(RPP)
Mata Pelajaran : Mulok Pertanian
Kelas/ Semester : XI Inti/ 1
Pertemuan ke- : 1
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi
: 1. Memahami budidaya pertanian.
Kompetensi Dasar : 1.1.Memahami sistem pertanian.
Indikator : 1. Menyebutkan arti tanaman pertanian.
2. Menjelaskan sistem pertanian
Tujuan : Siswa mampu memahami pengertian tanaman pertanian dan
sistem pertanian.
====================================================================
I. Materi Ajar
Tanaman Pertanian
Sistem Pertanian
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati harrjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- LCD, Power point, Spidol, Whiteboard.
VI. Penilaian
- Uji Kompetensi 1
UJI KOMPETENSI 1
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan tanaman pertanian?
2. Agronomi adalah imu tentang apa?
3. Apa yang kamu ketahui tentang sistem pertanian?
Nilai = score X 10
I. Materi Ajar
Keadaan Pertanian di Indonesia
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- LCD, Power point, Spidol, Whiteboard.
VI. Penilaian
- Uji Kompetensi 2
UJI KOMPETENSI 2
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Bagaimana keadaan sistem pertanian di Indonesia?
2. Sebutkan macam-macam sistem pertanian di Indonesia!
c. Sistem Sawah merupakan teknik budidaya yang tinggi, terutama dalam pengolahan tanah
dan pengelolaan air, sehingga tercapai stabilitas biologi yang tinggi, sehingga kesuburan
tanah dapat dipertahankan. (score: 2)
d. Sistem Perkebunan, baik perkebunan rakyat maupun perkebunan besar (estate) yang dulu
dimiliki swasta asing dan sekarang kebanyakan perusahaaan negara, berkembang karena
kebutuhan tanaman ekspor. (score: 2)
Nilai = score X 10
I. Materi Ajar
Bibit Unggul
Tanam dan Jarak Tanam
Tipe modern pertama IR 8 (PB-8), varietas ini diciptakan dengan menyilangakan Peta
(varietas tinggi dari Indonesia yang terkenal kekuatan pertumbuhannya dan sifat-sifat lain
yang diinginkan) dengan Dee-geo Woo-geo (varietas kerdil dari Taiwan).
Dalam varietas unggul, perlu diperhatikan cara-cara mempertahankan kemurnian varietas
(dengan isolasi waktu dan isolasi tempat untuk varietas-varietas yang menyerbuk silang atau
dengan isolasi fisk)..
Dalam bercocok tanam, perlu diperhatikan beberapa faktor yaitu :
1. Faktor Tanah
Tanah merupakan bagian-bagian bumi dimana akar tanaman tumbuh. Ada 3 fungsi tanah,
yaitu memberikan unbsur-unsur mineral, memberikan air dan melayani tanamn sebagai
tempat berpegang dan bertumpu untuk tegak. Pembagian tanah berdasarkan lapisan ada 5
yaitu horizon O (sampah/humus), horizon A (partikel mineral dan organik/top soil),
horizon B (partikel halus), horizon C (padat lapuk) dan horizon D (padat).
Budidaya tanaman hidroponik tidak digunakan tanah, melainkan lapisan larutan hara
yang lewat secara terus menerus.
2. Faktor Suhu
Proses-proses fisik dan kimiawi, kelarutan berbagai zat, kecepatan reaksi dikendalikan
oleh suhu.
3. Faktor Cahaya
Tanaman yang ditanam tanpa cahaya tetapi diberi sumber pangan dari tempat-tempat
cadangan (misalnya biji, umbi) akan menjadi kuning dan mempunia batang yang sangat
panjang dan kurus. Tanaman bila diberi cahaya, akan membentuk warna hijau yang
bertalian dengan pembentukan klorofil dan perangsangan fotosintesis dan menjadikan
strukturnya normal.
Dalam hal bertanam, yang paling penting adalah waktu tanam dan persiapan
tanah. Di musim hujan air berlebihan dan di tanah-tanah sawah tidak banyak tanaman
yang baik ditanam, kecuali padi. Sedang pada musim ini, di tanah-tanah kering walaupun
suplai air tanah baik untuk banyak tanaman, akan tetapi cuaca yang lembab dan matahari
jarang bersinar menyebabkan banyak serangan penyakit. Di musim kemarau, serangan
hama lebih banyak mengancam, di samping terlalu sedikitnya suplai air, bahkan kadang-
kadang kekeringan mengancam.
