Anda di halaman 1dari 14

MODUL KIMIA

SMA IPA Kelas 11

A. Senyawa Karbon
Hidrokarbon termasuk senyawa organik yang hanya terdiri atas unsur karbon (C) dan hidrogen (H).
Contohnya adalah metana (CH4), etena (C2H4), dan asetilena (C2H2). Oleh karena senyawa hidrokarbon
merupakan senyawa karbon yang paling sederhana, pembahasan tentang senyawa karbon merupakan dasar
yang penting.

1. Senyawa Organik dan Anorganik


Pada mulanya, senyawa digolongkan menjadi senyawa organik dan senyawa anorganik. Keduanya dibedakan
berdasarkan sumber asal senyawa tersebut. Senyawa organik berasal dari makhluk hidup, sedangkan senyawa
anorganik berasal dari benda tak hidup. Oleh karena senyawa karbon banyak ditemukan pada makhluk hidup
senyawa ini kemudian dikenal juga sebagai senyawa organik. Namun, pendefinisian tersebut kemudian
berkembangmenjadi lebih baik atas penemuan seorang kimiawan Jerman, Frederich Wӧhler. Adapun
perbedaan di antara keduanya adalah sebagai berikut.

Tabel 1.1 Perbedaan senyawa organik dan senyawa anorganik.


Perbedaan Senyawa organik Senyawa anorganik
Stabilitas terhadap Kurang stabil Stabil
pemanasan
Titik cair dan titik didih Rendah Tinggi, tetapi ada yang sangat
rendah
Kelarutan Larut dalam pelarut nonpolar Larut dalam pelarut polar (air)
Kereaktifan Bereaksi lambat, kecuali Bereaksi dengan cepat
pembakaran
struktur Umumnya berikatan kovalen Umumnya terdiri atas ikatan
(rantai karbon) ion atom, bukan rantai karbon

2. Mengidentifikasi Senyawa Karbon


Senyawa karbon dapat dikenali dengan membakar sampel yang akan diuji. Jika sampel merupakan
senyawa hidrokarbon, pembakaran tersebut akan mengubah karbon (C) menjadi karbon dioksida (CO 2) dan
hidrogen (H) menjadi uap air (H2O).
Sampel + O2 → (CO2)(g) + (H2O)(l)
Kemudian terhadap CO2 dan H2O tersebut dilakukan pengujian sebagai berikut.
CO2(g) + Ca(OH)2 (aq) →CaCO3(s) + H2O(l)
Air kapur Endapan putih
Kertas kobalt biru + H2O(l) → Kertas kobalt merah muda
Jika hasil yang didapatkan sesuai, artinya senyawa yang kita uji adalah suatu hidrokarbon.

3. Kekhasan Atom Karbon


Senyawa karbon meruapakan senyawa yang memiliki beberapa keistimewaan sebagai berikut.
a. Mampu membentu empat ikatan kovalen
Atom karbon mempunyai empat elektron valensi. Oleh karena itu, atom C membutuhkan empat

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


tidak untuk dijualbelikan
1
MODUL KIMIA
SMA IPA KELAS 11

elektron dari atom lain agar mencapai kestabilannya. Caranya dengan pemakaian bersama pasangan
elektron sehingga terbentuk empat ikatan kovalen. Contohnya adalah CH4 dan CCl4.
b. Mampu membentuk rantai karbon
Atom karbon tidak hanya dapat berikatan dengan atom-atom selain karbon tetapi dapat juga berikatan
dengan atom karbon lainnya. Atom karbon yang berikatan dengan atom karbon lain dapat membentuk
suatu rantai karbon.
c. Dikenal beberapa kedudukan atom karbon
kedudukan atom karbon dalam suatu rantai karbon ditentukan oleh kemampuan atom karbon dalam
mengikat atom karbon lain. Ada empat macam kedudukan atom C, yaitu:
1) Atom C primer. Atom C yang berikatan langsung dengan 1 atom C lain,
2) Atom C sekunder. Atom C yang berikatan langsung dengan 2 atom C lain,
3) Atom C tersier. Atom C yang berikatan langsung dengan 3 atom C lain,
4) Atom C kuarterner. Atom C yang berikatan langsung dengan 4 atom C lain.
Contoh:

Keterangan:
Atom C primer = atom C nomor 1,6,7,8, dan 9.
Atom C sekunder = atom C nomor 2 dan 4.
Atom C tersier = atom C nomor 3.
Atom C kuarterner = atom C nomor 5.

B. HIDROKARBON
1. Penggolongan Senyawa Hidrokarbon
a. Berdasarkan bentuk rantai
1) Rantai karbon terbuka
Rantai karbon terbuka adalah rantai karbon lurus atau lurus bercabang yang terikat dengan ikatan
kovalen tunggal rangkap dua, atau rangkap tiga.
Contoh:
 CH3—CH2—CH2—CH3
 CH3—CH=CH—CH3
 CH3—C≡C—CH3
2) Rantai karbon tertutup (alisiklis)
Rantai karbon tertutup terjadi karena ikatan antaratom karbon yang ujungnya saling berikatan
sehingga membentuk lingkaran.
Contoh:

3) Rantai karbon aromatik


Rantai karbon aromatik adalah rantai lingkar yang berikatan konjugat, yaitu ikatan selang-seling
antara ikatan tunggal dan ikatan rangkap.
Contoh:

b. Berdasarkan jenis ikatan antara atom karbonnya


E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
2 tidak untuk dijualbelikan
MODUL KIMIA
SMA IPA Kelas 11

1) Senyawa jenuh, senyawa yang terdiri atas ikatan tunggal.


