Alat dan bahan yang sering digunakan untuk membuat kapal fiber
Bahan Material adalah masukan dalam produksi material seringkali adalah bahan mentah
yang belum diproses, tetapi kadang kala telah diproses sebelum digunakan untuk proses
produksi lebih lanjut. Berikut adalah alat dan bahan yang sering digunakan untuk membuat
kapal fiber.
Gambar Mat
Mat adalah serat halus yang terbuat dari bahan polyester, berguna sebagai permukaan
sebuah plat fiber. Bahan iniberupa anyaman mirip kain dan terdiri dari beberapa model, dari
model anyaman halus sampai dengan yang kasar atau besar dan jarang – jarang. Berfungsi
sebagai pelapis campuran dasar fiberglass, sehingga sewaktu unsur kimia tersebut mengeras,
mat berfungsi sebagai pengikat dan akibatnya fiberglass menjadi kuat.
2 Roving
Gambar Roving
Roving adalah serat kasar yang terbuat dari bahan polyester yang digunakan sebagai
media lapisan tengah dari plat fiberglass. Selain menggunakan bahan mat, roving juga di
perlukan karna dapat memperkuat plat fiberglass yang telah jadi.
3 Resin
Gambar Resin
Resin atau Minyak resin ini bahan dasarnya terbuat dari minyak bumi dan residu
tumbuhan. Bahan ini berwujud cairan kental seperti lem dan berfungsi untuk
mengeraskan semua bahan yang akan di campur,resin biasanya digunakan untuk bahan dasar
. Resin mempunyai beberapa tipe dari yang berwarna keruh dan berwarna bening dengan
berbagai kelebihannya seperti kekerasan, kelenturan, kekuatan, dan lain – lain, selain itu
harganya pun bervariasi.
Macam – macam tipe Resin :
1. Resin 108
2. Resin 3126
3. Resin 157
4. Resin 2668
4 Katalis
Gambar Katalis
Katalis berbentuk cairan jernih dengan bau menyengat. Fungsinya agar resin lebih
cepat mengeras. Penambahan katalis ini cukup sedikit saja tergantung pada jenis resin yang
digunakan. Selain itu umur resin juga mempengaruhi jumlah katalis yang digunakan.
Aretinya resin yang sudah lama dan mengental akan membutuhkan katalis lebih sedikit bila
dibandingkan dengan resin baru yang masih enceer. Zat kimia ini biasanya dijual bersamaan
dengan resin. Perbandingannya.
5 PVA
Gambar PVA
Pva adalah Anti lengket/moldrealise yang berfungsi untuk mempermudah
melepaskan resin dari cetakannya atau pun untuk memisahkan 2 komponen yg sejenis agar
tidak menyatu saat dicor ulang. Cara kerja dari PVA adalah membentuk selaput
polymer/plastik tipis sehingga memisahkan 2 bagian yang tidak ingin disatukan (supaya ga
lengket). Cara menggunakan nya adalah dioleskan tipis pada permukaan cetakan atau benda
yang ingin di skat kemudian tunggu sampai lapisan pva tidak lengket lagi,saat permukaan
yang dioles sudah tidak lengket itu tandanya cetakan siap digunakan.
6 WAX
Gambar WAX
Waxing
Pemolesan wax (lilin) berfungsi memudahkan kapal untuk diangkat. Pemolesan wax
dilakukan sepuluh kali dengan cara mengoleskan wax pada majun dan menekan permukaan
cetakan secara merata.
7 Kobalt
Gambar Kobalt
Kobalt memiliki warna kebiru – biruan dan memiliki fungsi sebagai bahan aktif
pencampur katalis agar cepat kering, terutama apabila katalisnya kuranng baik dan terlalu
encer. Bahan ini dikategorikan sebagai bahan penyempurna, sebab tidak semua bengkel
menggunakannya. Perbandingannya adalah 1 tetes kobalt dicampur dengan 3 liter katalis.
Apabila perbandingan kobalt terlalu banyak dapat menimbulkan api.
