Anda di halaman 1dari 25

SISTEM PERIODIK UNSUR

Standar Kompetensi : Memahami Struktur Atom, Sifat- Sifat Periodik Unsur, Dan Ikatan
Kimia
Kompetensi Dasar : Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat-sifat
unsur massa atom relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari
keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron
Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan mampu:
 Membandingkan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan
dan kekurangannya.
 Menjelaskan dasar pengelompokan unsur-unsur.
 Mengklasifikasikan unsur ke dalam logam, non logam dan metaloid.
 Menganalisis tabel, grafik untuk menentukan keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi,
affinitas elektron dan keelektronegatifan.

Sistem Periodik Unsur Page 30


A. PERKEMBANGAN SISTEM PERIODIK UNSUR

Apakah sekolah anda memiliki perpustakaan?


Kunjungilah perpustakaan, kemudian amati buku-buku
yang ada. Ratusan atau mungkin ribuan buku yang
berada di perpustakaan disusun rapi di rak buku
berdasarkan tema buku. Dari kelompok buku Agama,
Matematika, Kimia, hingga Bahasa. Setiap kategori buku
diberi kode berupa angka. Semua itu dilakukan untuk
memudahkan pengunjung dalam mencari buku yang
diinginkan. Bayangkan jika buku-buku yang jumlahnya
banyak itu disimpan tidak beraturan. Anda pasti akan
kesulitan mencarinya.
Serupa dengan penyusunan buku di perpustakaan, unsur-unsur kimia yang saat ini
berjumlah 118 unsur juga dikelompokkan dan disusun. Bagaimana cara mengelompokkan
unsur-unsur kimia tersebut? Mari, lakukan kegiatan berikut.

Selidikilah.2.1

Perkembangan Sistem Periodik

Tujuan : Mencari informasi berbagai sistem periodik dan membandingkannya


Alat dan Bahan : Majalah, Surat Kabar, Buku dan Media Internet
Langkah Kerja :

1. Carilah informasi mengenai perkembangan sistem periodik melalui studi kepustakan dari
berbagai media, seperti majalah, surat kabar, buku, dan media internet. Gunakan kata
kunci berikut: sistem periodik (periodik system), tabel periodik (periodik table/ periodik
chart), pengelompokkan unsur kimia (element clasification), Johann Dobereiner, John
Newlands, Dimitri Mendeleyev, Henry Moesley.
2. Salinlah tabel berikut pada buku latihan anda, kemudian lengkapilah berdasarkan
informasi yang anda peroleh.

Sistem Periodik Unsur Page 31


Tabel.2.1. Tokoh-Tokoh Perkembangan Sistem Periodik Unsur

Tokoh Penggagas Tahun Mengemukakan Nama Sistem Dasar


Sistem Periodik Gagasan Periodik Pengelompokkan

Jawablah pertanyaan berikut untuk menyimpulkan fakta.


1. Apakah yang menjadi dasar pengelompokkan unsur-unsur kimia?
2. Siapa sajakah yang mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan kemiripan sifat zat?
3. Siapa sajakah yang mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan massa atom?
4. Siapa sajakah yang mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan kenaikan nomor
atom?
5. Apakah perbedaan antara sistem periodik Lothar Meyer dan Mendeleyev?
6. Bagaimana cara membandingkan berbagai sistem periodik?

1. Pengelompokkan Unsur Berdasarkan Logam dan Non Logam


Pada awalnya, para ilmuwan mengelompokkan unsure-unsur secara sederhana
berdasarkan perbedaan sifat fisisnya. Midalnya, dengan cara melihat kemampuan suatu
unsure dalam menghantarkan panas atau listrik.
Unsure yang mampu menghantar panas disebut unsure logam (contoh: tembaga, besi,
dan platinum), sedangkan unsure yang tidak mampu menghantarkan panas disebut unsure
non-logam (contoh: oksigen, nitrogen, dan hidrogen). Agar lebih mengerti perbedaan unsure
logam dan non-logam dengan tepat, perhatikan Tabel 2.2. berikut.

Tabel.2.2. Sifat-Sifat Fisika Logam Dan Nonlogam


Logam Nonlogam
1. Konduktor 1. Isolator
2. Mengilap 2. Tidak Mengilap
3. Bersifat elektropositif 3. Bersifat elektronegatif
4. Oksidanya bersifat basa 4. Oksidanya bersifat asam
5. Pada suhu kamar umumnya berwujud 5. Pada suhu kamar dapat berwujud padat, cair,
padat. dan gas

Sistem Periodik Unsur Page 32


6. Mudah ditempa/dibentuk. 6. Sulit dibentuk dan rapuh.
7. Penghantar panas dan listrik yang baik 7. Bukan penghantar panas dan listrik yang baik.
Dengan memahami penjelasan di atas, kalian dapat membedakan unsure logam dan
non-logam. Untuk menguji pemahaman, diskusikan jawaban pertanyaan berikut:

Ternyata, selain unsure logam dan non-logam masih


ditemukan beberapa unsure yang memiliki sifat logam dan non-
logam (unsure metaloid), misalnya unsure silicon, antimony, dan
arsen. Jadi, penggolongan unsure menjadi unsure logam dan non-
logam masih memiliki kelemahan.