Contoh:
 Alkana yang memiliki rumus umum CnH2n+2.
2) Senyawa tak jenuh, senyawa yang selain memiliki ikatan tunggal, juga memiliki ikatan rangkap
dua dan rangkap tiga.
Contoh:
 Alkena, yaitu senyawa tak jenuh berikatan rangkap 2 dengan rumus umum C nH2n.
3) Alkuna, yaitu senyawa tak jenuh berikatan rangkap 3 dengan rumus umum C nH2n-2.

2. Alkana
Alkana adalah senyawa hidrokarbon yang memiliki rantai C terbuka dan berikatan tunggal.
Tabel 1.2 Contoh senyawa alkana.
Jumlah atom C Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa
1 CH4 CH3—H Metana
2 C2H6 CH3—CH3 Etana
3 C3H8 CH3—CH2—CH3 Propana
4 C4H10 CH3—CH2—CH2—CH3 Butana
5 C5H12 CH3—(CH2)3—CH3 Pentana
6 C6H14 CH3—(CH2)4—CH3 Heksana
7 C7H16 CH3—(CH2)5—CH3 Heptana
8 C8H18 CH3—(CH2)6—CH3 Oktana
9 C9H20 CH3—(CH2)7—CH3 Nonana
10 C10H22 CH3—(CH2)8—CH3 Dekana

3. Alkena
Alkena adalah senyawa hidrokarbon alifatis tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap 2 pada rantai
karbonnya. Nama senyawa alkena diturunkan dari nama alkana dengan mengganti akhiran –ana
dengan –ena.
Tabel 1.3 Contoh senyawa alkena.
Jumlah atom C Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa
2 C2H4 CH2—CH2 Etena
3 C3H6 CH2=CH—CH3 Propena
4 C4H8 CH2=CH—CH2—CH3 1-butena
5 C5H10 CH3—CH2—CH=CH—CH3 1-pentena

4. Alkuna
Aluna adalah senyawa hidrokarbon alifatis tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap 3 pada rantai
karbonnya. Nama senyawa alkuna diturunkan dari nama alkana dengan mengganti akhiran –ana
dengan –una.
Tabel 1.4 Contoh senyawa alkuna.
Jumlah atom C Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa
2 C2H2 CH≡CH Etuna
3 C3H4 CH≡C—CH3 Propuna
4 C4H6 CH3—CH2—C≡CH 1-butuna
5 C5H8 CH3—CH2—C≡C—CH3 1-pentuna

C. ISOMER
Isomer adalah senyawa-senyawa yang memiliki rumus molekul sama tetapi rumus strukturnya berbeda.
Umumnya isomer dari senyawa hidrokarbon adalah isomer struktur atau kerangka. Akan tetapi, pada
senyawa alkena terdapat juga isomer geometri.

1. Isomer Struktur

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


tidak untuk dijualbelikan
3
MODUL KIMIA
SMA IPA KELAS 11

Isomer struktur dimiliki oleh ketiga jenis senyawa hidrokarbon, baik alkana, alkena, maupun alkuna.
Rumus molekul suatu isomer sama dengan senyawa hidrokarbon yang asli hanya saja strukturnya
(cabang) berbeda. Berikut adalah salah satu contoh isomer struktur pada senyawa alkana, yaitu butana.

Tabel 1.5 Isomer butana (C4H10).


Rumus molekul Rumus struktur Nama senyawa
C4H10 CH3—CH2—CH2—CH3 butana
C4H10 CH3—CH—CH3 2-metil propana

CH3

2. Isomer Geometri
Isomer geometri hanya dimiliki oleh senyawa alkena. Isomer ini terjadi karena adanya kekakuan dari
ikatan rangkap dua. Dikenal dua macam isomer geometri, yaitu isomer geometri bentuk cis dan isomer
geometri bentuk trans.
Rumus molekul Rumus struktur Keterangan
C4H8 Jika gugus sejenis terletak
(bentuk cis) pada sisi yang sama.

C4H8 Jika gugus sejenis terletak


(bentuk trans) pada sisi yang
berseberangan.
Catatan:
Keisomeran geometri hanya dimiliki pada senyawa berikatan rangkap dua yang mengikat dua gugus
berbeda.

D. SIFAT SIFAT SENYAWA HIDROKARBON

1. Sifat-sifat Fisis
a. Wujud zat pada suhu ruangan: gas (C1-C4), cair (C5-C18), padat (C>18).
b. Sukar larut dalam air, tetapi mudah larut dalam pelarut nonpolar.
c. Titik didih dan titik lebur relatif rendah.
2. Sifat-sifat Kimia
Sifat-sifat kimia hidrokarbon berkaitan erat dengan reaksi-reaksi kimianya. Secara umum, senyawa
alkana sukar bereaksi sehingga disebut parafin yang artinya afinitas kecil. Reaksi terpenting alkana
adalah pembakaran, subsitusi, dan perengkahan (pemutusan rantai karbon menjadi potongan lebih
pendek). Alkena lebih reaktif dibandingkan alkana karena memiliki ikatan rangkap. Sementara itu, rekasi
penting alkena meliputi pembakaran, adisi, dan polimerisasi. Reaksi alkuna mirip dengan alkena.

