Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

Disiplin Ilmu PSAK ( Pernyataan Standar Akuntansi


Keuangan )

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas PKKMB Universitas


Singaperbangsa Karawang

Fakultas Ekonomi & Bisnis Prodi S1 Akuntansi

Disusun oleh :

Nova Nurapriyani

S1 Akuntansi

Program Studi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi & Bisnis

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
Disiplin Ilmu PSAK ( Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan ) ini tepat pada
waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas PKKMB FEB Universitas Singaperbangsa Karawang 2022.
Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang
Disiplin Ilmu Akuntansi tentang PSAK bagi para pembaca dan juga bagi
penulis. Saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua BEM beserta jajarannya
dan panitia PKKMB beserta jajarannya yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang
studi yang saya tekuni.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah ini. Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya
nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Bekasi, 23 Agustus 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................................

DAFTAR ISI .......................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 2

1.3 Tujuan Penulisan ..................................................................................... 2

1.4. Manfaat Penulisan ................................................................................. 3

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Tentang Laporan Keuangan......................................................... 4

2.2 Karakteristik Umum ................................................................... 5

2.3 Laporan Posisi Keuangan ........................................................... 5

2.4 Laporan Laba Rugi Komprehensif ………………………………5

2.5 Laporan Arus Balik ....................................................................6

2.6 Catatan Atas Laporan Keuangan …………………………………6

BAB III PENUTUP

A. Simpulan ................................................................................................. 7

B. Saran ……. 8
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Akuntansi merupakan suatu sistem dengan input data/informasi dan
output berupa informasi laporan keuangan yang bermanfaat bagi pihak inter
nal daneksternal. Input akuntansi merupakan transaksi atau bukti. Proses
akuntansi merupakan  kegiatan
identifikasi, pencatatan, penggolongan, dan pengikhtisaransehingga
menghasilkan laporan keuangan. Dewan Standar Akuntasi Keuangan atau
DSAK memiliki kewenangan untukmengatur standar akuntansi Indonesia
dan untuk menyetujui interprestasi standartersebut. PSAK dimaksudkan
untuk diterapkan oleh entitas yang berorientasi
pada profit. Laporan keuangan entitasmemperikan informasi tentang kinerja
, posisikeuangan, perubahan entitas, arus kas, catatan atas laporan keuangan
yang bergunauntuk berbagai pengguna dalam membuat keputusan
keuangan. Pengguna iniadalah investor dan calon investor, bank dan
kreditur,pemasok,pelanggan, pemerintah, dan masyarakat umum. Laporan k
euangna juga menunjukkan hasil pertanggungjawaban manajemen atas
penggunaan sumber daya yang dipercayakankepada mereka.
Kerangka dasar menurut PSAK menyajikan konsep yang
mendasari penyusunan dan penyajian laporan keuangan bagi para pengguna
. PSAK adalahstandar yang digunakan untuk pelaporan keuangan di
Indoensia. Menurut PSAK 1laporan keuangan adalah suatu penyajian
terstruktur dari posisi keuangan suatuentitas.
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan laporan keuangan menurut PSAK 1?
2. Apa karakteristik laporan keuangan?
3. Apa yang dimaksud dengan Laporan Posisi Keuangan?
4. Apa yang dimaksud dengan Laporan Laba Rugi Konprehensif?
5. Apa yang dimaksud dengan laporan Arus Kas?
6. Apa yang dimaksud dengan Catatan atas Laporan Keuangan?

1.3 Tujuan
1. Mendeskripsikan pengertian laporan keuangan menurut PSAK 1
2. Mendeskripsikan tujuan adanya laporan keuangan PSAK
3. Mendeskripsikan siapa saja yang mengatur laporan keuangan PSAK
4. Mendeskripsikan cara agar laporan keuangan PSAK berjalan dengan
lancar

2
1.4 Manfaat Penulisan

Untuk memudahkan pembaca memahami perihal disiplin ilmu akuntansi


keuangan, mampu untuk melatih pembaca agar dapat berpikir secara sistematis,
serta diharapkan mampu melatih kreatifitas penulis.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Tentang Laporan Keuangan

Laporan keuangan adalah suatu penyajian terstruktur dari


posisi keuangandan kinerja keuangan suatu entitas dari posisi keuangan dalam
kinerja keuangan suatuenitas.

Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi


tentang posisikeuangan, kinerja dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi
sebagian besarkalangan pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan-
keputusan ekonomiserta menunjukkan pertanggungjawaban (stewardship)
manajemen atas penggunaan sumber-sumber daya yang dipercayakan
kepada mereka. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, suatu laporan
keuangan menyajikan informasimengenai perusahaan yang meliputi:

(a) aktiva;
(b) kewajiban;
(c) ekuitas;
(d)  pendapatan dan beban termasuk keuntungan dan kerugian; dan
(e) arus kas.

