Anda di halaman 1dari 21

Laporan Pencapaian Indikator Kinerja PMI Kabupaten Boyolali

TAHUN 2016
TUJUANG STRATEGIS (1)

Mewujudkan PMI yang berfungsi baik disemua tingkatan,serta sinergis dalam pelaksanaan kegiatan,peraturan organisasi,sistem
dan prosedur

Uraian Indikator
NO /Rencana Realisasi Pencapaian Indikator Hasil Yang di Capai Biaya Tindak Lanjut
Kegiatan
 Diterimanya laporan
PMI Kabupaten Pertanggunjawaban Muker
Boyolali  PMI Kabupaten Boyolali baru Tahun 2015. Menjalakan
melaksanakan bisa melaksanakan kegiatan  Disetujuinya Program keputusan Muker
1. Rp. 14.068.350,-
Musyawarah Kerja Musyawarah Kerja Pada Bulan kerja PMI Tahun 2016 Tahun 2015
pada akhir Februari 2017 Baik markas,UTD dan dengan
Desember 2016 Klinik PMI Kabupaten
Boyolali
 PMI Kabupaten Mengikuti  Mengirimkan dua orang Format Bahan
kegiatan Musyawarah (Ketua & Sekretaris ) Musyawarah
PMI Kabupaten Provinsi untuk menilai  Ikut memutuskan ketua provinsi di adabsi
2. Boyolali Mengkuti pertanggungjawaban PMI Provinsi terpilih Rab.M.16.C.2 untuk menyusun
Musywarah program kerja 5 tahunan periode 2016-2021 a.n bahan Musyawarah
Provinsi (lima dan memilih ketua PMI dr.Iman Triyanto,M.Ph Kabupaten PMI
tahunan ) Provinsi Jawa Tengah Kab Boyolali
Tahun 2017 semua
PMI Kabupaten  Baru unit markas yang  Dari tiga unit , baru 1 unit harus
Boyolali menggunakan rekening atas yang menggunakan menggunakan
3. Rab.M.16.C.1
menggunakan nama PMI Kabupaten rekening a,n PMI rekening bank atas
Rekening a.n PMI Boyololai kabupaten Boyolali nama PMI
kabupaten Boyolai

1
Karyawan Kontrak
 Penerbitan SK
akan didiangkat
pengangakatan Pegawai
menjadi Pegawai
Jumlah Pegawai tetap ( 3 orang )
tetap sesuai
PMI Kabupaten  Pengankatan Pegawai tahun  Penertiban sk kontrak
4. Rab.M.16.IC.1 dengan ketentuan
Boyolali Memiliki 2016 sebanyak 27 orang untuk 22 karyawan yang
dan kemampuan
kontrak tertulis terdiri dari . 5 dokter, 14
keuangan PMI
Perawat, 2 Satpam , 1
Kabupaten
Petugas kebersihan
Boyolali
Tahun 2017
 Penerbiatan atauran
direncankan
Kepagawain dan
PMI Kabupaten aturan
perjalanan Dinas PMI
Boyolali Memiliki 100 % Sudah dibuat dengan kepegawaain di
5. kab Boyolali Rab.M.16.IC.1
Aturan SK Pengurus syahkan oleh Dinas
 Ditunjuk Kasi
Kepegawain tenaga kerja
Administrasi dan
Kabupaten
Kepegawain
Boyolali
PMI Kabupaten
Boyolali memiliki  Pendataan rutin oleh Data base akan
6. Database 100 % data di Update Kasubag Administrasi dan Rab.M.16.IC.1 diperbarui di awal
Kepegawaian Kepegawaian tahun kerja
setiap tahunya
Jumlah Pegawai PMI Jumlah
Kabupaten Boyolali Pegawai/karyawan
Jumlah Pegawai
 Tahun 2016 Pegawai yang akan disesuaikan
PMI Kabupaten
7. Markas : 11 keluar 2 orang karyawan Rab.M.16.IA.1,2 dengan kebutuhan
Boyolali Tahun
UDD : 15 karena pindah kerja SDM PMI
2016
Klinik : 22 Kabupaten
Boyolali
 PMI Kabupaten Boyolali
PMI Kabupaten
menyusun Program
Boyolali memiliki Rencana kerja disusun Melaksanakan
kerjas setahun sekali dan
8. perencanaan sesuai dengan panduan Rab.M.16.IC. Program Kerja
melibatkan unsure
Sesuai dengan PMER yang telah disusun
pengurus,karyawan dan
PMER
relawan PMI