E. MINYAK DAN GAS BUMI


Minyak bumi merupakan campuran senyawa hidrokarbon yang merupakan komoditas perdagangan
yang sangat penting bagi dunia. Hal ini karena minyak bumi merupakan salah satu sumber energi yang
paling utama saat ini.
1. Pembentukan Minyak Bumi
Minyak bumi terbentuk dari hasil peruraian bahan-bahan organik yang berasal dari tumbuh-tumbuhan
dan hewan yang terdapat di darat maupun di laut selama berjuta-juta tahun. Pada proses ini, bakteri
pengurai mengubah senyawa kompleks menjadi senyawa hidrokarbon. Akibat pengaruh suhu dan teanan,
senyawa hidrokarbon berubah menjadi minyak bumi.
2. Komposisi Minyak Bumi
Komponen yang paling banyak terkandung di dalam minyak bumi adalah komponen hidrokarbon.
Hidrokarbon yang dominan terkandung dalam minyak bumi adalah alkana, sikloalkana, dan aromatis.
Terdapat juga senyawa lain, seperti sulfur, oksigen, nitrogen, dan senyawa-senyawa yang mengandung
konstituen logam (nikel, besi, dan tembaga).

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


4 tidak untuk dijualbelikan
MODUL KIMIA
SMA IPA Kelas 11

3. Proses Pengolahan Minyak Bumi


Pengolahan mnyak bumi dilakukan melalui distilasi bertingkat, proses di mana minyak mentah
dipisahkan ke dalam fraksi-fraksi dengan titik didih tertentu. Adapaun fraksi minyak bumi adalah sebagai
berikut.

Tabel 1.7 Fraksi minyak bumi.


No. Fraksi Jumlah Titik didih Kegunaan
atom C (oC)
1. LPG 1-4 <20 Bahan bakar kompor gas
2. Bensin 5 - 12 30-180 Bahan bakar kendaraan
3. Kerosin 11 – 16 170-290 Bahan bakar kompor minyak
4. Solar 14 – 18 260-350 Bahan bakar mesin diesel
5. Minyak 15 – 24 300-370 Pelumas dan lilin
pelumas
6. Aspal >25 Residu Pengerasan jalan
Diataptasi dari 10th Chemistry, Raymond Chang.

4. Kualitas Bensin
Mutu bensin ditentukan berdasarkan angka oktan bengsin. Angka oktan atau bilangan oktan adalah
besaran persentasi isooktana yang terkandung dalam bensin.
Contoh:
Berapakah nilai oktan campuran yang terdiri atas 80% isooktana dan 20% n-heptana?
Jawab:
Kita andaikan bahwa isooktana merupakan senyawa yang baik di dalam campuran bensin, sedangkan
n-heptana merupakan senyawa yang paling buruk. Oleh karena itu, isooktana diberi pengali 100,
sedangkan n-heptana 0.

 80   20 
  100     0   80
 100   100 

Untuk menaikkan angka oktan biasanya ke dalam bensin ditambahkan zat aditif seperti TEL (tetra etil
lead) atau MTBE (metil tersier butil eter). Namun demikian, penambahan zat aditif TEL menimbulkan
dampak yang sangat berbahaya bagi kesehatan maupun lingkunga sehingga tidak diperbolehkan lagi
untuk digunakan.

Pilihlah salah satu jawaban yang tepat !


1. Senyawa berikut ini yang merupakan senyawa C. gula menjadi hitam setelah dibakar
organik adalah .... D. air kapur (Ca(OH)2) tetap jernih
A. akuades E. jumlah gula yang dibakar semakin berkurang
B. tawas 3. Senyawa yang tersusun dari unsur karbon dan
C. gas karbida hidrogen disebut senyawa ....
D. asam sulfat A. karbon
E. kapur tulis B. karbon hidrogen
2. Seorang siswa membuktikan adanya atom karbon C. hidrogen
(C) dalam gula pasir (C12H22O11) dengan cara D. hidrokarbon
membakar sejumlah gula pasir. Adanya atom E. karbohidrat
karbon dapat diketahui dari .... 4. Senyawa berikut ini yang bukan senyawa
A. timbulnya asap saat pembakaran hidrokarbon adalah ....
B. perubahan warna kertas kobalt dari biru A. CH4
menjadi merah muda B. C2H4

