Persekutuan adalah perusahaan yang dibentuk oleh dua atau lebih orang dengan kesepakatan-
kesepakatan tertentu, bukan merupakan objek pajak, pajak dibayar per orang yang menyetor
modal ke persekutuan
Partnership Perseroan
Risiko hingga ke harta pribadi Risiko sebatas modal yang disetor
Pembagian laba tidak selalu berdasarkan % Pembagian laba berdasarkan % modal disetor
modal yang disetor (kesepakatan)
Dari sisi legal (hukum) sepanjang Dari sisi hukum tidak rawan, legal hukum
kesepakatan berubah maka legalnya berubah mengikuti peraturan negara yang berlaku
Pembentukan (formation)
Ada 2 macam : a. cash investment bonus &
b. non cash investment goodwill
contoh :
A B
Cash - 7.000
Land (cost 5.000) 10.000 -
Building (cost 30.000) 40.000 -
Inventory (cost 28.000) - 35.000
Total 50.000 42.000
Bonus Goodwill
Bandingkan dahulu :
Cash 7.000 50.000
A = 50 % = 100.000 , total capital = 92.000
Land 10.000 42.000
Building 40.000 B = 50 % = 84.000 , goodwill = 8.000
Inventory 35.000 Cash 7.000
A capital 46.000 Land 10.000
B capital 46.000 Building 40.000
Inventory 35.000
Goodwill 8.000
A capital 50.000
B capital 50.000
Macam macam kegiatan operasi partnership
a. Add investment
b. Net income A capital
c. Withdraw (prive tidak teratur) cash
d. Drawing ( prive teratur) A drawing A capital
e. Allowance (salary, bonus, interest) cash A drawing
f. Profit (loss) sharing agreements mengurangi net income yang akan dibagi
Berdasarkan % atau berdasarkan capital – beginning, ending, weighted average
Pendirian persekutuan Kas 10.000
A dan B mendirikan CV menangan cak Persediaan 6.000
A, kas 10.000 Modal A 10.000
B, persediaan, cost 5.000, fv 6.000 Modal B 6.000
Statement of Partnership
A C E
Saldo Awal Modal 60.000 90.000 110.000
(+) tambahan modal 30.000 20.000
(-) drawing/withdraw (8000) (10.000)
(+/-) total alokasi L/R 1.300 (4.700) (8.600)
Saldo Akhir Modal 53.300 115.300 111.400
E 16-11 Retirement
ada 3 asumsi : 1. Bonus (dapat diambil dari sekutu lama)
2. selisih dianggap goodwill
3. selisih dianggap goodwill mewakili sekutu yang mengundurkan diri
1. 170.000 – 128.000 = 42.000
3. 170.000-128.000 = 42.000
42.000
Implied : 30% = 140.000
P 17-4 CDP
Vulnerability ranking
Partner equity Ratio Loss Absorption Ranking
Gary 300.000 40 % 750.000 2
Hal (offset) 300.000 30 % 1.000.000 3
Ian 100.000 20 % 500.000 1
Joseph 110.000 10% 1.100.000 4
Assumed loss absorption
Gary (40%) Hal (30%) Ian (20%) Joseph (10%) Total
Preliquidation equity 300.000 300.000 100.000 110.000 810.000
Ian loss (40:30:20:10) (200.000) (150.000) (100.000) (50.000) (500.000)
Balance 100.000 150.000 0 60.000 45.000
Gary loss (50:37,5:12,5) (100.000) (75.000) (25.000) (15.000)
balance 0 75.000 0 35.000 110.000
Henry loss (75:25) (75.000) (25.000) (100.000)
Balance 0 0 0 10.000 10.000
Cash distribution plan (cash distribution = 300.000)
Priority Contingency Gary Hal Ian Joseph
liability fund
First 100.000 100 %
Next 50.000 100%
Next 10.000 100 %
Next 100.000 75 % 25 %
Next 200.000 50 % 37,5 % 12,5 %
Remainder 40 % 30 % 20 % 10 %
Cash Distribution Schedule
Priority Contingency Gary Hal Ian Joseph
liability fund
First 100.000 100.000
Next 50.000 50.000
Next 10.000 10.000
Next 100.000 75.000 25.000
Next 40.000 20.000 15.000 5.000
Distribution 20.000 90.000 40.000
P17-10 Statement Of Partnership Liquidation
Keterangan cash Non cash A/P N/P Rob (30%) Tom (50%) Val (20%)
Balance 1 okt 21.000 348.000 80.000 50.000 43.600 150.000 45.400
1. Offset loan (15.000) (15.000)
2. Cash collected + AFDA 40.000 (44.000) (1.200) (2.000) (800)