Bila pemilihan saat tanam telah tepat dan persiapan tanah telah dilakukan sebaik-
baiknya (telah mengalami pembajakan, penggaruan dan pencangkulan dengan intensitas
sesuai dengan sifat-sifat tanah), maka hal yang perlu ditentukan adalah jarak tanam.
Tandur jajar adalah tanam dengan jarak yang teratur dan barisan teratur. Hal ini
dimaksudkan agar penyiangan dan pemberian pupuk nantinya gampang dilaksanakan.
Demikian dengan proteksi terhadap hama penyakit lebih mudah dilakukan.Jarak tanam
mempengaruhi populasi tanaman dan keefisienan penggunaan cahaya, juga
mempengaruhi kompetisi antara tanaman, dalam menggunakan air dan zat hara.
Distribusi tanaman, yaitu pengaturan letak tanamn pada sebidang tanah, mempengaruhi
keefisienan penggunaan cahaya yaitu dibariskan dengan arah Timur-Barat.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Tatap Muka Tugas Terstruktur Tugas Mandiri
Pertemuan ke-3 (2 × 45 menit)
A. Kegiatan awal (10 menit)
Berdo’a dan mengabsen siswa.
Apersepsi : ”Apa yang dimaksud bibit?”
1.
B. Kegiatan inti (60 menit)
Siswa bersama guru : Mencari informasi Laporan hasil
Menjelaskan Panca Usaha Tani. tentang Panca diskusi tentang
Menjelaskan pengertian bibit unggul. Usaha Tani, Bibit Panca Usaha
Menggali informasi melalui buku referensi di Unggul beserta Tani, contoh
perpustakaan/ internet mengenai contoh-contoh contohnya, faktor- bibit unggul
bibit unggul. faktor yang dan faktor-
Mendiskusikan faktor-faktor yang diperlukan dalam diperlukan dalam faktor dalam
bercocok tanam. bercocok tanam dan bercocok
jarak tanam. tanam.
C. Kegiatan akhir (20 menit)
Guru menguji pemahaman siswa tentang panca
usaha tani, bibit unggul dan faktor-faktor yang
diperlukan dalam bercocok tanam.dengan
memberikan uji kompetensi 3.
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- LCD, Power point, Spidol, Whiteboard.
VI. Penilaian
- Uji Kompetensi 3
UJI KOMPETENSI 3
Jawablah pertanyaan-pertnyaan berikut ini dengan benar!
1. Sebutkan Panca Usaha Tani!
2. Apa arti bibit unggul?
3. Sebutkan jenis tanaman yang merupakan bibit unggul!
4. Jelaskan faktor-faktor yang diperlukan dalam bercocok tanam!
5. Apa yang dimaksud dengan tandur jajar?
Kunci Jawaban dan Pedoman Penilaian :
1. Panca Usaha Tani adalah lima tindakan yang harus dilakukan untuk mendapatkan produksi
maksimum padi, yaitu :
1. Tanamlah bibit unggul.
2. Tanamlah dengan jarak tanam teratur (tandur jajar).
3. Berikan pengairan yang baik.
4. Gunakan pupuk yang tepat.
5. Berantaslah hama penyakit dengan baik (proteksi tanaman). (score : 4)
2. Bibit unggul adalah varietas unggul, memiliki banyak sifat unggul. (score : 1)
3. Padi Cianjur, Jagung Harapan, Karet LCB 1320,.(score :2)
4. Dalam bercocok tanam, perlu diperhatikan beberapa faktor yaitu :
1. Faktor Tanah
2. Faktor Suhu
3. Faktor Cahaya (score : 2)
5. Tandur jajar adalah tanam dengan jarak yang teratur dan barisan teratur. (score:1)
Nilai = score X 10
I. Materi Ajar
Pengairan
Pemupukan
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- LCD, Power point, Spidol, Whiteboard.
VI. Penilaian
- Uji Kompetensi 4.
UJI KOMPETENSI 4
Jawablah pertanyan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Klasifikasikan tanaman menurut kebutuhan air!
