Dosen Pengampu:
26/09/2019 05.15 3
Sistem Penilaian
UTS 30%
UAS 40 %
Tugas 10 %
Presensi 10 %
Partisipasi 10 %
26/09/2019 05.15 4
Silabus :
Bab I Matriks dan Operasinya
Bab II Determinan Matriks
Bab III Sistem Persamaan Linear
Bab IV Vektor di Bidang dan di Ruang
Bab V Ruang Vektor
Bab VI Ruang Hasil Kali Dalam
Bab VII Transformasi Linear
Bab VIII Ruang Eigen
26/09/2019 05.15 5
REFERENSI :
Anton H., Rorres, C., 1995, Elementary Linear Algebra :
Applications Version, 6th edition, John Willey and Sons, New
York
Arifin, A., 2001, Aljabar Linear, edisi kedua, Penerbit ITB,
Bandung
Durbin, J. R., 1992, Modern Algebra : An Introduction, 3rd
edition, John Willey and Sons, Singapore
Kartono, 2002, Alajabar Linear,Vektor dan Eksplorasinya
dengan MAPLE.
Penerbit Graha Ilmu, Yogyakarta
Kreyszig E., , 1993, Advanced Enginereeng Mathematics, 8th
edition, John Willey & Sons, Toronto
Leon, S. J., 2001, Aljabar Linear dan Aplikasinya, terjemahan
Penerbit Erlangga, Jakarta
Wikaria G., 2005, Matriks & Transformasi Linear
Penerbit Graha Ilmu, Yogyakarta
26/09/2019 05.15 6
1. Matriks dan Operasinya
26/09/2019 05.15 7
1. Matriks dan Jenisnya
Notasi Matriks
Kolom kedua
26/09/2019 05.15 8
Misalkan A dan B adalah matriks berukuran sama
A dan B dikatakan sama (notasi A = B)
jika
Jenis-jenis Matriks
Matriks bujur sangkar (persegi)
➔ Matriks yang jumlah baris dan jumlah
kolomnya adalah sama (n x n)
Contoh :
2 1 0
B = 1 2 1 Unsur diagonal
0 1 2
26/09/2019 05.15 9
Matriks segi tiga
Ada dua jenis, yaitu matriks segitiga atas dan bawah.
26/09/2019 05.15 11
Transpos Matriks
Matriks transpos diperoleh dengan menukar
baris matriks menjadi kolom seletak, atau sebaliknya.
Notasi At (hasil transpos matriks A)
Contoh :
2 1
2 3 -1
maka A = 1 - 2
t
A= 3 -2
-1 0
0
Jika matriks A = At maka matriks A dinamakan
matriks Simetri.
Contoh :
2 1
A =
1 3
26/09/2019 05.15 12
2. Operasi Matriks
2. Perkalian Matriks
p s
a b c ap+bq+cr as+bt+cu
AB = q t =
d e f 2 x3 r u dp+eq+fr ds+et+fu
2x2
3 x 2
26/09/2019 05.15 16
Contoh :
Diketahui matriks :
2 1
A= 3 -2
-1
0
Tentukan
a. A At
b. At A
17
Jawab :
2 3 -1
A =
t
1 -2 0
maka
2 1 2 3 5 4 -2
-1
AA = 3 1 - 2 = 4 13 -3
t
-2
0
-1 -2 -3 1
0
sedangkan
2 1
2 3 -1 14 -4
A A =
t
3 -2 =
1 -2 0 -4 5
-1 0
26/09/2019 05.15 18
Operasi Baris Elementer (OBE)
Operasi baris elementer meliputi :
1. Pertukaran Baris
2. Perkalian suatu baris dengan konstanta tak nol
3. Penjumlahan hasil perkalian suatu baris dengan
konstanta tak nol (seperti butir 2) dengan baris
yang lain.
Contoh : OBE 1
-3 -2 -1 1 2 3
A = 1 2 3 b1 b2 ~ - 3 -2 -1
0 2 4 0 2 4
Baris pertama (b1) ditukar
dengan baris ke-2 (b2)
26/09/2019 05.15 19
OBE ke-2
4 -4 0 -4 1 -1 0 -1
7
A = 0 2 1 7 ¼ b1 ~ 0 2 1
2 - 1 1 3 2 - 1 1 3
OBE ke-3
1 -1 0 -1 1 -1 0 -1
7
A = 0 2 1 7 − 2b1 + b3 ~ 0 2 1
2 - 1 1 3 0 1 1 5
26/09/2019 05.15 20
Beberapa definisi yang perlu diketahui :
1 − 1 1 3
B = 0 0 3 1
0 0 0 0
26/09/2019 05.15 21
Sifat matriks hasil OBE :
1. Pada baris tak nol maka unsur tak nol pertama adalah 1
(dinamakan satu utama).