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


tidak untuk dijualbelikan
5
MODUL KIMIA
SMA IPA KELAS 11

C. C2H2 3. CH3
D. C3H6 |
E. CCl4 CH3—C—CH2—CH3
5. Pasangan senyawa di bawah ini yang tergolong |
senyawa hidrokarbon adalah .... CH3
A. C2H6 dan C12H22O11 4. H2C—CH3
B. CO2 dan H2O |
C. CH4 dan C2H4 H3C—CH—CH2—CH3
D. CH4 dan CO2 Berdasarkan rumus struktur di atas, senyawa
E. C2H4 dan C6H12O6 yang memiliki atom C tersier dan kuarterner
6. Salah satu ciri khas atom karbon adalah dapat berturut-turut adalah ....
membentuk .... A. 1 dan 2
A. membentuk 1 ikatan kovalen B. 1 dan 4
B. membentuk 2 ikatan kovalen C. 2 dan 3
C. membentuk 3 ikatan kovalen D. 2 dan 4
D. membentuk 4 ikatan kovalen E. 3 dan 4
E. membentuk rantai hidrogen 11. Perhatikan struktur senyawa berikut ini.
7. Atom karbon yang berikatan langsung dengan
satu atom karbon lainnya mempunyai kedudukan
sebagai atom karbon ....
A. primer
Jumlah atom C primer dan sekunder senyawa di
B. sekunder
atas berturut-turut adalah ....
C. tersier
A. 4 dan 1
D. kuarterner
B. 4 dan 2
E. pentener
C. 5 dan 1
8. Perhatikan senyawa berikut.
D. 2 dan 4
E. 1 dan 4
12. Perhatikan rantai karbon berikut.

Senyawa tersebut mengandung atom karbon


primer, sekunder, tersier dan kuarterner berturut- Rantai karbon tersebut adalah rantai karbon ....
turut sebanyak .... A. alifatis jenuh
A. 4, 3, 2, dan 1 B. alifatis jenuh bercabang
B. 5, 2, 2, dan 1 C. alifatis jenuh tak bercabang
C. 5, 3, 2, dan 1 D. alifatis tak jenuh bercabang
D. 6, 2, 2, dan 1 E. alifatis tak jenuh tak bercabang
E. 6, 2, 3, dan 1 13. Perhatikan contoh-contoh bentuk rantai karbon
9. Diketahui struktur hidrokarbon sebagai berikut. berikut.

Atom karbon yang berkedudukan sebagai atom C


sekunder adalah atom C nomor ....
A. 1 dan 5
B. 1 dan 6
Dari contoh-contoh diatas, rantai karbon alifatis
C. 2 dan 3
tak jenuh dan rantai karbon alisiklis ditunjukkan
D. 2 dan 4
oleh nomor ....
E. 2 dan 5
A. 1 dan 2
10. Perhatikan rumus struktur senyawa hidrokarbon
B. 1 dan 3
berikut.
C. 1 dan 4
1. H3C—CH2—CH2—CH3
D. 2 dan 3
2. H3C—CH2—CH—CH3
E. 3 dan 4
|
CH3

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


6 tidak untuk dijualbelikan
MODUL KIMIA
SMA IPA Kelas 11

14. Senyawa hidrokarbon yang memiliki rantai B. 1, 3, dan 4


karbon terbuka, tak jenuh dan bercabang adalah C. 2, 3, dan 4
.... D. 1, 2, dan 4
A. E. 1, 2, 3, dan 4
19. Perhatikan rumus umum berikut.
1. CnH2n
2. CnH2n-2
B.
3. CnH2n+1
4. CnH2n+2
C. Rumus umum alkena dan alkuna berturut-turut
ditunjukkan oleh nomor ....
A. 1 dan 2
D. B. 1 dan 3
C. 2 dan 1
D. 2 dan 3
E.
E. 2 dan 4
20. Rumus senyawa berikut yang merupakan rumus
alkana adalah ....
15. Perhatikan struktur senyawa hidrokarbon berikut. A. C4H8
B. C5H8
C. C6H12
D. C6H14
E. C8H16
21. Rumus senyawa yang merupakan rumus alkuna
adalah ....
A. C4H8
Senyawa hidrokarbon yang termasuk alifatis B. C5H8
jenuh dan alisiklis berturut-turut .... C. C6H14
A. 1 dan 2 D. C6H12
B. 1 dan 3 E. C8H16
C. 2 dan 1 22. Pasangan senyawa yang tergolong alkena adalah
D. 2 dan 3 ....
E. 3 dan 2 A. C3H8 dan C4H8
16. Di bawah ini yang tergolong senyawa B. C4H8 dan C5H12
hidrokarbon siklis adalah .... C. C5H10 dan C6H10
A. propana D. C6H12 dan C7H12
B. butana E. C7H14 dan C8H16
C. pentana 23. Diketahui rumus molekul senyawa hidrokarbon
D. heksana berikut.
E. benzena 1. C5H10
17. Rumus umum senyawa alkana adalah .... 2. C6H10
A. CnH2n 3. C7H14
B. CnH2n-1 4. C8H14
C. CnH2n+1 Pasangan senyawa yang memiliki ikatan rangkap
D. CnH2n-2 tiga adalah ....
E. CnH2n+2 A. 1 dan 2
18. Diketahui sifat-sifat senyawa hidrokarbon B. 1 dan 3
berikut. C. 2 dan 3
1. sukar larut dalam air D. 2 dan 4
2. mudah terbakar E. 3 dan 4
3. ikatannya tak jenuh 24. Perhatikan rumus senyawa berikut.
4. rumus umumnya CnH2n+2 1. C40H80
Sifat-sifat senyawa alkana ditunjukkan oleh 2. C55H112
nomor .... 3. C62H124
A. 1, 2, dan 3 4. C76H150

