UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Kuliah Manajemen Keuangan

Dr. Munawaroh, SE.Ak, MM,CA

Disusun Oleh :
SARA RASTINA TARIGAN
NIM : 22011048
No Absen : 25

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA

Sekertariat:Kampus Universitas Krisnadwipayana Jatiwaringin-Jakarta Timur

1. Artikel junal yang saya pilih berjudul PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP
RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG
KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
Tujuan Penelitian Untuk mengetahui secara parsial ataupun simultan Earning
Per Share, Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio, Return On Assets, dan Net Profit
Margin secara individu (parsial) berpengaruh signifikan pada return saham.
Hasil penelitian Berdasarkan hasil uji F atau uji simultan didapatkan hasil
bahwa Earning Per Share, Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio, Return On Assets
dan Net Profit Margin secara simultan mempunyai pengaruh positif dan signifikan
terhadap Return Saham. Ada lima variabel dalam penelitian ini dan hanya empat
yang terbukti memiliki pengaruh terhadap return saham, sementara yang tidak
terbukti memiliki pengaruh yaitu ROA. Hal ini sejalan dengan penelitian Savitri (2012).
Ini juga berarti bahwa investor tidak terlalu melihat bagaimana perusahaan dalam
mengelola asetnya melainkan lebih fokus memperhatikan tingkat perubahan rasio-
rasio yang berhubungan dengan laba yang dihasilkan perusahaan.
Nilai perusahaan tentunya sangat dipengaruhi oleh kinerja perusahaan
terutama kinerja keuangan. Earning Per Share, Price Earning Ratio, Debt to Equity
Ratio, Return On Assets dan Net Profit Margin tentunya dapat dijadikan alternatif
bagi invetor untuk menilai perusahaan dan memperkirakan return yang akan
didapatkannya dalam berinvestasi. Perusahaan yang memiliki kinerja perusahaan
yang baik akan memiliki tingkat pengembalian yang baik pula

