PERUBAHAN PEMILIKAN
(Pembubaran karena Perubahan Pemililik)
Fa Bubar Bila Perjanjian bersama yang semula diadakan untuk menjalankan Usaha
bersama telah berakhir.
Misal : - Kematian Seorang Anggota
- Persengketaan diantara Para Anggota
- Pengunduran Diri denga menjual Haknya
Masalah AKUNTANSI Perubahan Fa :
1. Masuknya Anggota Baru
2. Pengunduran Diri Seorang Anggota
3. Kematian Seorang Anggota
4. Penyatuan dan atau Perubahan Bentuk Badan Usaha
Persekutuan A dan B
Neraca Per 31 Desember 20X
Maca-macam Aktiva Rp 1.250.000, Macam-macam Hutang Rp 250.000,
Modal A Rp 600.000,
____________ Modal B Rp 400.000,
Jumlah Aktiva Rp 1.250.000, Jumlah Hutang & Modal Rp 1.250.000,
Tuan C ingin Masuk dengan membeli 25% hak Penyertaan A dan B dengan
Membayar Rp 250.000,
Jurnal :
Modal A Rp 150.000, (25% X 600.000)
Modal B Rp 100.000, (25% X 400.000)
Modal C Rp 250.000,
Selama Perbandingan L / R yang Baru memberikan Hak atas Laba / Rugi yang sama
dengan saldo Modal atau Hak Penyertaan kepada Anggota Baru.
Dan diantaa Pemilik Lama tetap berlaku Proposional dengan Perbandingan Laba / Rugi
yang Lama Sistem Bonus dan Sistem Good Will mempunyai akibat yang sama.
Contoh :
Di Muka Tuan D Menerima bagian Laba / Rugi sebesar 25% (Saldo Modal Sebesar Rp
40.000 adalah 25% dari Modal Persekutuan yang baru), Sedangkan Tuan A, B , dan C
menerima bagian Laba / Rugi 75% dari Perbandingan L/R
Perbandingan L / R Persekutuan yang Baru
Tuan A : 75 % X 45 % = 33.75 %
Tuan B : 75 % X 35 % = 26.25 %
Tuan C : 75 % X 20 % = 15 %
Tuan D : = 25 %
= 100 %
Bila Good Will yang dibentuk ternyata tidak bisa direalisasi dan atas Persetujuan
bersama Good Will dihapus , maka baik Sistem Bonus atau Sistem Good Will akan
Memberikan hasil yang Sama
Contoh Tabel Sbb :
Penggunaan
Sistem Good Will 140.00 20.000 59.000 37.000 24.000 40.000
Dikurangi :
Penghapusan
Good Wiil (dibagi
dengan
Perbandingan
33.75% , 26.25% ,
15 % , 25% - (20.000) (6.750) (5.250) (3.000) (5.000)
Sistem Good Will
tetapi Good Wiil
tidak Dapat
Direalisasi dan di
hapus 140.000 - 52.250 31.750 21.000 35.000
Penentuan adanya Bonus dan Good Will Apabila tidak ada Satu Pernyataan tertentu.
Bila Terhadap masuknya anggota Baru tidak ada Pernyataan / Keterangan tegas
mengenai ada atau tidaknya Good Will / Bonus harus dipertimbangkan masak-masak
dengan tujuan diperoleh Perlakuan Akuntansi yang sesuai dengan Fakta.
Kriteria untuk Menentukan ada atau tidak adanya Good Will / Bonus yang
diberikan kepada Anggota Pemilik Lama maupun Sebaliknya , Sbb :
Bila > Terdapat Good Will atau Bonus kepada Anggota Baru.
Bila = Tidak ada Good Will yang dibentuk atau Bonus yang diberikan
Bila < Terdapat Good Will atau Bonus kepada Anggota Lama
2. Penyelesaian Anggota yang mengundurkan diri
Dilakukan Dengan :
a. Bagian Penyertaan Anggota yang mengundurkan diri dijual kepada Anggota lain atau
anggota yang Baru
b. Bagian Penyertaan dikembalikan dalam bentuk uang Tunai atau Harta Kekayaan lainnya
sesuai dengan perhitungan bagian Penyertaanya.’
Pembayaran kepada anggota yang mengundurkan diri dengan jumlah yang melampaui saldo
modalnya :
Ternyata bila penilaian kembali kekayaan perusahaan ternyata lebih tinggi dari apa
yang tercatat dalam Buku
Maka Anggota yng akan Meneruskan usaha berani memberikan Good Will atau Bonus
kepada anggota yang mengundurkan diri.
a. Pemberian Bonus.
Tuan S, T, U Anggota Persekutuan yang mempunyai saldo Modal masing-masing Rp
20.000, ; Rp 10.000, ; dan Rp 200.000,. Pembagian Keuntungan 50%:25%:25%
Tuan U mengundurkan diri ,para Anggota setuju membayar kepada Tauan U Rp
230.000,. kelebihan Pembayaran lepada Tuan U diberikan sebagai Bonus.