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


tidak untuk dijualbelikan
7
MODUL KIMIA
SMA IPA KELAS 11

Rumus senyawa alkana dan alkena berturut-turut 2. CH3(CH2)3CH3


adalah .... 3. CH3CH2CH2CH2CH3
A. 1 dan 2 4. CH3CH2CHC(CH3)CH3
B. 1 dan 3 5. CHCHCH2CCCH3
C. 2 dan 3 Senyawa alkuna ditunjukkan oleh nomor ....
D. 2 dan 4 A. 1
E. 3 dan 4 B. 2
25. Perhatikan senyawa-senyawa berikut. C. 3
1. C4H8 D. 4
2. C5H12 E. 5
3. C6H12 31. Perhatikan struktur senyawa hidrokarbon berikut.
4. C4H6
Pasangan senyawa yang merupakan satu deret
homolog adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3 Senyawa di atas memiliki rumus molekul ….
C. 1 dan 4 A. C6 H8
D. 2 dan 3 B. C6 H10
E. 3 dan 4 C. C6 H12
26. Deret homolog dari senyawa C3H8 adalah .... D. C6 H14
A. C4H8 E. C6 H16
B. C5H8 32. Diketahui rumus struktur beberapa senyawa
C. C5H10 berikut.
D. C6H14 1.
E. C6H12
2.
27. Kelompok senyawa berikut yang merupakan satu
deret homolog adalah ....
A. C2H6, C3H6, dan C4H6
B. C2H4, C3H8, dan C4H8 3.
C. C2H2, C3H4, dan C4H6
D. C3H4, C3H6, dan C3H8 4.
E. C3H6, C4H8, dan C5H10 Senyawa yang memiliki rumus molekul C5 H10
28. Perhatikan struktur hidrokarbon berikut. adalah ….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
Berdasarkan struktur di atas, senyawa 1,2, dan 3
E. 3 dan 4
termasuk senyawa ....
33. Di bawah ini pasangan rumus molekul senyawa
A. alkana, alkena, dan alkuna
dan namanya yang tepat adalah ….
B. alkena, alkana, dan alkuna
A. C5 H12 = pentena
C. alkena, alkuna, dan alkana
B. C6 H12 = heksana
D. alkuna, alkena, dan alkana
C. C7 H12 = heptuna
E. alkuna, alkana, dan alkena
D. C8 H14 = oktena
29. Perhatikan senyawa hidrokarbon berikut.
E. C9 H18 = nonana
1. CH3CH2CH(CH3)2
34. Senyawa alkane yang paling sederhana adalah ….
2. CH3(CH2)3CH3
A. metana
3. CH3CH2CH2CH2CH3
B. etana
4. CH3CH2CHC(CH3)CH3
C. propane
Senyawa alkana ditunjukkan oleh nomor ....
D. etena
A. 1 dan 2
E. etuna
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
35. Senyawa alkuna yang mengandung 20 atom
E. 1, 2, dan 3
hidrohen memiliki rumus ….
30. Perhatikan senyawa hidrokarbon berikut.
A. C10 H22
1. CH3CH2CH(CH)2

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


8 tidak untuk dijualbelikan
MODUL KIMIA
SMA IPA Kelas 11

B. C10 H21 B. C6 H12


C. C10 H20 C. C6 H14
D. C10 H18 D. C7 H14
E. C10 H16 E. C7 H16
36. Senyawa hidrokarbon yang tersusun dari 5 atom 42. Perhatikan senyawa berikut.
karbon dan 20 atom hydrogen diberi nama ….
A. pentane
B. pentena
C. pentuna
D. pentadiena Nama senyawa di atas yang tepat adalah ….
E. pentadiuna A. n-heksana
37. Senyawa dekuna memiliki rumus …. B. 1-metil pentana
A. C10 H22 C. 1,4-dimetil butana
B. C10 H21 D. 2,4-dimetil pentana
C. C10 H20 E. 5-metil pentane
D. C10 H18 43. Nama senyawa di bawah ini adalah ….
E. C10 H16
38. Rumus senyawa hekana dan heptena berturut-
turut adalah …
A. C6 H12 dan C7 H14
B. C6 H14 dan C7 H14 A. 1, 2, 4-trimetil pentana
C. C6 H10 dan C7 H12 B. 2, 4-dimetil heksana
D. C6 H14 dan C7 H16 C. 2, 4, 5-trimetil pentana
E. C6 H12 dan C7 H16 D. 2, 5-dimetil heksana
E. 3, 5-dimetil heksana
44. Perhatikan senyawa berikut.
39. Perhatikan tabel berikut.
No Rumus Rumus Nama
molekul struktur
1. C3H6 CH2=CH- propena
Nama senyawa di atas adalah ....
CH3
A. 1, 4-dimetil-2-etil pentana
2. C3H6 CH3-CH2- propana
B. 2-metil-4-etil-heksana
CH3 C. 2, 5-dimetil-4-metil pentana
3. C4H8 CH2=CH- 1-butena D. 3-etil-5-metil-heksana
CH2-CH3 E. 4-etil-2-metil-heksana
4. C5H10 CH3-CH2- 3- 45. Perhatikan senyawa berikut.
CH=CH-CH3 pentena
Berdasarkan data di atas, tabel yang benar adalah
….
Nama yang tepat untuk senyawa tersebut adalah
A. 1 dan 2
....
B. 1 dan 3
A. 2-etil-4-metil-5-heksena
C. 2 dan 3
B. 3-etil-5-metil-1-heksena
D. 2 dan 4
C. 3,5-dimetil-1-heptena
E. 3 dan 4
D. 3,5-dimetil-6-heptena
40. Senyawa 3-etil-2,2-dimetil pentana mempunyai
E. 5-etil-3-metil-1-heksena
rumus molekul ….
46. Perhatikan senyawa berikut.
A. C8 H18
B. C9 H18
C. C9 H20
D. C10 H20 Nama yang tepat untuk senyawa tersebut adalah
E. C10 H22 ....
41. Senyawa 3,3-dimetil-1-pentena mempunyai A. 2,4-dietil-2-heksena
rumus molekul …. B. 3,5-dimetil-4-heksena
A. C5 H10 C. 3-metil-5-etil-3-heptena