2. Pada baris yang berturutan, baris yang lebih rendah
memuat 1 utama yang lebih ke kanan.
3. Jika ada baris nol (baris yang semua unsurnya nol),
maka ia diletakkan pada baris paling bawah.
4. Pada kolom yang memuat unsur 1 utama, maka unsur
yang lainnya adalah nol.
26/09/2019 05.15 22
Contoh :
Tentukan matriks esilon baris tereduksi dari
1 -1 0 -1
A= 0 2 1 7
2 -1 3
1
Jawab :
1 -1 0 -1
A ~ − 2b1 + b3 0 2 1 7
0 1 5
1
1 -1 0 -1
~ b2 b3 0 1 1 5
0 2 1 7
26/09/2019 05.15 23
1 -1 0 -1
A~ − 2b2 + b3 0 1 1 5
0 0 -3
-1
1 -1 0 -1
− b3 ~ 0 1 1 5
0 0 1 3
1 -1 0 -1
− b3 + b2 ~ 0 1 0 2
0 3
0 1
1 0 0 1
b2 + b1 0 1 0 2
0 3
0 1
26/09/2019 05.15 24
Perhatikan hasil OBE tadi :
1 0 0 1
0 1 0 2
0
0 1 3
Setiap baris mempunyai satu utama.
Tidak setiap kolom memiliki satu utama, karena jumlah
baris lebih sedikit dari jumlah kolom
(kolom 4 tidak mempunyai satu utama)
26/09/2019 05.15 25
Invers Matriks
Misalkan A adalah matriks bujur sangkar.
B dinamakan invers dari A jika dipenuhi
A B = I dan B A = I
Sebaliknya, A juga dinamakan invers dari B.
Notasi A = B-1
Cara menentukan invers suatu matriks A adalah
OBE
(A | I ) ~ (I | A )
−1
26/09/2019 05.15 26
Contoh :
Tentukan matriks invers ( jika ada ) dari :
3 2 − 1
A= 1 1 0
− 2 − 2 1
Jawab :
3 2 − 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0
b ↔b
1 1 0 0 1 0 1 2 3 2 − 1 1 0 0
− 2 − 2 1 0 0 1 ~ − 2 − 2 1 0 0 1
1 1 0 0 1 0
-3b1+b2
0 -1 -1 1 -3 0
2b1+b3 0 0 1 0 2 1
26/09/2019 05.15 27
1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0
-b2
0 − 1 − 1 1 − 3 0 0 1 1 -1 3 0
0 0 1 0 2 1 0 0 1 0 2 1
1 1 0 0 1 0
-b3+ b2 0 1 0 -1 1 -1
0 0 1 0 2 1
1 0 0 1 0 1
-b2+ b1 0 1 0 − 1 1 − 1
0 0 1 0 2 1
Jadi Invers Matriks A adalah
1 0 1
−1
A = − 1 1 − 1
0 2 1
26/09/2019 05.15 28
Perhatikan bahwa :
3 2 − 1 1 0 1
A= 1 1 0 dan A = − 1 1 − 1
−1
− 2 − 2 1 0 2 1
maka
2 1 0 1 0 1
−1
A A = 1 2 1 − 1 1 − 1
0 1 2 0 2 1
1 0 0
= 0 1 0
0 0 1
26/09/2019 05.15 29
Berikut ini adalah sifat-sifat matriks invers :
i. (A-1)-1 = A
ii. Jika A, B dapat dibalik atau memiliki invers
maka (A . B)-1 = B-1 . A-1
1 −1
iii. Misal k Riil maka (kA)-1 = A
k
26/09/2019 05.15 30
Latihan
Diketahui
3 0
, 4 − 1 dan 1 4 2
A = − 1 2 B = C=
1 1 0 2 3 1 5
26/09/2019 05.15 31
Untuk Soal no. 5 – 7, Diketahui :
2 1 0 3 − 2 0
D=1 2 1 dan E = 0 1 0
0 1 2 − 4 4 1
5. Tentukan : D + E2 (dimana E2 = EE)
6. Tentukan matriks bentuk eselon baris tereduksi dari A,
B, C, D, dan E
7. Tentukan matriks invers dari D dan E (jika ada)
26/09/2019 05.15 32