Anda di halaman 1dari 10

BERAT JENIS ZAT CAIR DAN ZAT PADAT

1. TUJUAN PERCOBAAAN
 Menentukan berat jenis zat cair dengan piknometer dan aerometer
 Menentukan berat jenis zat padat dengan piknometer
 Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi berat jenis zat

2. ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN


Alat Yang Digunakan
 Piknometer 25 ml
 Aerometer skala 0,7-0,9
 Beker gelas 250 ml
 Pipet tetes
 Termometer
Bahan Yang Digunakan
 Etanol 95 %
 Pasir kuarsa
 Aquadest

3. DASAR TEORI
Berat jenis didefinisikan sebagai massa suatu bahan per satuan volume bahan
tersebut. Lambang massa jenis adalah ρ. Satuan dari berat jenis adalah kg/dm3,gr/cm
atau gr/ml.Nilai massa jenis suatu zat adalah tetap, tidak tergantung pada massa
maupun volume zat,tetapi tergantung pada jenis zatnya, oleh karenanya zat yang
sejenis selalu mempunyai masssa jenis yang sama.Satuan massa jenis adalah kg/m3
atau g/cm3.Jenis zat dapat diketahui dari massa jenisnyaMassa jenis relatif adalah
nilai perbandingan massa jenis.Kegunaannya untuk mengetahui massa jenis zat.Massa
jenis relatif tidak mempunyai satuan.Massa jenis merupakan besaran turunan dari
massa dan volume dalam praktiknya pengukuran volume biasanya kurang teliti
dibandingkan dengan pengukuranmassa.
Oleh karenanya, untuk lebih teliti dalam menentukan massa jenis dapat dilakukan
dengan mengukur massanya saja dengan massa jenis air. Karena massa jenis air
merupakan bilangan yang mudah diingat, yaitu 1 g/cm3 atau 1.000 kg/m3, dengan
demikian untuk mengetahui massa jenis relatif suatu zat selalu akan menggunakan
perbandingan massa jenis zat dengan bilangan 1 g/cm3 atau 1.000 kg/m3.
Massa jenis zat dapat dihitung dengan membandingkan massa zat (benda) dengan
volumenya.Massa jenis merupakan salah satu ciri untuk mengetahui kerapatan zat.
Pada volume yang sama,semakin rapat zatnya, semakin besar massanya. Sebaliknya
makin renggang, makin kecil massa suatu benda.Konsep massa jenis sering digunakan
untuk dapat menentukan dengan tepat jenis suatu zat (benda) apa yang sesuai dengan
kebutuhannya,misalnya:
Dalam industri pesawat terbang, dibutuhkan suatu zat (bahan) yang kuat tetapi
ringan, maka digunakan aluminium sebagai badan pesawat, karena aluminium lebih
ringan massanya daripada besi.
Bobot jenis merupakan suatu karakteristik, yang digunakan dalam pengujian
identitas dan kemurnian bahan obat dan bahan pembantu khususnya sifat cairan dan
zat yang berjenis malam.Penentuan berat jenis dilakukan dengan piknometer,
aerometer, timbangan hidrostatik (timbangan Mohr-Westphal) dan cara manometrik.
Zat padat tidak homogen dan serbuk yang memiliki pori dan rongga, berat jenis tidak
terdefenisi dengan jelas. Dalam hal ini dibedakan antara berat jenis sejati dan berat
jenis nyata. Berat jenis sejati adalah perbandingan dari massa dengan volume dari zat
padat tanpa pori dan tanpa ruang rongga. Sedangkan berat jenis nyata, volumenya
yang membesar akibat adanya pori-pori yang ikut diperhitungkan. Dengan demikian
berat jenis nyata secara numerik akan lebih kecil daripada berat jenis sejati.
Berat jenis dapat digunakan dalam berbagai hal untuk menentukan suatu zat antara
lain:
 Menentukan kemurnian suatu zat
 Mengenal keadaan zat
 Menunjukkan kepekatan larutan
Selain karena angkanya yang mudah diingat dan mudah dipakai untuk
menghitung, maka massa jenis air dipakai perbandingan untuk rumus ke-2
menghitung massa jenis, atau yang dinamakan “Massa Jenis Relatif”
Rumus massa jenis relatif = Massa bahan / Massa air yang volumenya
sama.Dalam beberapa kasus, massa jenis dinyatakan sebagai specivic gravity atau
massa jenis relatif. Umumnya digunakan untuk menyatakan massa jenis beberapa zat,
seperti air dan udara.
Alat-alat yang dapat digunakan untuk menentukan berat jenis antara lain :
 Piknometer
Digunakan untuk mengukur berat jenis suatu zat cair dan zat padat, kapasitas
volumenya antara 10 mL – 25 mL, bagian tutup mempunyai lubang berbentuk saluran
kecil. Pengukuran harus dilakukan pada suhu tetap. Volume zat cair selalu sama
dengan volume piknometer.
Piknometer itu terdiri dari 3 bagian:
1. tutup pikno
2. lubang
3. gelas atau tabung ukur
Penentuan Berat Jenis dengan Piknometer
Berat jenis suatu cair dapat dihitung dengan mengukur secara langsung berat zat cair
dalam piknometer (menimbang) dan volume zat ditentukan berdasarkan volume
piknometer.
Dimana:
Berat zat cair dalam piknometer = (berat piknometer+zat cair)-(berat
piknometer kosong)
volume zat cair dalam piknometer = volume piknometer
volume piknometer ditentukan dengan menggunakan zat cair lain yang telah diketahui
berat jenisnya
volume zat padat yang bentuknya tidak beraturan dapat ditentukan secara
langsung dengan menggunakan piknometer,bila volume dan berat zat padat tersebut
diketahui maka dapat diketahui berat jenisnya.
Berat jenis zat padat dengan bentuk tidak beraturan dapat ditentukan dengan
Volume zat padat dalam piknometer = volume piknometer-volume zat cair
Berat jenis dinyatakan dengan simbol ρ atau d. pada praktikum ini diberi simbol d.
Berat jenis relatif (berat jenis spesifik)perbandingan antara berat jenis zat pada suhu
tertentu terhadap berat jenis air pada suhu tertentu. Contoh etanol adalah
perbandingan antara berat jenis etanol pada 30˚C terhadap air pada suhu 20˚C. Berat
jenis relatif tidak mempunyai satuan,berat jenis relatif akan sama dengan berat jenis
absolute bila sebagai pembandingnya adalah air pada suhu 4˚C.

