1) Pengertian rokok
2) Zat yang terkandung di dalam rokok
3) Jenis-jenis rokok
4) Manfaat rokok bagi kesehatan
5) Dampak merokok bagi kesehatan
V. Metode :
Ceramah dan tanya jawab
Diskusi
1
VI. Media :
Leafleat
Film pendek
LCD dan laptop
Power Point
VII. Proses Kegiatan Penyuluhan
mencatat
memberikan reinfocement
Kontrak waktu Kontrak waktu
6) Pengertian rokok
7) Zat yang terkandung di dalam Mendengarkan dan
rokok memperhatikan
8) Jenis-jenis rokok
9) Manfaat rokok bagi kesehatan
10) Dampak merokok bagi
kesehatan
21.00- 3. Penutup 15 menit
22.00
Memberi Kesempatan audien
Peserta memperhatikan
untuk bertanya dan memberikan
2
Memberikan pertanyaan pada pertanyaan jika ada yang
belum jelas serta
audien
Memberikan reinfocement/ menjawab pertanyaan
yang diberikan kepada
pujian
peserta saat evaluasi.
mencatat
3
Setelah mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan selama 1 x 60 menit,
1. Pengertian rokok
2. Zat yang terkandung di dalam rokok
3. Jenis-jenis rokok
4. Manfaat rokok bagi kesehatan
5. Dampak merokok bagi kesehatan
LAMPIRAN MATERI
1. Pengertian rokok
Menurut Wikipedia , Rokok adalah silinder dari sebuah kertas yang berukuran panjang
antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara ) dengan diameter sekitar 10 mm
yang berisi tumbuhan tembakau yang sudah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu
ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya bisa dihisap lewat mulut pada ujung lainnya .
Manusia yang pertama kali menghisap atau menggunakan rokok adalah suku bangsa
Indian di Amerika , untuk kebutuhan ritual seperti memuja dewa / roh. Kemudian Pada abad
16, Ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika , sebagian dari para penjelajah Eropa
itu ikut mencoba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke Eropa . Lalu
kebiasaan merokok itu mulai muncul di kalangan bangsawan Eropa . Namun berbeda
dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual , jika di Eropa orang merokok
hanya untuk kesenangan semata - mata . Pada Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke
Turki dan pada saat itu kebiasaan merokok mulai masuk ke negara - negara Islam .
4
Adapun zat yang terdapat atau terkandung dalam rokok diantaranya :
a. Nikotin.
Zat ini mengandung candu yang menyebabkan seseorang ketagihan untuk trus
menghisap rokok .
b. Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang bisa menempel pada paru - paru dan dapat
menimbulkan iritasi bahkan kanker.
c. Karbon Monoksida
Gas yang dapat menimbulkan penyakit jantung karena gas ini dapat mengikat
oksigen dalam tubuh .
d. Zat Karsinogen
Pengaruh zat karsinogen bagi tubuh manusia yaitu memicu adanya pertumbuhan
sel kanker dalam tubuh
e. Zat Iritan
Pengaruh zat iritan bagi tubuh manusia yaitu dapat menyebabkan batuk dan
engotori saluran udara dan kantung udara dalam paru -paru
Terdapat sekitar 4000 zat kimia dalam sebatang rokok , 40 diantaranya tergolong zat yang
berbahaya misalnya : arsen , amonia , hidrogen sianida ( HCN) , polonium, dan karbon
monoksida (CO) .
1) Klobot
2) Kawung
3) Sigaret
4) Cerutu
1) Rokok putih adalah rokok yang bahan baku atau isinya hanya daun tembakau yang
diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu .
6
2) Rokok kretek adalah rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dan
cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu .
3) Rokok klembak adalah rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau ,
cengkeh , dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma
tertentu .
1) Sigaret Kretek Tangan (SKT ) adalah rokok yang proses pembuatannya dengan cara
digiling atau dilinting dengan menggunakan tangan dan atau alat bantu sederhana .
3) Sigaret Kretek Mesin Full Flavor yaitu rokok mesin yang dalam proses
pembuatannya ditambahkan aroma rasa yang khas .
4) Sigaret Kretek Mesin Light Mild yaitu rokok mesin yang menggunakan kandungan
tar dan nikotin yang rendah . Rokok jenis ini jarang menggunakan aroma yang khas .
1) Rokok Filter adalah rokok yang pada bagian pangkalnya terdapat gabus .
2) Rokok Non Filter adalah rokok yang pada bagian pangkalnya tidak terdapat gabus .
e. Berdasarkan komposisinya
1) Bidis yaitu rokok dengan tembakau yang digulung menggunakan daun temburni
kering dan diikat dengan benang . Tar dan karbon monoksidanya lebih tinggi daripada
rokok buatan pabrik . Biasanya ditemukan di Asia Tenggara dan India .
2) Cigar yaitu rokok yang dibuat dari fermentasi tembakau yang diasapi , digulung
dengan daun tembakau .
7
3) Kretek yaitu rokok yang dibuat dari campuran tembakau dengan cengkeh atau aroma
cengkeh berefek mati rasa dan sakit saluran pernapasan .
Tembakau langsung ke mulut atau tembakau kunyah biasa digunakan di Asia Tenggara
dan India . Terdapat 56 % perempuan India menggunakan jenis kunyah . Adapula jenis yang
diletakkan antara pipi dan gusi , dan tembakau kering yang diisap dengan hidung atau mulut .
Shisha atau hubbly bubbly adalah rokok yang dibuat dari jenis tembakau dari buah -
buahan atau rasa buah - buahan yang disedot dengan pipa dari tabung .
