2 Sertifikat mutu MoU dengan laboratorium diluar rumah sakit 7. Acuan: KMK 432/Menkes/SK/IV/2007
tentang Pedoman Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Rumah Sakit KMK
1087/Menkes/SK/VIII/2010 tentang Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit Pedoman
Praktik Laboratorium Kesehatan Yang Benar, Depkes, 2008 Kebijakan/Pedoman/SPO pelayanan
laboratorium Kebijakan/Panduan/SPO tentang B3 dan APD Kebijaka/Panduan/SPO tentang K3RS
Program laboratorium Pelaksanaan pelatihan 8. Acuan: KMK 370 tahun 2007 tentang standar profesi ahli
tehnologi laboratorium kesehatan Pedoman pengorganisasian laboratorium (pola ketenagaan) Sertifikat
kompetensi 9. Program mutu pelayanan laboratorium Laporan kerja 10.Acuan: Pedoman Operasional
dan Pemeliharaan Peralatan Kesehatan, Depkes, 2001 Bukti proses pengelolaan peralatan Bukti
pemeliharaan berkala Bukti kalibrasi 11. Pedoman pelayanan farmasi (tentang pengelolaan reagensia)
Daftar reagensia
3 Laporan stok dan proses pengadaan reagensia 12. Kebijakan/Pedoman/SPO pelayanan laboratorium
13. Program mutu laboratorium Bukti pelaksanaan program 14.Acuan: KMK 1012/Menkes/SK/XII/2008
tentang Standar Pelayanan Radiologi Diagnostik di Sarana Pelayanan Kesehatan
Kebijakan/Pedoman/SPO pelayanan radiologi 15. Program unit radiologi Hasil monitoring dan evaluasi
16. SK Kepala unit radiologi SK penanggung jawab administrasi pelayanan radiologi Pedoman/SPO
pelayanan radiologi Program unit radiologi, termasuk kegiatan mutu Hasil evaluasi Akses pelayanan dan
kontuinitas 17. Regulasi RS : Kebijakan/ panduan/ prosedur skrining pasien 18. Regulasi RS : Kebijakan/
panduan/ prosedur pendaftaran pasien rawat jalan dan penerimaan pasien rawat inap Prosedur
penahanan pasien untuk observasi Prosedur penanganan pasien bila tidak tersedia tempat tidur pada
unit yang dituju 19. Regulasi RS : Kebijakan/ panduan/ prosedur TRIAGE Kriteria transfer/rujukan
4 Dokumen implemntasi : Sertifikasi pelatihan TRIAGE 20. Regulasi RS : Kebijakan/ panduan/ prosedur
skrining pasienmenetapkan kebutuhan pelayanannya 21. Regulasi RS : Kebijakan/ panduan penundaan
pelayanan atau pengobatan Prosedur pemberian informasi 22. Regulasi RS : Kebijakan/ panduan
komunikasi yang efektif dalam pemberian edukasi dan informasi Prosedur pemberian informasi tentang :
o pelayanan yang dianjurkan o hasil pelayanan yang diharapkan o perkiraan biaya rekam medis website/
brosur/ leaflet 23. Regulasi RS : kebijakan RS dalam mengidentifikasi hambatan dalam populasi
pasiennya Prosedur mengatasi, membatasi, mengurangi hambatan Data cakupan RS 24. Regulasi RS :
Kebijakan/ panduan/ prosedur transfer pasien Kriteria masuk & keluar pelayanan intensif Proses
penyusunan kriteria Sertifikasi pelatihan transfer 25. Regulasi RS : Kebijakan/ panduan/ prosedur transfer
pasien Kriteria transfer
7 38. Acuan: UU 36/2009 Tentang Kesehatan KMK 1426/Menkes/SK/XII/2006 Penetapan unit kerja yang
mengelola edukasi dan informasi/pkrs Pedoman pengorganisasian dan pelayanan unit kerja tersebut/pkrs
RKA Rumah Sakit Program kerja unit kerja/pkrs 39. Acuan: UU 29/2004 Tentang Praktik Kedokteran UU
36/2009 Tentang Kesehatan UU 44/2009 Tentang Rumah Sakit PMK 269/Menkes/Per/III/2008 PMK
290/Menkes/Per/III/2008 Kebijakan/Panduan/SPO Panduan Pemberian Informasi & Edukasi yang
memuat : a. Langkah awal asesmen pasien & keluarga b. Cara penyampaian informasi & edukasi yang
efektif c. Cara verifikasi bahwa pasien dan keluarga menerima dan memahami pendidikan yang
diberikan. Kebijakan/Panduan/SPO persetujuan tindakan kedokteran (informed consent) 40.
Kebijakan/Pedoman/SPO Pelayanan Rekam Medis yang memuat pencatatan asesmen
Kebijakan/Panduan/SPO Panduan Pemberian Informasi & Edukasi 41. Kebijakan/Panduan/SPO
Panduan Pemberian Informasi & Edukasi 42. Kebijakan/Panduan/SPO Panduan Pemberian Informasi &
Edukasi Materi edukasi
8 43. Kebijakan/Panduan/SPO Panduan Pemberian Informasi & Edukasi Materi edukasi 44.
Kebijakan/Panduan/SPO Panduan Pemberian Informasi & Edukasi Materi edukasi kolaboratif Sertifikat
kompetensi Bukti pemberian edukasi Sasaran dan keselamatan pasien 45. Kebijakan Identifikasi pasien
46. Kebijakan komunikasi yang efektif 47. Kebijakan keamanan obat 48. Kebijakan tepat operasi 49.
Kebijakan pengurangan resiko infeksi 50. Kebijakan resiko pasien jatuh