Gambar.2.2. Contoh Unsur Metaloid, yaitu (a) Antimon; (b) Arsen

Sistem Periodik Unsur Page 33


2. Pengelompokkan Unsur Berdasarkan Kenaikan Massa Atom
2.1. Hukum Triade Dobereiner
Pada bab.1, telah dipelajari massa atom. Massa atom adalah banyaknya jumlah proton
dan neutron yang terdapat pada inti atom. Massa atom merupakan salah satu sifat khas yang
dimiliki oleh unsur.
Pengelompokkan unsur berdasarkan perbedaan massa atomnya pertama kali dilakukan
oleh J.W. Dobereiner pada tahun 1829. Ia mengelompokkan unsur-unsur kimia ke dalam
suatu kelompok yang terdiri atas 3 unsur yang sifatnya sama. Ketika diselidiki lebih lanjut,
unsur yang kedua massa atomnya merupakan nilai rata-rata dari massa atom unsur pertama
dan unsur ketiga.

Tabel 2.3. Tabel Periodik Dobereiner

Contoh:
Perhatikan golongan dibawah ini:
1. Unsur Lithium, Natrium dan Kalium
Unsur Massa Rerata massa atom unsur pertama dan ketiga
Atom
Unsur Li 6,94 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝑁𝑎 = 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝐿𝑖+𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝐾
2
Pertama 6,94+39,10
=
Unsur Na 22,99 2
Kedua = 23,02
Unsur K 39,10
Ketiga

Sistem Periodik Unsur Page 34


2. Unsur Aluminium, Galium dan Indium:
Unsur Massa Rerata massa atom unsur
Atom pertama dan ketiga
Unsur Al 26,98 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝐺𝑎 =
Pertama 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝐴𝑙 + 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝐼𝑛
2
Unsur Ga 69,72
=
Kedua 26,98 +114,80
Unsur In 114,80 2
Ketiga = 70,89

3. Unsure Berilium, Magnesium dan Kalsium:


Unsur Massa Rerata massa atom unsur
Atom pertama dan ketiga
Unsur Be 9,01 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝑀𝑔 =
Pertama 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝐵𝑒 + 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝐶𝑎
2
Unsur Mg 24,31 9,01 +40,08
=
Kedua 2
Unsur Ca 40,08 = 24,55
Ketiga

Pada contoh 1, 2, dan 3 terlihat bahwa rerata massa atom unsur pertama dan ketiga
mendekati massa atom unsur kedua. Karena sifat inilah, unsur-unsur tersebut dikelompokkan
dalam satu kelompok yang disebut Triade. Walaupun Hukum Triade dapat diterapkan,
ternyata bagi beberapa unsur hukum Triade tidak berlaku.

DISKUSI

Dengan menggunakan tabel periodik modern, carilah tiga unsur yang memenuhi dan tidak
memenuhi Hukum Triade Dobereiner. Untuk mendukung jawaban kalian, sertakan hasil
perhitungan sesuai contoh 1, 2, dan 3. Kemudian, diskusikan dengan kelompok kalian dan
presentasikan di depan kelas. Jangan lupa, konsultasikan hasil diskusi kepada guru.

2.2. Hukum Oktaf Newlands


Karena tidak semua unsur memenuhi Hukum Triade, hal ini mendorong John
Alexander Reina Newlands pada tahun 1864 untuk melanjutkan upaya pengelompokkan
unsur-unsur berdasarkan kenaikkan massa atom dan kemiripan sifat unsur. Newlands
mengamati ada pengulangan secara teratur keperiodikan sifat unsur. Unsur ke-1 mempunyai
sifat mirip dengan unsur ke-2. Begitu juga unsur ke-2 mirip sifat dengan unsur ke-9. Susunan
unsur-unsur tersebut dikenal sebagai Hukum Oktaf Newlands.
Sistem Periodik Unsur Page 35
Tabel.2.4. Tabel Periodik Oktaf Newlands

Pada saat daftar Oktaf Newlands disusun, unsur-unsur gas mulia belum ditemukan.
Ternyata pengelompokkan ini hanya sesuai untuk unsur-unsur ringan (Ar rendah).

2.3.Mendeleyev
Tahun 1869, sarjana bangsa Rusia Dmitri Ivanovich Mendeleyev berdasarkan
pengamatannya terhadap 63 unsur yang sudah dikenal saat itu, menyimpulkan bahwa sifat-
sifat unsur fungsi periodik dari massa atom relatifnya. Hal itu berarti jika unsur-unsur disusun
menurut kenaikan massa atom relatifnya, sifat-sifat tertentu akan berulang secara periodik.
Mendeleyev juga membuat suatu daftar periodik unsur. Unsur-unsur yang mempunyai
persamaan sifat ditempatkan dalam satu lajur vertikal yang disebut golongan.

