DIWASPADAI
(HIGH ALERT MEDICATIONS)
Puji dan syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah member
kesehatan karena atas berkat dan rahmat-Nya pada kesempatan ini penulis dapat
menyelesaikan Panduan Obat yang Perlu Diwaspadai (High alert Medication).
Adapun tujuan dari penyusunan panduan ini adalah sebagai acuan yang
dipergunakan sebagai upaya dalam melakukan kegiatan pelayanan medis rumah
sakit.Dalam penyusunan panduan ini banyak pihak-pihak yang secra langsung
maupun tidak langsung telah member sumbangan baik berupa
tenaga,pikiran,dorongan moril maupun bantuan lain.Untuk itu penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang tidak bias penulis
sebutkan satu persatu yang telah membantu penulis baik langsung maupun tidak
langsung dalam penyusunan panduan ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan panduan ini masih banyak
kekuranngan. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik dari berbagai
pihak demi kesempurnaan penyusunan selanjutnya.
Semoga panduan ini dapat diterima sebagai acuan rumah sakit dalam
membantu panduan pelayanan medis.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………… i
DAFTAR ISI……………………………………………………….. ii
Bab 1 Definisi……………………………………………………… 1
Bab ll Ruang Lingkup… .................................................................. 2
Bab lll Tata Laksana ……………………........................................ 3
LAMPIRAN
BAB I
DEFINISI
High alert medications adalah obat-obatan yang memiliki risiko lebih
tinggi untuk menyebabkan/menimbulkan adanya komplikasi/membahayakan
pasien secara signifikan jika terdapat kesalahan penggunaan (dosis, interval dan
pemilihannya).
High alert medications memiliki risiko yang lebih tinggi dalam
menyebabkan komplikasi, efek samping atau bahaya. Hal ini dikarenakan adanya
rentang dosis terapeutik dan keamanan yang sempit atau karena insidens yang
tinggi akan terjadinya kesalahan.
Metode untuk meminimalisasi kesalahan ini meliputi beberapa strategi seperti:
A. Menyediakan akses informasi mengenai high alert medication.
B. Membatasi akses terhadap high aler medication.
C. Menggunakan label dan tanda “peringatan” untuk high alert medications.
D. Menstandarisasi prosedur intruksi/peresepan, penyimpanan, perisapan dan
pemberian high alert medications
E. Melakukan prosedur pengecekan ganda untuk obat-obat tertentu.
BAB II
RUANG LINGKUP
Panduan ini diterapkan di unit farmasi dan unit keperawatan (UGD, VK,
OK, Rawat Inap dan Poli Klinik) dalam pemberian obat-obatan yang tergolong
dalam katagori obat obat yang perlu diwaspadai (high alert medications) dengan
tujuan:
A. Meningkatkan kewaspadaan akan high alert medications sehingga
meningkatkan keselamatan pasien.
B. Memberikan pelayanan kesehatan yang safety sehingga dapat
meminimalis terjadinya kesalahan medis dan menurunkan potensi risiko
terhadap pasien.
BAB III
TATA LAKSANA