Anda di halaman 1dari 9

1.

Standar Negara Australia

llain-lain.

Sifatnya: radioaktif

Contoh : karbon-14, uranium, plutonium

Cara penangannya :

kalau tidak perlu, jangan menggunakan bahan ini karena bahan ini memancarkan sinar-sinar
radioaktif yang dapat merusak/mmtikan sel-sel tubuh.

Berikut ini dijelaskan simbol-simbol bahaya termasuk notasi bahaya dan huruf kode (catatan:
huruf kode bukan bagian dari simbol bahaya). Kemasan bahan kimia dapat mengandung satu
bahkan lebih simbol bahaya. Namun demikian, kemasan tanpa simbol bahaya bukanlah
berarti bahwa bahan kimia tersebut aman dan bebas bahaya, untuk itu diperlukan kehati-
hatian dalam penanganan bahan kimia.

No Symbol dan Nama Huruf Keterangan Co


kode
1. Explosive (bersifat mudah Ledakan akan dipicu oleh suatu reaksi keras Asam nitrat da
meledak) dari bahan. Energi tinggi dilepaskan menimbulkan l
dengan propagasi gelombang udara yang bereaksi denga
bergerak sangat cepat. Resiko ledakan dapat solven seperti a
ditentukan dengan metode yang diberikan etanol, dll. Con
dalam Law for Explosive Substances. KClO3, NH4N

Di laboratorium, campuran senyawa C6H2(NO2)3C


E pengoksidasi kuat dengan bahan mudah
terbakar atau bahan pereduksi dapat meledak.
Sifatnya dapat meledak dengan
adanya panas, percikan bunga api, Sebagai Produksi atau bekerja dengan bahan
guncangan atau gesekan.) mudah meledak memerlukan pengetahuan dan
pengalaman praktis maupun keselamatan
khusus. Apabila bekerja dengan bahan-bahan
tersebut kuantitas harus dijaga sekecil/sedikit
mungkin baik untuk penanganan maupun
persediaan/cadangan

Frase-R untuk bahan mudah meledak : R1, R2


dan R3

Sebagai contoh untuk bahan yang dijelaskan di


atas adalah 2,4,6-trinitro toluena (TNT)
2. Oxidizing Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai Kalium klorat (
dengan notasi bahaya OXIDIZING biasanya Kalium perman
(pengoksidasi) tidak mudah terbakar. Tetapi bila kontak Hidrogen perok
dengan bahan mudah terbakar atau bahan Asam nitrat (H
sangat mudah terbakar mereka dapat K2Cr2O7.
meningkatkan resiko kebakaran secara
O signifikan.

Dalam berbagai hal mereka adalah bahan


anorganik seperti garam (salt-like) dengan sifat
pengoksidasi kuat dan peroksida-peroksida
organik.

Frase-R untuk bahan pengoksidasi : R7, R8


Bersifat pengoksidasi, dapat dan R9
menyebabkan kebakaran dengan
menghasilkan panas saat kontak
dengan bahan organik, bahan
pereduksi, dll.
3. Extremely flammable (amat Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai Contoh bahan d
sangat mudah terbakar) dengan notasi bahaya. EXTREMELY sifat tersebut a
FLAMMABLE merupakan likuid yang (cairan) dan pro
memiliki titik nyala sangat rendah (di bawah
0o C) dan titik didih rendah dengan titik didih
awal (di bawah +35oC).

Bahan amat sangat mudah terbakar berupa


F gas dengan udara dapat membentuk suatu
campuran bersifat mudah meledak di bawah
kondisi normal.

Frase-R untuk bahan amat sangat mudah


terbakar : R12
4. Highly flammable . Contoh bahan d
tersebut misaln
(sangat mudah terbakar) Bahan dan formulasi ditandai dengan notasi logam natrium,
bahaya HIGHLY FLAMMABLE adalah digunakan di la
F+ subyek untuk self-heating dan penyalaan di sebagai solven
bawah kondisi atmosferik biasa, atau mereka pengering.
mempunyai titik nyala rendah (di bawah
+21oC).

Beberapa bahan sangat mudah terbakar


menghasilkan gas yang amat sangat mudah
terbakar di bawah pengaruh kelembaban.

Bahan-bahan yang dapat menjadi panas di


udara pada temperatur kamar tanpa tambahan
pasokan energi dan akhirnya terbakar, juga
diberi label sebagai highly flammable.