2
 Program PMI dari ketiga
unit dapat dimonitoring
100 % atau 12 Kali rapat Rapat pleno
Melaksanakan dan dilakukan
pleno bulanan untuk diselenggarakan
9. Rapat Pleno Setiap pengendalian Rab.M.16.II.C.3
evaluasi kegiatan dan setiap minimal di
bulan  Rapat diikuti minimal oleh
perencaaan kegiatan akhir bulan
7-8 Pengurus PMI
Kabupaten
 Learning organization
diselenggarakan di PMI
Provinsi Bali untuk
Larning
Menyelenggarakan belajara tentang
organization
Kegiatan learning Manajeman Posko,SDM
10. 100 % dapat terlaksana Rp. 40.000.000,- diselenggarakan
Organisation dan Fund
sesuai dengan
Risin/Penggalanan dana
kebutuhan
 Diikuti oleh 8 Pengurus,2
Dewan kehormatan dan 21
Karyawan
 Struktur Organsasi Tata
Kerja Terbentuk yang
miliputi pegawai
structural dan pegawai
PMI Kabupaten
fungsional PMI SOTK baru
Boyolali
 Pengurus Menerbitkan SK diterapkan seusai
menerapkan SOTK
11. 100 % dapat terlaksana Penyusunan SOTK PMI Rab.M.16.IC.1 dengan Job
baru sesuai
Kabupaten Boyolali Tahun Discription yang
dengan arahan PMI
2016 telah dibuat
Provinsi
 Beberapa karyawan
dimutasi untuk mengisi
STOK baru

 Menyelenggarakan study Manajemen


Mengadakan study  100 % Dapat banding pengelolaan Pengelolaan klinik
banding terlaksana Klinik Pratama ke PMI Kab yang sesuai bisa
12. Rab.K.II.10
pengelolaan Klinik  Dilaksanakan dua Klaten diterapkan di PMI
PMI Ke PMI Klaten kali  Diikuti oleh ,Kepala klinik PMI Kab
klinik,Pengurus dan Boyolali
3
paramedis PMI Kab
Boyolali

PMI Kabupaten
 Laporan keuangan dan
Boyolali 100 % dapat terealisasi
kegiatan disusun sesuai Laporan akan
mengirimkan Laporan keuangan secara
dengan panduan PMI dikirim tepat
13. laporan tri wulan rutin dikirim ke PMI Provinsi Rab.M.IC.1
Provinsi waktu
dan semesteran ke Jawa Tengah
 Laporan masih sering
PMI Provinsi Jawa
mengalami keterlambatan
Tengah
Bakorwil sudah
dibubarkan tetapi
Mengikuti Rakor 100 % dapat terlaksana Rapat Bakorwil
kegiatan rakor Eks
PMI Tingkat Sebanyak empat (4) kali diselenggarakan di Kab
14. Rab.M.IC. karisidenan tetap
Provinsi dan Esk rakor dengan PMI se Purworejo,Kab Wonogiri,
diselenggarakan
Karesidenan Bakorwil 2 Kab Magelang, Boyolali
minimal 3 bulan
sekali
 Steakholder yang aktif
rakor dengan PM
Kabupaten Boyolali
1. BPBD
2. Dinas Kesehatan Setiap rakor PMI
Mengikuti Rapat 3. BPJS Kesehatan bisa memberikan
koordinasi dengan 4. Disnakertransos bahan yang jelas
15. steakholder 100 % dilaksanakan 5. Kesra Setda 3.766.300,00 dan kontribusi
Kabupaten 6. Polres yang baik untk
terkait/ Advokasi 7. Kodim rakor
8. FPRB
9. Rumas Sakit
 Rakor diikuti oleh Kepala
Unit atau kasi/staf yang
membidangi