3. Sold half inventory 50.000 (60.000) (3.000) (5.000) (2.000)
4. Sold Equipment 60.000 (55.000) 1.500 2.500 1.000
5. Bank note + acrued (50.600) (50.000) (180) (300) (120)
6. Account payable (80.000) (80.000)
7. Liquidation expense (2.000) (600) (1000) (400)
31 okt 38.400 174.000 0 0 25.120 144.200 43.080
Keterangan cash Non cash Priority liab Jax (50%) kya (30%) Bud (20%)
Balance 1 jan 16.500 163.500 21.000 43.600 150.000 45.400
1. Offset loan (14.000) (14.000)
2. Cash collected + AFDA 25.000 (28.000) (1.500) (900) (600)
3. Liquidation expense (2.000) (1.000) (600) (400)
4. Paid A/P (21.000) (21.000)
balance 31 jan 18.500 121.500 0 52.500 45.500 42.000
Distribution partner (13.500) (1.100) (12.400)
5. Balance 1 nov 5.000 121.500 52.500 44.400 29.600
6. Sold equipment 108.000 (121.500) (6.750) (4.050) (2.700)
7. Add liabilities 3000 (1.500) (900) (600)
8. Liquidation expense (2.000) (1.000) (600) (400)
111.000 0 3.000 43.750 38.850 25.900
Creditor (3.000) (3.000)
Distribution partner (108.000) (43.750) (38.850) (25.900)
0 0 0 0 0 0
P 17-10
Schedule of safe payment
Keterangan Rob (30%) Tom (50%) Val (20%)
25.120 144.200 43.080
Possible loss 174.000 (52.200) (87.000) (34.800)
Contigency 5.000 (1.500) (2.500) (1.000)
(28.580) 54.700 7.280
28.580x 50/70 28.580 20.414 8.166
0 34.286 (886)
(886) 886
33.400 0
P 17-8
Schedule of safe payment
Keterangan Jax (50%) kya (30%) Bud (20%)
52.500 45.500 42.000
Possible loss 121.500 (60.750) (36.450) (24.300)
Contigency 5.000 (2.500) (1.500) (1.000)
(10.750) 7.550 16.700
10.750 x 30/50 10.750 (6.450) (4.300)
0 1.100 12.400
Likuidasi Korporasi dan Reorganisasi
Likuidasi dan reorganisasi sama sama diambang kehancuran, hutang > aset, RE salod negatif.
Likuidasi terdiri dari 5 langkah (ch 7) , reorganisasi 3 langkah (ch 11)
kurator (trustee) merupakan wakil dari pengadilan untuk membantu proses likuidasi,
organisasi tidak melakukan reorganisasi karena harta terbatas dan hampir semua pihak
merasa punya kepentingan, maka proses likuidasi diserahkan kepada pihak yang lebih
independen
1. Sita harta perusahaan, harta perusahaan tidak boleh dijual harus disita
Memindahkan harta dan kewajiban dari buku perusahaan ke buku kurator, selisih
masuk estate equity
2. Membuat laporan keadaaan (statement of affair), pada umumnya berisi tentang hutang
hutang apa saja yang dibayar dengan harta perusahaan
a. Statement of affair aset
b. Statement of affair liability
3. Konversi aset non cash menjadi cash, rugi/laba, pendapatan/beban, +/- estate equity
4. Membuat laporan keuangan
a. Penerimaan dan pengeluaran kas
b. Perubahan ekuitas
c. Neraca
5. Distribusi kas
a. Pembayaran hutang yang dijamin, harus dibayar terlebih dahulu.contoh hipotek,
mortgage. Utang dijamin penuh/ sebagian. Kalau sebagian misal hutang 40, harta
dijamin 30, cash 10 bantu bayar hutang tidak prioritas. Misal hutang dijamin 50,
penjualan harta dijamin 10, maka sisa hutang dijamin 40 masuk hutang tidak
prioritas
b. Hutang prioritas, dibagi secara proporsional
Hutang gaji karyawan, Hutang pajak, Pendapatan diterima dimuka, biaya likuidasi
c. Hutang tidak prioritas
Hutang dagang, hutang yang tidak dijamin
Hal hal yang perlu diperhatikan dalam reorganisasi :
1. Apakah perlu dianggap entitas baru ? (fresh start accounting)
Syarat : nilai reorganisasi < hutangnya
Pemegang saham lama persentase dibawah 50 persen
2. Membuat jurnal
a. Jurnal penghapusan utang prepation (mana utang yang harus dibayarkan dengan
kas atau dengan menerbitkan saham) diganti dengan utang atau saham yang baru
b. Menyesuaikan aset secara fair balue
