Anda di halaman 1dari 14

2.2.1 Pepaya (Carica papayaL.

Tapak Dara (Catharantus roseus)

Kangkung Pagar (Ipomoea


carnea)

Talas (Colocasia esculenta)

Jati (tektona grandislinn f.)

Gandarusa (Justicia gendarrusa)

Kunyit (curcuma longa L)

Gandarusa (Justicia gendarrusa)

Pepaya (Carica papaya)

Awar-awar (Ficus septica Burm. F.)


Klasifikasi (Van Steenis, 1975)
Regnum : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Manfaat dan khasiat :
Class : Dicotyledoneae
 Mengobati penyakit kulit Ordo : Urticales
 Mengobati radang usus buntu
Family : Moraceae
 Mengobati sesak nafas
 Mengatasi bisul Genus : Ficus
Spesies : Ficus septic Burm f

Kandungan Kimia

senyawa flavonoid genistin dan


MORFOLOGI
kaempferitrin, kumarin, senyawa
Pohon atau semak tinggi, tegak 1-5 meter.
Batang pokok bengkok-bengkok, lunak,
fenolik, pirimidin, alkaloid antofin,
ranting bulat silindris, berongga, gundul, sterol dan polifenol.
bergetah bening. Daun penumpu tunggal,
besar, sangat runcing, daun tunggal
bertangkai 2,53 cm. Helaian berbentuk bulat
telur atau elips, Bunga majemuk susunan
periuk berpasangan, bertangkai pendek,
Buah tipe periuk, berdaging , hijau-hijau abu-
abu, diameter 1,5-2 cm. banyak ditemukan di
tepi jalan, semak belukar dan hutan terbuka
(Van Steenis, 1975).
Klasifikasi Morfologi
Regnum : Plantae Jati memiliki batang yang bulat
Divisi : Spermatophyta lurus dengan tinggi mencapai 40
Class : Angiospermae meter. Tinggi batang bebasnya
Ordo : Verbenaceae mencapai 18-20 meter. Kulit batang
Famili : Verbenaceae berwarna cokelat gradasi
Genus :Tectona dan kuning keabu-abuan. Pohon
Spesies :Tectona grandis Linn. F. jati yang baik adalah pohon yang
memiliki garis diameter batang
yang besar, berbatang lurus, dan
jumlah cabangnya sedikit.

Kandungan Kimia MANFAAT DAN KHASIAT


Naphthaquinone, lapachol,
 MEMBANTU
anthraquinone, terpenoid, MENGOBATI
flavonoid, flavon glikosida, dan CACINGAN
 MEMPERCEPAT
fenol glikosida dan minyak jati
PENYEMBUHAN LUKA
 ANTI JAMUR
 PERAWATAN KULIT
Morfologi Klasifikasi
Tanaman semak tinggi sampai 2 m, Tangkai daun Regnum : Plantae
panjangnya 1,5 – 2,5 cm, daun bulat telurmiring
memanjang, dengan ujung meruncing dan pangkal Divisi : Spermatophyta
bentuk jantung sampaiterpancung, 6-25 kali, 4-17 cm.,
Class : Dicotyledoneae
yang muda berambut halus rapat. Warna mahkota
ros(merah) atau ungu pucat, bentuk tabung sampai Ordo : Solanales
bentuk corong, Benangsaritertancap di dalam tabung,
tangkai sari berbeda sekali, 2 lebih panjang dari pada Famili : Convolvulvaceae
3sisanya. Kepala sari putih, tangkai putik berbentuk
Genus : Ipomoea
benang.
Spesies : Ipomoea carnea

MANFAAT DAN KHASIAT KANDUNGAN KIMIA


Daun Ipomoea carnea berkhasiat
 MENGANDUNG ALKALOIDA,
sebagai pelegaperut, minyak dari biji
SAPONIN, SLAPONOIDA DAN
berkhasiat sebagai obat penyubur TANIN
rambut dan obat bisul.Untuk pelega
perut dipakai 4-5 lembar daun segar
Ipomoea carnea, dicuci,
diasapkansebentar diatas api, setelah itu
dimakan sekaligus