4
PMI Kecamatan menerima
Memberikan bantuan operasioanal
Bantuan senilai Rp 1.750.000,-
16. 100 %
Operasinal Untuk 19 PMI Kecamatan
PMI Kecamatan menerma Bantuan
Operasional

TUJUANG STRATEGIS (2)

Meningkatkan kapasitas sumber daya organisasi PMI Provinsi, baik sumber daya manusia maupun sarana
prasarana yang diperlukan untuk melayani masyarakat

Uraian Indikator Realisasi Pencapaian


NO Hasil Yang di Capai Biaya Tindak Lanjut
/Rencana Kegiatan Indikator

 51 unit PMR mengikuti


kegiatan Jumbara
 2500 orang penerima
manfaat langsung dari
kegiatan jumbara PMR
 Melibatkan 150 Panitia, Rp 91,728,776.00
Narasumber dan
17. JUMBARA PMR 100 % terlaksana Fasilitator
 PMI mengikuti 36 Event
Persentase kegiatan dan 48
Penanganan bencana, 32
sukarelawan
kegiatan Sosial
(PMR/KSR/TSR) PMI 100 % terlaksana kesehatan lainya baik
kabupaten yang Baik kegiatan yang diluar dalam kota
pernah mengikuti diselenggarakan maupun luar kota
kegiatan/Mobilisasi internal PMI sepanjang Tahun 2016
18. Maupun Eksternal  KSR,PMR,TSR Aktif Rab.M.II.C.8
5
Relawan menjadi ujung tombak
pelayanan PMI kab
Boyolali

 30 KSR di ikut sertakan


Perlindungan terhadap asuransi jiwa
Kuota KSR yang
Relawan/KSR PMI Kab  KSR mendapatkan
19. 100 % Terlaksana Rp. 2.500.000,- mendapatkan
Boyolali pelayanan kesehatan
Asuransi ditambah
gratis di Klinik PMI Kab
Boyolali
 Kegiatan Rapat Rutin
staf setiap awal pekan
dipimpin kepala unit
Pembinaan masing masing
 Kegiatan Apel Karyawan Kegiatan Apel dan
staf/Learning
20. 100 % Terlaksana dan Senam bersama Rp.40.000.000,- senam sehat tetap
organisation setiap Jumat dijalankan
 Pembinaan dilaksanakan
oleh Pengurus PMI Kab
Boyolali secara
bergantina
 Enam (6) Pelatihan
100 % mengikuti
tigkat provinsi yang Hasil pelatihan
Pelatihan yang diikuti pelatihan yang ada
diikuti disosialisasikan dan
21. di level Provinsi di selenggarakan Rab.M.II.C.8
 Mengirimkan 7 dimasukan dalam
oleh PMI Provinsi
orang KSR/Staf PMI SDM terlatih
Jawa Tengah
kab Boyolali
Dari 4 orang/staf/KSR yang
berhak mendapatkan Menyiapkan 4
sertifikasi baru 2 orang personel dan
Sertifikasi Nasional
 Sertifikasi Nasional fortopolio untuk
22. Pelaku PB 50 % baru terlaksana Rab.M.II.C.8
Manajemen Pelatihan mengikuti
 Sertifikasi Nasional sertifikasi nasional
Pelaku Penanggulangan tahun 2017
Bencana

6
Jumlah pegawai PMI
100% Karyawan
Kabupaten yang digaji 43 Pegawai/karyawan PM
/Pegawai PMI
sesuai UMK Menerima gaji pokok
23. Kabupaten Rp. 751.679.442,- Dipertahankan
standar UMK Kabupaten
Menerima gaji
Boyolali
standar UMK
12 kali pertemuan dan 3
100 % kegiatan Forpis kali aksi /event kegiatan
Menfasilitasi Kegiatan Program kerjasa
(PMR) terlaksana yang diselenggarakan
24. Forpis Rab.M.II.C.6 diakomodir dalam
sepanjang tahun oleh Forpis (Forum
Muker 2017
2016 Palang Merah Remaja )
Kabupaten Boyolali
Relawan yang menerima
penghargaaan terdiri
dari :
Jumlah Relawan yang TSR : 7 Orang Penerimaan
25. menerima penghargaan 100 % terlaksana DDS 10 x : 10 orang Rp. 7.256.000,- Penghargaan
DDS 25 x : 51 orang relawan
DDS 50 x : 22 orang
DDS 50 x : 8 orang
DDS 100 X : 3 orang
Jumlah Unit PMR dan Jumlah PMR unit
Mula : 8 Unit
Anggota PMR aktif di Ada peningkatan
26. Madya : 31 Rab.M.II.C.6
semua tingkatan jumlah PMR
Wira : 29 Unit