Secara khusus , sebuah penelitian menyatakan bahwa hubungan temporal antara kebiasaan
merokok dan berkurangnya risiko penyakit Parkinson. Artinya , efek perlindungan terhadap
Parkinson berkurang setelah seorang perokok menghentikan kebiasaan merokoknya .
Perokok lebih kuat dan cepat sembuh dari serangan jantung dan stroke
Penelitian besar menyatakan manfaat lain merokok, yaitu manfaat terhadap restenosis /
penyempitan pembuluh darah yang mengakibatkan aliran darah terbatas , seperti pembuluh
darah mengalir ke jantung ( cardiovaskular disease ) atau ke otak (stroke ) Perokok
mempunyai kesempatan yang lebih baik untuk bertahan hidup dan penyembuhan yang lebih
cepat.
Sebuah studi dari dua generasi penduduk Swedia menunjukkan dalam analisis multi variasi ,
beberapa anak dari para ibu yang merokok sedikitnya 15 batang per hari cenderung
mempunyai peluang yang lebih rendah untuk menderita alergi rhino -conjunctivitis , asma
alergi, eksim atopik dan alergi makanan , dibandingkan dengan seorang anak dari para ibu
yang tidak pernah merokok. Anak dari ayah yang merokok sedikitnya 15 batang rokok
sehari memiliki kecenderungan yang sama .
8
Sebuah studi menunjukkan bahwa sebenarnya perokok berisiko lebih rendah terhadap
penyakit gusi .
Seorang peneliti dari University of Central Florida (UCF ) menyatakan bahwa nikotin
mungkin menjadi alternatif yang mengejutkan sebagai obat TBC yang susah diobati .
Senyawa tersebut menghentikan pertumbuhan kuman TBC dalam sebuah tes laboratorium ,
bahkan bila digunakan dalam jumlah kecil saja , kata Saleh Naser, seorang ahli yaitu
profesor mikrobiologi dan biologi molekuler di UCF. Kebanyakan ilmuwan setuju bahwa
nikotin adalah zat yang menyebabkan orang menjadi kecanduan rokok .
Sebuah eksperimen atau penelitian baru dalam jurnal dari National Cancer Institute (20 Mei
1998 ) melaporkan bahwa pembawa mutasi gen tertentu (yang cenderung sebagai pembawa
kanker payudara ), seorang perokok selama lebih dari 4 pak tahun (yaitu, jumlah pak per
hari dikalikan dengan jumlah lamanya tahun merokok), menurut statistik ternyata
mengalami penurunan signifikan sebesar 54 % dalam insiden kanker payudara jika
dibandingkan dengan pembawa yang tidak pernah merokok. Salah satu kekuatan dari
penelitian ini adalah bahwa penurunan insiden melebihi ambang 50 persen .
Seorang peneliti pada National Cancer Institute berpendapat bahwa merokok dapat
mencegah pengembangan kanker kulit yang menimpa terutama orang tua di Mediterania
daerah Italia Selatan , Yunani dan Israel. Bukan berarti merokok disarankan untuk populasi
itu, kata Dr James Goedert , namun yang penting adalah merokok tembakau bisa membantu
untuk mencegah kanker yang langka bentuk . Dan ini adalah sebuah pengakuan dari peneliti
di National Cancer Institute bahwa ada manfaat dari rokok .
Nikotin dinyatakan dapat mengurangi aktivitas otot melingkar , terutama melalui pelepasan
nitrat oksida , dalam kasus ulcerative colitis ( UC ) atau radang usus . Temuan ini bisa
9
menjelaskan beberapa terapi manfaat dari nikotin (dan merokok) terhadap UC dan dapat
menjelaskan mengenai disfungsi penggerak kolon pada penyakit aktif .
Adapun beberapa bahaya dan akibat yang di timbulkan oleh rokok bagi kesehatan tubuh
perokok aktif maupun perokok pasif , diantaranya :
1. Kanker Paru
Diketahui bahwa sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh sebuah rokok . Hal
ini karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru - paru . Zat dari asap rokok
ini akan merangsang sel di paru -paru menjadi tumbuh abnormal. Diperkirakan 1 dari 10
perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal akibat kanker paru .
2 . Kanker Payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara . Hasil studi
menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun sebelum ia
hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok . Studi menemukan kadar
tinggi dari senyawa 2 - naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang mengarah
pada kanker kandung kemih.
4 . Kanker Serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal ini karena
perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus menular seksual .
5 . Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru -paru , tapi ada beberapa asap yang tertelan
sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan ).
6 . Kanker Kerongkongan
10
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel -sel esofagus sehingga
menyebabkan kanker kerongkongan . Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah
dikaitkan dengan merokok.
7 . Kanker Ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau akan masuk
ke dalam tubuh . Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya seperti
karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung, pernapasan sirkulasi dan
tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel
DNA dan merusak sel -sel ginjal . Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu
kanker .
8 . Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru -paru akan melewati tenggorokan ,
karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok .
9 . Kanker Mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut . Diketahui perokok 6 kali lebih besar
mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan orang yang
merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar .
10 . Serangan Jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan meningkatkan
tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak
yang membuat jantung memompa darah lebih banyak . Jika jantung bekerja terlalu keras
ditambah tekanan darah tinggi , maka bisa menyebabkan serangan jantung.
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk jika
memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.
13 . Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa disebabkan oleh
penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan parut dan penebalan
arteri yang menyebabkan arterosklerosis.
14 . Impotensi
Bagi laki - laki berusia 30 - an dan 40 -an tahun, maka merokok bisa meningkatkan risiko
disfungsi ereksi sekitar 50 persen . Hal ini karena merokok bisa merusak pembuluh darah,
nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis.
Jika seseorang sudah mengalami impotensi , maka bisa menjadi peringatan dini bahwa
rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.
12