Teori sinyal (signalling theory) merupakan salah satu teori dasar dalam
memahami manajemen keuangan. Secara umum, sinyal dapat diartikan sebagai
isyarat yang dilakukan oleh perusahaan (manajer) kepada pihak luar (investor).
Sinyal tersebut dapat berwujud dalam berbagai bentuk, baik secara langsung
maupun secara tidak langsung atau perlu penelaahan lebih mendalam untuk dapat
mengetahuinya. Apapun bentuk atau jenis dari sinyal yang dikeluarkan, semuanya
dimaksudkan untuk menyiratkan sesuatu dengan harapan pasar atau pihak eksternal
akan melakukan perubahan penilaian atas perusahaan.
Hal ini berarti, sinyal yang dipilih harus mengandung kekuatan informasi
(information content)untuk dapat mengubah penilaian pihak eksternal perusahaan.
Teori sinyal menyatakan bahwa manajer (agen) atau perusahaan secara kualitatif
memiliki kelebihan informasi dibandingkan dengan pihak luar dan mereka
menggunakan ukuran-ukuran atau fasilitas tertentu menyiratkan kualitas
perusahaannya. Jika pemegang saham atau investor tidak mencoba mencari
informasi terkait dengan sinyal, maka mereka tidak akan mampu mengambil
manfaat maksimal
Teori sinyal menyatakan bahwa perusahaan yang berkualitas baik dengan
sengaja akan memberikan sinyal pada pasar, dengan demikian pasar diharapkan
dapat membedakan perusahaan yang berkualitas baik dan buruk. Agar sinyal
tersebut baik maka harus dapat ditangkap pasar dan dipersepsikan baik serta tidak
mudah ditiru oleh perusahaan yang memiliki kualitas. Perusahaan yang melakukan
publikasi laporan keuangan auditan akan memberikan informasi kepada pasar dan
diharapkan pasar dapat merespon informasi sebagai suatu sinyal yang baik atau
buruk. Sinyal yang diberikan pasar kepada publik akan mempengaruhi pasar saham
khususnya harga saham perusahaan. Jika sinyal perusahaan menginformasikan kabar
baik pada pasar, maka dapat meningkatkan harga saham. Begitu juga sebaliknya, jika
sinyal perusahaan menginformasikan kabar buruk maka harga saham perusahaan
akan mengalami penurunan
Sesuai dengan teori sinyal di mana perusahaan dapat memberikan isyarat
mengenai keadaan dan kualitas perusahaan, investor dapat menjadikan kinerja
keuangan sebagai sinyal yang diberikan oleh perusahaan untuk bahan pertimbangan
dalam pengambilan keputusannya
Penelitian ini sangat berguna memotivasi manajer keuangan dalam
menjalankan tugas dan fungsi dalam menyajikan laporan keuangan yang
transparansi dan akuntabilitas yang berguna bagi para banyak pihak khususnya para
investor.
Salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan harga saham ialah kinerja
perusahaan yang berupa kinerja keuangan. Kekuatan sinyal informasi dapat
mempengaruhi nilai perusahaan. Nilai perusahaan yang meningkat dapat
memperkuat kepercayaan public dan investor, sehingga dapat menarik lebih banyak
investor untuk berinvestasi dalam perusahaan. Dengan kata lain kinerja keuangan ini
akan memotivasi manajer keuangan untuk kemajuan dan eksistensi perusahaan,
pertanggungjawaban manajer keuangan sangat menentukan perusahaan dapat
bersaing dengan perusahaan lain dalam industri sejenis.
Kesimpulannya, kinerja keuangan berpengaruh besar terhadap keuntungan
dan kemajuan perusahan, sehingga jurnal penelitian ini dapat digunakan sebagai
referensi, masukan dan motivasi bagi manajer keuangan untuk memperhatikan
Kinerja keuangan sebagai salah satu faktor pertibangan dalam mengambil keputusan
bagi semua pihak yang berkepentingan.
2. Sebagai pengambil keputusan perusahaan, Maka, penting bagi saya
memastikan perusahaan yang saya pimpin untuk memiliki laporan keuangan yang
sesuai dengan standar yang berlaku.Laporan keuangan tidak akan sempurna apabila
tidak disajikan sesuai dengan ketentuan atau peraturan yang berlaku.Karena,
laporan keuangan memiliki berbagai prinsip, salah satunya adalah laporan yang
dihasilkan dapat dipercaya dan andal, maka penyajian informasi pada laporan
keuangan harus dibuat berdasarkan peraturan dan pedoman yang berlaku.
Pedoman pelaporan keuangan yang ber standar akutansi keuangan yang berlaku.
Perusahaan sebagai entitas laba yang berorientasi pada profit memiliki
kerentanan terhadap keluar masuknya kas, karena memiliki tanggung jawab
terhadap pemegang saham dan berbagai pihak lainnya. Pertangggungjawaban
tersebut dituangkan dalam bentuk Laporan Keuangan.
Untuk mendukung peraturan dan standart tersebut, saya akan memastikan
bahwa perusahaan kami memiliki pelaporan yang berstandar SAK dimana memiliki
sistem yang tepat untuk mengumpulkan dan menyajikan informasi yang diperlukan
dalam laporan tahunan, laporan keungan, dan laporan berkelanjutan. Saya juga
memastikan penyajian tersebut di tangani oleh tim yang terlatih dan kompeten
untuk menyusun laporan yang berstandar, relevan dan dapat diandalkan.
Guna memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar pelaporan tentu
kedisiplinan audit internal secara teratur dengan tenaga ahli yang memiliki
kompetensi yang sesuai di dalam ketiga pelaporan tersebut
Saya akan mendukung penuh terhadap peraturan dan standar laporan tahunan,
laporan keungan dan laporan keberlanjutan yang akan bermanfaat bagi semua
pihak guna menajaga kepercayaan dan akuntabilitas perusahaan yang saya pimpin
demi keberlanjutan pertubuhan atau perkembangan perusahaan.
 Kinerja Keuangan PT. Hero Supermarket Tbk dari Tahun 2013-2017
Tabel Rasio Likuiditas
PT. Hero Supermarket Tbk
Rasio Tahun Kinerja
Likuiditas 2013 2014 2015 2016 2017 Keuangan
Current Ratio 161 % 117 % 123 % 142 % 127 % Kurang baik
Cash Ratio 58 % 7% 6% 9% 11 % Kurang baik
Quick Ratio 71 % 21 % 15 % 22 % 29 % Kurang baik
Sumber : Data yang diolah