Lomba PMR Madya Diselenggarakan satu kali Perlu Sosialisasi


27. 100 %Terlaksana Rab.M.II.C.8
dikuti oleh 8 SMP/MTS lebih intensif
Mengikuti Jumbara
 Mengikutsertakan 1
Mengikuti Jumbara dan Temu Karya
orang Peserta Jumnas
28. Nasional Terlaksana Rab.M.II.C.8 Provinsi Tingkat
dari PMR Mula dan 1
Jawa Tengah tahun
Orang Fasilitator
2017

7
 Ikut serta lomba PMR
unit teladan Tingkat
Pemilian PMR unit Jawa Tengah ,dengan
teladan Tingkat mewakilkan Mengikuti lomba di
29. 100 Terlaksana Rab.M.II.C.6
Provinsi  Unit PMR Madya : SMPN tahun 2017
1 Banyudono
 Unit PMR Wira : SMK N 1
Boyolali
 Gedung dengan luas
350 meter² sudah
selesai dan digunakan Pembangunan
Pembangunan Fasilitas untuk pelayanan Klinik merujuk pada
100 % Terlaksana
30. Klinik Pratama & Pratama Rab.K.XV master plan
Dibangun dua tahap
 Masa kerja selama 2 pengembangan
bulan untuk tahap gedung
pertama , 1.5 bulan
untuk tahap 2
 Ruang untuk pelayanan
100 Terlaksana pendonor,ruang makan
Perluasan UTD PMI kab Pembangunan pendonoror,olah
Diadakan
31. Boyolali disesuaikan dengan darah,aktaf dan RAB.U.XI.C.1
pengembangan
Standar Kelas pengambil darah
Madya terpisah termasuk ruang
konsultasi dokter
 Pembangunan diranjang
100% terlaksana
agar bisa terhindar dari
Pembangunan Talut karena darurat ,
gerusan aliran selokan
32. Belakang Markas PMI tembok sebelah Rab.M.I.C.11
 Pembangunan Talut 12 x
selatan tergerus
4 meter
aliran air selokan
Dilakukaan
 1 unit ambulan
Bantuan Hibah perawatan secara
100 % ( 1 Unit Ambulan dioperasional untuk
33. Ambulan Rab.K.III.7 rutin dan
Bantuan dari BRI kebutuhan pelayanan
dimasukan ke
Klinik PMI 24 jam
daftar aset

8
3. TUJUANG STRATEGIS

Meningkatkan Kualitas Operasi Penanganan Bencana dan Krisis Kesehatan di masyarakat di seluruh Kabupaten Boyolali baik dari
segi kecepattan,cakupan dan efektivitas pelayanan

Urain Indikator
Realisasi Pencapaian
NO /Rencana Hasil Yang di Capai Biaya Tindak Lanjut
Indikator
Kegiatan
 20 Personil Tim Satgana
dan Spesialis pelayanan
darurat tersedia di PMI
Kabupaten Boyolali
 48 Kejadian bencana di
wilayah kabupaten
boyolali dapat direspon
dengan pertolongan
darurat dan bantuan
logistic
 44 KK penerima Manfaat
3.1 Kapasitas
langsung dari bantuan
Personel Jumlah Spesialis tanggap tahun 2017 diadakan
bencana
34. spesialisas darurat PMI Kabupaten 170,000,000 sertifikasi profesi
 15 Personil terlatih
pelayanan darurat Boyolali Meningkat 50 % pelaku PB
dalam pelatihan
PMI meningkat
gabungan tanggap
darurat bencana PMI sek
Bakorwil 2 di Kantor
BASARNAS Surakarta.
 3 Sekolah mendapat
pelatihan sekolah siaga
bencana (SMP N 2
Cepogo,SMPN 2 Musuk
dan SMP N 3 Musuk )
Kerjasama PMI dengan
BPBD Boyolali.
9
Posko Standby 24
Laporan kejadian dan Adanya 47 laporan kejadian
jam Bencana Posko diadakan
35 adanya petugas posko yang direspon tim satgana Rab.M.II.A.1
Hidrometrology sepanjang tahun
yang stanby 24 jam PMI Kab Boyolali