Tabel.2.5. Tabel Periodik Mendeleyev

Sistem Periodik Unsur Page 36


Dalam mengelompokkan unsur-unsur,
Mendeleyev lebih menekankan pada persamaan sifat unsur
dibandingkan dengan kenaikan massa atom relatifnya,
sehingga terdapat tempat-tempat kosong dalam tabel
periodik tersebut. Tempat-tempat kosong ini yang
kemudian diramalkan akan diisi unsur-unsur yang waktu
itu belum ditemukan. Mendeleyev memberi nama unsur-
unsur tersebut dengan istilah eka-aluminim (nomor atom
44), eka-boron (nomor atom 68), dan eka-silikon (nomor
atom 72).
Dugaan Mendeleyev terbukti. Pada bulan
November 1875, ilmuwan Prancis Lecoq de Boisbaudran
menemukan unsur yang sifatnya sama dengan eka-
aluminium dan ia menamakan unsur tersebut gallium.
sedangkan sifat unsur germanium yang ditemukan
ilmuwan Jerman, Clemens Winkler pada 1886 mirip
dengan eka-silikon. Perhatikan tabel berikut untuk
mengetahui persamaan antara prediksi Mendeleyev dan Gambar.2.3.
penemuan de Boisbaudran, Clemens Winkler.

Tabel.2.6. Persamaan Sifat antara Eka-aluminium Menurut Mendeleyev dan


Galium Menurut de Boisbaudran

Sifat Eka-aluminium (Ea) Galium


Sekitar 68 69,72
Massa Atom
6,0 g/cm3 5,9 g/cm3
Massa Jenis
Rendah 29,78 0C
Titik Leleh
3 3
Valensi
Kemungkinan dari bentuk Spektroskopi
Metode penemuan
spektrumnya
Rumus: Ea2O3, larut dalam asam Rumus: Ga2O3, larut dalam
Sifat Oksida
dan basa asam dan basa

Sistem Periodik Unsur Page 37


Tabel.2.7. Persamaan Sifat antara Eka-sillikon Menurut Mendeleyev dan
Germanium Menurut Clemens Winkler

Sifat Eka-silikon (Es) Germanium (Ge)


72,59
Sekitar 72
Massa Atom (Ar) 1,88 g/cm3
1,9 g/cm3
Massa Jenis 947 0C
Tinggi
Titik Leleh 4
4
Valensi Bereaksi dengan asam pekat
Sangat lemah
Reaksi dengan asam
Reaksi dengan basa Bereaksi dengan alkali pekat
Sangat lemah
Rumus klorida GeCl4
EsCl4

Sama halnya dengan eka-aluminium dan eka-silikon, unsur lain yang diprediksi
Mendeleyev yaitu eka-boron yang ternyata diketahui memiliki sifat yang sama dengan
skandium. Sifat unsur skandium yang ditemukan ilmuwan Swedia, Lars Nilson pada 1879
mirip dengan eka-boron.
 Kelebihan Tabel Periodik Mendeleyev, yaitu:
a. Dapat meramalkan tempat kosong untuk unsur yang belum ditemukan.
b. Dua unsur yang berdekatan, massa atom relatifnya mempunyai selisih paling kurang
dua atau satu satuan.
c. Menyajikan data massa atom yang lebih akurat, seperti Cr = 52,0 bukan 43,3.
d. Periode 4 dan 5 mirip dengan Sistem Periodik Modern.
Contoh: K dan Cu sama-sama berada di periode 4. Dalam Sistem Periodik Modern K
digolongan IA dan Cu digolongan IB.
e. Penempatan gas mulia baru ditemukan tahun 1890-1900 tidak menyebabkan
perubahan susunan Sistem Periodik Mendeleyev.

 Kelemahan Tabel Periodik Mendeleyev, yaitu:


a. Penempatan unsur yang tidak sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya karena
mempertahankan kemiripan sifat unsur dalam satu golongannya. Contoh 127I dan
128
Te. Unsur Te dan I disusun terbalik (menurut massa atom), karena sifat-sifat
tellurium masuk dalam golongan VI dan sifat-sifat Iodium masuk dalam golongan VII.
b. Masih banyak unsure yang belum dikenal pada masa itu sehingga dalam tabel terdapat
banyak tempat kosong.