MORFOLOGI
TanamanGandarusaberupaperduyangtumbuhtegak dengan
tinggi 0,8-2m. Batangnyaberbentuksegi empat tumpul atau KANDUNGANKIMIA
cukupbulat, berkayu, bercabang, beruas,berwarnacokelat
kehitaman, danmengkilap. Daunnyaberwarnahijautuaterletak  Senyawaalkaloid,
salingberhadapa, berupadauntunggal yangberbentuklanset
denganpanjang5-20cmdenganlebar 1-3,5cm..Bunganya  Senyawaglikosidatriterpen
majemuktersusundalamrangkaianberupamalai ataubulir yang
menguncup, berambut,menyebar, dankeluar padadari ketiak
 Senyawasterol.
daunatauujungpercabangan.
Klasifikasi MANFAAT DAN KHASIAT
Regnum : Plantae Daunnya berkhasiat untuk mengatasi
Divisi : Spermatophyta rematik sendi, nyeri pinggang (encok),
Class : Angiospermae memar, keseleo, gangguan haid, demam,
Ordo : Scrophulariales peluruh dahak, peluruh keringat, pencahar,
Famili : Acanthaceae nyeri lambung, batuk, dan asma. Akarnya
Genus : Justicia dimanfaatkan untuk mengurangi rasa sakit,
Spesies : Justiciagendarussa peluruh air seni, peluruh keringat, pencahar,
radang sendi, demam, dan diare (Pernawati,

2008).
Klasifikasi MORFOLOGI
Regnum : Plantae Tanaman kunyit tumbuh berumpun dengan tinggi
40-100 cm. Batang merupakan batang semu, tegak
Divisi : Spermatophyta
berbentuk bulat, tersusun dari pelepah daun. Daun
Class : Monocotyledoneae
tunggal, bentuk bulat telur memanjang hingga 10-
Ordo : Zingiberales 40 cm, lebar 8-12,5 cm dan pertulanganmenyirip

Famili : Zingiberaceae dengan warna hijau pucat.


Ujung dan pangkal daun runcing tepi daun rata.
Genus : Curcuma
Bunga majemuk berambut, dengan mahkota
Spesies : Curcuma longa L.
panjang sekitar 3 cm dan lebar 1,5 cm,.
Kulit luar rimpang berwarna jingga kecoklatan,
daging buah merah jingga kekuning-kuningan
(Hapsoh dan Rahmawati, 2011).
Klasifikasi MORFOLOGI
Regnum : Plantae
Carica papaya L. Adalah semak berbentuk
Divisi : Spermatophyta pohon dengan batang yang lurus dan bulat.
Class : Dicotyledoneae Tinggi pohon 2,5-10 m, tangkaidaun bulat atau
Ordo : Cystales/Parietales bulat telur, bertulang daun menjari, ujung
runcing garis tengah 25-75 cm, daun berwarna
Famili : Caricaceae
hijau, pada tiap tiga lingkaran batang terdapat 8
Genus : Carica
daun. Bunga hampir selalu berkelamin satu atau
Spesies : Carica papaya L. berumah dua. Bunga jantan pada tandan yang
serupa malai dan bertangkai panjang,
berkelopak sangat kecil, . (Van Steenis, 1992).

KANDUNGAN KIMIA
Tanaman pepaya mempunyai kandungan kimia MANFAAT DAN KHASIAT
yang berbeda-beda pada buah, daun, akar, maupun
biji. Pada buah terkandung asam butanorat, metil
 Mengobati asma dan infeksi
butanoat, benzilglukosinolat, linalool, papain, asam pernafasan
alfa linoleat, alfa filandren, alfa terpinen, gamma  Mengboati penyakit kanker
terpinen, 4-terpineol, dan terpinolen. Pada daun  Mengobati penyakit sifilis
terkandung alkaloid dehidrokarpain, pesedokarpain,
flavonol, benzilglukosinolat, papain, dan tanin.

(Duke, 1983).

KANDUNGAN KIMIA MANFAAT DAN KHASIAT

Kandungan kimia yang terdapat dalam Kunyit antara lain


Bagian yang sering dimanfaatkan pada tanaman
zat warna kurkuminoid yang merupakan suatu senyawa
diarilheptanoid 3-4% yang terdiri dari Curcumin, Kunyit sebagai obat adalah bagian rimpangnya.
dihidrokurkumin, desmetoksikurkumin, dan
Rimpang Kunyit berfungsi sebagai antikoagulan,
bisdesmetoksikurkumin. Pada Kunyit juga mengandung
minyak atsiri 2-5% yang terdiri dari seskuiterpen dan antiedemik, menurunkan tekanan darah, obat
turunan fenilpropana termeron (aril-turmeron, alpha
malaria, obat cacing, obat sakit perut,
turmeron, dan beta turmeron), kurlon kurkumol, atlanton,
bisabolen, seskuifellandren, zingiberin, aril kurkumen, memperbanyak ASI, stimulan, mengobati keseleo,
serta humulen.
memar dan rematik. Kurkuminoid pada Kunyit
berkhasiat sebagai antihepatotoksik (Kiso et al.,
1983)
Klasifikasi
Regnum : Plantae
MORFOLOGI
Divisi : Spermatophyta Akar tanaman ini termasuk sistem perakaran liar,

