(SHEAR STRENGTH)
1 2
1 3
1 3 2
2
3
Element enlargements and
corresponding shear
4 4
Backfill slip
5
3 1
2
Alternative 2
Parameter kuat geser :
- kohesi (c)
- sudut geser (φ)
τf : kuat geser
c : kohesi
σf : tegangan normal
φ : sudut geser
3
Aplikasi Pengujian
4
Uji Triaxial
(ASTM D-2850-70)
Tegangan aksial σ1
σ1 : tegangan utama besar
Tekanan sel yang σ3 : tegangan utama kecil
sama
σ1 – σ3 : deviator stress
σ3 σ3
σ1
5
TRIAXIAL APPARATUS
All-round
pressure supply
TIPE-TIPE UJI TRIAXIAL
• Takterkonsolidasi Takterdrainasi (Unconsolidated
Undrained)
disebut juga ‘quick test’,
tekanan sel diberikan pertama kali, kemudian diberikan
deviator stress sampai mencapai kondisi runtuh,
pengaliran tidak diizinkan pada setiap tahapan pengujian
• Terkonsolidasi Takterdrainasi (Consolidated Undrained)
- disebut juga ‘quick test’
- pengaliran diperbolehkan pada tekanan sel tertentu
sampai konsolidasi selesai
- deviator stress kemudian diberikan dan pengaliran
tidak diizinkan
- tekanan air pori diukur selama tahap takterdrainasi
• Terkonsolidasi Terdrainasi (Consolidated Drained)
- pengaliran diizinkan pada tekanan sel tertentu
sampai konsolidasi selesai
- deviator stress kemudian diberikan dan pengaliran 8
diizinkan
KONDISI TEGANGAN SAAT RUNTUH
σ1
Bidang keruntuhan
σ3 σ3
τ σ1
σ
Selubung keruntuhan
σ1’ − σ3’
2
ϕ’ τf
c’ 2θ = 90°+φ’
σ3’ σf ’ σ1’ σ’
σ1’ + σ3’
2
modifikasi
½(σ1’−σ3’)
selubung keruntuhan
½(σ1’−σ3’) = ½(σ1−σ3)
Titik tegangan
½(σ1’+σ3’) = ½(σ1+σ3) − u
α'
a’
45° 45°
σ’3 σ’1 ½(σ1’+σ3’)
τ τ pc
σ < pc σ > pc φ
φ
σ c
Tanah non kohesif σ
τ
efektif φ’ tegangan φ
total
c
σ
Parameter tegangan efektif
12
τ
Kuat Geser Tak Terdrainasi
Parameter yang
Envelope for didapat : cu and φu
fissured clay
Lingkaran tegangan
efektif
φu = 0
Selubung keruntuhan
cu
σ
Hasil uji triaxial pada kondisi takterkonsolidasi
takterdrainasi pada lempung jenuh τ
Lempung terkonsolidasi
berlebih
φu
Lempung terkonsolidasi
cu normal
σ
σ0 (confining pressure)
Hasil uji triaxial pada kondisi terkonsolidasi
13
takterdrainasi
Hasil Uji Triaxial : Kondisi Tak terdrainasi
σ1 − σ3
u
σ1 − σ3
Uji terkonsolidasi-takterdrainasi
u lempung terkonsolidasi berlebih
σ1 − σ3
u
σ1 − σ3
εa
Uji terkonsolidasi-takterdrainasi
lempung terkonsolidasi normal
u
OCR meningkat
εa
∆V OCR meningkat
εa εa
∆V
15
Kuat Geser Dinyatakan Dalam Tegangan Efektif
16
Hubungan Antara φ dan φ’
τ Terkonsolidasi-terdrainasi Terkonsolidasi-takterdrainasi
(tegangan efektif) φ’ (tegangan total)
φu
τ τ
1 σ
(σ3+u) σ’1 (σ1+u)
σ’3
Kondisi
tegangan efektif
Kondisi
tegangan total
17
Residual Strength
In the drained test, shear strength would decrease after
the peak strength has been reached
τ
τf
Peak τr Failure envelope
φ’
Critical state
Peak
Residual
τf φf’
τr Residual
c’
σ’
Shear displacement cr’~0
Cu = qu 2
qu
σ3 1 2(σ 1 + σ 3 ) σ1 Normal Stress