Sistem Periodik Unsur Page 38


3. Pengelompokkan Unsur Berdasarkan Kenaikan Nomor Atom
1. Tabel Periodik Modern
Tahun 1914, Henry G. J. Moseley menemukan
bahwa urutan unsur dalam tabel periodik sesuai kenaikan
nomor atom. Tabel periodik modern yang disebut juga
tabel periodik bentuk panjang, disusun menurut kenaikan
nomor atom dan kemiripan sifat. Tabel periodik modern
ini dapat dikatakan sebagai penyempurnaan Tabel
Periodik Mendeleyev.
Tabel periodik bentuk panjang terdiri atas lajur
vertikal (golongan) yang disusun menurut kemiripan sifat
dan lajur horizontal (periode) yang disusun berdasarkan
kenaikan nomor atomnya.
a. Lajur Vertikal (golongan) ditulis dengan angka
Romawi terdiri atas 18 golongan.
1) Golongan A (Golongan Utama)
 Golongan IA disebut Golongan Alkali
 Golongan IIA disebut Golongan Alkali Tanah
 Golongan IIIA disebut Golongan Boron/
Aluminium
 Golongan IVA disebut Golongan Karbon/
Silikon
 Golongan VA disebut Golongan Nitrogen/ Gambar 2.4.
Fosfor
 Golongan VIA disebut Golongan Oksigen/
Sulfur
 Golongan VIIA disebut Golongan Halogen
 Golongan VIIIA disebut Golongan Gas Mulia
2) Golongan Transisi/ Golongan Tambahan
 Golongan transisi (Golongan B), meliputi golongan IB sampai dengan VIIIB
(khusus golongan B akan dibahas di Kelas XI)
 Golongan Transisi Dalam, ada dua deret yaitu Deret Lantanida dan Deret Aktinida

b. Lajur Horizontal (Periode), terdiri atas 7 periode dan dibagi menjadi 2 yaitu:
1) Periode Pendek, meliputi:
 Periode 1 terdiri atas 2 unsur
 Periode 2 terdiri atas 8 unsur
 Periode 3 terdiri atas 8 unsur
2) Periode Panjang, meliputi
 Periode 4 terdiri atas 18 unsur
 Periode 5 terdiri atas 18 unsur

Sistem Periodik Unsur Page 39


 Periode 6 terdiri atas 32 unsur
 Periode 7 belum lengkap

Latihan.2.1.
1. Apakah tujuan para ahli kimia 4. Berdasarkan apakah Moseley
mengelompokkan unsur-unsur? menyempurnakan sistem periodik
2. Jelaskan pengelompokan unsur menurut: Mendeleyev?
a. Dobereiner 5. Apakah perbedaan pengelompokan
b. Newlands unsur menurut Mendeleyev dengan
c. Mendeleyev Moseley berdasarkan golongan dan
d. Moseley periode?
3. Apakah kelemahan pengelompokan unsur
menurut:
a. Dobereiner
b. Newlands
c. Mendeleyev

B. Hubungan Sistem konfigurasi elektron dengan golongan dan


periode
Perhatikanlah konfigurasi elektron golongan IA berikut.
Golongan IA

Perhatikan juga konfigurasi elektron periode dua berikut.


Periode dua

Sistem Periodik Unsur Page 40


Berdasarkan konfigurasi elektron unsur-unsur tersebut dapat ditarik hubungan antara
konfigurasi elektron dengan letak unsur (nomor golongan dan periode) dalam tabel periodik
sebagai berikut.

1.

2.

Pengecualian terjadi pada helium, elektron valensinya 2 tetapi terletak pada golongan gas
mulia (VIIIA).

Contoh:
Tentukanlah golongan dan periode dari unsure 11Na, 17Cl, dan 20Ca.

Jawab:

Latihan.2.2.
1. Bagaimana hubungan konfigurasi elektron dengan sistem periodik unsur?
2. Sebutkan unsur-unsur yang termasuk dalam:
a. periode 3
b. periode 4
c. golongan alkali
d. golongan alkali tanah
e. golongan halogen
3. Tuliskan konfigurasi elektron, kemudian tentukanlah golongan dan periode dari unsur-
unsur berikut ini:
a. 6A c. 13C e. 16E2-
b. 12B d. 32D f. 19F-
4. Tentukanlah elektron valensi, jumlah kulit, dan nomor atom unsur-unsur dibawah ini:

Sistem Periodik Unsur Page 41


a. P, golongan IA, periode 4
b. Q, golongan IIA, periode 3
c. R, golongan IVA, periode 2
d. S, golongan VIIA, periode 4
e. T, golongan VIIIA, periode 6
5. Ion X2+ mempunyai jumlah elektron 36. Tentukan kedudukan unsur X pada golongan dan
periode sistem periodik unsur modern!
6. Tentukan konfigurasi elektron berikut ini, kemudian sebutkan kedudukannya dalam
golongan dan periode pada sistem periodik unsur modern!

Sistem Periodik Unsur Page 42


C. Sifat periodik unsur-unsur
Pada pembahasan sebelumnya, kalian telah mengetahui bahwa konfigurasi elekrton
dan elektron valensi berperan penting dalam penentuan golongan dan periode. Pada tabel
periodik, sifat-sifat unsur berulang secara periodik sehingga disebut sifat periodik unsur.
Sifat-sifat periodik meliputi jari-jari atom, energy ionisasi, affinitas elektron, dan
keelektronegatifan. Penjelasan lebih rinci mengenai sifat-sifat unsur akan dibahasa pada
uraian berikur.