PMI Kabupaten Boyolali


3,2 Ketersedian
memilik 3 Set peralatan
Perangkat
Dapur umum, 2 Set
Pelayanan Darurat
Peralatan Penunjang TGB Peralatan Posko markas dan Pengadaan Peralatan
36. yang sesuai Rab.M.II.A1
dipenuhi lapangan,1 Set peralatan Senso,HT dan Cankul
dengan standar
Evakuasi .Peralatan Watsan
akuntabilitas
( 1 truck tangki, 5 tandon
Meningkat
air,2 pompa air)
 1704 Jiwa tertangani
dalam kegiatan
penanganan pengungsi
eks gafatar di asrama
haji donohudan
 PMI Mendistribusikan
Higiene kit,familikit dan
baby kit
 Memberikan layanan
kesehatan dasar
 Bekerjasama dengan PMI
Penangangan solo,Dinsos
pengungsi Eks menyelenggarakan
37. Gafatar 60 % Dapur umum

4.TUJUAN STRATEGIS
Meningkatkan Ketahanan Masyarakat untuk mengurangi risiko dan dampak bencana serta penyakit melalui program-program
kesiapsiagaan,kesehatan,dan sosial,serta pelayanan kesehatan rujukan

10
Urain Indikator /Rencana Realisasi Pencapaian
NO Hasil Yang di Capai Biaya Tindak Lanjut
Kegiatan Indikator

4.1 Kapasitas PMI dalam


Jumlah Program yang Terbentuk 8 Kelompok diadakan pelatihan
Mengelola program program
berbasis masyarakat Relawan Kecamatan yang di lanjutan dan
38. berbasis masyarkaat di
di PMI Kabupaten latih oleh PMI dalam 8,000,000.00 spesialisasi di tahun
bidang Kesiapsiagaan dan
Boyolai meningkat kesiapsiagaan bencana 2017.
Kesehatan Meningkat

 Pipanisasi sepanjang 1,2


km di tiga kecamatan
 Distribusi air sebanyak
70000 liter di 4
kecamatan
 23 Desa menerima
bantuan tandon air
kapasitas 2000 liter
 Sebanyak empat bak
penampungan air umum
dilakukan pembersihan
 Satu unit penangkap
kabut dibuat untuk
teknologi tepat guna
mengatasi kesulitan air
bersih
 Program Promosi
Kesehatan dilaksanakan
di wilayah lereng
merapi
 400 KK miskin ( prioritas
khusus) menerima
Program Wash & CTP bantuan tunai melalu Follouw Program
kerjasama dengan Palang 100% Terlaksana kartu Brizzi senilai Rp. kerjasama dengan
39. merah America 400.000 203.460.072,- Eksternal

11
 PMI Boyolali menjadi
Proyek percontohan
dalam Teknis bantuan
Tunai air mineral untuk
korban bencana

 19 Orang Kaum Difabel


Pelayanan Bantuan
Kursi Roda kerja sama
PMI dengan UCP-RUK di
tahun 2016.
 15 Lansia terlayani
dalam program
Posyandu Lansia di PMI
Kabupaten Boyolali.
 di buka nya Pelayanan
Poliklinik kerjasama
dengan Perusahan PT.
Pan Brothers Group
dengan Membuka klinik
in house.
 dibukanya pelayanan
4.2 Kapasitas PMI dalam persalinan 24 Jam di
mengelola program pogram Klinik PMI Kabupaten Program posyandu
berbasis masyarakat Boyolali. lansia,bantuan kursi
dibidang kesiapsiagaan dan  Layanan Prolanis roda tetap
kesehatan meningkat dengan penerima dilaksanakan
(Penyelenggaraan Klinik manfaat sekitar 50 Rp. terintegrasi dengan
40. Pratama Kab Boyolali) 90% terlaksana orang 1.873.502.221 layanan klinik pmi