8 Talk
GambarTalk
Talk berfungsi sebagai campuran adonan fiberglass agar keras dan agak lentur, sesuai
dengan namanya bahan ini berupa bubuk berwarna putih seperti sagu.
9 Dempul
Gambar Dempul
Jika hasil cetakan sudah terbentuk dan dilakuakn pengamplasan, permukaan yang
tidak rata dan berpori – pori perlu dilakukan pendempulan. Tujuannya agar permukaan
fiberglass hasil cetakan menjadi lebih halus dan rata sehingga siap dilakukan pengecatan.
10 Pigment
Gambar Pigment
Pigment merupak zat pewarna saat bahan fiberglass dicampur. Pemilihan warna
disesuaikan dengan selera pembuatnya. Pada umumnya pemilihan warna untuk
mempermudah proses akhir saat pengecatan.
11 Gelcoat
Gambar Gelcoat
Gelcoat adalah sebuah produk yang sering digunakan untuk memberikan peningkatan
lapisan pada bagian luar kapal, gelcoat biasanya dibuat dari polyster atau epoxy. Penggunaan
gelcoat dianjurkan karena dapat memberikan perlindungan yang lebih baik untuk lambung
dan dapat membantu dalam mencegah kebocoran.
12 Triplek Melamin
1Mesin Bor
GambarMesin Bor
Mesin bor adalah suatu jenis mesin gerakanya memutarkan alat pemotong yang arah
pemakanan mata bor hanya pada sumbu mesin tersebut (pengerjaan pelubangan). Sedangkan
Pengeboran adalah operasi menghasilkan lubang berbentuk bulat dalam lembaran-kerja
dengan menggunakan pemotong berputar yang disebut BOR.
2 Sekrup
Gambar Sekrup
Sekrup adalah suatu batang atau tabung dengan alur heliks pada permukaannya.
Penggunaan utamanya adalah sebagai pengikat untuk menahan dua objek bersama. Sebagian
besar baut dipererat dengan memutarnya searah jarum jam, yang disebut ulir kanan.
3 Roll Meteran
4 Gunting
Gambar Gunting
Dalam hal ini, gunting di gunakan untuk memotong bahan mat dan roving yang akan
digunakan untuk proses laminasi. Gunting lebih baik daripada pisau untuk beberapa
penggunaan .Tidak seperti pisau, gunting memiliki 2sisi yang tajam jadi lebih mempermudah
proses pemotongan.
5 Kain Majun
Kain Majun Adalah sebuah Lap dari bahan kain yang digunakan untuk membersihkan
kotoran. Fungsi utama dari Kain Majun adalah sebagai Lap pembersih, dapat digunakan
untuk membersihkan kotoran apa saja seperti air, oli, debu dan kotoran hasil sisa produksi.
Kain majun digunakan untuk megoleskan wax pada cetakan kapal yang akan diproses.
6 Siku Ukur
Siku ukur adalah salah satu alat yang sangat penting dalam pertukangan. Siku
ukur merupakan salah satu yang sering dipakai dalam dasar pekerjaan dan juga saat penguran
bagian - bagian yang sangat berhubungan dalam kesikuan bahan maupun ruang yang akan
dikerjakan. Tidak hanya itu mungkin siku ukur adalah alat tercepat dan termudah untuk
menandai garis persegi untuk pemotongan , tetapi dapat digunakan dengan
cepat untuk menandai setiap sudut hingga 45 derajat dan 90 derajat.
7 Kuas Roll
Gambar Kuas Roll
Kuas Roll digunakan untuk melaminasi bagian lambung kapal karena dengan
menggunakan kuas roll dapat mempercepat proses laminasi lambung kapal yang cukup luas
dan penggunaan kuas roll dapat memperoleh hasil yang lebih rata.
8 Kuas Cat
9 Mesin Mixer
10 Amplas
Gambar Amplas
Amplas adalah sejenis alat kerja yang terbuat dari kertas yang telah ditambahkan
dengan bahan yang kasar seperti butiran pasir . Amplas berfungsi untuk membuat permukaan
benda yang kasar menjadi lebih halus dengan cara menggosokkan di permukaan.