1. Jari-jari Atom
Jari-jari atom adalah jarak dari inti atom sampai kulit terluar. Bagi unsur-unsur yang
segolongan, jari-jari atom makin ke bawah makin besar sebab jumlah kulit yang dimiliki
atom makin banyak, sehingga kulit terluar makin jauh dari inti atom.

Gambar.2.5. Jari-Jari Atom unsur-unsur dalam satu Golongan (Dari Atas Ke


Bawah)

Unsur-unsur yang seperiode memiliki jumlah kulit yang sama. Akan tetapi, tidaklah
berarti mereka memiliki jari-jari atom yang sama pula. Semakin ke kanan letak unsur, proton
dan elektron yang dimiliki makin banyak, sehingga tarik-menarik inti dengan elektron makin
kuat. Akibatnya, elektron-elektron terluar tertarik lebih dekat ke arah inti. Jadi, bagi unsur-
unsur yang seperiode, jari-jari atom makin ke kanan makin kecil.

Sistem Periodik Unsur Page 43


Gambar.2.6. Jari-Jari Atom unsur-unsur dalam satu Periode (Dari Kiri Ke
Kanan

Tabel.2.8. Jari-Jari Atom Beberapa Unsur (A0)

Dalam satu golongan, konfigurasi unsur-unsur satu golongan mempunyai jumlah


elektron valensi sama dan jumlah kulit bertambah. Akibatnya, jarak elektron valensi dengan
inti semakin jauh, sehingga jari-jari atom dalam satu golongan makin ke bawah makin besar.
Jadi dapat disimpulkan, sifat jari-jari atom sebagai berikut:
a. Dalam satu golongan, jari-jari atom bertambah besar dari atas ke bawah.
b. Dalam satu periode, jari-jari atom makin kecil dari kiri ke kanan.

Sistem Periodik Unsur Page 44


Gambar.27. Kecenderungan Jari-jari Atom

2. Energi Ionisasi
Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron terluar suatu
atom. Energi ionisasi ini dinyatakan dalam satuan kJ mol–1.
Unsur-unsur yang segolongan, energi ionisasinya makin ke bawah semakin kecil karena
elektron terluar makin jauh dari inti (gaya tarik inti makin lemah), sehingga elektron terluar
makin mudah dilepaskan. Sedangkan unsur-unsur yang seperiode, gaya tarik inti makin ke
kanan makin kuat, sehingga energi ionisasi pada umumnya makin ke kanan makin besar.
Jadi dapat disimpulkan, sifat energy ionisasi sebagai berikut:
a. Dalam satu golongan dari atas ke bawah energi ionisasi semakin berkurang.
b. Dalam satu periode dari kiri ke kanan energi ionisasi cenderung bertambah.

Gambar.2. Kecenderungan Jari-jari Atom

Gambar.2.8. Kecenderungan Energi Ionisasi

Ada beberapa perkecualian yang perlu diperhatikan. Golongan IIA, V A, dan VIIIA
ternyata mempunyai energi ionisasi yang sangat besar, bahkan lebih besar daripada energi
ionisasi unsur di sebelah kanannya, yaitu IIIA dan VIA. Hal ini terjadi karena unsur-unsur
golongan IIA, VA, dan VIIIA mempunyai konfigurasi elektron yang relatif stabil, sehingga
elektron sukar dilepaskan.

Tabel.2.9.

Energi Ionisasi Beberapa


Unsur (dalam satuan
Kkal/mol)

Sistem Periodik Unsur Page 45


Gambar.2.9. Grafik Kecenderungan Energi Ionisasi Unsur-Unsur

3. Affinitas Elektron
Suatu unsur dapat membentuk
ion positif (melepaskan elektron) dan ion
negative (menerima elektron).
Berkebalikan dengan proses pelepasan
elektron, proses penerimaan elektron
akan melepaskan energy. Energy yang
dibebaskan oleh atom netral dalam
keadaan gas untuk menerima satu buah
elektron disebut affinitas elektron.
Affinitas elektron beberapa unsur dapat
dilihat pada tabel 2.10. berikut.
Dalam satu periode, dari kiri ke
kanan harga affinitas elektron cenderung
semakin negative. Hal ini menyebabkan
suatu unsur semakin mudah menerima
elektron. Sebaliknya, dalam satu Tabel.2.10. Affinitas Elektron
golongan dari atas ke bawah, harga Beberapa Unsur (dalam satuan
affinitas elektron semakin positif, Kj/mol)
sehingga semakin sulit menerima
elektron.
Jadi dapat disimpulkan, sifat affinitas elektron sebagai berikut:
a. Dalam satu golongan, afinitas elektron cenderung berkurang dari atas ke bawah.
b. Dalam satu periode, afinitas elektron cenderung bertambah dari kiri ke kanan.