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


tidak untuk dijualbelikan
9
MODUL KIMIA
SMA IPA KELAS 11

D. 5-etil-3-metil-3-heptena E. 3 dan 4
E. 2,4-dietil-5-heksena 52. Perhatikan data dalam tabel berikut.
47. Rumus struktur di bawah ini yang bernama 2- No Rumus Struktur Nama
metil-2-pentena adalah .... Senyawa
A. 1. 2-metil
butana
B. 2. 2-pentena
3. 2-metil-3-
C. pentuna

4. 2,3-dimetil
D. butane

5. siklobutana
E.
Berdasarkan tabel di atas, data yang tidak benar
48. Perhatikan senyawa berikut.
adalah ....
CH3—CH—C≡C—CH3 A. 1
| B. 2
C2H5 C. 3
Nama senyawa di atas yang sesuai dengan aturan D. 4
IUPAC adalah .... E. 5
A. 2-etil-2-pentuna 53. Perhatikan senyawa berikut.
B. 2-etil-3-pentuna CH3CH2CHC(CH3)CH2CH3
C. 4-etil-2-pentuna
Nama senyawa di atas adalah ....
D. 3-metil-2-heksuna
A. 2-metil-3-heksena
E. 4-metil-2-heksuna
B. 3-metil heksana
49. Perhatikan senyawa berikut.
C. 3-metil-3-heksena
D. 3-metil-3-heksuna
E. 4-metil-3-heksena
54. Senyawa berikut yang mempunyai nama 3-metil-
Nama yang tepat untuk senyawa di atas ini 1-butuna adalah ....
adalah .... A. CH3CH2CH2CCH
A. 2,5-dietil-1-heptuna B. CHCHC(CH3)2CH3
B. 3,6-dietil-1-heptuna C. (CH3)2CHCCH
C. 3-etil-6-metil-1-oktuna D. CH3CH2CH2CHCH2
D. 6-etil-3-metil-1-oktuna E. CH2CHCH(CH3)2
E. 2,5-dietil-6-heptuna 55. Rumus struktur yang benar dari senyawa 2,2-
50. Tata nama senyawa alkana di bawah ini yang dimetil heptana adalah ....
tidak benar menurut IUPAC adalah .... A. C(CH3)2(CH2)4CH3
A. 2-metil butana B. C(CH3)3(CH2)4CH3
B. 2-etil butana C. C(CH3)2(CH2)5CH3
C. 2,2-dimetil propana D. C(CH3)3(CH2)3CH3
D. 2,3-dimetil pentana E. C(CH3)4(CH2)3CH3
E. 2,2,3,3-tetrametil heksana 56. Diketahui beberapa senyawa berikut.
51. Diketahui beberapa senyawa berikut 1. 2-metil butana
1. 2-metil butana 2. 2-metil heksana
2. 3-metil butana 3. 2,2-dimetil propana
3. 2-metil pentana 4. 2-3-dimetil pentane
4. 2-etil butana Senyawa-senyawa di atas yang rumus
Tata nama senyawa alkana di atas yang salah menurut molekulnya C7H16 adalah ....
IUPAC adalah .... A. 1 dan 2
A. 1 dan 2 B. 1 dan 3
B. 1 dan 3 C. 2 dan 3
C. 2 dan 3 D. 2 dan 4
D. 2 dan 4 E. 3 dan 4