12
5. TUJUAN STRATEGIS
Meningkatkan ketersediaan darah yang aman,mudah dijangkau dan berkualitas di wilayah Kabupaten Boyolali

Uraian Indikator /Rencana Realisasi Pencapaian


NO Hasil Yang di Capai Biaya Tindak Lanjut
Kegiatan Indikator

 UTD PMI Kab Boyolali


menyiapkan diri untuk
menuju standar Good
UTD PMI Kabupaten
Manufacturing Practice
Boyolali memenuhi Tahun 2017
Kapasitas Unit Transfusi (GMP) tingkat mady
standar Good dilaksanakan Program
41. Darah PMI (UTD) yang sesuai  Penyusunan program Rab.U.IV
Manufacturing Sertifikasi ISO untuk
standar nasional meningkat kerja, struktur
Practice (GMP) UTD PMI Kab Boyolali
organisasi sesuai
tingkat mady
dengan edaran
permenkes RI
kebutuhan
 Mengirimkan tenaga
analis pelatihan
transfusi darah
 Membuat brosur
pelayanan dan
Tahun 2017
UTD Kabupaten informasi kepada
dilaksanakan Program
42. Boyolali memenuhi masyarakat terkait Rab.U.II
Sertifikasi ISO untuk
Standar Nasional donor darah
UTD PMI Kab Boyolali
 Membuat protap/ SOP
pelayanan darah
beserta pengolahannya

13
 Penambahan Blood
Bank sesuai dengan
standar dan kebutuhan
Kapasitas sumber daya
darah di masyarakat
manusia (SDM) dan sarana
 Perluasan ruang
43. prasarana UTD di tingkat Rab.U.III
pelayanan UTD PMI
Kabupaten Boyolali
Boyolali sesuai dengan
Meningkat
kapasitas dan
kebutuhan

UTD PMI kabupaten Boyolali  Hasil audit eksternal
Dilanjutkan Tahun
44. Menyelenggarakan Audit 100 % terlaksana wajar tanpa Rp.3.000.000,-
2017
Eskternal pengecualian
Jumlah pegawai UTD PMI
Kabupaten dengan gaji
 Masih mengacu pada
pokok sesuai sistem Diprioritaskan Periode
45. 80 % Kemampuan Keuangan Rab.U.I.1
penggajian Pegawai Negeri 2017-2021
PMI Kabupaten Boyolali
Sipil (PNS) yang berlaku

 Perluasan Ruang
Pelayanan UTD ( Ruang
Dianggarankan
Peningkatan Sarana dan Makan,Aftaf,Ruang Rp.
46. 80 % Terlaksana Pemeliharaan Gedung
Prasarana : tunggu,ruang P2DS, 311.474.700,-
Tahun 2017
Ruang konsultasi
Dokter)
 Jumlah kelompok Donor
Darah Sukarela (DDS)
saat ini jumlah 303
kelompok. Antara lain
terdiri
 Pembinaan Kelompok
donor darah
dilaksanakan rutin
Pembinaan Kelompok Donor minimal 2 kali dalam Rp. Dilanjutkan Tahun
Darah setahun 46.910.000,- 2017