Informasi tersebut di atas beserta informasi lainnya yang terdapat


dalam catatan atas laporan keuangan membantu pengguna laporan
dalam memprediksiarus kas pada masa depan khususnya dalam hal
waktu dan kepastian diperolehnya kas dan setara kas.

4
2.2 Karakteristik Laporan Keuangan

Laporan keuangan memiliki karakteristik kualitatif yang membuat


informasidalam laporan keuangan dapat berguna bagi pemakai. Berikut adalah
karakteristik tersebut:

1. Dapat dipahami ( understandability )


Informasi yang terkandung dalam laporan keuangan dalam
laporankeuangan harus dapat dengan mudah dipahami oleh pemakai
2. Relevansi ( relevance)
Agar relevan, informasi akuntansi harus mampu membuat
perbedaan dalamsebuah keputusan. Jika tidak memepengaruhi
keputusan, maka informasitersebut dikatakan tidak relevan terhadap
keputusan yang di ambil.Informasi yang relevan akan membantu
pemakai membuat prediksi tentanghasil akhir dari kejadian masa lalu,
kini, dan masa depan, yaitu memilikinilai prediktif (predictive value)
3. Reliabilitas ( realibility )
Informasi memiliki kualitas andal (reliable) apabila bebas dari
pengertianyang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat diandalkan
pemakiainyasebagai penyajian yang tulus atau jujur dari yang
seharusnya disajikan atauyang secara wajar diharapkan dapat disajikan.

5
4. Dapat dibandingkan pemakai dapat memperbandingkan  laporan  keuangan
perusahaan antar periode untuk mengidentifikasi 
kecenderungan (trend) posisi  dan kinerjakeuangan. Pemakai juga harus
dapat memperbandingkan laporan keuanganantar perusahaan untuk
mengevaluasi posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan
secara relatif.

2.3 Tentang Laporan Posisi Keuangan

Laporan posisi keuangan perusahaan (statements of financial position)


adalah laporan sistematis yang mengenai aktiva, utang serta modal dari suatu
perusahaan pada suatu periode tertentu. Laporan ini juga dikenal dengan istilah
neraca atau balance sheet.

Laporan posisi keuangan berisi kondisi keuangan perusahaan yang


mencakup harta (asset), kewajiban (liability), dan modal (equity) pada waktu
tertentu dan disusun secara sistematis.

7 Unsur-Unsur Laporan Keuangan dan Contohnya

1. Aset.
2. Liabilitas.
3. Ekuitas.
4. Pendapatan.
5. Pengeluaran.
6. Keuntungan.
7. Kerugian.

5
Kelemahan Laporan Posisi Keuangan

Nilai kini tidak mencerminkan nilai wajar. – Aktiva atau aset yang tidak
berwujud nyata memiliki manfaat ekonomi. Tetapi sulit diukur nilainya secara
objektif karena dihasilkan secara internal tidak boleh diakui dalam neraca.

2.4 Tentang Laporan Laba Rugi Konprehensif

Laporan laba rugi komprehensif adalah metode evaluasi kinerja suatu


perusahaan. Laporan laba rugi komprehensif  adalah komponen utama yang
harus disusun oleh setiap perusahaan dalam laporan keuangannya.
Karena, laporan laba rugi komprehensif berisikan evaluasi atas kinerja
perusahaan.

Di samping itu, pengertian penghasilan komprehensif adalah perubahan


ekuitas (aset bersih) suatu entitas selama suatu periode transaksi dan peristiwa
lainnya termasuk semua perubahan ekuitas selama periode selain yang
dihasilkan dari investasi oleh pemilik dan distribusi kepada pemilik.

Kegunaan Laporan Laba Rugi Komprehensif Seperti yang telah dibahas


di atas, bahwa manfaat dari laporan laba-rugi komprehensif adalah membantu
melakukan prediksi di masa depan tentang profit yang akan didapat, nilai
investasi yang dikeluarkan, dan kekayaan kredit.

5
2.5 Tentang laporan Arus Kas

Laporan arus kas adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan
yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukkan aliran masuk
dan keluar uang perusahaan. Dalam arti sempit laporan arus kas artinya sebuah
laporan keuangan yang menyajikan arus kas masuk dan kas keluar dari sebuah
perusahaan.

Fungsi Laporan Arus Kas yaitu Informasi tentang arus kas suatu perusahaan


berguna bagi para pemakai laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas dan menilai
kebutuhan perusahaan untuk menggunakan arus kas tersebut.