Amplas berfungsi untuk mengikis/menghaluskan permuka-an benda kerja dengan cara
digosokkan. Halus dan kasarnya kertas amplas ditunjukkan oleh angka yang tercantum
dibalik kertas amplas tersebut. Semakin besar angka yang tertulis menunjukkan semakin
halus dan rapat susunan pasir amplas tersebut. Pada pekerjaan perbaikan dan penyelesaian
bodi, amplas digunakan untuk menggosok lapisan cat, dempul atau surfacer.
Nomor – nomor Amplas :
80, 100, 120, 150, 180, 240, 400, 500, 1000.
11 Mesin Gerinda
12 Wadah
Gambar Wadah
Wadah digunakan sebagai tempat untuk mencampurkan minyak resin dan katalis
sebelum melakukan proses laminasi, ukuran wadah di sesuaikan dengan banyaknya resin
yang akan digunakan.
13 Spray Gun
Gambar Spray Gun
Spray Gun adalah suatu alat mengecat yang bekerja dengan menggunakan udara
kompresor untuk mengaplikasi cat padapermukaan body kapal. Prinsip kerja Spray Gun yaitu
ketika udara bertekanan dikeluarkan dari lubang udara pada air cup, maka tekanan negative
akan timbul pada ujung fluida sehingga cat pada cup akan terhisap, setelah itu cat yang
dihisap ini akan menyembur atau disemprotkan sebagai zat yang diatomisasi (dikabutkan).
penjelasan fiberglass:
Secara theory, fiberglass itu kalo di bahasa ilmiahnya jarang ditemui, yang dimaskud
fiber/serat adalah penguatnya saja, yang termasuk dalam hal ini juga carbon fiber, atau
aramid, Jadi barang jadinya namanya glass fiber reinforment plastic (GFRP), atau CFRP.
Dan itu memang yang di gunakan sebagai bodi atau frame pada sebuah kapal atau bisa juga
untuk kendaraan,alat - alat rumah tangga seperti tangki air dan sebagainya.
Jadi yang liquid itu plastiknya (matrik), ratusan jenisnya, cuman yang biasa dipakai
adalah Epoxy resin, biasanya orang menyebutnya resin saja. Resin ini belum berupa polymer
jadi harus dijadikan polymer biasanya dicampur apa yang disebut sebagai katalis/hardener
(keduanya terjual terpisah). Hardener ini yang akan membantu resin menjadi polimer dan
menjadi keras. untuk memperkuatnya ditambahkan fiber( woven roving/mat) didalam adonan
resin +hardener = jadilah apa yang bisanya disebur fiberglass meskipun lebih tepatnya
GFRP tadi.
karena mengandalkan reaksi saja maka tidak memerlukan material yang aneh (tahan
temperature) saat mencetak, makanya cetakannnya (mold) bisa apa ajah pada dasarnya bisa
juga kayu atau plat, tapi klo untuk cetakan membikin kapal sebaiknya digunakan dari kayu
dengan teriplex disamping pleksible bahannya murah serta mudah didapat.
Sebelum memulai mempelajari cara membuat kapal dari bahan fiberglass, sebaiknya kita
mengenal terlebih dahulu bahan bahan yang akan digunakan :
Bahan - Bahan :
1. Minyak Resin( epoxy resin ) : minyak resin bahan dasarnya terbuat dari minyak bumi dan
residu tumbuhan
2. Katalis (catalis) : cairan kimia untuk campuran minyak resin supaya terjadi pengerasan
secara kimia atau sering juga di sebut hardener
Gambar : Katalis/Hardener
3. Talk (tepung khusus) : talk diguna untuk membuat lemfiber(jackcoat) serta untuk membuat
campuran cat plincoat
4. Mat/mesh (serat halus) : terbuat dari bahan polyester,berguna sebagi media lapisan
permukaan sebuah plat fiber
Gambar : Mat
5.Roving (serat kasar) : terbuat dari bahan polyester/epoxy,digunakan sebagi media
6. Kayu dan Triplek glossi : digunakan untuk membuat mold (wadah cetakan) bentuknya
dibuat sebesar gambar/design permukaan luar dari lambung kapal.
