Anda di halaman 1dari 3

Aljir

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian
Algiers
‫الجزائر‬ (Arabic)
Dzayer ‫ددددد‬ (Berber)
Kota

Searah jarum jam dari atas kiri: Bangunan sepanjang Pantai


Mediterania Aljir, Martyrs Memorial, Notre Dame d'Afrique,
Masjid Ketchaoua, Casbah, Grand Post Office dan Menteri
Keuangan Aljazair

Lambang
Julukan: Algiers the White ; Algiers the Dazzling

Algiers
Lokasi Aljir di Aljazair

Koordinat: 36°42′N 3°13′E


Negara Aljazair
Wilaya Provinsi Aljir
Didirikan kembali Tahun 944
Pemerintahan
• Wali (Gubernur) Khalida Toumi
Ketinggian 0.9 m (3 ft)
Penduduk (1998 untuk kota, 2007 untuk wilayah
metropolitan)[1][2]
• Kota 1.519.570
• Metro 3.354.000
Zona waktu CET (UTC+1)
Kode pos 16000–16132
Situs web Roadhouse

Aljir (Arab: ‫ والية الجزائر‬El-Jazair; bahasa Prancis: Alger; bahasa Inggris: Algiers ) adalah ibu
kota Aljazair dan kota terbesar dari Aljazair yang terletak di Afrika Utara. Kota ini juga
merupakan pelabuhan laut utama, pusat politik dan basis kebudayaan, juga "rumah" bagi para
perompak Berber yang termasyhur dari abad ke-16 sampai abad ke-19.

Menurut sensus pada tahun 1998, populasi kota ini adalah 1.519.570 jiwa, sementara total
penduduk adalah 2,135,630. Julukan kota ini adalah "Algiers Putih" ( Bahasa arab: El-Bahdja
(‫ )البهجة‬atau Alger la Blanche ("Algiers the White"), karena pancaran gedung-gedung putihnya
yang merefleksikan sinar matahari saat terlihat dari lautan. Gedung-gedung ini terdapat di
bagian barat Laut Mediterania.

Nama kota ini didapat dari lokasinya yang terletak di lembah perbukitan "Sahel", rantai bukit
yang terletak sejajar dengan kawasan pesisir. Kordinat georgrafisnya adalah: 36°47′N 3°4′E

Kawasan pesisir

Pemandangan kota Algiers

Monumen Algiers

Daftar isi
 1 Sejarah
 2 Algiers modern
 3 Geografi
o 3.1 Iklim
 4 Olahraga
 5 Hubungan internasional
o 5.1 Kota kembar
 6 Referensi
 7 Bibiliografi

Sejarah
Barbarossa, seorang panglima Turki yang menaklukkan Algiers untuk Kesultanan
Utsmaniyah pada 1529, membebaskan pula Penon dari orang Spanyol, sesuai permintaan
Emir Algiers. Lalu ia mengumpulkan bangsa Moor-yang telah diusir dari Spanyol-dan
menjadikannya pasukan perompak penguasa samudra dan menakutkan bagi pedagang Eropa
di Laut Tengah. Pada 1830, Prancis menaklukkan Algiers dan melumpuhkan pasukan
perompak, mengubah Turki menjadi pangkalan militer untuk mengendalikan Afrika Barat
dan Utara. Namun, selama 300 tahun sebelumnya, Aljir telah berkembang di bawah
pemerintahan Barbarossa. Walau kekezaman Barbarossa terkenal di Eropa, ia adalah
pemimpin baik. Para tawanan dibebaskan dalam kota, di mana mereka diperlakukan hampir
sama dengan warga Algiers. Merekalah komoditas utama perompak Turki, sebab
karenanyalah berhasil dibangun gedung-gedung putih yang menghadap ke Laut Tengah. Kota
ini tumbuh dari asalnya yang tak dikenal sebagai koloni orang Funisia di Afrika Utara dan
melebar sampai lereng Perbukitan Sahel serta pulau lepas pantai (direklamasi). Banyak usaha
sia-sia untuk menghancurkan perompak itu, termasuk ekspedisi kelautan Kaisar Romawi
Suci, Charles V pada 1541 dan oleh Inggris, Belanda, dan AS awal 1800-an. Serangan ini
melemahkan dominasi Aljir, tetapi gagal menghancurkannya sampai serangan akhir Prancis
pada 1830, yang mengakhiri pasukan perompak yang kuat dan hampir jadi mitos itu.

Algiers modern
Aljazair bangkit menentang Prancis pada 1950-an dan merdeka 1962. Banyak orang Eropa
keluar dari sana selama beberapa dekade. Kini Algiers terus tumbuh dengan populasi 1,7 juta
pada 1990.

Bagian tertua kota itu-yang dibangun di lereng bukit bagian atas-masih menampakkan
karakter awalnya, yang teridentifikasi dari rumah tinggi berdinding putih serta jalan sempit
dan berliku. Kasbah yang terkenal masih mendominasi kota itu dan merupakan kediaman dua
penguasa Turki trakhir di sana. Masjid Ketchaoua, dulu Katedral Saint Philip antara 1845-
1962-pun masih jadi lambang menawan kota, sementara Museum Seni Populer dan Tradisi
bertempat di salah satu istana Turki terindah yang pernah dibangun.

Anda mungkin juga menyukai