14
Kegiatan MU DDS 25 s.d
Mobil Unit Donor Darah 30 kali dalam sebulan. Rp. Dilanjutkan Tahun
Masal 82.605.250,- 2017

6. TUJUAN STRATEGIS
Memperkuat hubungan kerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah, sektor publik,swasta,mitra gerakan,lembaga donor
dan pemangku kepentingan lainya dalam rangka menjalankan mandat dan fungsi PMI
Realisasi
Uraian Indikator /Rencana
NO Pencapaian Hasil Yang di Capai Biaya Tindak Lanjut
Kegiatan
Indikator
Hubungan Kerja sama PMI PMI Kabupaten  PMI Boyolali selalu di
di semua tingkatan dengan Boyolali memiliki libatkan dalam rapat
Pemerintah,sektor mitra kerja dari koordinasi di
publik,swasta mitra instansi swasta/ Pemerintah daerah
gerakan,organisasi,lembaga negeri maupun swasta
donor nasional dan 90 % tercapai dalam bidang
internasional serta pelayanan
pemangku kepentingan masyarakat,
lainya menguat disemua kesehatan dan
tingkatan bencana
 PMI Kabupaten
47. Boyolali menjalin
kerjasama dengan PT
Pan Brother.Tbk
dalam hal penyedian
fasilitas kesehatan
untuk pekerja
 selalu di libatkan
piket pelayanan
pertolongan pertama
yang di
selenggarakan oleh Rab.M.II.A.2
Pemerintah atau & Rab.M.II.B.1 Dilanjutkan tahun 2017

15
swasta

Kerjasama Sangat  PMI Boyolali masuk


baik dan erat dalam struktur FPRB
(Forum Pengurangan
Risiko Bencana)
Kabupaten Boyolali
 Membantu BPBD
Kabupaten Boyolali
48. dalam kesiapsiagaan
dan respon bencanan
dan kecelakaan
Sebanyak kurang
lebih 50 kejadian
dibantu PMI
bekerjasama dengan Rab.M.I.C.2 & Diprioritaskan Tahnn
BPBD Rab.M.I.C.3 2017
100 % Terlaksana PMI Kabupaten Boyolali
mendapatkan program
Wash dan CTP kerjasama
49. Kerjasama Dengan Palang dengan PM Amerika-
Merah America dan USAID USAID durasi waktu tiga
dalam rangka Pilot Project bulan (oktober – Menunggu Review dan
Program WASH dn CTP Desember 2016) Evaluasi dari PMI Pusat
 Mendapat donasi
kursi roda bagi
masyarakat cacat/
Kerjasama Program
difabel di wilayah
50. Bantuan Kursi Roda dengan Rab.M.II.B.3
kabupaten Boyolali
UCP
sebanyak 19 Kursi
Roda
 Menyiapkan 4

16
Petugas khusus untuk
melaksanakn
asesement dan
bantuan kursi roda
100 % terlaksana  PMI Boyolali
menjalin kerjasama
dengan BPJS terkait
dana kapitasi
kesehatan
51.  sekitar 15 ribu
Kerjasama dengan karyawan
Perusahaan perusahaan di PT
penyelenggaran Pelayanan Pan Brother Tbk
Kesehatan Faskes Tingkat 1 terlayani oleh PMI
untuk pekerja pabrik Boyolali Rab.K.II
Kapasitas Pengembangan 100% Terlaksana  Membetuk SOTK baru
Sumber Daya (PSD) untuk yang salah satu
meningkatkan partisipasi unitnya adalah Unit
mitra dan masyarakat Pelayana jasa (UPJ )
menguat (Terbentuknya  Unit Usaha Outbond
52. Unit Pelayanan Jasa PMI yang sudah
melayani 5 intansi
/sekolah
 Koperasi karyawan
PMI dengan usaha
jual beli atribut PMR Rab.M.II.B.4
Penyelenggaraan Bulan 100,21 % Kegiatan bulan dana
53. Dana terkumul Rp. Target Bulan Dana Tahun
551.000.000 juta Rab.M.II.B.2 2017 di evaluasi kembali
 Melayani sekitar18
ribu kapitasi
 Memiliki 9 klinik in
Penyelenggaran Klinik
54. 100 % Terlaksana house di pabrik Target Kapitasi dinaikan
Pratama PMI Kabupaten
 Memiliki 7 dokter, 12
perawat , 1
apoteker, 2
17
fisioterapi
 Sebagian pendapatan
digunakan untuk
mendukung
pelayanan PMI
Masyarakat PMI
Kabupaten Boyolali

Penyelenggaran Kerjasama 80 %  Terselenggaran 7


Pelatihan K3 perusahan perusahaan besar
bekerjasama dengan
PMI
55.
Menyelenggarakan
Pelatihan K3
Pertolongan pertama
selama 2 hari Rab.M.I.C.2