Frase-R untuk bahan sangat mudah terbakar :


R11
5. Flammable tidak Bahan kimia memiliki titik nyala rendah dan Contoh bahan d
ada mudah menyala/terbakar dengan api bunsen, tersebut misaln
(mudah terbakar) permukaan metal panas atau loncatan bunga api terpentin, dietil
eter (C2H5OC
Tidak ada simbol bahaya diperlukan untuk disulfide (CS2)
melabeli bahan dan formulasi dengan notasi (C2H2).
bahaya FLAMMABLE. Bahan dan formulasi
likuid yang memiliki titik nyala antara +21oC
dan +55oC dikategorikan sebagai bahan mudah
terbakar (Flammable)

Frase-R untuk bahan mudah terbakar : R10

6. Flammable Solid Padatan yang mudah terbakar didefinisikan Bahan yang be


sebagai padatan yang memenuhi salah satu dan menimbulk
( padatan mudah terbakar) syarat dibawah ini: api (pyrophoric
suatu cairan ata
Merupakan bahan peledak basah, Merupakan (banyak atau se
zat yang dapat bereaksi sendiri, karena tidak yang dalam 5 (
stabil terhadap panas dan terdekomposisi berada di udara
menghasilkan panas (walaupun tanpa oksigen disulut api dapa
dari udara), Padatan yang mudah sekali (menimbulkan
terbakar. sendirinya.

7. Very toxic (sangat beracun) Bahan dan formulasi yang ditandai dengan Contoh bahan d
notasi bahaya VERY TOXIC dapat tersebut misaln
menyebabkan kerusakan kesehatan akut sianida, hydrog
atau kronis dan bahkan kematian pada nitrobenzene d
konsentrasi sangat rendah jika masuk ke tubuh
melalui inhalasi, melalui mulut (ingestion),atau
kontak dengan kulit.
Suatu bahan dikategorikan sangat beracun jika
T+ memenuhi kriteria berikut:

LD50 dermal (tikus atau kelinci) ≤ 50


mg/kg berat badan

LC50 pulmonary (tikus) untuk aerosol


/debu ≤ 0,25 mg/L

Frase-R untuk bahan sangat beracun : R26,


R27 dan R28
8. Toxic (beracun) Bahan dan formulasi yang ditandai dengan Bahan karsinog
notasi bahaya TOXIC dapat menyebabkan menyebabkan k
kerusakan kesehatan akut atau kronis dan meningkatkan
bahkan kematian pada konsentrasi sangat jika masuk ke t
T rendah jika masuk ke tubuh melalui inhalasi, melalu
inhalasi, melalui mulut (ingestion),atau kontak kontak dengan
dengan kulit.
Contoh bahan d
Suatu bahan dikategorikan beracun jika tersebut misaln
memenuhi kriteria berikut: seperti metanol
benzene (toksik
LD50 dermal (tikus atau kelinci) 50 – 400 karbon tetraklo
mg/kg berat badan Hidrogen sulfid
Benzena (C6H
Frase-R untuk bahan beracun : R23, R24 dan
R25

Bahan dan formulasi yang memiliki sifat :

 Karsinogenik (Frase-
R :R45 dan R40)
 Mutagenik (Frase-
R :R47)
 Toksik untuk reproduksi (Frase-R
:R46 dan R40) atau

Sifat-sifat merusak secara kronis yang lain


(Frase-R :R48) ditandai dengan simbol bahaya
TOXIC SUBSTANCES dan kode huruf T.
9. Harmful (berbahaya) Bahan dan formulasi yang ditandai dengan Contoh bahan y
notasi bahaya HARMFUL memiliki resiko sifat tersebut m
merusak kesehatan sedang jika masuk ke 1,2-etane-1,2-d
tubuh melalui inhalasi, melalui mulut glikol (berbaha
(ingestion), atau kontak dengan kulit. diklorometan (
dicurigai
Suatu bahan dikategorikan berbahaya jika karsinogenik).N
Cl2
Xn memenuhi kriteria berikut:

LD50 dermal (tikus atau kelinci) 400-2000


mg/kg berat badan

LC50 pulmonary (tikus) untuk aerosol


/debu 1 – 5 mg/L

Frase-R untuk bahan berbahaya : R20, R21 dan


R22

Bahan kimia dapat menyebabkan Sifat-sifat merusak secara kronis yang lain
iritasi, luka bakar pada kulit, (Frase-R:R48) yang tidak diberi notasi toxic,
berlendir, mengganggu sistem akan ditandai dengan simbol
pernafasan bila kontak dengan bahaya HARMFUL SUBSTANCES dan kode
kulit, dihirup atau ditelan huruf Xn.