Tabel Rasio Profitabilitas

PT. Hero Supermarket Tbk
Rasio Tahun Kinerja
Profitabilitas 2013 2014 2015 2016 2017 Keuangan
GPM 23,92 22,97 23,17 26,10 26,41 Baik
% % % % %
OPM 65,73 0,08% -5,72 1,11% -1,46 Kurang baik
% % %
OR 76,00 77,02 76,82 73,89 73,58 Kurang baik
% % % % %
NPM 5,63 0,32 -1,00 0,88% - Kurang baik
% % % 1,46%
Sumber : Data yang diolah

Berdasara contoh Rasio Likuiditas Kinerja keuangan PT. Hero Supermarket

Tbk dilihat dari rasio likuiditas pada tahun 2013 sampai 2017 berada dalam kondisi
yang kurang baik karena current ratio berada dibawah rata-rata standar setiap
tahunnya yaitu kurang dari 200%, dan dilihat dari quick ratio mengalami kondisi
yang kurang baik, ini dikarenakan aktiva likuid tidak mampu menutupi keseluruhan
hutang lancar. Hal ini disebabkan karena lebih besarnya jumlah hutang lancar setiap
tahunnya dibandingkan dengan kas, efek dan piutang. Kondisi ini juga terlihat pada
cash ratio bahwa kemampuan perusahaan dalam melunasi hutang lancarnya
menggunakan kas dan setara kas kurang baik hal ini disebabkan karena hutang lancar
jauh lebih tinggi dari kas dan setara kas.

Investor dan kreditur atau bank menilai kemampuan atau kapabilitas

perusahaan ini sulit atau tidak liquid dalam memenuhi kewajiban utang jangka
pendek yang ditanggungnya. Dengan kata lain maka semakin tinggi resiko yang akan
di didapat kedepan. Dengan demikian manajemen akan sulit mendapatkan investasi
kedepan karena keraguan para investor ataupun calon investor untuk
menginvestasikan kembali atau pun mendapat investor baru kedepan.

Kinerja keuangan PT. Hero Supermarket Tbk dilihat dari rasio profitabilitas
pada tahun 2013-2017 dilihat dari gross profit margin di atas dengan hasil yang
diperoleh bahwa laba kotor perusahaan mengalami fluktuasi. Dapat disimpulkan
bahwa perusahaan berada dalam kondisi baik karena gross profit margin
menunjukkan peningkatan. Untuk operating profit margin berdasarkan analisis
perbandingan dari tahun ke tahun berada dalam kondisi kurang baik karena
perputaran operatingprofit margin tidak stabil. Hal ini disebabkan oleh kenaikan dan
penurunan laba operasi sehingga menyebabkan operating profit margin tidak stabil.
Sedangkan operating ratio perusahaan berdasarkan analisis perbandingan yang
dilakukan bahwa tingkat penjualan dari efisiensi biaya yang telah dikeluarkan PT.
Hero Supermarket Tbk dari tahun ke tahun menunjukkan kinerja yang kurang baik
karena perusahaan belum bisa mengoptimalkan pengeluaran atau menekan biaya
operasi sehingga belum bisa meningkatkan penjualan dan laba. Untuk net profit
margin perusahaan berada dalam kondisi yang kurang baik hal ini disebakan
karena net profit margin mengalami kenaikan dan penurunan penjualan sehingga
mempengaruhi laba bersih.

Profitabilitas yang kurang baik membuat investor dan juga kreditur atau bank
menilai keuntungan investasi dan kemampuan PT HERO TBK dalam membayar hutang
kepada kreditur semakin sulit atau menurun berdasarkan tingkat penggunaan aset serta
sumber daya lainnya. Sehingga akan terlihat tidak efisiensi perusahaan. Efektivitas dan juga
efisiensi manajemen ini bisa terlihat dengan kondisi yang tidak profit terhadap penjualan dan
juga investasi di PT HERO TBK yang dilihat dari unsur-unsur laporan keuangan.

Semakin rendah rasio, maka akan semakin sulit pula kondisi perusahaan berdasarkan
rasio profitabilitas. Nilai yang rendah tersebut melambangkan tingkat kerugian dan juga tidak
efisiensi perusahaan bisa dilihat dari pendapatan dan juga arus kas. Rasio profitabilitas ini
akan memberikan informasi penting untuk kemudian dibandingkan dengan rasio periode
sebelumnya dan rasio kompetitor. Dimana rasio profitabilitas ini juga memiliki fungsi untuk
melihat hasil akhir dari semua kebijakan keuangan dan juga keputusan operasional yang
dibuat oleh manajemen perusahaan dimana sistem pencatatan kas kecil juga akan berpengaruh.