Oleh :
ARINA MA’RUFA
A. BIODATA
1. Biodata Pasien
Nama pasien : Tn. S
Umur : 43 tahun
Alamat : Jepara
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Tanggal Masuk : 2 Agustus 2019
Diagnosa Medis : CKS (Difuse Injury)
Nomor Register : C768xxx
2. Biodata Penanggung Jawab
Nama : Ny. S
Umur : 40 tahun
Alamat : Jepara
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Hubungan dgn Klien : Saudara
B. KELUHAN UTAMA
Pasien mengatakan bahwa nyeri pada kepala.
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Penyakit Sekarang
Tn. S masuk ke RSUP Dr. Kariadi pada tanggal 2 Agustus 2019
dikarenakan rujukan dari RSUD Kelet. Pasien mengalami penurunan
kesadaran setelah mengalami kecelakaan lalu lintas pada 1 Agsutus 2019
ditabrak oleh pengendara sepeda motor dari belakang. Pasien dibawa ke
IGD RSUP Dr. Kariadi dan diberikan tindakan untuk menstabilkan
kondisinya. Setelah kondisinya stabil, pasien dipindahkan ke ruang
Rajawali 2B untuk rawat inap dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut
yaitu MSCT Kepala dan X Foto Vertebra Cervical. Hingga tanggal 6
Agustus 2019 pasien masih merasa nyeri pada kepala.
2. Riwayat Penyakit Dahulu
Sebelumnya pasien belum pernah dirawat di RS dan tidak memiliki
riwayat penyakit turunan maupun menular.
3. Riwayat Penyakit Keluarga
Keluarga pasien mengatakan bahwa tidak ada riwayat dari keluarga yang
menderita penyakit kronis seperti TBC, DM dan penyakit jantung.
E. PEMERIKSAAN FISIK
Tanggal 6 Agustus 2019
1. Keadaan Umum : Sedang, pasien mampu diajak berkomunikasi
walaupun belum optimal
a. Status Gizi :
TB : 56 kg
BB : 165 cm
b. Tanda – tanda vital :
TD : 110/80 mmHg
N : 90 x/menit
RR : 23 x/m
S : 37 oC
2. Pemeriksaan setiap sistem tubuh
a. Sistem saraf
1) Kesadaran : Composmentis
GCS 15 (E : 4, V : 5, M : 6)
2) Tidak terlihat tremor dan kejang pada klien
b. Sistem Kardiovaskuler
TD : 110/80 mmHg, N : 90 x/menit, konjungtiva tidak anemis, tidak
sianosis, tidak ada pembengkakan jantung, CRT < 2 detik.
c. Sistem Penginderaan
1) Sistem Penglihatan
Bentuk mata simetris, sklera tidak ikterik, konjungtiva tidak
anemis
2) Sistem Pendengaran
Klien dapat mendengar dengan baik, terbukti klien dapat
menjawab pertanyaan dari perawat dengan baik.
3) Pengecapan dan penciuman
Fungsi pengecapan dan penciuman masih baik.
4) Perabaan
Turgor kulit baik
d. Sistem Pernapasan
1) Inspeksi : hidung simetris, tidak terdapat pernapasan cuping
hidung, tidak terdapat pengeluaran sekret pada hidung, dada
simetris, tidak dapat retraksi dinding dada
2) Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan pada dinding dada
3) Perkusi : Redup pada permukaan paru
4) Auskultasi : vesikular
e. Sistem Endokrin : Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid
f. Sistem Pencernaan
Mulut dan Kerongkongan : Bibir simetris, warna merah kehitaman,
lidah tampak putih dapat digerakan ke segala arah
g. Abdomen : tidak terdapat nyeri tekan/massa pada abdomen
h. Sistem Muskuloskeletal
1) Ekstremitas atas
Rom : mampu flexi, ekstensi, abduksi, adduksi, akral dingin
2) Ekstremitas bawah
Rom : mampu flexi, ekstensi, abduksi, adduksi, rotasi, akral
dingin
3) Kekuatan otot
5 5
5 5
i. Sistem Perkemihan
Ginjal tidak teraba membesar,tidak ada nyeri tekan dan tidak ada nyeri
saat perkusi.
j. Sistem Integumen
Turgor kulit normal elastis, tidak ditemukan eodema.
F. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Pemeriksaan Radiologi
1. X Foto Vertebra Cervical AP-Lateral
Tanggal: 2 Agustus 2019
Kesan:
a. Spondylosis cervicalis disertai penyempitan diskus intervertebralis
C.4-5, C.5-6 dan C.6-7
b. Tak tampak fraktur maupun listhesis pada X-Foto Cervical
c. Airway space baik
2. MSCT Kepala Tanpa Kontras
Tanggal : 2 Agustus 2019
Kesan :
a. Epidural haemorrhage region pariotemporal kiri (volume ± 5,6 cc)
b. Intracerebral haemorrhage lobus temporal kiri (volume ± 8.5 cc)
c. Tak tampak tanda-tanda peningkatan tekanan intracranial
d. Hematosinus pada ethmoid kanan kiri, sphenoid kanan dan mastoid
kiri
e. Multiple fraktur komplit pada os parietal, os temporal pars mastoid
pars squamous dan os occipital kiri
f. Subgaleal hematorri pada region frontoparietotemporal kiri
g. Penyempitan pada diskus intervertebralis corpus vertebra C.4-5, C.5-
6.
G. PROGRAM TERAPI
Infus RL 20 tpm
Ranitidin 50 mg / 12 jam IV
Ketorolac 30 mg/ 8 jam IV
DAFTAR MASALAH
Masalah
No Tgl/Jam Data Fokus
Keperawatan
1. 6 Agustus 2019 DS : Nyeri akut
17.15 WIB - pasien mengatakan nyeri pada berhubungan
kepala dengan agen
- Pengkajian Nyeri cedera fisik
P : saat bergerak
Q : seperti mencengkram
R : pada kepala
S : skala 6
T : hilang timbul
DO :
- pasien tampak menahan sakit
- Hasil pemeriksaan TTV :
TD : 110/80 mmHg
N : 90 x/menit
RR : 23 x/menit
S : 37 oC
2 5 Agustus 2019 DS : Pasien mengatakan sering Gangguan pola
17.20 WIB terbangun saat tidur di malam tidur berhubungan
maupun siang hari karena terkadang dengan nyeri
merasakan nyeri
Pasien tidur sekitar 1 atau 2 jam saja
di siang hari dan 4 - 5 jam di malam
hari.
DO :
TD : 110/80 mmHg
N : 90 x/menit
RR : 23 x/menit
S : 37 oC