Anda di halaman 1dari 7

PERAWATAN LUKA BAKAR

No.Dokumen
:445/514/SOP/402.102.07
S /2017
O No. Revisi :0
P Tanggal Terbit : 30
November 2017
Halaman :1-5

UPT. PUSKESMAS dr. AGNES ANI TRIANA


SAWAHAN NIP.19810510201102008

A. Pengertian Luka bakar adalah cidera pada jaringan tubuh akibat


panas,bahan kimia,maupun arus listrik
B. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan perawatan
luka bakar
C. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sawahan
Nomor 445/044/KPTS/402.102.07/2017 Tentang
Kebijakan Layanan Klinis di UPT Puskesmas Sawahan
D. Referensi Permenkes No 5 Tahun 2014 tentang Panduan Praktek
Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Primer
E. Prosedur 1. Petugas menerima pasien dengan 5S
2. Petugas melakukan reidentifikasi
3. Petugas melakukan informedconsent
4. Petugas menyiapkan alat
5. Petugas mencuci tangan dan menggunakan APD
6. Petugas menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan
pada keluarga/pasien
7. Petugas melepaskan pakaian pasien
8. Petugas melakukan pengkajian luka bakar
a. Luka bakar derajat 1
Merupakan luka bakar yang paling ringan.kulit yang
terbakar menjadi merah,nyeri sangat sensitif
terhadap sentuhan dan lembab atau
membengkak.jika ditekan daerah yang terbakar
akan memutih,belum terbentuk lepuhan
b. Luka bakar derajat 2
Menyebabkan kerusakan yang lebih dalam.kulit
melepuh,dasarnya tampak merah atau keputihan
dan terisi oleh cairan kental yang jernih.jika
1/5
disentuh warnanya menjadi putih dan terasa nyeri
c. Luka bakar derajat 3
Menyebabkan kerusakan yang paling
dalam.permukaan berwarna putih dan lembut atau
berwarna hitam,hangus dan kasar.jika disentuh
tidak timbul rasa nyeri karena ujung saraf pada
kulit mengalami kerusakan.jika jaringan mengalami
kerusakan akibat luka bakar,cairan akan merembes
dari pembuluh darah dan menyebabkan
pembengkakan.kehilangan sejumlah cairan karena
perembesan tersebut bisa menyebabkan
syok,tekanan darah sangat rendah,sehingga darah
yang mengalir ke otak dan organ lainnya sangat
sedikit.
9. Petugas menangani luka bakar sesuai dengan derajat
luka bakar
a. luka bakar derajat 1
 petugas segera mencuci luka dengan air
 petugas membersihkan luka dari bahan kimia
dengan cara mengguyur dengan air,
 Petugas membuang semua luka bakar yang
melekat, jika luka sulit dibersihkan daerah luka
bakar diberi obat bius dan digosok dengan sikat,
 Petugas membuang lepuhan yang telah pecah,
 Petugas mengoleskan krim antibiotik pada
daerah luka yang benar – benar bersih,
 Petugas memasang perban untuk melindungi
luka dari kotoran dan mencegah terjadinya
infeksi
 Petugas memberikan antibiotik per oral,
b. luka bakar derajat II
 petugas segera mencuci luka dengan air
 petugas membersihkan luka dari bahan kimia
dengan cara mengguyur dengan air,
 Petugas membuang semua luka bakar yang
melekat, jika luka sulit dibersihkan daerah luka
bakar diberi obat bius dan digosok dengan sikat,