Sistem Periodik Unsur Page 46


c. Kecuali unsur alkali tanah dan gas mulia, semua unsur golongan utama
mempunyai afinitas elektron bertanda negatif. Afinitas elektron terbesar dimiliki
oleh golongan halogen.

Gambar.2.10. Kecenderungan Affinitas Elektron

4. Keelektronegatifan
Keelektronegatifan adalah kemampuan atau kecenderungan suatu atom untuk
menangkap atau menarik elektron dari atom lain. Misalnya, fluorin memiliki kecenderungan
menarik elektron lebih kuat daripada hidrogen. Jadi, dapat disimpulkan bahwa
keelektronegatifan fluorin lebih besar daripada hidrogen. Konsep keelektronegatifan ini
pertama kali diajukan oleh Linus Pauling (1901 – 1994) pada tahun 1932.
Unsur-unsur yang segolongan, keelektronegatifan makin ke bawah makin kecil sebab
gaya tarik inti makin lemah. Sedangkan unsur-unsur yang seperiode, keelektronegatifan
makin ke kanan makin besar. Akan tetapi perlu diingat bahwa golongan VIIIA tidak
mempunyai keelektronegatifan. Hal ini karena sudah memiliki 8 elektron di kulit terluar. Jadi
keelektronegatifan terbesar berada pada golongan VIIA.
Jadi dapat disimpulkan, sifat keelektronegatifan sebagai berikut:
a. Dalam satu golongan, afinitas elektron cenderung berkurang dari atas ke bawah.
b. Dalam satu periode, afinitas elektron cenderung bertambah dari kiri ke kanan.
c. Kecuali Golongan VIII A semua unsur memiliki Keelktronegatifan dan terbesar
dimiliki oleh golongan halogen.

Gambar.2.11. Kecenderungan Keelektronegatifan


Atom
Sistem Periodik Unsur Page 47
5. Sifat Logam
Unsur-unsur dalam sistem periodik dibagi menjadi unsur logam, semilogam
(metalloid), dan nonlogam. Kelogaman unsur terkait dengan energi ionisasi dan afinitas
elektron. Unsur logam mempunyai energi ionisasi kecil sehingga mudah melepas elektron
membentuk ion positif. Unsur nonlogam mempunyai afinitas elektron besar sehingga mudah
menarik elektron membentuk ion negatif.
Jadi dapat disimpulkan, sifat logam sebagai berikut:
a. Dalam satu golongan sifat logam unsur bertambah dari atas ke bawah.
b. Dalam satu periode sifat logam berkurang dari kiri ke kanan.
c. Kecenderungan ini tidak berlaku bagi unsur-unsur transisi.

Gambar.2.12. Kecenderungan Sifat Logam Atom

Latihan.2.3.
1. Diketahui Unsur-Unsur: 19K, 20Ca, 31Ga, 3. Perhatikan unsur-unsur berikut ini:
36Kr. Urutkanlah Ke Empat Unsur Tersebut 19K, 37Rb, 55 Cs, 31Ga, 34Se dan 16S
Dari Kiri Ke Kanan Berdasarkan Jika, jari-jari atom unsur di atas
Pertambahan:
ditulis secara acak yaitu 88 pm, 103
a. Jari-Jari Atom
b. Energy Ionisasi pm, 136 pm, 243 pm, 265 pm dan
c. Affinitas Elektron 298 pm.
d. Keelektronegatifan Maka tentukanlah masing-masing
2. Diketahui Unsur-Unsur: 9F, 17Cl, 35Br, 53I. jari-jari atom yang sebenarnya dari
Urutkanlah Ke Empat Unsur Tersebut Dari setiap unsur tersebut?
Atas Ke Bawah Berdasarkan Pertambahan:
a. Jari-Jari Atom
b. Energy Ionisasi
c. Affinitas Elektron
d. Keelektronegatifan

Sistem Periodik Unsur Page 48


Sistem Periodik Unsur Page 49
A. Berilah tanda silang (X) huruf a, b, c, d, atau u pada jawaban yang menurut anda
paling benar!