Apa saja komponen yang ada pada laporan arus kas

1. Arus Kas Kegiatan Operasional (Operational Cash Flow)


2. Arus Kas Investasi (Invest Cash Flow)
3. Arus Kas Pendanaan (Finance Cash Flow)

Fungsi Laporan Arus Kas Sederhana yaitu Sebagai dasar pengambilan


keputusan kamu untuk meningkatkan kinerja karyawan. Mengetahui laba bersih
serta untuk mengukur keberhasilan bisnis kamu.

Laporan arus kas dibuat per periode akuntansi, baik itu bulanan, triwulan,
maupun tahunan. Banyak orang sudah tahu kalau laporan arus kas itu berguna
banget untuk tahu bagaimana kondisi usaha sekarang ini. Tidak sampai di
situ, laporan ini adalah cerminan dari usaha Anda.

6
Laporan arus kas dibuat oleh  perusahaan berdasarkan Standar Akuntansi
Keuangan tahun 1994 (PSAK No.2).

2.6 Tentang Laporan Catatan atas Laporan Keuangan

Catatan atas laporan keuangan adalah catatan-catatan tambahan yang


diberikan pada isi laporan keuangan. Tujuan pemberian catatan atas laporan
keuangan adalah sebagai informasi tambahan sekaligus penjelas informasi
keuangan yang telah ada. 

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang


penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang
disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca.

Struktur Catatan Atas Laporan Keuangan yaitu terdiri dari riwayat


ringkas perusahaan, nomor dan tanggal akta pendirian, tempat kedudukan
perusahaan dan lokasi kegiatan, bidang usaha utama perusahaan sesuai
anggaran dasar, serta tanggal mulainya beroperasi perusahaan secara komersial.

Fungsi lain dari catatan atas laporan keuangan adalah membantu


menjelaskan perhitungan item tertentu yang ada di laporan keuangan sehingga
bisa memberikan nilai komprehensif terhadap kondisi keuangan sebuah
perusahaan.

Catatan atas laporan keuangan dapat dibuat setelah Anda menyelesaikan


laporan keuangan seperti arus kas, laba rugi, neraca dan perubahan modal.

6
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Secara garis besar Menurut PSAK No. 1 (2015: 1), “Laporan keuangan
adalah penyajian terstruktur dari posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu
entitas”. Laporan ini menampilkan sejarah entitas yang dikuantifikasi dalam
nilai moneter.Menurut PSAK No. 1 (2015: 1), “Laporan keuangan
adalah penyajian terstruktur dari posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu
entitas”. Laporan ini menampilkan sejarah entitas yang dikuantifikasi dalam
nilai moneter.

Menurut PSAK No. 1, laporan keuangan yang lengkap terdiri


dari laporan posisi keuangan, laporan laba
rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, catatan
atas laporan keuangan, dan laporan posisi keuangan pada awal periode. 

Tujuan laporan laporan keuangan adalah memberikan informasi


mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas entitas yang
bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan keuangan dalam
pembuatan keputusan ekonomi.

7
Berikut adalah urutan atau alur dalam cara membuat laporan keuangan:

1. Mengumpulkan dan Mencatat Transaksi pada Jurnal


2. Memposting Jurnal ke dalam Buku Besar
3. Menyusun Neraca Saldo
4. Kumpulkan Data untuk Membuat Jurnal Penyesuaian
5. Menyusun Neraca Lajur
6. Membuat Laporan Keuangan
7.

Dari pembembahasan yang telah disampaikan, penulis dapat menyimpulkan


bahwa

akuntansi sangat penting baik diperusahaan, dan banyak sekali pihak-pihak


yang

berkempentingan dengan akuntansi. Selain itu laporang keuangan sangat


penting juga

untuk perusahaan karena berisi catatan keuangan dari suatu perusahaan


tersebut.

7
3.2 Saran

Penulis mengharapkan kepada semua pihak yang terutama pihak


yang terkait dengan

langsung agar dapat menggunakan akuntansi sebagaimana mestinya.


Lebih dari itu, penulis

mengharapkan agar tidak melupakan serta dapat mempertahankan dan


mengembangkan

akuntansi itu sendiri, terlebih di zaman yang semakin maju ini.

8
Daftar Pustaka

https://www.jurnal.id/id/blog/2018-6-langkah-mudah-membuat-laporan-
keuangan-bagi-pemula/

https://id.scribd.com/document/436385994/MAKALAH-PSAK-1

https://www.rusdionoconsulting.com/penyajian-laporan-keuangan-
pengertian-karakteristik-beserta-cara-penyajian/

https://www.bpk.go.id/news/laporan-keuangan-yang-berkualitas-tinggi-
diperlukan-untuk-menjaga-perekonomian-yang-efisien-dan-berkelanjutan

Anda mungkin juga menyukai