7. TUJUAN STRATEGIS :
Meningkatkan Akuntabilitas PMI sebagai organisasi kemanusiaan di tingkat nasional mupun internasional
Realisasi
Uraian Indikator / Rencana
No. Pencapaian Hasil Yang dicapai Biaya Tindak Lanjut
Kegiatan
Indikator
 PMI Kabupaten
Boyolali menerbitkan
Prinsip -prinsip akuntabilitas dan Laporan hasil
100 %
56. tranparansi PMI dilaksanakan penggalan dana Rab.M.I.C.1 Dilanjutkan Tahun 2017
terlaksana
dengan baik setiap tahunya yang
dirumuskan dalam
mukerkab

18
 Laporan peroleh dana
penggunaan sumber
daya,termasuk
laporan keuangan
dan kegiatan tersedia
secara periodik
Jumlah laporan keuangan yang  Laporan keuangan
80 %
57. dikirimkan kepada mitra setiap dari masing masing Rab.M.I.C.1 Dilanjutkan Tahun 2017
terlaksana
tiga bulan sekali unit
 Standar keuangan
mengacu pada
pedoman laporan
keuangan yang
diterbitkan oleh PMI
Pusat
 Audit Ekternal oleh Dilanjutkan Tahun 2017
public “partono
akutan public”
sekitar bulan Maret
2016 dengan hasil
wajar tanpa
100 %
pengecualian Rp.8.000.000,-
terlaksana
 Audiat internal
diselenggarakan
sebelum mukerkab
oleh PMI Kecamatan (
Audit Internal & Eksternal 3 sekretaris PMI
(Markas + Klinik + UTD Kecamatan

8. TUJUAN STRATEGIS :
Meningkatkan pemahaman seluruh elemen masyarakat tentang nilai nilai kemanusiaan, prinsip-prinsip dasar gerakan
internasional PM/BSM serta hukum Perikemanusiaan

19
Realisasi
Uraian Indikator / Rencana
No. Pencapaian Hasil Yang dicapai Biaya Tindak Lanjut
Kegiatan
Indikator
Jumlah medie KIE disiminasi
kepalangmerahan yang
didistribusikan oleh PMI 171. PMI Kabupaten Boyolali
100%, Pembagian Pengadaan KIE yang
58. Kabupaten Boyolali memiliki medie KIE untuk
KIE 500 Lembar lebih Banyak
(Publikasi,Promosi kegiatan Desiminasi kemasyarakat
UTD,Markas,Klinik PMI Kab
Boyolali)
Pembinaan Karakter nilai -  Terwujudnya komunikasi dilanjutkan tahun
nilai kemanusiaan dan yang baik dan mudah ke 2017 Promosi,
kepalangmerahan berbagi Media Cetak 12 kali Publikasi Dan
dilaksanakan oleh diseminator kegiatan PMI Kab Boyolali kerjasamanya
yang kompeten di semua dimuat
tingkatan  Menjaga komunikasi yang
baik dengan pihak Terkait Rp. 9.337.000,-
melalui rakor
 Sudah diluncurkan website
www.pmiboyolali.com
80%,
 Talkshow /siaran radio
Merapi FM (RSPD Kab
Boyolali)
 Tercetak 2 rim liflet PMI
 Mencetak kalender PMI
 Mencetak baliho Besar
/Blackboard dua kali
setahun
 Pemasangan Spanduk tema
59. hari besar PMI

20
 Dilaksankan dengan
milbatkan sekitar 40 KSR
dan PMR
 Hari Palang Merah
Internasional : 8 Mei :
Penyelengaraan Donor
Peringatan HUT Palang Merah
Darah Massal
Internasional,HUT PMI ,Hari Kegiatan dirancang
60. 100 %  HUT PMI : 17 September : Rp. 16.926.500,-
Aids ,Hari donor darah dan lebih kreatif
Upacara/Jumbara PMR
hari Sukarelawan PMI
 Hari Anti Aids : 1 Desember
 : Seminar dan Workshop
Penangulagnan Aids
 Hari Sukarelawan 26
Desember : Saresehan
relawan dan penghijaaun

21

Anda mungkin juga menyukai