Bahan-bahan yang dicurigai memiliki sifat


karsinogenik, juga akan ditandai dengan simbol
bahaya HARMFUL SUBSTANCES dan kode
huruf Xn, bahan pemeka (sensitizing
substances) (Frase-R :R42 dan R43) diberi
label menurut spektrum efek apakah dengan
simbol bahaya untuk ‘harmful substances’ dan
kode huruf Xn atau dengan simbol bahaya
‘irritant substances’ dan kode huruf Xi.

Bahan yang dicurigai memiliki sifat


karsinogenik dapat menyebabkan kanker
dengan probabilitas tinggi melalui inhalasi,
melalui mulut (ingestion) atau kontak dengan
kulit.
10 Irritant Xi Bahan dan formulasi dengan notasi Contoh bahan d
‘irritant’ adalah tidak korosif tetapi dapat tersebut misaln
(menyebabkan iritasi) menyebabkan inflamasi jika kontak dengan isopropilamina
kulit atau selaput lendir. dan asam dan b

Frase-R untuk bahan irritant : R36, R37, R38


dan R41

11. Corrosive (korosif) C Bahan dan formulasi dengan notasi Contoh bahan d
CORROSIVE adalah merusak jaringan hidup. tersebut misaln
Jika suatu bahan merusak kesehatan dan kulit seperti HCl dan
hewan uji atau sifat ini dapat diprediksi karena basa seperti lar
karakteristik kimia bahan uji, seperti asam (pH (>2%).
<2) dan basa (pH>11,5), ditandai sebagai
bahan korosif.

Frase-R untuk bahan korosif : R34 dan R35.

12. NATURE POLLUTING N Bahan dan formulasi dengan notasi Contoh bahan y
DANGEROUS FOR ENVIRONMENT adalah sifat tersebut m
Bahan berbahaya bagi dapat menyebabkan efek tiba-tiba atau dalam timah kloroda,
lingkungan sela waktu tertentu pada satu kompartemen dan petroleum
lingkungan atau lebih (air, tanah, udara, seperti pentana
tanaman, mikroorganisme) dan menyebabkan bensin, serta A
gangguan ekologi. HgCl2

Frase-R untuk bahan berbahaya bagi


lingkungan : R50, R51, R52 dan R53.

bersifat berbahaya bagi satu atau


beberapa komponen dalam
lingkungan kehidupan.
13 Flammable Liquid Alcohol, as
(Mudah terbakar Cair) toluene, etha
hexane, a

Digunakan dalam transportasi cairan yang


mudah terbakar.

14.

Flammable Gas
(Gas mudah terbakar )

Simbol pengaman yang digunakan untuk Hydrogen acety


transportasi atau penyimpanan gas yang mudah
terbakar.
15. Non flammable gas
(Non mudah terbakar gas )

Simbol pengaman yang digunakan dalam


transportasi gas non mudah terbakar (dan
karenanya sering tidak berbahaya, setidaknya
di tempat terbuka).
Carbon dioxide

16. Spontaneously Combustible

(Secara spontan mudah


terbakar )
Secara spontan terbakar material (mengobati
dengan hati-hati! …).

17. Miscellaneous danger

(Miscellaneous bahaya) –

Catch-semua simbol untuk semua bahaya


lainnya (biasanya ditentukan dalam ruang).
18. Marine Pollutant
Polutan Kelautan

Polutan laut – tidak membuang dalam sistem


saluran pembuangan.

19. Poisonous Gas


(Gas Beracun )

Digunakan untuk transportasi gas beracun –


pada tabung gas, atau kadang-kadang sebagai
indikator pada kendaraan.

20. Organic Peroxide

(Peroksida organic)

Simbol keamanan bahan kimia yang digunakan Asam peroksia


dalam transportasi dan penyimpanan peroksida
organik.
21. Spontaneously Combustible

(Secara spontan mudah –


terbakar )
Secara spontan terbakar material (mengobati
dengan hati-hati! …).

22. Dangerous when wet Ini umumnya berarti bahwa ia akan bereaksi –
(Berbahaya saat basah ) cukup keras dengan air.

23. Stow away from foodstuffs Bahan Berbahaya bagi dijauhkan dari bahan –
yang dapat dimakan.
(Menyelundup jauh dari bahan
makanan)

Anda mungkin juga menyukai