Konsep Inti Teori Jean Watson tentang Human Caring/Caring Science (Kepedulian terhadap
manusia/sains dalam kepedulian)
Inti prinsip/praktek: Berkembang dari kuratif (bersifat mengobati) ke Caritas (Watson, 2008, p. 34)
Praktek dalam kebaikan dan kasih sayang (Loving-Kindness) dan ketenangan mental
keberadaan yang otentik: Memungkinkan kepercayaan kepada orang lain (pasien, rekan
kerja, keluarga, dll)
Suatu relasi caring untuk diri dan orang lain yang didasari oleh moral/etnis/filosofi yang
berpodansi dengan cinta dan nilai
Hubungan transpersonal caring (Melewati ego menuju spiritual caring yang di buat karena
adanya "Caring Moment")
Kesadaran caring terhadap diri sebagai seorang individu/perawat dan orang lain
msebagai manusia (Hubungan antar manusia)
Memiliki keinginan/dorongan untuk bertindak untuk orang lain dan bersedia hadir untuk
orang lain yang membutuhkan (Skill apa yang akan dilakukan dan bagaimana dorongan
caring itu dilakukan)
Kesempatan Caring/ Caring Moment: Pertemuan dengan orang lain yang didasari oleh hati.
Ketka dua orang yang memiliki perbedaan latar belakang/medan fenomena bertemu dalam
interaksi antar manusia yang berarti, otentik, disengaja, menhormati orang tersebut, dan
berbagi pengalaman yang dapat memperluas sudut pandang tiap individu dan rohani yang
dapat menjurus pada penemuan baru tentang diri, orang lain, dan posibiliti kehidupan baru.
Berbagai cara untuk mengetahui (melalui sains, seni, estetik, etika, intuisi, personal, kultural,
spritual)
Bagaimana saya dapat terinspirasi oleh teori Caring Watson dalam praktek saya?
Caring mengubah diri, orang lain, dan kultur dari sebuah grup/lingkungan.
10 faktor karatif yang di definisikan kembali sebagai proses karitas Watson: Garis
pedoman untuk menanamkan praktek caring yang terfokus pada kasih sayang
(Love/Heart-centered) menjadi aksi:
3. Menumbuhkan praktek spiritual dan transpersonal diri seseorang, melewati ego diri
6. Menggunakan diri dan berbagai cara yang diketahui sebagai bagian dari proses
caring secara kreatif; Ikut serta dalam keterampilan praktek caring-healing
7. Terlibat dalam pengalaman belajar mengajar tulen yang menyertai keseluruhan dan
berarti, berusaha untuk untuk menetap didalam kerangka referensi orang lain.
10. Membuka dan merawat kepada dimensi misterius tentang kehidupan dan kematian
seseoran; care jiwa untuk diri dan orang yang disayangi;"memperkenankan dan
terbuka terhadap keajaiban"