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


10 tidak untuk dijualbelikan
MODUL KIMIA
SMA IPA Kelas 11

57. Jumlah isomer rangka pada senyawa C4H8 adalah C. 2,3,4-trimetil pentana
.... D. 2,2-dimetil pentana
A. 2 E. 2,2,3,3-tetrametil butana
B. 3 65. Senyawa berikut ini yang merupakan isomer dari
C. 4 C6H12 adalah ....
D. 5 A. 2-metil pentana
E. 6 B. 3-metil pentana
58. Senyawa yang tidak termasuk isomer C6H14 C. 2-metil-2-heksena
adalah .... D. 2,2-dimetil butana
A. 2-metil pentana E. 2-metil-1-pentena
B. 3-metil pentana 66. Perhatikan senyawa –senyawa berikut.
C. 2,2-dimetil butana
D. 2,3-dimetil butana
E. 2,2-dimetil pentana
59. Senyawa 2-metil-1-butena berisomer dengan ....
A. 2-butena
B. 2-metil-1-butuna
C. 2-metil-2-butena
Senyawa yang berisomer dengan 1-pentena
D. 2,2-dimetil propana
adalah ....
E. 2,3-dimetil butana
A. 1 dan 2
60. Senyawa di bawah ini yang memiliki tiga isomer
B. 1 dan 3
adalah ....
C. 2 dan 3
A. butana
D. 2 dan 4
B. pentana
E. 3 dan 4
C. heksana
67. Perhatikan struktur senyawa berikut.
D. pentena
E. heksena
61. Senyawa hidrokarbon di bawah ini yang
mempunyai isomer geometri adalah ....
A. etana
B. etuna
C. etena
D. propana
E. butena Senyawa yang meruakan isomer dari C5H10
62. Jumlah isomer rantai senyawa C5H8 adalah .... adalah ....
A. 2 A. 1 dan 2
B. 3 B. 1 dan 3
C. 4 C. 2 dan 3
D. 5 D. 2 dan 4
E. 6 E. 3 dan 4
63. Diketahui senyawa-senyawa berikut. 68. Diketahui senyawa-senyawa berikut.
1. Butana
2. 2-metil butana
3. 2,2-dimetil propana
4. 2-metil propana
Senyawa di atas yang merupaka isomer dari Pasangan senyawa yang saling berisomer adalah
C4H10 adalah .... ....
A. 1 dan 2 A. 1 dan 2
B. 1 dan 3 B. 1 dan 3
C. 1 dan 4 C. 2 dan 3
D. 2 dan 3 D. 2 dan 4
E. 3 dan 4 E. 3 dan 4
64. Senyawa yang bukan merupakan isomer dari 69. Senyawa alkuna yang digunakan untuk mengelas
oktana adalah .... besi adalah ....
A. 2-metil heptana A. asetilena
B. 2,3-dimetil heksana

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


tidak untuk dijualbelikan
11
MODUL KIMIA
SMA IPA KELAS 11

B. propuna A. substitusi, adisi, dan oksidasi


C. butuna B. adisi, substitusi, dan oksidasi
D. pentuna C. adisi, substitusi, dan reduksi
E. heksuna D. oksidasi, adisi, dan substisusi
70. Senyawa di bawah ini yang berwujud cari pada E. substitusi, adisi, dan oksidasi
suhu kamar adalah .... 77. Perhatikan reaksi berikut.
A. etilena
B. butana Jenis reaksi tersebut adalah ....
C. heptana A. substitusi
D. asetilena B. adisi
E. propilena C. eliminasi
71. Pasangan senyawa berikut yang berwujud gas D. oksidasi
pada suhu kamar adalah .... E. reduksi
A. propana dan butana 78. Perhatikan reaksi berikut.
B. propana dan pentana
C. butana dan pentana
D. butana dan heksana Rekasi tersebut merupakan reaksi ....
E. heksana dan heptana A. substitusi
72. Senyawa yang mempunyai titik didih terendah B. adisi
adalah .... C. eliminasi
A. butana D. reduksi
B. pentana E. oksidasi
C. 2-metil-butana 79. Reaksi adisi dapat terjadi pada senyawa dengan
D. 2-metil propana rumus ....
E. 2,2-dimetil propana A. C3H8
73. Di bawah ini senyawa yang mempunyai titik B. C4H8
didih tertinggi adalah .... C. C5H12
A. D. C6H14
B. E. C7H16
C. 80. Persamaan reaksi pembakaran sempurna gas
propana yang benar adalah ....
D. A. C3H8(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g)
E. B. C3H8(g) + O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)
C. C3H8(g) + 2O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)
D. C3H8(g) + 3O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)
74. Jika air kapur dialiri suatu gas hasil pembakaran E. C3H8(g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)
senyawa karbon, air tersebut berubah menjadi 81. Gas alam cari (LNG) digunakan sebagai bahan
keruh. Bersadarkan hal tersebut, dapat dinyatakan bakar karena mengandung senyawa metana yang
bahwa gas hasil pembakaran ini adalah .... mudah terbakar. Senyawa metana memiliki
A. O2 rumus ....
B. CO A. CH4
C. CO2 B. C2H4
D. H2O C. C2H6
E. NO2 D. C3H6
75. Di antara senyawa berikut yang dapat mengalami E. C3H8
reaksi substitusi adalah .... 82. Senyawa hidrokarbon yang digunakan untuk
A. Propana membuat plastik adalah ....
B. 1-butena A. etuna
C. 2-butena B. etena
D. 1-butuna C. etana
E. 2-butuna D. propana
76. Diketahui reaksi-reaksi berikut. E. propuna
83. Plastik polipropilena yang digunakan untuk botol
minuman dibuat dari senyawa-senyawa propena
melalui reaksi ....
Reaksi 1, 2, dan 3 tergolong reaksi ....