2/5
 Petugas membuang lepuhan yang telah pecah,
 Petugas mengoleskan krim granulasi pada
daerah luka yang benar – benar bersih,
 Petugas memasang perban untuk melindungi
luka dari kotoran dan mencegah terjadinya
infeksi
 Petugas membidai daerah persendian yang
mengalami luka bakar agar tidak
memperburukkeadaan persendian,
 Petugas memberikan antibiotik per oral
c. luka bakar derajat III
 petugas segera mencuci luka dengan air
 petugas membersihkan luka dari bahan kimia
dengan cara mengguyur dengan air,
 Petugas membuang semua luka bakar yang
melekat, jika luka sulit dibersihkan daerah luka
bakar diberi obat bius dan digosok dengan sikat,
 Petugas membuang lepuhan yang telah pecah,
 Petugas mengoleskan krim antibiotik pada
daerah luka yang benar – benar bersih,
 Petugas memasang perban untuk melindungi
luka dari kotoran dan mencegah terjadinya
infeksi
 Petugas membidai daerah persendian,
 Petugas memasang IV line dan memberikan
cairan intravena,
 Petugas merujuk ke fasilitas pelayanan
kesehatan yang lebih tinggi.
10. Petugas merapikan alat
11. Petugas membuang sampah sesuai dengan jenis
sampah
12. Petugas melepaskan APD
13. Petugas mencuci tangan
14. Petugas memberikan edukasi kepada pasien dan
keluarga
15. Petugas mendokumentasikan tindakan

3/5
F. Diagram alir
Petugas menerima pasien
dengan 5S

Petugas melakukan reidentifikasi

Petugas melakukan informedconsent

Petugas menyiapkan alat

Petugas mencuci tangan dan menggunakan APD

Petugas menjelaskan tujuan dan prosedur


tindakan pada keluarga/pasien

Petugas melepaskan pakaian pasien

Petugas melakukan pengkajian luka bakar

Petugas menangani luka bakar sesuai dengan


derajat luka bakar

Petugas merapikan alat

Petugas membuang sampah sesuai dengan


jenis sampah

Petugas melepaskan APD

Petugas mencuci tangan


,

Petugas memberikan edukasi kepada pasien


dan keluarga

Petugas mendokumentasikan
kegiatan,

4/5
G. Unit Terkait Ruangan Tindakan dan Gawat Darurat, Pemeriksaan
Umum, KIA, Pustu, Polindes
H. Dokumen 1. Buku Register
terkait 2. Rekam Medis

I. Rekamanhi Tanggal mulai


storiperuba No Yang dirubah Isi perubahan
diberlakukan
han

5/5
PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN
DINAS KESEHATAN
UPT. P U S K E S M A S SAWAHAN
Jl. Raya Kajang No. 31 Telepon (0351) 468434
M A D I U N 63162

DAFTAR TILIK KESESUAIAN PROSEDUR


SOP PERAWATAN LUKA BAKAR

Sesuai Dengan Keterangan


No Tahapan kegiatan/langkah Prosedur
Ya Tidak
1. Apakah Petugas menerima pasien
dengan 5S
2. Apakah Petugas melakukan
reidentifikasi
3. Apakah Petugas melakukan
informedconsent
4. Apakah Petugas menyiapkan alat

5. Apakah Petugas mencuci tangan dan


menggunakan APD
6. Apakah Petugas menjelaskan tujuan
dan prosedur tindakan pada
keluarga/pasien
7. Apakah Petugas melepaskan pakaian
pasien
8. Apakah Petugas melakukan pengkajian
luka bakar
9. Apakah Petugas menangani luka bakar
sesuai dengan derajat luka baka

10. Apakah petugas menangani luka bakar


sesuai dengan derajat luka bakar
11. Apakah Petugas merapikan alat
12. Apakah Petugas membuang sampah
sesuai dengan jenis sampah
13. Apakah Petugas melepaskan APD
14. Apakah Petugas mencuci tangan

15. Apakah Petugas memberikan edukasi


kepada pasien dan keluarga

16. Apakah Petugas mendokumentasikan


tindakan

Jumlah prosedur yang dilakukan sesuai SOP


Complain rate (CR) % X 100% =
Jumlah Prosedur seluruh sop

Mengetahui,
Kepala UPT. Puskesmas Sawahan Auditor

( dr. Agnes Ani Triana ) (.......................................)


NIP. 19810510 201102 2 008

Anda mungkin juga menyukai