 Aerometer
Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Aerometer
Penentuan berat jenis zat cair dengan aerometer berdasarkan prinsip hukum
Archimedes,”Setiap benda yang dicelupkan ke dalam suatu cairan akan mengalami
gaya angkat yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan”.
Aerometer berbentuk sebuah silinder yang berlubang agar aerometer dapat
tercelup dengan posisi yang tepat (skala tercelup dalam cairan) maka aerometer
diisikan dengan butir-butir Pb. Skala pada aerometer menunjukkan berat jenis
cairan,semakin kecil berat jenis cairan,aerometer akan tercelup semakin dalam. Oleh
karena itu skala aerometer menunjukkan angka yang semakin besar dari atas ke
bawah.
4. PROSEDUR KERJA
Penentuan Volume Piknometer
 Mahasiswa menimbang piknometer kosong bersih dan kering, a gram
 Mahasiswa mengisi piknometer dengan aquadest pada suhu 18˚C yang telah
diketahui berat jenis
 Mahasiswa menimbang piknometer yang berisi aquadest tepat pada suhu 20˚C, b
gram
 Mahasiswa menghitung berat aquadest pada suhu 20˚C (b-a) gram
Volume aquadest = volume piknometer

Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Piknometer


 Mahasiswa menimbang piknometer kosong,bersih dan kering yang telah
ditentukan volumenya, c gram
 Mahasiswa mengisi piknometer dengan zat cair pada suhu 18˚C
 Mahasiswa menimbang iknometer yang berisi zat cair secara tepat pada suhu
20˚C, d gram
 Berat zat cair, (d-c) gram
 Berat jenis zat cair pada suhu 20˚C

5. GAMBAR ALAT (TERLAMPIR)


6. DATA PENGAMATAN
Penentuan Volume Piknometer
 Berat piknometer kosong = 63,4153 gr
 Berat piknometer + aquadest (pada 20˚C) = 19,0360 gr
 Berat aquadest (pada 20˚C) = 51,6207 gr
 Volume aquadest = volume piknometer = 51,6207 gr

Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Piknometer


 Berat piknometer kosong = 63,4153 gr
 Berat piknometer + zat cair (pada 20˚C) = 97,7160 gr
 Berat zat cair (pada 20˚C) = 34,3007 gr
 Berat jenis zat cair (pada 20˚C) = 0,66447569 gr/ml
Penentuan Berat Jenis Zat Padat dengan Piknometer
 Berat piknometer kosong = 63,4153 gr
 Berat piknometer + zat padat = 149,7558 gr
 Berat piknometer + zat padat + zat cair = 168,2730 gr
 Berat zat padat = 86,3405 gr
 Berat zat cair (pada 20˚C) = 18,5172 gr
 Volume zat cair = 27,8676 gr
 Volume zat padat = 23,7531 gr
 Berat jenis zat padat (pada 20˚C)= 3,634 gr/ml

7. PERHITUNGAN
Penentuan Volume Piknometer
Volume aquadest = volume piknometer = 51,6207 ml

Penentuan Berat Jenis Zat Cair dengan Piknometer


Berat zat cair dalam piknometer = (berat piknometer+zatcair)- (berat
piknometer kosong)
= 97,7160 gr – 63,4153 gr
= 34,3007gr
Berat jenis zat cair = 0,66447 gr/ml

Penentuan Berat Jenis Zat Padat (pasir kuarsa) dengan Piknometer


Berat Zat padat = (berat piknometer+pasir kuarsa)-berat piknometer kosong
= 149,7558 gr – 63,4153 gr
= 86,3405 gr
Berat zat cair dalam piknometer = (berat pinometer+zat padat+zat cair)-(berat
piknometer+ zat padat)
=168,2730 gr-149,7558 gr
= 18,5172 gr
Volume zat cair = 27,8676 ml
Berat jenis zat padat = 3,634 gr/ml
Volume zat padat = volume piknometer – volume zat cair
= 51,6207 ml – 27,8676 ml
= 23,7531 ml

8. ANALISIS PERCOBAAN
Pada percobaan ini instrument yang dipakai adalah piknometer . Pada
percobaan kali ini yakni menentukan berat jenis zat padat dan zat cair sebelum
melakukan percobaan kami terlebih dahulu harus mengeringkan piknometer dengan
kompresor sampai benar- benar kering,sehingga didapatkan nantinya hasil yang
akurat,dibutuhkan ketelitian dan kehati-hatian yang tinggi dalam melakukan
percobaan ini,yakni penggunaan alat dan serta dalam membaca harga
penimbangan(neraca analitik).Kemudian tidak boleh ada udara yang masuk ke dalam
timbangan(ketelitian).Kemudian perlu diperhatikan selama penimbangan saat
mencatat harga/nilai yang terbaca pada timbangan harus benar-benar nilai yang
konstan(tidak berubah)butuh kesabaran yang tinggi,salah membaca harga/nilai pada
timbangan maka akan mempengaruhi nilai pada perhitungan
Dari hasil percobaan ini untuk sebagai pembanding kami menggunakan air
aquadest,dalam menentukan berat jenis zat cair kami menggunakan etanol
95%(sebagai sampel),sedangkan dalam menentukan berat jenis zat padat kami
menggunakan pasir kuarsa(sebagai sampel).Pada percobaan kali ini benar-benar
dibutuhkan ketelitian dan kesabaran yang tinggi dalam bekerja.

9. KESIMPULAN
 Berat jenis suatu zat merupakan perbandingan berat zat tersebut terhadap
volumenya,semakin kecil volume benda maka berat jenis benda tersebut semakin
besar dan sebaliknya,berat jenis bergantung pada massa benda dan volume
 Berat jenis zat cair pada suhu 20˚C = 0,66447 gr/ml
 Berat jenis zat padat pada suhu 20˚C= 3,634 gr/ml
 Faktor-faktor yang mempengaruhi berat jenis suatu zat :
~ temperature/suhu
~ serta ketelitian
~ massa benda
~ volume benda

10. PERTANYAAN

Mengapa pada penentuan berat jenis zat padat dengan menggunakan piknometer
harus ditambah zat cair yang telah diketahui berat jenisnya?
Jawab :
Agar bisa mengetahui volume padatan yang akan dicari berat jenisnya
DAFTAR PUSTAKA

Jobsheet Instrument dan Teknik Pengukuran(Berat Jenis Zat Cair dan


Zat Padat).2019. Teknik Energi .POLSRI
LAMPIRAN ALAT
piknometer

labu ukur

gelas kimia

Anda mungkin juga menyukai