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


12 tidak untuk dijualbelikan
MODUL KIMIA
SMA IPA Kelas 11

A. oksidasi
B. substitusi
C. filtrasi
D. sublimasi Nama senyawa diatas menurut IUPAC adalah ....
E. distilasi A. 2,4,4-trimetil pentana
84. Proses pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi B. 2,2,4-trimetil pentana
dilakukan dengan cara .... C. 2,2-dimetil heksana
A. kromatografi D. 2,4-dimetil heksana
B. kristalisasi E. n-oktana
C. filtrasi
D. sublimasi 89. Berikut ini data hasil penyulingan bertingkat
E. distilasi minyak bumi.
85. Diketahui beberapa contoh zat.
No Fraksi Jumlah Titik didih
1. solar
atom C (oC)
2. bensin
3. benzena 1. LPG 1-4 < 20
4. alkohol 2. Bensin 5-12 30-180
5. kerosin 3. Kerosin 11-16 170-290
Zat-zat yang merukapan fraksi minyak bumi 4. Solar 14-18 260-350
adalah .... 5. Minyak 15-24 300-370
A. 1, 2, dan 3 pelumas
B. 1, 2, dan 5 6. Aspal > 25 Residu
C. 1, 3, dan 5
D. 1, 4, dan 5 Fraksi minyak bumi nomor 2 biasa digunakan
E. 2, 4, dan 5 untuk ....
86. Perhatikan data hasil penyulingan bertingkt A. Minyak pelumas
minyak bumi berikut. B. Bahan bakar mesin diesel
No Fraksi Jumlah Titik didih C. Bahan baku pembuatan lilin
atom C (oC) D. Bahan baku pembuatan pupuk
1. LPG 1-4 < 20 E. Bahan bakar kendaraan bermotor
90. Kualitas bensin ditentukan oleh besar kecilnya ....
2. Bensin 5-12 30-180
A. bilangan oktan
3. Kerosin 11-16 170-290
B. bilangan heptan
4. Solar 14-18 260-350 C. bilangan oksidasi
5. Minyak 15-24 300-370 D. prosen massa
pelumas E. prosen volume
6. Aspal > 25 Residu 91. Bensin premium mempunyai nilai oktan 80,
Bahan bakar kompor gas ditunjukkan oleh nomor artinya kualitas bensin premium setara dengan
.... kualitas ....
A. 1 A. campuran 80% isooktana dan 20% n-
B. 2 heksana
C. 3 B. campuran 80% isooktana dan 20% n-oksana
D. 4 C. campuran 80% n-heptana dan 20%
E. 5 isooktana
87. Komponen utama bensin adalah senyawa n- D. campuran 80% n-heptana dan 20% n-oktana
heptana dan isooktana. Rumus molekul dari E. campuran 20% n-heptana dan 20%
senyawa tersebut berturut-turut adalah .... isooktana
A. C7H14 dan C8H16
B. C7H14 dan C8H18 92. Bilangan oktan menyatakan persentasi isooktana
C. C7H16 dan C8H16 yang terkandung dalam bensi. Jika suatu bensin
D. C7H16 dan C8H18 mengandung senyawa n-heptana sebanyak 22%,
E. C7H16 dan C8H14 bensin tersebut memiliki bilangan oktan sebesar
88. Rumus struktur senyawa isooktana yang ....
terkandung dalam bahan bakar bensin adalah A. 22
sebagai berikut. B. 78
C. 80
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
tidak untuk dijualbelikan
13
MODUL KIMIA
SMA IPA KELAS 11

D. 82 C. pelumas
E. 84 D. aspal
93. Diketahui senyawa-senyawa hidrokarbon E. solar
berikut. 97. Penyebab terjadinya knocking pada mesin adalah
1. alkana ....
2. alkena A. mesin mengalami aus karena pemakaian
3. sikloalkana bensin yang berlebihan
4. alkuna B. pengapian kendaraan yang tidak baik
5. aromatis sehingga tidak efisien
Senyawa hidrokarbon yang merupakan C. pembakaran yang kelebihan bahan bakar
komponen minyak bumi adalah .... sehingga tidak sempurna
A. 1, 2, dan 3 D. pembakaran bahan bakar yang tidak tepat
B. 1, 2, dan 4 waktu
C. 1, 2, dan 5 E. Pembakaran bahan bakar yang tidak
D. 1, 3, dan 4 sempurna
E. 1, 3, dan 5 98. Fraksi minyak bumi yang dalam kehidupan
94. Diketahui senyawa-senyawa berikut sehari-hari dikenal dengan minyak tanah adalah
1. metana ....
2. etana A. petroleum eter
3. propana B. bensin
4. butana C. kerosin
5. pentana D. solar
Di antara senyawa-senyawa di atas, yang E. pelumas
merupakan komponen utama gas LPG adalah .... 99. Pada reaksi pembakaran tak sempurna bahan
A. 1 dan 2 bakar bensin dihasilkan gas beracun yang mudah
B. 1 dan 3 diikat oleh hemoglobin di dalam sel darah merah.
C. 2 dan 4 Gas tersebut adalah ....
D. 2 dan 5 A. karbon dioksida
E. 3 dan 4 B. karbon monoksida
95. Salah satu fraksi minyak bumi yang berguna C. belerang dioksida
untuk bahan bakar mesin diesel adalah .... D. nitrogen dioksida
A. gas LPG E. oksigen
B. petroleum eter 100. Penambahan zat aditif TEL untuk menaikkan
C. bensin bilangan oktan dapat menimbulkan dampak
D. kerosin pencemaran udara. Pencemaran ini disebabkan
E. solar oleh ....
A. gas CO
B. gas CO2
C. gas SO2
96. Fraksi minyak bumi yang memiliki titik didih D. gas NO2
300oC-370oC adalah .... E. debu PB
A. bensin
B. kerosin

E-book ini hanya untuk kalangan sendiri


14 tidak untuk dijualbelikan

Anda mungkin juga menyukai