1. Unsur dengan nomor atom 32 terletak a. 2, 8, 3 d. 2, 8, 6


pada… b. 2, 5 e. 2, 8, 8, 1
a. Periode 6 golongan IIIA c. 2, 8, 2
b. Periode 4 golongan IVA.
c. Periode 5 golongan IVA 4. Sistem periodic yang kita pakai
d. Periode 3 golongan VIA sekarang merupakan pengembangan
e. Periode 4 golongan VA dari sistem periodic yang disusun oleh

2. Periode dalam susunan berkala unsur a. Dobereiner d. Avogadro
menyatakan … b. Newlands e. Mendeleyev
a. Banyak elektron pada lintasa yang c. Dalton
terluar
b. Banya elektron pada atom 5. Unsur yang terletak pada periode yang
c. Banyak neutron pada inti atom sama dalam sistem periodic
d. Banyak kulit elektron mempunyai …
e. Banyak proton pada inti atom unsur a. Jumlah elektron yang sama
b. Jumlah elektron terluar yang sama
3. Berikut ini konfigurasi elektron yang c. Nomor atom yang sama
memiliki energy ionisasi terkecil d. Nomor massa yang sama
adalah … e. Jumla kulit elektron sama

Sistem Periodik Unsur Page 50


11. Bila suatu atom melepaskan elektron
2–
6. Anion S memiliki konfiguras elektron pada kulit terluarnya, maa atom
2, 8, 8, atom unsur tersebut terletak tersebut …
pada golongan … a. Bermuatan negative
a. IIA periode 8 b. Bermuatan positif
b. IIIA periode 8 c. Atom netral
c. VIA periode 2 d. Ion netral
d. VIA periode 3 e. Atom tidak bermuatan
e. VIIIA periode 3
12. Dari konfigurasi elektron unsur-unsur
7. Unsur alkali tanah terletak pada berikut unsur yang memiliki
golongan … keelektronegatifan terbesar bila
a. IA d. IV A konfigurasinya …
b. IIA e. VA a. 2, 8, 1 d. 2, 8, 8
c. IIIA b. 2, 8, 7 e. 2, 8, 3
c. 2, 8, 5
8. Pernyataan yang benar untuk unsur A
dan B yang memiliki nomor atom 10 13. Berikut ini data energi ionisasi atom
dan 18 adalah … secara acak unsur golongan IA, Li
a. Jari-jari atom A > B sampai Cs dalam Jmol–1, yaitu 376;
b. Jari-jari atom A = B 419; 496; 403; 520. Yang merupakan
c. A dan B terletak periode 3 energi ionisasi natrium adalah ....
d. A dan B satu golongan a. 370 d. 496
e. Terlektak pada golongan VIIA b. 403 e. 520
c. 419
9. Salah satu unsur yang masuk golongan
IA adalah … 14. Nilai afinitas elektron unsur-unsur
a. 19K d. 9F dalam satu periode dari kiri ke kanan
b. 20Mg e. 12Cl adalah ....
c. 13Al a. semakin besar, karena jari-jari atom
makin panjang
10. Unsur x dengan nomor atom 35 b. semakin besar, karena jari-jari atom
mempunyai sifat sebagai berikut, makin pendek
kecuali … c. semakin kecil, karena jari-jari atom
a. Tergolong nonlogam makin panjang
b. Mempunyai bilangan oksidasi -1 d. semakin kecil, karena jari-jari atom
c. Membentuk molekul diatomik makin pendek
d. Mempunyai 7 elektron valensi e. tidak teratur karena nomor atomnya
e. Dapat bereaksi dengan logam makin besar
membentuk garam
15. Apabila x dan y adalah pasangan unsur
yang mempunyai elektron valensi

Sistem Periodik Unsur Page 51


sama, maka nomor atom x dan y adalah 20. Unsur yang terletak dalam satu periode
.... memiliki ...
a. 11 dan 20 d. 17 dan 34 a. jumlah kulit yang sama
b. 12 dan 20 e. 13 dan 18 b. jumlah muatan inti yang sama
c. 15 dan 32 c. jumlah elektron valensi yang sama
d. jumlah proton yang sama
16. Apabila unsur-unsur dikelompokkan e. jumlah neutron yang sama
berdasarkan kenaikan massa atom
relatifnya, unsur nomor 8 mempunyai 21. Jumlah elektron maksimum yang
kemiripan sifat dengan unsur ke-1. menempati kulit L adalah ...
Pengelompokkan unsur ini a. 2 d. 32
dikemukakan oleh … b. 8 e. 50
a. Dobereiner d. Mendeleyev c. 18
b. Newlands e. Lothar Meyer
c. Moseley 22. Suatu unsur mempunyai konfigurasi
elektron 2, 8, 8, 2, maka unsur tersebut
17. Sistem periodic yang kita pakai mempunyai nomor atom ...
sekarang hasil penyempurnaan sistem a. 8 d. 20
periodic … b. 10 e. 22
a. Dobereiner d. Mendeleyev c. 19
b. Newlands e. Lothar Meyer
c. Moseley 23. 39
19𝐾 mempunyai konfigurasi elektron ...
a. 2, 8, 9
b. 2, 8, 8, 1
c. 2, 8, 18, 11
d. 2, 8, 18, 8, 3
18. Sistem periodik modern disusun e. 2, 8, 8, 18, 3
berdasarkan kenaikkan jumlah ... 24. Konfigurasi elektron dari 40 20𝐶𝑎
2+

a. massa adalah ...