7. Cat Plincoat : digunakan untuk mewarnai sekaligus menghaluskan permukaan lambung
kapal.
2. Mesin Gerinda
3. Mesin Mixer
5. Perkakas kayu
Langkah- Langkah Pengerjaan Pembuatan Kapal dari Fiber:
1. Pertama kita buat dahulu mold (wadah cetak) sebuah lambung kapal (sebaiknya dibuat di
lokasi dekat laut/sungai besar) dengan kayu dan teriplek seperti gambar no 1 (mold/cetakan)
2. Setelah mold (cetakan) selesai , terlebih dahulu permukaan dalam dari mold (cetakan)
dilumasi dahulu dengan polish untuk memudahkan pembukaan mold setelah proses
pembuatan kapal selesai , lalu cat dengan cat plincoat sebagai proses pewarnaan lambung
kapal ( warna cat disesuaikan dengan keinginan), cat plincoat dihasilkan dari campuran talk,
cat acrilic serta minyak resin (dalam proses ini penggunaan katalis di campur pada adonan cat
plincoat pada saat digunakan saja / saat proses pengejaan saja).
setelah cat plincoat pada cetakan kering dan
telah dihaluskan dengan amplas disc dengan menggunakan gerinda, proses pembuatan
lambung kapal pun siap dimulai,lapisan pertama dengan balutan mat/mesh (serat halus) dan
yg kedua dengan roving (serat kasar) serta balutan terakhir dengan mat lagi,semua lapisan
balutan serat itu dilumuri/dicor dengan minyak resin yang telah dicampur katalis dengan
menggunakan kuas roll, takara campuran minyak resin+katalis tergantung lamanya proses
pengeringan yang hendak diinginkan,contoh: 5 liter minyak resin dilaruti oleh 5 cc cairan
katalis memerlukan waktu pengeringan 3-5 menit(dengan asumis cuaca cerah), ketebalan
lambung kapal tergantung dari besar dan kecilnya ukuran kapal yang dibuat ,semakin besar
sebuah kapal harus semakin tebal pula lambung kapalnya,spesifikasinya lapisan lambung
kapal adalah sbb : mat-roving-mat, proses pembuatan lambung kapal dikerjakan secara
kontinyu harus sekaligus jadi jangan di sambung kecuali untuk proses penebalannya.
3.Setelah proses tahap no 2 selasai lambung kapal diberi tulang tulang fiber untuk memberi
kekuatan pada lambung kapal, selanjutnya kepada tahap pembuatan ruangan-ruangan pada
kapal sesuai dengan design gambar yang dibuat dengan pembuatan kembali mold atau bisa
juga dengan langsung dibuat dengan plat fiber, pembuatan plat fiber maupun tulang fiber
sama dengan proses pembuatan lambung kapal tetapi mold (cetakan) sebuah flat fiber
bentuknya seperti sebuah lantai dan mold dari tulang fiber bentuknya seperti tiang kayu.
4. Ruangan yang perlu dibuat didalam lambung kapal adalah tangki bahan bakar,ruangan
mesin (kalau menggunakan mesin dalam) instalasi kemudi (haluan) lainya, untuk tangki air
bersih sebaiknya dibuat diatas atap kapal.
5. Aksesoris tambahan lainnya bisa dibuat diluar badan kapal dengan cetakanya seperti
membuat pintu,tangga,teralis,bingkai jendela dan lain-lain. contoh dibawah adalah proses
pengembuatan pintu kapal
c. seluruh permukaan cetakan dibalut dengan mat+woven dan di cat (dicor)dengan resin
yang sudah di campur katalis/hardener menggunakan kuas roll/biasa.
d. proses penyiraman adonan minyak resin telah selesai dan tunggu sampai kering.
e. pintu fibergalss sudah di lepas dari cetakannya dan bagain dalam dan pinggirnya siap
dihaluskan dengan gerinda.