaan yang representatif
11. Ruang Laboratorium IPS (geografi) yang representatif
12. Ruang kantin yang representatif
13. Lahan olahraga yang mencukupi,
14. Tempat beribadah yang mampu menampung seluruh siswa.
27
Program
1. Pengembangan sarana pendukung pendidikan terencana, efisien
dan aktual sesuai prioritas kebutuhan.
2. Mensiasati DIPA (jika swasta mungkin dana yayasan) dan
bantuan komite sesuai dengan prioritas rencana pengembangan
berdasarkan prinsip akuntabilitas kinerja institusi.
3. Mengusulkan rencana kedepan dengan tahapan prioritas utama
menurut jenjang kebutuhan, baik mengusulkan ke Kementerian
Agama Pusat, Provinsi, Gubernur, Bupat/Walikota
h) Mengoptimalkan kepedulian warga madrasah terhadap lingkungan
(kebersihan, kerindangan dan kenyamanan)
a. Sasaran
1. Guru
2. Siswa
3. Lingkungan madrasah
b. Indikator
1. Kepedulian guru terhadap lingkungan
2. Ramah lingkungan
3. Lingkungan yang bersih, bebas dari sampah
4. Kantin yang tertata, rapi, bersih, dan higienes
5. Hemat air, dan energy
c. Cara mencapai tujuan/sasaran
Kebijakan :
1. Iklan kawasan bebas sampah
2. Penyuluhan kebersihan
3. Penataan lingkungan
4. Penanaman pohon pelindung
5. Penghijauan
Program :
1. Kebersihan lingkungan
2. Peduli lingkungan
28
3. Penanaman sejuta pohon
4. Penghijauan lapangan
Adapun sasaran strategis yang ingin diwujudkan pada tahun 2016 terdapat
4(empat) sasaran, yaitu sebagai berikut;
30
C. Penetapan Kinerja Tahun 2016
Sasaran strategis, indicator kinerja dan target capaian yang terdapat dalam
formulir Penetapan Kinerja seluruhnya sesuai dengan Rencana Kinerja
Tahunan.(Formulir sebagaimana terlampir pada lampiran IV).
31
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
32
menghitung/ membandingkan target kinerja dengan realisasi kinerja untuk medapatkan
persentasenya.
33
i. Pembuatan Neon Box Tata Tertib Guru dan Siswa
Hasil :
Tahun 2016 Belum ada Hasil
d. Jumlah Cetak soal Ujian, Ulangan dan UAMBN 2 kegiatan yaitu untuk
Ulangan Semester I dan Ulangan Semester II.
34
f. Jumlah Kegiatan Peningkatan mutu guru (KKG, K3M, KKB) untuk
peningkatan guru dan pegawai sebanyak 32 Kegiatan dan bila institusi
penyelenggara tidak menanggung transport dan akomodasi, dibayarkan
melalui anggaran Madrasah Ibtidaiyah Negeri Teladan Kota Banda Aceh.
j. Jumlah Siswa Masuk (penerimaan siswa baru) tahun 2016 sebanyak 195
Siswa.
Hasilnya.
a. Jumlah siswa Penerima BOS sesuai dengan harapan yaitu 1301 siswa,
berikut disajikan jumlah siswa penerima BOS 4 Tahun Terakhir;
35
JUMLAH DANA BOS DALAM 4 TAHUN TERAKHIR
Rp6,000,000,000
Rp5,000,000,000
Rp4,000,000,000
Rp3,000,000,000
Rp2,000,000,000
Rp1,000,000,000
Rp-
2013 2014 2015 2016
JUMLAH DANA BOS Rp3,309,082,0 Rp3,768,616,0 Rp5,230,035,0 Rp5,193,717,0
JUMLAH HONORER
35
30
25
20
15
10
0
2012 2013 2014 2015 2016
JUMLAH HONORER 23 25 25 28 31
36
c. Jumlah Kegiatan Ektrakurikuler sesuai dengan harapan yaitu 9 Kegiatan,
berikut disajikan jumlah kegiatan ektrakurikuler 5 tahun terakhir.