b. proton a. 2, 8, 8 d. 2, 8, 18, 8, 4
c. elektron valensi b. 2, 8, 8, 2 e. 2, 8, 18, 8, 2
d. neutron c. 2, 8, 8, 4
e. massa atom relative
25. Konfigurasi elektron ion X2– adalah 2,
19. Unsur-unsur yang mempunyai 8, 8. Maka nomor atom unsur netralnya
kemiripan sifat ditempatkan dalam ... adalah ...
a. periode yang sama a. 20 d. 10
b. golongan yang sama b. 18 e. 8
c. blok yang sama c. 16
d. kulit yang sama
e. wujud yang sama 14
26. Elektron valensi dari unsur 7𝑁 adalah
...
a. 14 d. 2

Sistem Periodik Unsur Page 52


b. 7 e. 1 a. dari atas ke bawah dalam satu
c. 5 golongan energy ionisasi semakin
besar
27. 168𝑂 dalam SPU terletak pada periode b. dari atas ke bawah dalam satu
… golongan jari-jari atom semakin
a. 1 b. 2 c. 3 d. 4 e. 5 besar
c. dari atas ke bawah dalam satu
28. Suatu unsur mempunyai proton 19 dan golongan keelektronegatifan
neutron 20, dalam sistem periodik semakin kecil
terletak pada ... d. dari kiri ke kanan dalam satu
a. golongan IA, periode 2 periode afinitas elektron semakin
b. golongan IA, periode 3 besar
c. golongan IA, periode 4 e. dari kiri ke kanan dalam satu
d. golongan IIA, periode 2 periode jari-jari atom semakin kecil
e. golongan IIA, periode 3 33. Unsur 12X dan 17Y, pernyataan berikut
yang benar adalah ...
29. diketahui unsur-unsur 49𝐴 ; 147𝐵; 20
10𝐶 ; a. jari-jari atom X lebih besar
24 39 daripada Y
10𝐷 dan 19𝐸 . Unsur-unsur yang
mempunyai golongan yang sama b. energi ionisasi X lebih kecil
adalah … daripada Y
a. A dan C d. D dan E c. energi ionisasi X sama dengan Y
b. B dan D e. A dan D d. elektronegativitas Y lebih kecil
c. A dan E daripada X
e. afinitas elektron X lebih besar
30. Suatu unsur dalam SPU terletak pada daripada Y
golongan VA periode 3, maka nomor
atom unsur tersebut adalah ... 34. Unsur yang paling elektronegatif
a. 3 d. 15 adalah ...
b. 5 e. 18 a. 18Ar d. 15P
c. 10 b. 17Cl e. 14Si
c. 16S
31. Unsur yang mempunyai nomor atom
38 terletak pada golongan ... 35. Unsur-unsur logam dalam satu
a. alkali d. transisi golongan dari atas ke bawah ...
b. alkali tanah e. gas mulia a. jari-jari atom semakin panjang
c. halogen b. semakin sukar membentuk ion
positif
32. Di antara pernyataan berikut yang c. energi ionisasi semakin besar
bukan merupakan sifat periodik unsur d. jari-jari atom semakin kecil
adalah ... e. jumlah kulit sama

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan singkat dan jelas!

Sistem Periodik Unsur Page 53


1. Jelaskan dasar pengelompokan unsur menurut Debereiner dan Newlands, beserta
kelemahannya!
2. Jelaskan perbedaan pengelompokan unsur menurut Mendeleev dan Moseley!
3. Sebutkan kelebihan sistem periodik unsur Moseley!
4. Berdasarkan Hukum Triade Dobereiner, diketahui unsur dalam satu golongan secara
berurutan yaitu X, Y dan Z. Massa Atom Y dan Z berturut-turut adalah 79 dan 127,6.
Hitunglah Massa Atom X?
5. Sebutkan unsur-unsur golongan:
a. alkali tanah
b. halogen
c. gas mulia
6. Ion Br – mempunyai konfigurasi elektron: 2, 8, 18, 8. Tentukan golongan dan periode
unsur bromin!
7. Mengapa jari-jari atom 13Al lebih kecil daripada jari-jari atom 12Mg dalam periode yang
sama?
8. Mengapa unsur-unsur golongan VIIA (halogen) mempunyai afinitas elektron terbesar?
9. Buatlah konfigurasi dan tentukanlah unsure mana yang lebih besar berdasarkan Energi
Ionisasi, dari:
13Al dengan 49In b. 13Al dengan 17Cl
10. Perhatikan unsur-unsur berikut 19K, 37Rb, 55 Cs, 31Ga, 34Se dan 16S jari-jari atom ditulis
secara acak yaitu 88 pm, 103 pm, 136 pm, 243 pm, 265 pm dan 298 pm.
Maka tentukanlah jari-jari atom dari masing-masing unsur tersebut?

Sistem Periodik Unsur Page 54

Anda mungkin juga menyukai