Anda di halaman 1dari 1

Tugas dan Tanggung Jawab Safety /

HSE di Perusahaan
1. Seorang HSE / Safety lapangan harus memastikan seluruh pekerja telah menggunakan Alat
Pelindung Diri / APD sesuai dengan persyaratan yang telah di tentukan
2. Memastikan kondisi APD dalam keadaan baik dan dapat berfungsi secara maksimal.
3. Melakukan pemeriksaan dan mengevaluai APD selama sebulan sekali.
4. Memastikan pemasangan log out tag out / LOTO dipasang secara jelas dan terpasang pada
pemutus arus atau pada peralatan yang sedang diperbaiki.
5. Memasang HSE / Safety sign sesuai jenis pekerjaan yang sedang dilaksanakan.
6. Seorang safety pastinya harus mensosialisasikan prosedur keadaan darurat kepada seluruh
pekerja yang ada diperusahaan.
7. Melakukan pelatihan simulasi keadaan darurat kepada seluruh pekerja.
8. Memasang tanda jalur evakuasi dan dipasang dengan jelas.
9. Memastikan fire protection, detection system dan APAR telah tersedia serta melakukan
pemeriksaan sampai pengetesan perfomance fire protection secara rutin.
10. Menyediakan dan merawat P3K serta memastikan isi didalamnya telah sesuai dan tidak
kadaluarsa.
11. Menyediakan daftar lokasi puskesmas atau rumah sakit terdekat.
12. Seorang safety / HSE juga dituntut untuk memastikan telah tersedianya penampungan limbah
B3 dilokasi kerja.
13. Membuat program untuk meminimalisir limbah.
14. Sosialisasi surat ijin kerja aman / sika kepada seluruh pekerja terutama pengawas lapangan
dan menjalankan penerapan SIKA itu sendiri.
15. Memastikan kebersihan dan kerapihan lokasi kerja seperti bahan dan peralatan telah disimpan
ditempat yang teratur.
16. Menyiapkan material safety data sheet / msds dari material yang digunakan serta
mensosialisasikannya kepada seluruh pekerja yang ada.
17. Memperhatikan keselamatan kerja pada malam hari seperti menyediakan penerangan yang
cukup, seluruh pekerja memakai seragam yang memiliki fluroresence.
18. Memantau penerapan standard operating procedure / sop terhadap peralatan operasi, setiap
peralatan yang digunakan harus memiliki sop dan sop sudah disosialisasikan ke seluruh pekerja.
19. Melakukan pemeriksaan gas beracun secara berkala pada pekerjaan diruang terbatas.
20. Memastikan Alat Pemadam Api Ringan selalu stand by di lokasi pekerjaan.
21. Memastikan berjalannya program K3 dan membuat dokumentasi.
22. Menjalankan target CSMS & KPI
23. Melakukan promosi HSE (HSE Meeting, Rambu-rambu HSE) kepada karyawan.
24. Melakukan pemeriksaan pada peralatan kerja, tenaga kerja, kesehatan tenaga kerja.
25. Melakukan penanggulangan kecelakaan kerja dan melakukan penyelidikan penyebabnya..
26. Melaksanakan HSE Training untuk pekerja.
27. Penerapan JHSEA, Permit, program kerja K3 dan perencanaan pengimplementasiannya.

Anda mungkin juga menyukai