Menghitung Chi-Kuadrat Chi-Square Normal
Menghitung Chi-Kuadrat Chi-Square Normal
EKO HERTANTO
PASCASARJANA
Banyak pengujian statistik yang mensyaratkan distribusi data harus normal dan
homogen. Uji distribusi normal adalah uji untuk mengukur apakah data yang kita miliki
berdistribusi normal, sehingga dapat dipakai dalam statistik parametrik (statistik
inferensial). Salah satu cara yang biasa dipakai untuk menghitung adalah chi-
kuadrat/chi-square.
Sebaran data dikatakan baik jika data tersebut berdistribusi normal. Untuk menguji
kenormalan suatu data digunakan rumus chi-kuadrat.
Setelah harga chi-kuadrat dihitung, maka harga tersebut dibandingkan dengan tabel
harga chi-kuadrat dengan alpha 5% dan dk= k-1.
Jika Xh2 < Xt2 maka dapat disimpulkan bahwa sebaran data berasal dari populasi yang
berdistribusi normal.
Untuk memudahkan perhitungan chi-kuadrat, maka skor data penelitian disusun dalam
tabel distribusi frekuensi.
Contoh soal :
Berikut merupakan Data X (Nilai Mahasiswa) dari hasil belajar 25 orang Mahasiswa
Dengan alpha, ɑ = 0,05,
Datanya sebagai berikut : Data X
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Nilai 23 20 21 21 24 18 12 17 22 24 18 22 21 18 19
No 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Nilai 17 18 16 24 23 19 22 20 19 15
Dari data di atas, ujilah apakah data tersebut berdistribusi normal atau tidak, dengan
menggunakan pendekatan Chi-kuadrat / Chi-square, maka lakukan pengolahan data
sebagai berikut :
______________________________________________________________________
Jawab :
Langkah – langkahnya sebagai berikut :
1) Range / Jangkauan
R = (Data tertinggi – Data terendah)
= 24 – 12
= 12
Jadi Jangkauan Datanya adalah = 12
2) Menentukan banyak kelas Interval
𝑹
𝐢=
𝑩𝑲
𝟏𝟐
𝐢=
𝟔
i = 2 (Panjang interval kelas)
Untuk mencari nilai F, jumlah data yang ada disetiap interval kelas.
Untuk Mencari Nilai Tengah (Xi) = Batas bawah (12) + Batas atas (13) (25 : 2) =
12,5
Untuk mencari : (X𝒊𝟐 ) Nilai Tengah (Xi) dikuadratkan = (12,5 x 12,5) = 156,25
dst…
Untuk mencari : (𝒇. Xi) Nilai F dikalikan dengan Nilai Xi = (1 x 12,5) = 12,5 dst…
Untuk mencari : (𝒇. 𝑿𝒊𝟐 ) Nilai F dikalikan dengan Nilai 𝑿𝒊𝟐 = (1 x 156,25) =
156,25 dst...
5) Mencari Rata-Rata Mean
Rumus Mean :
√𝟐𝟏𝟒𝟒𝟓𝟔, 𝟐𝟓 − 𝟐𝟏𝟎𝟐𝟐𝟐, 𝟐𝟓
𝐒=
𝟔𝟎𝟎
√𝟒𝟐𝟑𝟒
𝐒=
𝟔𝟎𝟎
𝐒 = √𝟕, 𝟎𝟓𝟔
1 12 – 13 11,5
2 14 – 15 13,5
3 16 – 17 15,5
4 18 – 19 17,5
5 20 – 21 19,5
6 22 – 24 21,5
24,5
8) Mencari nilai Z-score
Rumus :
𝑩𝒂𝒕𝒂𝒔 𝑲𝒆𝒍𝒂𝒔 − 𝑴𝒆𝒂𝒏
𝐙=
𝑺𝒕𝒂𝒏𝒅𝒂𝒓 𝑫𝒆𝒗𝒊𝒂𝒔𝒊
𝟏𝟏,𝟓−𝟏𝟖,𝟑𝟒
Z1 = = − 𝟐, 𝟓𝟖
𝟐,𝟔𝟓
𝟏𝟑,𝟓−𝟏𝟖,𝟑𝟒
Z2 = = − 𝟏, 𝟖𝟐
𝟐,𝟔𝟓
𝟏𝟓, 𝟓 − 𝟏𝟖, 𝟑𝟒
Z3 = = − 𝟏, 𝟎𝟕
𝟐, 𝟔𝟓
𝟏𝟕, 𝟓 − 𝟏𝟖, 𝟑𝟒
Z4 = = − 𝟎, 𝟑𝟏
𝟐, 𝟔𝟓
𝟏𝟗, 𝟓 − 𝟏𝟖, 𝟑𝟒
Z5 = = 𝟎, 𝟒𝟑
𝟐, 𝟔𝟓
𝟐𝟏, 𝟓 − 𝟏𝟖, 𝟑𝟒
Z6 = = 𝟏, 𝟏𝟗
𝟐, 𝟔𝟓
𝟐𝟒, 𝟓 − 𝟏𝟖, 𝟑𝟒
Z7 = = 𝟐, 𝟑𝟐
𝟐, 𝟔𝟓
9) Mencari luas (0 – Z)
Dapat dicari dari (Tabel nilai kritik chi-kuadrat) dengan menggunakan
angka-angka untuk batas kelas, sehingga diperoleh :
No Z Luas 0 - Z
1 - 2,58 0,4951
2 - 1,82 0.4656
3 - 1,07 0,3577
4 - 0,31 0,1217
5 0,43 0,1664
6 1,19 0,3830
0,4898
Cara Mencari Luas 0 - Z : Lihat (tanda kotak) dan (arah panah).
N = 25 (Jumlah data)
Menghitung fo = Pindahkan dari nilai (F)
Menghitung fh = Luas daerah x N (0,0295 x 25) = 0,7375, dst..
Menghitung (fo-fh) = (1 – 0,7375) = 0,2625, dst..
Menghitung (fo-fh)2 = Nilai (fo-fh) dikuadratkan = 0,2625 x 0,2625 = 0,07, dst..
Menghitung (fo-fh)2/fh = Nilai (fo-fh)2 dibagi nilai fh = 0,07 : 0,7375 = 0,09, dst..
Berdasarkan tabel diatas didapat harga Chi kuadrat hitung (F hitung) sebesar 8,72,
sedangkan dilihat dari harga Chi-kuadrat tabel pada = 0,05 dengan dk = 6 - 1 = 5
sebesar 11,07.
Dengan demikian,
F hitung = 8,72 < 11,07 (Fhitung lebih kecil dari Ftabel)
Hasil ini dapat disimpulkan bahwa Sampel diatas berasal dari distribusi normal dapat
diterima artinya Distribusi data normal.
Harga Chi-kuadrat (11,07) bisa dilihat pada Tabel Chi-Square Distribution
Tabel.
Contoh 1 : Lihat (tanda kotak) dan (arah panah)