Jurnal untuk mencatat Pengunduran diri Tuan U
Modal Tuan U Rp 200.000,
Modal Tuan S Rp 20.000,
Modal Tuan T Rp 10.000, +
Kas (Hutang Tuan U) Rp 230.000,
b. Pembentukan Good Will
Dari Contoh (a) :
Tuan S dan T tidak ingin Saldo Modalnya dikurangi , meskipun mereka bersedia
membayar Rp 230.000, kepada Tuan U sebagai Penyelesaian Pengunduran diri Tuan
U.
Kelebihan Rp 30.000, yang akan diterima Tuan U dibayarkan sebagai perwujudan
adanya Good will yang dibentuk.
Good Will yang dibentuk bisa untuk :
- Keseluruhan Anggota Pemilik atau
- Bagi Anggota yang Mengundurkan Diri.
Pembayaran Kepada Anggota Yang mengundurkan diri dengan Jumlah lebih Rendah
dari Saldo Modalnya.
a. Pembayaran Bonus
Dari Contoh diatas Tuan U menyetujui untuk menerima Rp 170.000, guna menyelesaikan
Pengunduran dirinya dengan penyertaan Rp 200.000,
Jika Perbedaan Sejumlah Rp 30.000, dihitung sebagai Bonus untuk Anggota yang
melanjutkan usaha
Jurnal Pengunduran Diri Tuan U
Modal U Rp 200.000,
Hutang Tuan U (Kas) Rp 170.000,
Modal S Rp 20.000,
Modal T Rp 10.000,
b. Pembentukan Good Will
Bila Tuan U dibayar Rp 170.000, untuk bagian Penyertaan Modal yang Besarnya Rp
200.000, dengan Kelebihan Saldo Kredit dimasukkan sebagai kompensasi terhadap
Adanya Good Wiil .
Jurnal Pengunduran Tuan U
Modal Tuan U Rp 200.000,
Good Will Rp 30.000,
Hutang Tuan U (Kas) Rp 170.000,
Ada Kemungkinan Pula untuk mengakui Penggunaan Good Will Persekutuan bersama
dengan Penyelesaian Keluarnya Tuan U
Selama Pengurangan Sejumlah Rp 30.000, itu merupakan 25%, maka
Jumlah Pengurangan Good Will Seluruhnya :
(100% / 25%) X Rp 30.000, = Rp 120.000,
Contoh :
Tuan V dan W Anggota Persekutuan yang membagi Laba / Rugi dengan Perbandingan
yang Sama.
Mereka Memutuskan untuk melebur Persekutuannya menjadi sebuah perseroan dengan
Modal statuter dan yang terbagi dalam 500 saham biasa nominal @ Rp 1000,
Posisi Keuangan Persekutuan sebelum Peleburan , Sbb :
“Persekutuan V dan W”
Neraca Per 31 Desember 2009
AKTIVA HUTANG dan MODAL
“ PT VW “
NERACA PEMBUKUAN 1 JUNI 2010
Kas Rp 4.000, Hutng Dagang Rp 20.000,
Piutng Dagang Rp 42.000, Wesel Bayar Rp 12.000,
CKP Rp 6.000, Modal Saham
Rp 36.000, (Capital Stock) Rp 340.000,
Persediaan Brng Dag. Rp 118.000,
Gedung Rp 150.000,
Akun Penyust Gedung Rp 20.000,
Rp 130.000,
Tanah Rp 84.000, __________
Ju,lah Aktiva Rp 372.000, Jumlah Hutng & Modal Rp 372.000,
* Perseroan Membuka Buku Baru
1. Pencatatan pada Waktu Persekutuan V dan W ditutup sesudah Penilaian Kembali (dalam
Buku Lama)
Piutang Perseroan Rp 340.000,
Hutang Dagang Rp 20.000,
Wesel Bayar Rp 12.000,
Cadangan Kerugian Piutang Rp 6.000,
Akumulasi Pentusutan Gedung Rp 20.000,
Kas Rp 4.000,
Piutang Dagang Rp 42.000,
Persediaan Barang Dagang Rp 118.000,
Gedung Rp 150.000,
Tanah Rp 84.000,
2. Pada waktu Taub V, W Menerima Saham –saham dari Perseroan (dalam Buku Lama)
Modal V Rp 146.000,
Modal W Rp 194.000,
Piutang Perseroan Rp 340.000,
3. Pencatatan Pada Waktu Pemindahan aktiva dan hutang Persekutuan Tuan V dan W
(dalam Buku Baru)
Kas Rp 4.000,
Piutang Dagang Rp 42.000,
Persediaan Barang Dagang Rp 118.000,
Gedung Rp 150.000,
Tanah Rp 84.000,
Hutang Dagang Rp 20.000,
Wesel Bayar Rp 12..000,
CKP Rp 6.000,
Akum. Penyust. Gedung Rp 20.000,
Hutang Tuan V dan W Rp 340.000,
4. Pencatatan pda waktu Perseroan mengeluarkan saham-saham untuk Tuan V dan
W (dalam Buku Baru)
Hutang Tuan V dan W Rp 340.000,
Modal Saham Rp 340.000,