Anda di halaman 1dari 3

Batu empedu: sindroma mirrizi

Keparahan pankreatitis: kriteria ranson

Kriteria gloss glow

Sistem apache

Fbrosis hepatis: apri skor

KRITERIA SIROSIS HEPATIS


Kriteria Soebandiri , bila terdapat 5 dari 7.

Spider nevi

Venectasi/ vena kolateral

Ascites (dengan atau tanpa edema kaki)

Spelomegali

Varices esophagus (hemel)

Ratio albumin : globulin terbalik

Palmar eritema

Untuk memperkirakan prognosis, yakni dalam hal tingkat kematian / mortalitas dari penderita
SH dan berapa lama harapan hidupnya, kita menggunakan suatu kriteria Child-Pugh. Kadang,
kriteria ini disebut juga dengan Child-Turcotte-Pugh. Point

Albumin (g/dl)
1. >3,5
2. 3,0-3,5
3. <3,0

Bilirubin (mg/dl)
1. <2,0
2. 2,0-3,0
3. >3,0

Untuk Sirosis bilier primer


1. 1,0-4,0
2. 4,0-10,0
3. >10,0

Ascites
1. Tidak
2. Sedikit
3. Berat
Ensepalopati (grade)
1. Tidak
2. 1,0-2,0
3. 3,0-4,0

Prothrombine Time (Pemanjangannya)(INR)


1. 1,0-4,0/ <1,7
2. 4,0-6,0/ 1,7-2,3
3. >6,0/>2,3

(Child CG, Turcotte JG. Surgery and portal hypertension. In: The liver and portal
hypertension.Edited by CG Child. Philadelphia: Saunders 1964:50-64.)
Class A, 5-6 point; Class B, 7-9 point; Class C, 10-15 point

Dengan hubungannya dengan kemungkinan kematian pada tindakan operasi pada non shunt
surgerydan intra abdominal surgery :
• Class A : tanpa gangguan fungsi hati, respon normal untuk semua operasi, kemampuan
regenerasi hati normal
• Class B : ada beberapa gangguan
pada fungsi hati, tidak ada perubahan respon pada semua jenisoperasi tetapi toleransinya
dapat membaik dengan persiapan preoperatif yang baik, terdapatketerbatasan regenerasi hati
dan merupakan kontraindikasi untuk reseksi hati yang luas
• Class C : gangguan yang berat pada fungsi hati, respon yang buruk pada semua jenis
operasimeskipun telah dipersiapkan dengan baik, kontraindikasi untuk reseksi hati.

HEPATOMA
Kriteria diagnostik HCC menurut Barcelona EASL Conference
Kriteria sito-histologis
Kriteria non invansif (khusus untuk pasien Sirosis Hati)
Kriteria radiologis : konsidensi 2 cara imaging (USG/CT spiral/ MRI/ anografi)
Lesi fokal> 2 cm dengan hipervaskulariasi arterial
Kriteria kombinasi : satu cara imaging dengan kadar AFP serum :
Lesi fokal . 2 cm dengan hipervaskularisasi arterial
Kadar AFP serum > 400 ng/ml

Definisi dan Kriteria Diagnostik Pasien dengan Infeksi Hepatitis B.

hepatitis B kronis
1.HBsAg + > 6 bulan
2.HBV DNA serum > 105copies/ml
3.Peningkatan kadarALT/AST secara berkala/persisten
4.Biopsi hati menunjukkan hepatitis kronis (skor nekrosis inflamasi > 4)

Carrier HBsAg
1.HBsAg + > 6 bulan
2.HBeAg - , anti HBe +
3.HBV DNA serum < 105 copies/ml
4. Kadar ALT/AST normal
5.Biopsi hati menunjukkan tidak adanya hepatitis yang signifikan (skor nekro inflamasi < 4)

(Suharjo J.B., 2006)

ABSES HEPAR
Harus mendapatkan 3 atau lebih poin dari masing-masing kriteria
1. Kriteria Sherlock (gambar)
2. Kriteria ramachandran (gambar)
3. Kriteria Lamont dan pooler (gambar)

Anda mungkin juga menyukai