c. Menutup modal lama ke modal baru
d. Menutup kerugian dari poin a, b ke akun baru
3. Membuat neraca terbaru , semua orang memperhatikan
P 18-7 Reorganisasi
b. Inventory 400
Land 1.000
Loss on revaluation 4.000
Building 1.400
Patent 4.000
Cash 4.000
A/R 8.000
Inventory 36.000
Land 20.000
Building 100.000
Intangible aset 26.000
Account payable 50.000
Notes payable 40.000
Revenue received in advance 1.000
Wages payable 3.000
Mortgage payable 80.000
Estate equity 20.000
2. priority liability
3. Unsecured creditor
A/P 15.777
N/P 12.623
Cash 28.400
4. Sisa hutang
Seluruh aset menangan cak corp, yang dilikuidasi dapat dikonversi menjadi kas sebesar Rp
375.000.000, kas yang ada segera digunakan untuk membayar liabilitas-liabilitas, yang terdiri
dari :
Jawab :
200.000 Dijamin sebagian
- Hutang hipotek 220.000
- Bunga 5.000
total 225.000
Kas (200.000)
Masih ada hutang (pindah ke tidak prioritas) 25.000
100.000 Hutang prioritas
- Pendapatan diterima dimuka 7.500
- Hutang gaji 50.000
- Hutang pajak 30.000
- Beban administrasi 12.500
Total 100.000
75.000 Tidak dijamin dan tidak prioritas
- Hutang usaha 50.000
- Hutang bank 12.500
- Sisa hutang hipotek 12.500
*****Perhitungan
- Hutang usaha 100.000
- Hutang bank 25.000
- Sisa hutang hipotek 25.000
Jurnal penjualan
Deffered GP
Realized GP
% laba kotor x AR yang dilunasi
% laba kotor
1. Laba kotor 25 % dari penjualan, percentage to sales
Sales 100%
Cogs 75%
GP 25%
2. Laba kotor 25 % dari HPP, percenato cost
Sales 125 %
Cogs 100 %
Hpp 25 %
Cara cepat :
a. Penerimaan piutang/kas masuk sesuai selisih antara penjualan dengan saldo piutang akhir taun
2014 6.000.000 48.000.000 - 42.000.000
2015 24.000.000 (42.000.000 - 21.000.000) + (18.000.000 – 15.000.000)
2016 36.000.000 (21.000.000 - 12.000.000) + (15.000.000 – 3.000.000) + (24.000.000 - 9.000.000)
b. Hasil penerimaan kas masing masing dikali gp to sales sesuai piutang taun berapa
2014 1.200.000 6.000.000 x 20%
2015 5.200.000
(21.000.000 x 20%) + (3.000.000 x 33,33%)
2016 8.300.000 (9.000.000 x 20%) + (12.000.000 x 33,33%) + (15.000.000 x 16,67%)
c. Saldo laba ditangguhkan akhir taun, saldo piutang x gp to sales masing masing
2014 8.400.000 42.000.000 x 20%
2015 9.200.000
(21.000.000 x 20%) + (15.000.000 x 33,33%)
2016 4.900.000 (12.000.000 x 20%) + (3.000.000 x 33,33%) + (9.000.000 x 16,67%)
Saldo awal tahun 2014 2015 2016
Piutang 2014 48.000.000 6.000.000 42.000.000 21.000.000 21.000.000 9.000.000 12.000.000
a.
2014 6.000.000
2015 24.000.000
2016 36.000.000
b.
2014 1.200.000
2015 5.200.000
2016 8.300.000
c.
2014 8.400.000
2015 9.200.000
2016 4.900.000
Ditanya jurnal cuman salah satu taun, kalau semuanya gak cukup waktunya
Cara cepat :
a. Penerimaan piutang/kas masuk sesuai selisih antara penjualan dengan saldo piutang akhir taun
2014 2.000.000 10.000.000 - 8.000.000
2015 4.500.000 (8.000.000 - 4.500.000) + (10.000.000 – 9.000.000)
2016 8.000.000 (4.500.000 - 2.000.000) + (9.000.000 – 6.500.000) + (12.000.000 - 6.000.000)
b. Hasil penerimaan kas masing masing dikali gp to sales sesuai piutang taun berapa
2014 400.000 2.000.000 x 20%
2015 950.000
(3.500.000 x 20%) + (1.000.000 x 25%)
2016 2.125.000 (2.500.000 x 20%) + (2.500.000 x 25%) + (3.000.000 x 33,33%)
c. Saldo laba ditangguhkan akhir taun, saldo piutang x gp to sales masing masing
2014 1.600.000 8.000.000 x 20%
2015 3.150.000
(4.500.000 x 20%) + (9.000.000 x 25%)
2016 4.025.000 (2.000.000 x 20%) + (6.500.000 x 25%) + (6.000.000 x 33,33%)
Ditanya jurnal cuman salah satu taun, kalau semuanya gak cukup waktunya