2. Jelaskan tentang pengelolaan air!
3. Jelaskan tentang cara-cara pemupukan yang tepat!
4. Bagaimana cara-cara penempatan pupuk?
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- LCD, Power point, Spidol, Whiteboard.
VI. Penilaian
- Uji Kompetensi 5.
UJI KOMPETENSI 5
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Sebutkan cara-cara proteksi tanaman!
2. Jelaskan cara-cara proteksi tanaman!
I. Materi Ajar
Pengertian Kompos
Cara Membuat Kompos
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- LCD, Power point, Spidol, Whiteboard.
VI. Penilaian
- Uji Kompetensi 6.
UJI KOMPETENSI 6
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan kompos?
2. Apa fungsi kompos?
3. Kondisi apa yang dibutuhkan saat membuat kompos?
4. Bagaimana cara membuat kompos?
5. Apa manfaat pembuatan kompos bagi lingkungan?
I. Materi Ajar
Praktek membuat kompos.
Cara Membuat :
1. Bahan sampah dimasukkan di dalam wadaj selapis, kemudian ditambahkan kompos atau
mikroorganisme pengurai.
2. Lakukan terus menerus selapis demi selapis sampai wadah penuh
3. Disiram dengan air secara merata
4. Pada hari ke-5 sampai ke-7 , media dapat diaduk-aduk. Pengadukan diulang setiap hari
dan dihentikan samapi sampah menjadi hitam dan hancur.
Sumber : kebonkembang.com
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
VI. Penilaian
- Uji Lisan.
- Penilaian sikap siswa.
UJI KOMPETENSI 7
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
Tuliskan salah satu alternatif membuat kompos dari limah rumah tangga!
Nilai maksimal 100.
I. Materi Ajar
Ciri-ciri tanaman cabe rawit.
Syarat tumbuh.
Cara-cara bercocok tanam cabe rawit.
Manfaat cabe rawit.
V. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Anonymous. 1992. Petunjuk Praktis Bertanam Sayuran. Yogyakarta: Penerbit
Kanisius.
- Tetiadi. 1992. Bertanam Cabai. Jakarta:Penerbit Swadaya.
- Soeseno, Selamet. 1966. Kebun sayur Di Pekarangan Anda. Jakarta:Penerbit
Kinta.
- Soewito, M.D.S. 1987. Memanfaatkan Lahan 1, Bercocok Tanam Tomat. Jakarta:
Penerbit CV Titik terang.
- Soewito, M.D.S. 198. Memanfaatkan Lahan 2, Bercocok Tanam Cabai. Jakarta:
Penerbit CV Titik Terang.
- Sunaryono, Hendro. 1988. Pengantar Dasar Horticultural. Bandung: Penerbit
Sinar Baru.
- Sunaryono, Hendro. 1992. Budi Haya Cabai Nerah. Bandung:Penerbit Sinar
Baru.
- Perpustakaan.
VI. Penilaian
- Uji Kompetensi 7.
UJI KOMPETENSI 7
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Sebutkan ciri-ciri tanaman cabe rawit!
2. Jelaskan syarat tumbuh tanaman cabe rawit!
3. Jelaskan cara-cara bercocok tanam tanaman cabe rawit!
4. Jelaskan manfaat cabe rawit!
I. Materi Ajar
Membuat bedeng.
IV. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- Bedeng, cangkul, kored.
V. Penilaian
- Penilaian sikap siswa..
I. Materi Ajar
Persemaian
IV. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
- Bedeng, cabe rawit, wafah.
V. Penilaian
- Uji lisan.
- Penilaian sikap siswa.
I. Materi Ajar
Penanaman.
III.Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Tatap Muka Tugas Terstruktur Tugas Mandiri
Pertemuan ke-20 (2 × 45 menit)
A. Kegiatan awal (10 menit)
Berdo’a dan mengabsen siswa.
Apersepsi : ”Bagaimana
pertumbuhan tanaman cabe rawit
selama seminggu?”
IV. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
V. Penilaian
- Uji Lisan
- Penilaian sikap siswa
- Ulangan Harian.
I. Materi Ajar
Panen.
IV. Sumber/Alat/Bahan
- M.M. Sri Setyati Harjadi. 1993. PENGANTAR AGRONOMI. Jakarta; Gramedia
Pustaka Utama.
- Perpustakaan.
V. Penilaian
- Uji lisan.
- Penilaian sikap siswa.