Class : Monocotyledoneae berserabut dan dangkal, dimana akar berasal atau

Ordo : Arales tersusun atas sekelompok akar adventif yang terletak

Famili : Araceae pada batang yang sangat pendek dan berbentuk

Genus : Colocasia benang (filiformis). Colocassia esculenta termasuk

Spesies : Colocasia esculenta L. Schott tanaman herba bergetah, batang berada di bawah
tanah yang berbentuk umbi. Batang talas berbentuk
bulat (menyilinder)berwarna coklat agak kehitaman.
Jarak antar ruas batang sangat sempit atau pendek.
Arah tumbuh batang tegak, Sifat umum talasan adalah
terdapatnya cairan getah menggigit yang ditemukan di
seluruh jaringan (Van Steenis, 2006).

Kandungan Kimia
Pada umbi Talas terdapat kandungan kadar
air sebesar 63-85% dengan 13-29% MANFAAT DAN KHASIAT
kandungan karbohidrat. Selain kedua Talas memiliki manfaat bagi kesehatan
komponen tersebut, umbi keladi juga diantaranya dapat menyehatkan jantung.
tersusun oleh sedikit senyawa lain seperti
Membantu menstabilkan dan menurunkan
protein, lemak, dan kaya akan kalsium,
fosfor, besi, vitamin C, Tiamin, riboflavin, tekanan darah, meningkatkan sistem imun tubuh,
dan niasin. Selain itu di dalam umbi keladi
mengatasi kelelahan dan dapat berfungsi sebagai
terdapat kandungan pati 80%, kadar
anti-aging. Selain itu umbi talas juga dapat
amilosa 5.55% dan kadar amilopektin
74.45%. menyeimbangkan pH didalam tubuh.
(Annisa, 2015).

MANFAAT DAN KHASIAT


KANDUNGAN KIMIA
Tanaman Tapak dara digunakan untuk meredakan nyeri otot,
Tapak dara mengandung berbagai zat kimia aktif. Hasil
obat depresi, obat sistem pusat, menghilangkan bengkak akibat
analisa fitokimia ekstrak daun tapak dara (Catharantus roseus)
sengatan tawon, obat mimisan, gusi berdarah, bisul, dan sakit
menunjukkan adanya kandungan tanin, triterpenoid, alkaloid,
tenggorokan. Berbagai macam pemanfaatan tersebut dan flavonoid. Alkaloid dan flavonoid merupakan senyawa
disebabkan oleh metabolit sekunder yang dihasilkan tapak dara aktif yang telah diteliti memiliki aktivasi hipoglikemik (Ivorra
yaitu alkaloid. Selain itu tapak dara digunakan untuk et al., 1989). Flavonoid dapat menghambat kerja enzim α-
menghilangkan panas, bahan racun, menghentikan pendarahan, glukosidase dalam luteolin (Kim dan Sura, 2000). Sementara

penenang dan menurunkan tekanan darah manusia (Dessisa, tanin dapat berfungsi sebagai antimikroba untuk bakteri dan
virus (Hara et al.,1993).
2001 ; Wijayakusuma, 2005).
MORFOLOGI Klasifikasi
Regnum : Plantae
Tapak dara berupa tumbuhan semak, termasuk
tumbuhan tahunan, tingginya sekitar 1-2 m, memiliki Divisi : Magnoliophyta
batang berkayu, bulat, bercabang, beruas-ruas dan Class : Magnoliopsida
berwarna hijau. Daun tapak dara tergolong daun tunggal,
Ordo : Gentianales
mempunyai morfologi bulat telur dengan ujungnya
terdapat getah dan pangkal tumpul, tepi rata, mengkilat, Famili : Apocynaceae
memiliki tangkai dengan panjang 2-6 cm, lebar daun 1-3 Genus : Catharantus
cm, pertulangan menyirip, serta berwarna hijau. Bunga Spesies : Catharantus roseus L
tapak dara ialah jenis bunga tunggal, benang sari
berjumlah lima, kepala sari berwarna kuning,dan tangkai
putik putih. Buahnya kotak dengan bentuk pipih, ketika
masih muda berwarna hijau setelah tua maka akan
berwarna coklat.Biji kecil, keras dan berwarna coklat.
Akar berupa akar tunggang dan berwarna putih.
KELOMPOK 11
CEMARA

Anda mungkin juga menyukai