BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan Kinerja Keuangan Koperasi

Kredit Swasti Sari Kupang tahun 2014-2017 yang diuraikan pada bab terdahulu

maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:

1. Analisis rasio likuiditas pada Koperasi Kredit Swasti Sari Kupang dilihat

berdasarkan angka rasio yang dihasilkan dari tahun 2014-2017 yaitu pada

Current ratio berturut-turut 223,83%, 227,20%, 239,03%, 248,99% dan

Quick rasio 223,83%, 227,12%, 238,89%, 248,89% hasil yang dicapai sangat

baik atau likuid sesuai standar yang digunakan, sedangkan Cash ratio

14,35%, 19,31%, 27,33%, 29,50% menunjukan angka yang dicapai buruk

atau tidak likuid karena hasil yang dicapai di bahwa standar yang ditetapkan.

2. Analisis rasio solvabilitas pada Koperasi Kredit Swasti Sari Kupang

berdasarkan angka rasio yang dihasilkan yaitu pada Liabilities to total asset

44,14%, 43,96%, 41,88%, 25,93%, hasil yang dicapai baik atau solvable

sesuai standar yang digunakan dan untuk Liabilities to total Equity 78,98%,

78,45%, 72,97%, 44,17% kurang solvable atau hasil yang dicapai masih di

bahwa standar yang diinginkan, sedangkan untuk long term debt Equity

2,44%, 3,08%, 3,45%, 4,61%, hasil yang dicapai sangat baik atau sangat

solvable sesuai standar yang digunakan

3. Analisis rasio rentabilitas pada Koperasi Kredit Swasti Sari Kupang

berdasarkan angka rasio yang dihasilkan yaitu pada Net profit margin
64
 830,16%, 3,47%, 3,47%, 2.282,13% hasil yang dicapai belum bisa dikatakan

baik karena angka rasio yang di hasilkan naik, turun tidak tetap dari tahun

2014-2017, sedangkan untuk Return of invesrmen rasio yang dihasilkan

0,86%, 0,22%, 0,27%, 0,33% dan Return on Equity 1,54%, 0,39%, 0,47%,

0,56% menunjukan angka yang dicapai buruk atau tidak rentabilitas karena

hasil yang dicapai di bahwa standar yang ditetapkan.

B. Saran

Dari kesimpulan yang penulis kemukakan diatas maka penulis member

saran kepada Koperasi Kredit Swasti Sari Kupang, sehingga dapat bermanfaat

bagi koperasi untuk memperbaiki kinerja keuangan pada masa yang akan datang.

Adapun saran yang dapat diberikan penulis kepada Koperasi Kredit swasti Sari

kupang adalah sebagai beriku

1. Koperasi kredit swasti sari kupang harus mengurangi jumlah piutang tiap

tahunya dengan cara menetapkan jangka waktu pembayaran yang lebih ketat

dan memberikan saksi kalau anggota tidak memenuhi kewajibanya.

2. Koperasi kredit swasti sari kupang harus memperhatikan rasio solvabilitas

dengan cara mengurangi hutang supaya koperasi tidak terlalu banyak

membayar beban bunga dan bisa menambah modal sendiri sehingga bisa

meningkat rasio solvabilitasnya.

3. Koperasi kredit swasti sari kupang harus lebih memperhatikan rasio

rentabilitas dengan cara meningkatkan jumlah pendapatan serta menekan

biaya-biaya operasonal untuk meningkatkan SHU koperasi agar bisa

mensejahterakan para anggota koperasinya.

65
 DAFTAR PUSTAKA

Jumingan. 2006.” Analisis Laporan Keuangan”. Jakarta: Bumi Aksara.

Kasmir, 2008. “Analisis Laporan Keuangan”. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Rudianto, 2010. “Akuntansi koperasi edisi 2”. Jakarta:Erlangga.

Heri, 2008. ’’Pengantar Akuntansi”. Jakarta: Penerbit Fakultas Ekonomi

Universitas Indonesia.
Jusuf, Al. Haryono. 2011. ”Dasar-Dasar Akuntansi, Jilid II, Edisi 7’’.
Yokyakarta: Penerbit STIE YKPN.
Ni‟ma, Ulin. 2011. ‘’Analisis kinerja keuangan pada koperasi BMT Bima
Usaha Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang’’.
Heri. 2012.‟‟ Analisis Laporan Keuangan’’. Jakarta: Bumi Aksara.

Inkopdit, 2013:354.’’Pengertian Koperasi Kredit.‟‟ http//www.cucoindo.org/

Anonim. 2008.’’Rasio Finansial’’. http://wikipedia.id.org. Diakses tanggal

30 Juni 2018.

S.Munawir,1999.’’AnalisisLaporan Keuangan, Edisi Keenam’’. Yogyakarta

liberty.
Keputusan Menteri Negara Koperasi dan UKMN No.96/Kep /M /KUKM /IX
/2004. Tentang “Pedoman Klasifikasi Koperasi’’.
Widyanti, ninik, 2004. „‟ Manajemen koperasi’’. Jakarta: Cetakan kedelapan,
Rineka Cipta.
Ridwan, 2000. „’Laporan Keuangan’’. http//www//google.com//. Diakses
tanggal 11 agustus 2018.
Edilius dan Sudarsono, 2002.’’ Koperasi Dalam Teori Dan Praktek’’.
Jakarta : Rineka Cipta.
G.Kartasapoetra, 2001. ‘’Koperasi Dan Orde Indonesia’’. Jakarta: UI

PUSKOPDIT, 2001, ‘’Buku Pintar Koperasi Kredit 2’’. Jakarta : PUSKOPDIT.

66