Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah
ini bisa selesai pada waktunya.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI……………….………………………………………………………
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan.......................................................................................................
3.2 Saran………………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Efek Doppler ditemukan oleh ilmuwan fisika asal Austria yang bernama
Christian Johanm Doppler. Efek Doppler menjelaskan fenomena yang berkaitan
dengan pergerakan sumber bunyi terhadap pendengar yang relative satu sama lain
dan menyebabkan frekuensi yang didengar berbeda dari frekuensi yang dihasilkan
sumber bunyi.
1.3 Tujuan
PEMBAHASAN
Efek ini diusulkan dan dijelaskan oleh Christian Doppler pada tahun 1842.
Seperti yang sering terjadi, yang pertama di tempat kejadian harus bernama efek,
sehingga fenomena ini sekarang dikenal sebagai “Efek Doppler.” Banyak orang
yang akrab dengan konsep dasar, bahkan jika mereka tidak begitu mengerti cara
kerjanya. Versi pendek dari cerita ini adalah bahwa ketika sebuah objek
mendekati pengamat, panjang gelombang yang dikompresi, menyebabkan
frekuensi meningkat, dan ketika objek bergerak menjauh, panjang gelombang
menyebar, menyebabkan penurunan nilai frekuensi.
Efek doppler dialami ketika ada gerak relative antara sumber bunyi dan
pengamat. Jika cepat rambat bunyi diudara saat itu adalah v, kecepatan pengamat
vp dan kecepatan sumber bunyi vs dan frekuensi yang dipancarkan sumber adalah
fs, maka secara perhitungan frekuensi yang didengar oleh pengamat adalah:
fp = frekuensipendengar (Hz)
fs = frekuensisumber (Hz)
Vp = kecepatanpendengar (m/s)
Vs = kecepatansumber (m/s)
Sebuah mobil polisi dengan sirine menyala yang berfrekuensi 940 Hz bergerak
dengan kecepatan 90 km/jam mendekati seseorang yang sedang berdiri di pinggir
jalan. Jika kecepatan suara di udara sebesar 340 m/s, berapa frekuensi bunyi sirine
yang didengar oleh orang tersebut?
Pembahasan:
Rumus :
= frekuensi pengamat (receiver).
= frekuensi sumber.
Rumus :
= 340 m/s.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
vp = kecepatan pendengar(m/s)
3.2 Saran
Semoga dengan adanya makalah ini, kita tahu tentang efek doppler
dan tahu penerapannya dalam kehidupan sehari - hari.
DAFTAR PUSTAKA
Marthen Kanginan. 2006. Fisika untuk SMA Kelas XII Semester 1. Jakarta:
Erlangga.