18000
16000
14000
12000
10000
8000
6000
4000
2000
0
2014 2015 2016
JUMLAH KOLEKSI BUKU 12000 13000 16000
37
e. Jumlah Siswa Masuk (penerimaan siswa baru) sesuai dengan harapan
yaitu 195 orang. Berikut disajikan grafik total jumlah siswa baru 3 tahun
terakhir.
204
202
200
198
196
194
192
190
2014 2015 2016
JUMLAH SISWA BARU 201 204 195
f. Jumlah Lulusan (Alumni) sesuai dengan harapan yaitu 242 orang, berikut
disajikan jumlah alumni 4 tahun terakhir.
JUMLAH ALUMNI
270
260
250
240
230
220
210
200
2013 2014 2015 2016
JUMLAH ALUMNI 257 259 221 242
38
3. Tersedianya Beasiswa Miskin untuk Siswa MI dengan target sasaran 80 Siswa Miskin
di MIN Teladan Banda Aceh Kota Banda Aceh. Pada tahun-tahun sebelumnya
bantuan beasiswa miskin tidak diberikan langsung ke dalam DIPA Satker MIN
Teladan Banda Aceh.
4. Terlaksannya Peningkatan Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas
Teknis Lainnya Pendidikan Islam. Adapun target ketercapaian sasarannya adalah
sebagai berikut;
Hasilnya:
a. Jumlah pegawai yang menerima gaji sesuai dengan harapan yaitu 6 pegawai.
C. Evaluasi Kinerja
39
Berdasarkan formulir pengukuran kinerja, semua target terealisasi dengan baik
sehingga total tingkat ketercapaian 50%. Berikut disajikan secara rinci sebagai berikut :
1. Tersedianya Sarana dan Prasarana Penunjang Pendidikan MI tingkat capaian 50%.
40
BAB IV
PENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja MIN Teladan Banda Aceh tahun 2016 ini merupakan
bentuk pertanggung jawaban pelaksanaan kegiatan Tahun Anggaran 2015 dan sebagai
tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah.
Secara umum tujuan, sasaran, program dan kegiatan MIN Teladan Banda Aceh
tahun 2015 dapat dilaksanakan dengan baik, namun demikian hasil yang diperoleh
tersebut masih perlu ditingkatkan terus guna merespon tuntutan pelayanan masyarakat
yang semakin tinggi. Mengenai keberhasilan, hambatan, dan cara pemecahan masalahnya
dapat dilihat sebagai berikut :
A. Keberhasilan
Adapun keberhasilan pencapaian sasaran adalah sebagai berikut;
1. Terlaksananya Rehabilitasi Ruang Kelas tingkat capaian 0%.
Ada beberapa tujuan dan sasaran dalam dokumen Renstra yang belum terealisasi
secara maksimal yaitu; pembangunan gedung baru madrasah. Kegiatan ini tidak
terealisasi dikarenakan belum didukung oleh anggaran yang memadai dan perencanaan
yang kurang maksimal. Tujuan dan sasaran ini tidak terealisasi secara maksimal
disebabkan oleh;
2. Minimnya bantuan Pemerintahan Kota Banda Aceh dan Pemerintah Propinsi Aceh
terhadap Madrasah-Madrasah di Lingkungan Kemenag.
41
C. Pemecahan Masalah
1. Menyusun perencanaan yang lebih matang dan terpadu dan memilih program dan
sasaran yang lebih prioritas dan memiliki kontribusi yang tinggi pada pencapaian visi
dan misi serta mengalokasikan dana merujuk kepada pencapaian hasil yang
diharapkan;
Demikianlah Laporan Akuntabilitas Kinerja MIN Teladan Banda Aceh Tahun 2016
ini kami laporkan, semoga bermanfaat bagi pengembangan dan perbaikan kinerja pada
masa yang akan datang. Amin.
Drs. Jamaluddin
NIP. 19620406 199803 1 003
42