Anda di halaman 1dari 2

Budidaya Kencur Tanaman Obat

RuangTani.Com – Kencur “Kaempferia galanga L” adalah salah satu jenis empon-


empon/tanaman obat yang tergolong dalam suku temu-temuan “Zingiberaceae”.
Rimpang atau rizoma tanaman ini mengandung minyak atsiri dan alkaloid yang
dimanfaatkan sebagai stimulan. Kencur biasanya juga di gunakan sebagai penydap
bumbu masakan, Dan juga kencur juga dapat di makan secara langsung jika memang
suka dengan kecur. karena lebih terasa khasiatnya jika di makan secara langsung.

Syarat Tumbuh

Iklim

 Kencur dapat tumbuh baik di dataran sampai tinggi tempat 50 m – 1.000 m


dpl.
 Cahaya yang mampu di tahan Sedikit terlindung dari sinar matahari lansung.
 Dengan jumlah Curah hujan 2.500 – 4.000 mm/ tahun.

Tanah

 Jenis tanah Lempung berpasir, lempung berliat.


 Struktur Remah dan kaya humus.

Cara Menanam Kencur

Klon Anjuran

 Jenis kencur berdaun sempit.


 Jenis kencur berdaun lebar.

Pemilihan Bibit

Berasal dari pohon yang sudah tua, cara memperoleh bibit ada 2 cara :

Lansung tanam

 Rimpang segar setelah dipotong-potong sepanjang 4 Cm lansung ditanam


dilapangan tanpa disimpan dulu.

Ditunaskan dulu
 Rimpang setelah dipotong-potong 4 Cm disimpsn dalam gudang 1-2 minggu
(sampai tunas bermunculan), ruang tempat penyimpanan harus kering, tidak
panas dan tidak terlindung. Rimpang dihamparkan (tidak bertumpuk) di atas
rak kayu atau bambu. Bibit yang baik mempunyai 2-3 buah mata tunas.
 Keperluan bibit sekitar 1-2 ton / hektar dengan jarak tanam sekitar 20 X
15 Cm.

Penyiapan Lahan

Tanah dibersihkan dari rerumputan lalu dicangkul 2 (dua) kali. Dibuat bedengan
sambil diberi pupuk kandang sebanyak 10 ton/hektar.

Penanaman

Penanaman dilakukan lebih baik pada awal musim hujan. Dan dengan ukuran jarak
tanam 20 X 15 Cm, kecuali untuk tumpang sari 60 X 40 Cm. Cara penanaman dengan
meletakan bibit dicelup / dipping pada larutan anti biotik agrimyoin, sterptomyoin.

Pemeliharaan

Penyiangan
 Pada minggu ke II – IV setelah tanam atau tergantung keadaan.
Mulching
 Penutupan tanah bisa denngan jerami atau ampas perasan tebu.
Pemupukan
 Pada saat tanaman sudah membentuk daun sempurna (akhir minggu ke 4)
dipupuk dengan pupuk Urea 75 Kg, TSP 200 Kg dan KCl 100 Kg dan pada saat
tanaman berumur 3 bulan dipupuk dengan Urea sebanyak 75 Kg
Penggemburan tanah
 Dilakukan disekitar rumput pada umur 3 bulan bersamaan dengan pemupukan ke
II.
Hama dan Penyakit

 Hama pada tanaman kencur tidak banyak yang penting adalah penyakit busuk
umbi oleh bakteri Pseudomonas sp.

Panen

Umur

Mulai dapat dipanen umur 6-8 bulan, dan dapat ditunda sampai musim berikutnya
karena tidak akan ada efek buruk terhadap rimpang namun jika ditunda sampai
musim berikutnya lagi kemungkinan rimpang akan membusuk dan kadar patinya
menurun.

 Panen sebaiknya dilakukan dalam waktu yang singkat.


 Biasanya bila setelah cukup panen ditandai dengan daun menguning dan
akhirnya gugur.
 Membongkar seluruh rimpang dengan cangkul, garpu atau alat lainnya.
 Mematahkan atau memotong rimpang bagian pinggir, sisa yang tertinggal
dibiarkan tumbuh untuk musim tanam berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai